Anda di halaman 1dari 49

DIABETES MELITUS

PENGERTIAN
Suatu penyakit menahun (kronis) yang ditandai dgn
kadar gula dalam darah melebihi nilai normal, kadar
gula darah yang normal GDS<200 mg/dL dan GDP
<126 mg/dL.

Suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis


dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya
kadar gula darah disertai dengan gangguan
metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai
akibat insufisiensi fungsi insulin. (Depkes RI 2005).
Latar Belakang
 Pada tahun 2014, 1 dari 10 penduduk 18 tahun ke atas
menderita diabetes.
 Tahun 2015, total 415 juta orang dewasa dengan diabetes,
naik 4x lipat dari 108 juta di 1980an (WHO). Diperkirakan
tahun 2040 akan naik lagi menjadi 642 juta (IDF Atlas
2015).
 Diabetes tipe 2 mencapai 90%, dan 80% dapat dicegah.
(WHO)
 Diabetes adalah salah satu penyakit tidak menular (PTM)
penyebab kematian tertinggi di dunia. Pada tahun 2012 gula
darah tinggi bertanggungjawab atas 3,7 juta kematian di
dunia. Dari angka ini, 1,5 juta kematian disebabkan
langsung oleh diabetes. (WHO)
MANIFESTASI KLINIS
Gejala khas: poliuria,
polifagia, polidipsi,
Sering haus dan BB turun
Sering bak
Sering lapar atau lelah
BB turun
Luka sulit sembuh
Kulit kering dan gatal
Kebal rasa di kaki atau
kesemutan
Pandangan kabur
KLASIFIKASI DM
• Destruksi sel beta pankreas
Diabetes Tipe 1: • Defisiensi absolut insulin

• Kombinasi resistensi insulin dan respons


Diabetes Tipe 2: inadekuat sekresi insulin

• Penyebab lainnya seperti defek genetik


pada fungsi sel beta pankreas, defek
Tipe Diabetes genetik fisiologi insulin, penyakit
eksokrin pankreas –fibrosis kistik, dan
lainnya: akibat obat-obatan atau bahan
kimiawi–terapi AIDS atau pasca
transplantasi organ.
Gestational
diabetes • Diabetes yang muncul saat kehamilan.
mellitus (GDM):
PERBEDAAN DM TIPE 1 DAN 2

DM tipe 1

DM tipe 2
KRITERIA DIAGNOSTIK
Normal IFG or IGT Diabetes
( mg/dl ) ( pre-diabetes ) ( mg/dl )
mg/dl

GD puasa < 100 100 - < 126 ≥ 126

2 jam post < 140 140 - < 200 ≥ 200


TTGO

GD sewaktu ≥ 200

IFG : Impaired Fasting Glucose = gula darah puasa terganggu (GDPT)


IGT : Impaired Glucose Tolerance = toleransi glukosa terganggu (TGT)

American Diabetes Association: Position statement. Screening for type 2 diabetes. Diabetes
Care 2007
TATALAKSANA DM TIPE 1

 Insulin insulin

 Nutrisi/ Diet
 OlahRaga/
Aktivitas Fisik
Kontrol
Kontrol
 Edukasipasien dan
Olah raga Metabolik
Metabolik makanan

keluarga
 Assessment &
Monitoring
edukasi
glycemic control
Pelatihan DM tipe 1 dan KAD
1. EDUKASI
 Pasien dan keluarga

 Informasi ttg DM dan pengendaliaannya

 Kendali GD lebih baik, komplikasi menurun

 Dilakukan terus menerus secara berkala


2. MANAGEMEN NUTRISI

Menormalkan berat badan

Perencanaan makanan sehat

Menurunkan pemasukan lemak total

Substitusi jenis makanan


PERENCANAAN MAKANAN
Perencanaan makan untuk pencegahan &
Sebagai Bagian dari Pengobatan

3J
Jumlah
Jenis
Jadwal
JENIS

 Karbohidrat : 45 - 65%
 Protein : 10 - 20%
 Lemak : 20 - 25%
 Makanan harus mengandung karbohidrat
terutama yang berserat tinggi.
 Gula sebagai bumbu diperbolehkan
 Makan 3x/hari. Kalau diperlukan dapat
diberikan makanan selingan buah atau
makanan lain utk memenuhi kebutuhan kalori
3.LATIHAN FISIK
 Boleh OR apa saja:
 Tidak ada komplikasi
 Kontrol glikemik baik
 Petunjuk umum:
 Sebelum OR:
 GD>250 mg/dL + Ketonemia/uria: jangan OR.

 GD >300 mg/dL tanpa ketonemia/uria: hati-hati

 GD < 100 mg/dL: tambah KH

 Monitor GD sebelum dan setelah OR:


 Tentukan perlukah perubahan insulin dan asupan makan

 Pelajari respons glikemik setelah berbagai OR berbeda

 Asupan makan:
 Makan KH untuk menghindari hipoglikemia

 Makan mengandung KH harus siap selama dan setelah OR

17
REKOMENDASI
 Latihan fisik 20 - 60 menit 3-5 hari /minggu
 Latihan aerobik, seperti jalan,
jogging ,berenang, bersepeda dan lompat tali.
 Perlu peningkatan denyut nadi dan laju
pernapasan
 Bila ada keterbatasan dalam latihan fisik
disarankan melakukan latihan beban ringan
secara berulang dan bertahap.
INDIKASI TERAPI INSULIN
Temporal : Permanen :

 Kadar gula terkendali • Kontra indikasi ADO


• Gagal kombinasi ADO
 Kehamilan yg tidak terkendali • Efek samping obat ADO
dengan diet • DM tipe 1
 Penggunaan obat yang • Gangguan fungsi hati
meningkatkan GD berat
 Perioperasi
 Kondisi akut: Serangan jantung
atau stroke, infeksi
KESIMPULAN
1. Diabetes merupakan penyakit kronis
2. Progresif
3. Risiko berbagai komplikasi kronis
4. Kendali gula darah dapat menurunkan
berbagai risiko komplikasi kronis
5. Pengobatan dapat dilakukan dengan
mengkombinasi berbagai pilihan
dengan memperhatikan keadaan
pasien

Anda mungkin juga menyukai