Sectio caesarea adalah persalinan dengan cara membuat sayatan perut untuk
mengeluarkan janin. Tindakan operasi sectio caesarea pada pasien yang akan
melahirkan biasanya mengalami masalah-masalah psikologis yang berupa reaksi
emosi sebagai manifestasi gejala psikologis, sebab tindakan yang akan dilakukan
baik pembedahan maupun tindakan pertolongan persalinan merupakan ancaman
potensial maupun actual pada integritas seseorang (Pawatte, 2017).
Rasa nyeri pada waktu persalinan sudah sejak dahulu menjadi pokok
pembicaraan para wanita. Oleh karena itu banyak calon ibu yang muda
menghadapi kelahiran anaknya dengan perasaan takut dan cemas.
RUMUSAN
MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti dapat dirumuskan masalah dalam
penelitian adalah “Hubungan Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Sectio
Caesarea dengan Derajat Nyeri Pada Pasien Post Op Sectio Caesarea di
Rumah Sakit Bhakti Medicare Kabupaten Sukabumi”
TUJUAN PENELITIAN
UMUM KHUSUS
Untuk mengetahui Hubungan Tingkat
Kecemasan Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea Gambaran Tingkat kecemasan,
dengan Derajat Nyeri Pada Pasien Post Op gambaran derajat nyeri,
Sectio Caesarea di Rumah Sakit Bhakti menganalisi hubungan Tingkat
Medicare Kabupaten Sukabumi.
kecemasan
BAGI PENELITI Diharapkan dapat bermanfaat bagi institusi Pendidikan, dan dapat dijadikan referensi dan informasi
3. Manfaat bagi rumah sakit bhakti medicare
Diharapkan dapat dijadikan sebagai informasi untuk mengambil Langkah-Langkah kebijakan di masa depan seperti
Tingkat
Kecemasan
Jenis-Jenis Nyeri
1. Berdasarkan Durasi
- Nyeri akut dan kronis
2. Berdasarkan etiologi
- Nyeri nonsipeptif dan neuropati
HIPOTESIS
H0 : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecemasan pasien pre
operasi sectio caesarea dengan derajat nyeri pada pasien post op sectio caesarea di
H1 : Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecemasan pasien pre operasi
sectio caesarea dengan derajat nyeri pada pasien post op sectio caesarea di rumah
Variabel Penelitian
1. Variabel Bebas (Independen)
yaitu Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea di Rumah Sakit Bhakti Medicare.
2. Variabel Tak Bebas (Dependen)
yaitu Derajat Nyeri Pada Pasien Post Op Sectio Caesarea.
Definisi Konseptual
Sectio caesarea adalah suatu tindakan pembedahan yaitu dengan cara memberikan sayatan pada dinding depan
uterus untuk membantu proses mengeluarkan bayi (Fauziah, 2017). Nyeri adalah suatu stressor pengalaman sensorik
dan emosional berupa sensasi yang tidak nyaman akibat adanya kerusakan suatu jaringan. Pengukuran nyeri
menurut Numeric Rating Scale (NRS) dapat dibedakan menjadi tidak nyeri (0), nyeri ringan dengan skala (1-3),
nyeri sedang dengan skala (4-6) dan nyeri berat dengan skala (7-10) (Metasari & Sianipar, 2018).
