Anda di halaman 1dari 12

Bidan bekerja interprofesional

(kolaborasi dan rujukan

Mata Kuliah: Komplikasi Dalam Pelayanan Kebidanan

D o s e n : A n i T. P r i a n t i , S . , S T. , M . K e s . , M . K e b
KELOMPOK Iv
HASNIAR
KURNIATI
SUNDARI ATMANEGARA
Pembahasan

Profesionalisme Bidan

Istilah profesionalisme mengandung makna dua istilah, yaitu


profesional dan profesi. Profesional adalah keahlian dalam suatu bidang.
Dengan demikian, seseorang dikatakan profesional bila ia memiliki keahlian
dalam suatu bidang yang ditandai dengan kemampuannya dalam menawarkan
suatu jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang
yang dijalaninya serta mendapatkan gaji dari jasa yang telah diberikannya
BIDAN
Bidan merupakan suatu profesi yang profesional, dimana seorang bidan bisa
menjalankan pekerjaanya jika telah menyelesaikan program pendidikan kebidanan, yang
diakui Negara tempatnya berada, dan memenuhi kualifikasi yang diperlukan untuk dapat
terdaftar dan / atau izin resmi untuk melakukan praktik kebidanan. Dengan mengikuti
pendidikan kebidanan maka seorang bidan terus dilatih dan dituntut untuk mampu serta
menguasai kompetensi yang dibutuhkan dalam bidang pekerjaannya. Dari situlah maka
ilmu yang diperoleh akan diaplikasikan secara terus-menerus, terutama ketika terjun
langsung di masyarakat. Hal inilah yang menjadikan bidan semakin ahli dalam bidangnya.
Bermula dari anggapan masyarakat yang mengakui keahlian bidan, maka seorang bidan
disebut professional.
B. Pengertian Kolaborasi
Kolaborasi adalah suatu bentuk interaksi, diskusi,
kompromi, kerjasama yang berhubungan dengan individu, kelompok
atau beberapa pihak lainnya, baik yang terlibat secara langsung maupun
tidak langsung.

Layanan Kebidanan Kolaborasi ialah Layanan yang dilakukan oleh


Bidan sebagai anggota team yang kegiatannya dilakukan secara
bersamaan atau sebagai salah satu urutan dari sebuah proses kegiatan
pelayanan kesehatan.
Model-model/ Jenis Kolaborasi
Tim Kesehatan

 Fully Integrated Major


 Partially Integrated Major
 Joint Program Office
 Joint Partnership with Affiliated
Programming
 Joint Partnership for Issue Advocacy
Prinsip-prinsip Kolaborasi Tim
Kesehatan
Ada 4 prinsip-prinsip kolaborasi tim kesehatan
yaitu :

 Patient-centered Care
Recognition of patient-physician relationship

Physician as the clinical leader


Mutual respect and trust
Ta n g g u n g j a w a b k e b i d a n a n K o l a b o r a s i :

 Memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan resiko


tinggi dan pertolongan pertama pada kegawatan yang
memerlukan tindakan kolaborasi.
 Memberikan asuhan kebidanan pada ibu dalam masa persalinan
dengan resiko tinggi dan kegawatan yang
 memerlukan pertolongan pertama dengan tindakan kolaborasi
dengan melibatkan klien / keluarga
 Memberikan asuhan kebidanan pada ibu dalam masa nifas.
 Memberikan asuhan kebidanan pada Bayi Bru Lahir (BBL)
 Memberikan asuhan kebidanan pada balita
SISTEM RUJUKAN

System Rujukan adalah sistem pelimpahan tanggung jawab dalam


penanganan pasien dari satu fasilitas kesehatan menuju ke fasilitas
kesehatan yang lain baik itu secara vertical ( unit yang mampu menangani)
maupun secara horizontal ( unik yang mamiliki kemampuan yang
sama).Notoatmojo dalam tobing (2016).
Hal hal yang harus di siapkan saat merujuk
kehamilan atau persalinan

1. Bidan, memastikan pasien harus di dampingi tenga


kesehatan yang memiliki kemampuan untuk menangani
kegawatdaruratan ketika melakukan rujukan
2. Alat, dalam melakukan rujukan alat0alat yang harus
dibawaah tensi meter, dan alat partus set untuk bersiap siaga
3. Memberitahukan keluarga kondisi pasien sehingga dirujuk.
4. Surat rujukan yang berisi identitas dan hasil pemeriksaan
yang diberikan pada pasien
5. Obat-obatan
6. Kendaraan
7. Dan dana dari pihak keluarga pasien
System rujukan di pemerintahan :
BPJS Kesehatan sebagai badan pelaksana merupakan badan hukum
publik yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan
kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. Puskesmas yang merupakan
fasilitas kesehatan tingkat pertama yang bekerjasama dengan BPJS
Kesehatan harus menyelenggarakan pelayanan kesehatan
komprehensif.
Terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai