Amrullah Cecep Hendrianto Dita Wulansari Eka Wahyu Santoso Emelia Peredes T Eti Samriani Fatwa Alveriza Febria Anhar Juwita Kusuma Wardani
TERMINOLOGI
Toksikologi
Ialah ilmu yang memperlajari sumber, sifat serta khasiat racun, gejala-gejala dan pengobatan pada keracunan, serta kelainan yang didapatkan pada korban yang meninggal.
Racun
ialah zat yang bekerja pada tubuh secara kimiawi dan fisiologik yang dalam dosis toksik akan menyebabkan gangguan kesehatan atau mengakibatkan kematian.
Bau
Pakaian
Lebam Mayat
2. Pemeriksaan Luar
Perubahan Kulit
Kuku Rambut Skera
Lidah
Esofagus
3. Pemeriksaan Dalam
Paru - Paru
Usus - Usus
Hati
Darah
Bilasan Lambung
4. Pemeriksaan Toksikologi
Hati
Ginjal
Urin
Komposisi Kecubung : Seluruh bagiannya mengandung alkaloida tropane atau disebut hyosamin (atropin) dan scopolamin yang bersifat antikolinergik.
Racun yang ada bisa mempengaruhi sistem saraf. Pada dosis yang cukup, racun akan melumpuhkan ujung saraf dari otot seperti pembuluh darah, jantung dan otot gastrointestinal. Menelan 2 buah kecubung bisa membunuh seorang anak, jika 10-20 buah bisa membunuh seorang dewasa.
Drowsiness
Agitation Visual hallucination Ataxia Myoclonus jerking Convulsion Coma
Dry mouth
Flushing of skin Dry skin Hyperthermia Sinus tachycardia Cardiac conduction abnormalities Dysrhythmia
Urinary retention
Paralytic ileus
KESIMPULAN
1. Pasien yang mengalami keracunan karena mengkonsumsi kecubung(Datura metel L) memperlihatkan gejala anticholinergic toxidrome. 2. Dalam menangani kasus kematian akibat keracunan perlu dilakukan beberapa pemeriksaan penting yaitu:pemeriksaan ditempat kejadian, autopsi dan analisis toksikologik. 3. Sejauh ini tidak terdapat laporan kematian akibat keracunan mengkonsumis Datura metel L. Namun terdapat laporan kematian akibat mengkonsumsi tanaman herbal antikolinergik yang serupa, yaitu dari spesies Datura stramonium (Jimson weed)