Anda di halaman 1dari 11

MATERI

XII
MANAJEMEN MUTU INFORMASI KESEHATAN III
AUDIT MEDIS REKAM MEDIS

Team Teaching :
1. Maulana Tomy Abiyasa, Amd.PK, SKM
2. Retno Astuti S, SS, MM
3. Suyoko, Amd.PK, SKM, MH
Prodi DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

AUDIT REKAM MEDIS

12.1 Perbedaan analisis Kuantitatif dan Kualitatif


12.2 Pengontrolan rekam medis tidak lengkap
12.3 Pencatatan kekurangan dari rekam medis
12.4 Penyimpanan DRM tidak lengkap
12.5 Audit Medis
12.1 Perbedaan analisis kuantitatif dan kualitatif
12.2 Pengontrolan rekam medis tidak lengkap
Dari hasil Analisis Kuantitatif dan Kualitatif diperoleh:
1. Identifikasi Kekurangan Yang Spesifik
2. Pola/Gambaran Dari Pencatatan Yang Jelek
3. Kejadian Yang Dapat Mengakibatkan Ganti Rugi
12.3 Pencatatan kekurangan rekam medis

Pemberi pelayanan kesehatan perlu mengetahui bahwa mereka


mempunyai Rekam Medis yang perlu dilengkapi dan apa saja
kekurangannya.
Dalam analisis identifikasi kekurangan rekam medis dapat dilakukan:

1. Membuat catatan kecil dan diletakkan langsung dalam rekam medis


tsb.
2. Memberi tanda dengan selotip / stempel di map rekam medis
3. Memberi Stiker pada lembaran yang belum lengkap.
12.4 Penyimpanan rekam medis tidak lengkap
Rekam medis yang tidak lengkap disimpan di bagian Rekam Medis dengan cara:
1. Penyimpanan disatukan dalam file rekam medis permanen
2. Dipisah , dan diberi nama pemberi pelayanan kesehatan
3. Dipisah, dan diberi No. Rekam Medis

Kekurangan dan keuntungan :


1. Penyimpanan dalam rekam medis permanen menyulitkan Pemberi Pelayanan kesehatan untuk
mendapatkannya, tetapi rekam medis siap setiap saat bila diperlukan terutama RS dengan pelayanan
Rawat Jalan yang biasanya pasien akan kontrol setelah pulang rawat.
2. Pemisahan dengan memberi nama pemberi pelayanan kesehatan memudahkan bagi mereka untuk
mendapatkannya, tetapi sulit bila satu berkas harus dilengkapi oleh banyak pemberi pelayanan kesehatan
3. Pemisahan dengan memberi No.rekam medis merupakan gabungan antara no.1 dan 2.
12.5 AUDIT MEDIS
• audit medis sebagai upaya evaluasi secara profesional terhadap mutu
pelayanan medis yang diberikan kepada pasien dengan menggunakan
rekam medisnya yang dilaksanakan oleh profesi medis.
• Tujuan audit medis terkait dengan upaya peningkatan mutu dan
standarisasi, adalah tercapainya pelayanan prima di rumah sakit.
Persyaratan Audit Medis
• Pelaksanaan audit harus penuh tanggung jawab, dengan tujuan untuk
meningkatkan mutu pelayanan bukan untuk menyalahkan atau
menghakimi seseorang.
• Pelaksanaan audit medis harus obyektif, independen dan
memperhatikan aspek kerahasiaan pasien dan wajib simpan rahasia
kedokteran
• Pelaksanaan analisis hasil audit medis harus dilakukan oleh kelompok
staf medis terkait yang mempunyai kompetensi, pengetahuan dan
ketrampilan sesuai bidang pelayanan dan atau kasus yang diaudit.
• Publikasi hasil audit harus tetap memperhatikan aspek kerahasiaan
pasien dan citra rumah sakit di masyarakat.
LATIHAN
1) Apa beda antara Incomplete MR dan Delinquent MR?
2) RM yang belum lengkap tentu akan diserahkan ke pemberi
pelayanan yang bertanggungjawab untuk melengkapinya. Dimanakah
diletakkan?
3) Apa yang perlu ditandai pada RM yang belum lengkap?
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai