B. SESUDAH
1) Membentuk Undang-Undang yang dibahas dengan Presiden untuk mendapat
persetujuan bersama
2) Membahas dan memberikan persetujuan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang
3) Menerima dan membahas usulan RUU yang diajukan DPD yang berkaitan
dengan bidang tertentu dan mengikutsertakannya dalam pembahasan
4) Menetapkan APBN bersama Presiden dengan memperhatikan pertimbangan
DPD
5) Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan UU, APBN, serta kebijakan
pemerintah.
3. PRESIDEN
A. SEBELUM
1) Mengangkat dan memberhentikan anggota BPK.
2) Menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (dalam kegentingan yang
memaksa)
3) Menetapkan Peraturan Pemerintah
4) Mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri
B. SESUDAH
1) Memegang kekuasaan pemerintahan menurut UUD
2) Presiden tidak lagi mengangkat BPK, tetapi diangkat oleh DPR dengan memperhatikan DPD lalu
diresmikan oleh presiden.
3) Memegang kekuasaan yang tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara
4) Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Presiden
melakukan pembahasan dan pemberian persetujuan atas RUU bersama DPR serta
mengesahkan RUU menjadi UU.
5) Menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (dalam kegentingan yang
memaksa)
6) Menetapkan Peraturan Pemerintah
7) Mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri
8) Menyatakan perang, membuat perdamaian dan perjanjian dengan negara lain dengan
persetujuan DPR
9) Membuat perjanjian internasional lainnya dengan persetujuan DPRMenyatakan keadaan
bahaya
4. MAHKAMAH AGUNG
A. SEBELUM
Sebelum adanya amandemen, Mahkamah Agung
berwenang dalam kekuasaan kehakiman secara utuh karena
lembaga ini merupakan lembaga kehakiman satu-satunya di
Indonesia pada saat itu.
B. SESUDAH
1) Fungsinya berkaitan dengan kekuasaan kehakiman diatur dalam
Undang-undang seperti Kejaksaan, Kepolisian,
Advokat/Pengacara dan lain-lain.
2) Berwenang mengadili pada tingkat kasasi, menguji peraturan
perundang-undangan di bawah Undang-Undang, dan
mempunyai wewenang lainnya yang diberikan oleh Undang-
Undang
3) Mengajukan 3 orang anggota Hakim Konstitusi
4) Memberikan pertimbangan dalam hal Presiden memberi grasi
dan rehabilitasi