Mekanisme Kerja Antibiotik - AhmadYani
Mekanisme Kerja Antibiotik - AhmadYani
Mekanisme
Kerja Antibiotik
Oleh : Ahmad Yani
Supervisor : dr. Arif Santoso, Sp.P (K), Ph.D, FAPSR
Pendahuluan
o Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat memicu resistensi yang dapat meningkatkan
morbiditas, mortalitas, dan biaya kesehatan
o Antibiotik ini dapat dikelompokkan menjadi tiga kategori besar berdasarkan yaitu:
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Inhibisi Dinding Sel
Cincin beta lactam meniru bagian D-Alanil-D-
Beta Lactam Alanin dari rantai samping peptide yang
biasanya diikat oleh PBP
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022.
Glikopeptida
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Lipopeptida (Daptomycin)
Tahap 1
Daptomycin mengikat membran sitoplasma dengan
cara yang bergantung pada kalsium
Tahap 2
Daptomycin memngganggu membrane sehingga
terbentuk saluran
Tahap 3
Melalui saluran tersebut, memungkinkan ion keluar.
Pelepasan ion intraselular menyebabkan kematian sel
yang cepat
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Polymixin (Colistin)
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Inhibisi Sintesis Protein
Aminoglikosida
aminoglikosida bekerja dengan mengikat subunit 30S dari ribosom
bakteri, yang menyebabkan ketidakcocokan antara kodon mRNA
dengan aminoacyl-tRNA dan pada akhirnya terjadi kesalahan translasi
protein.
Makrolide
Macrolide mengikat erat ke subunit 50S dari ribosom bakteri di lokasi yang
menghalangi keluarnya peptida yang baru disintesis. Dengan demikian, makrolida
berfungsi dengan cara yang mirip dengan aminoglikosida karena mereka
menargetkan ribosom dan mencegah produksi protein
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Clindamisin/Lincosamid
Tetrasiklin Lincosamid berikatan dengan subunit 50S dari
ribosom bakteri dan menghambat sintesis protein.
Tetrasiklin berikatan dengan subunit 30S Mekanisme kerja sangat mirip dengan makrolida
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Antibiotik Target DNA
Rifampisin
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Sulfa (Trimetoprin – Sulfametoksazol)
Trimethoprim-sulfamethoxazole menghambat pertumbuhan
bakteri dengan mencegah sintesis tetrahydrofolate (THF),
bentuk aktif asam folat.
Kematian bakteri
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Metronidazole
Metronidazole
Menyumbangkan Membentuk suatu
memiliki 5 gugus
electron ke gugus nitro radikal bebas
nitro
Masuk secara
pasif ke dalam
Transport electron Kerusakan
bakteri
yang rendah molekul DNA
Tumbuh pada
Bakteri anaerob konsentrasi
Kematian
oksigen rendah bakteri
Dwi Anggita, Sitti Nuraisyah, Edward Pandu Wiriasnya. mekanisme kerja antibiotic. Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia.2022 .
Kesimpulan
Antibiotik yang menargetkan dinding sel bakteri adalah golongan ß-laktam
(penisilin, cefalosporin, karbapenem, dan monobaktam), glikopeptida,
daptomisin, kolistin.
Antibiotik yang menghalangi sintesis protein adalah rifamisin, aminoglikosida,
makrolid dan ketolide, tetrasiklin dan glisilsiklin, kloramfenikol, klindamisin,
streptogram, linezolid, nitrofurantoin.
Sedangkan antibiotik yang menargetkan DNA atau repilikasi DNA antara lain
sulfa, kuinolon, metronidazol
THANKYOU
Icon pack