Anda di halaman 1dari 14

PENCEMARAN

UDARA
Oleh Kelompok 3
Anggota Kelompok 3
ANNISYA ISKANDAR (J1A121115)
ASTI ANANTA (J1A121117)
BERNADUS HARUNG MASAMBAN (J1A121121)
CHICI RAMADHAN PURNAMA (J1A121122)
DIAN PURNAMA SAMIUDIN (J1A121126)
DIAN SASNITA (J1A121127)
DINA LEVIANA FEILIZAH (J1A121129)
ESTI AGUSRIANTI (J1A121133)
IRFIA AINUN SALSABILA (J1A121148)
MUSTAQIM (J1A121165)
NASYWA RASYIFA (J1A121167)
NURIAN (J1A118246)
• Pengertian Pencemaran Udara
• Pengertian Pencemaran Udara Menurut
Para Ahli
• Sumber-Sumber Pencemaran Udara

Table Of
• Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Pencemaran Udara
• Efek Pencemaran Udara Terhadap
Content Lingkungan
• Indikator Pencemaran Udara
• Tindakan Pencegahan dan Pengendalian
• Upaya Pencegahan Pencemaran Udara di
Indonesia
Pengertian Pencemaran Udara
Dalam surat keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup Nomor
Kep. 02/MenKLH/5/1988, pencemaran udara didefinisikan sebagai: masuk atau
dimasukkannya mahluk hidup, zat, energi atau komponen lain ke udara dan atau
berubahnya tatanan udara oleh kegiatan manusia atau proses alam, sehingga kualitas
udara turun sampai kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan
peruntukannya.

Pencemaran udara adalah bertambahnya bahan atau substrak fisik atau kimia kedalam
lingkungan udara normal yang mencapai sejumlah tertentu, sehingga dapat dideteksi
oleh manusia (atau yang dapat dihitung atau diukur) serta dapat memberikan efek pada
manusia, binatang, vegetasi, dan material. Selain itu pencemaran udara dapat pula
dikatakan sebagai perubahan atmosfer tersebut (Mukono, 1997).
Pengertian Pencemaran Udara Menurut
 Menurut Chambers (1976) danPara Ahli
Masters (1991), yang dimaksud dengan pencemaran udara
adalah bertambahnya bahan atau substrat fisik atau kimia ke dalam lingkungan udara normal
yang mencapai sejumlah tertentu, sehingga dapat dideteksi oleh manusia (atau yang dapat
dihitung dan diukur) serta dapat memberikan efek pada manusia, binatang, vegetasi dan
material.

 Menurut Parker (1980), pencemaran udara dapat pula dikatakan sebagai perubahan atmosfer
oleh karena masuknya bahan kontaminan alami atau buatan ke dalam atmosfer tersebut.

 Menurut Kumar (1987), pencemaran udara adalah adanya bahan polutan di atmosfer yang
dalam konsentrasi tertentu akan mengganggu keseimbangan dinamik di atmosfer dan
mempunyai efek pada manusia dan lingkungannya. Nomenklatur bidang kesehatan
pencemaran udara adalah adanya bahan kontaminan di atmosfer karena ulah manusia (man
made).
Sumber-Sumber Dari Pencemaran Udara
Sumber-sumber pencemaran udara dapat dibagi dalam dua kelompok besar,
sumber alamiah dan akibat perbuatan manusia (berasal dari kegiatan manusia).

1) Sumber pencemaran yang berasal dari proses atau kegiatan alam.


2) Sumber pencemaran buatan manusia (berasal dari kegiatan manusia).
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Pencemaran Udara
Pencemaran udara yang terjadi di permukaan bumi ini dapat dipengaruhi
oleh beberapa faktor, diantaranya faktor meteorologi dan iklim. Adapun
variabel yang termasuk didalam faktor meteorologi dan iklim antara
lain:

1) Temperatur
2) Efek Lambat
Efek Pencemaran Udara Terhadap
Lingkungan
Efek pencemaran udara terhadap lingkungan, antara lain:
1) Efek Terhadap Tumbuhan dan Hewan
2) Efek Terhadap Cuaca dan Iklim
3) Efek Terhadap Sosial Ekonomi
Indikator Pencemaran Udara
 Gas Sulfur Dioksida
 Indeks Asap
 Partikel Debu
 Parameter Lain Untuk Indikator Pencemaran Udara:
1) Karbon Monoksida
2) Oksidan (O3)
3) Nitrogen dioksida
4) Timah Hitam atau Timbal
Tindakan Pencegahan dan Pengendalian
Untuk menanggulangi pencemaran udara yang terjadi dipermukaan bumi ini,
perlu dilakukan langkah-langkah pencegahan dan pengendaliannya. Beberapa
batasan prosedur pencegahan dan pengendalian pencemaran udara yang
diajukan dalam Research into Envremental Pelluturn WHO tahun 1968, yaitu:

1) Containment
2) Replacement
3) Dilution
4) Legislation
5) Internal Action
Upaya Pencegahan Pencemaran
Udara
di Indonesia
Upaya pencegahan pencemaran udara di Indonesia, berdasarkan periode waktunya terbagi
menjadi 2, yaitu:

1) Jangka Pendek
Kegiatan-kegiatan jangka pendek di Indonesia untuk mencegah terjadinya pencemaran udara,
antara lain:
• Sosialisasi melalui media cetak dan elektronik
• Relokasi kawasan-kawasan industri
• Penyelenggaraan analisis dampak lingkungan (Amdal)
• Penyelenggaraan uji emisi gas buangan dari kendaraan bermotor
• Perbaikan sarana transportasi darat
• Penerapan program J in 1 pada kendaraan pribadi selama jam-jam sibuk
• Pengawasan dan pelarangan pembakaran hutan
Lanjutan…

2) Jangka Panjang
Upaya jangka panjang di Indonesia untuk mencegah terjadinya
pencemaran udara, antara lain:
• Perencanaan tata ruang kota yang mengacu pada wawasan kesehatan
lingkungan.
• Mengganti bahan bakar untuk industri dan kendaraan bermotor dengan
bahan bakar yang ramah lingkungan
Kesimpulan
Pencemaran udara merupakan salah satu kerusakan lingkungan, berupa
penurunan kualitas udara karena masuknya unsur-unsur berbahaya ke dalam udara atau atmosfer
bumi.

Unsur-unsur berbahaya yang masuk ke dalam


atmosfer tersebut bisa berupa Carbon monoksida (CO), Nitrogen dioksida
(No2), Chlorofluorocarbon (CFC), Sulfur dioksida (So2), Hidrokarbon (HC),
Benda Partikulat, Timah (Pb), dan Carbon Diaoksida (CO2).

Terdapat dua faktor pencemaran udara yaitu faktor manusia dan faktor
alam. Dalam mengatasi pencemaran udara di Indonesia
dilakukan dua upaya, yaitu upaya jangka pendek dan jangka panjang.
THANK YOU!
Does anyone have any questions?

Anda mungkin juga menyukai