Definisi Operasional
Variabel Defenisi Operasional Alat ukur Skala Hasil ukur
ukur
Variabel
Independen Kecemasan adalah segala Kuesioner Ordinal 1. Skor 20-44 : kecemasan
Tingkat sesuatu yang dirasakan oleh ringan
Kecemasan Pre- ibu terkait kondisi emosional 2. Skor 45-59 : kecemasan
Operasi yang dialami ibu hamil yang sedang
akan menjalani persalinan 1. Skor 60-74 : kecemasan
sectio caesarea yang disertai berat
perasaan kekawatiran, 2. Skor 75-80 : kecemasan
ketakutan, dan kesedihan panik
sehingga terganggunya
kestabilan emosional (Zung Self-Rating Anxiety Scale
dalam Mete, 2015)
Variabel
Dependen Nyeri merupakan rasa tidak Lembar Ordinal 1. Skala 10, nyeri
Nyeri Post nyaman yang dirasakan oleh ObservasiSkal sangat berat
Sectio pasien post operasi sectio a Nyeri 2. Skala 7-9, nyeri berat
Caesarea caesarea akibat luka insisi rentang 0- 3. Skala 4-6, nyeri
10 sedang
4. Skala 1-3, nyeri
ringan
5. Skala 0, tidak nyeri
1. Data Primer
2. Data Sekunder
Pengolahan Data
3. Editing
4. Scoring
5. Entry
6. Cleaning
Keterangan:
Fa = Pasangan pada tingkat kedudukan yang sama
Fi = Pasangan pada tingkat kedudukan yang berbeda
Tx = Jumlah dari pasangan terikat pada variable independen
Ty = Jumlah dari pasangan terikat pada variabel dependen
Txy = Jumlah dari pasangan terikat pada variabel
PROSEDUR PENELITIAN
1. Tahap pendahuluan dan persiapan
2. Tahap Pelaksanaan
3. Tahap Analisa Data
4. Tahap pelaporan
ETIKA PENELITIAN
1. Lembar Persetujuan (Informed Consent)
2. Tanpa Nama (Anonymity)
3. Kerahasiaan (Confidentially)
4. Otonomi (Self Determination)
5. Prinsip Keadilan
6. Hak Mendapat Perlindungan (The Right To Get Protection)
Gambaran Karakteristik Responden
Jumlah 62 100
Hasil uji statistik analisa bivariat dengan menggunakan uji Somer’s D diperoleh nilai P-Value 0,000 berarti
< 0,05. Berdasarkan aturan penolakan hipotesis maka Ho ditolak, ini berarti terdapat Hubungan Tingkat
Kecemasan Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea dengan Derajat Nyeri Pada Pasien Post Op Sectio Caesarea di
Rumah Sakit Bhakti Medicare Kabupaten Sukabumi.
KESIMPULAN
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Hubungan Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi
Sectio Caesarea dengan Derajat Nyeri Pada Pasien Post Op Sectio Caesarea di Rumah Sakit Bhakti Medicare
Kabupaten Sukabumi adalah sebagai berikut:
1. Gambaran tingkat kecemasan pasien pre operasi Sectio Caesarea yaitu sebagian besar responden mengalami
tingkat kecemasan berat.
2. Gambaran derajat nyeri pasien post operasi Sectio Caesarea yaitu sebagian besar responden mengalami
derajat nyeri berat.
3. Ada hubungan antara Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea dengan Derajat Nyeri Pada
Pasien Post Op Sectio Caesarea di Rumah Sakit Bhakti Medicare Kabupaten Sukabumi.
SARAN
1. Bagi Perawat di Rumah Sakit Bhakti Medicare
Diharapkan perawat melakukan observasi mengenai kecemasan pasien yang akan menjalani
operasi SC. Jika terdapat pasien yang mengalami kecemasan, perawat melakukan intervensi
diantaranya hipnoterapi, Tarik napas dalam dan tindakan lainnya yang dapat menurunkan tingkat
kecemasan pasien pre operasi. Pasien yang akan menjalani SC dilakukan upaya penanganan agar
tidak mengalami kecemasan yang berat sehingga meminimalisir terjadinya nyeri setelah operasi
yang dialami pasien SC yang diakibatkan kecemasan sebelum menjalani operasi.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Untuk peneliti selanjutnya diharapkan melakukan pengembangan penelitian dengan
menggunakan variabel lain. Terkait dengan faktor-faktor yang memengaruhi nyeri post operasi
Sectio Caesarea diantaranya yaitu dukungan keluarga, motivasi dan yang lainnya dengan beragam
populasi yang lebih besar.
TERIMAKA
SIH CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik