ANALISIS JABATAN
BIRO ORGANISASI
PERENCANAAN
PEGAWAI
REKRUTMEN &
SELEKSI
Standar kualifikasi
Kriteria seleksi
PERENCANAAN
KARIER
Pola karier
PENGANGKATAN
DALAM
JABATAN
PENILAIAN
KINERJA
Standar kompetensi
kerja/jabatan
Penilaian kompetensi
Standar kinerja
Kriteria kinerja
REMUNERASI
Evaluasi jabatan
(Bobot&peringkat jabatan)
DIKLAT
FORMULA PENULISAN
URAIAN TUGAS
TINDAK KERJA (W) + OBYEK KERJA TEKNIS
JFU/JFT
IV/III/JFT
III/II/JFT
RANCANGAN FINAL
(Koreksian naskah,/ancangan, dll)
II/I
PENETAPAN
(Pedoman, Rencana,dll)
Membagi Tugas
Membina Bawahan
Mengevaluasi
Memeriksa Hasil Kerja Bawahan
Melaporkan hasil pelaksanaan
pekerjaan
6
1.
ESELON I
ESELON II
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
TUGAS MENEJERIAL
(TM)
Menyusun Kebijakan
Merumuskan Sasaran
Mengendalikan
Mengkoordinasikan
Mengarahkan
Membina
Mengevaluasi
Melaporkan
TM
TT
TM
TT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Merencanakan Operasional
Mendistribusikan Tugas
Memberi Petunjuk
Menyelia
Mengevaluasi
Melaporkan
TM
1.
2.
Merencanakan Kegiatan
Membagi Tugas
TM
TT
ESELON III
2.
ESELON I (Lanjutan)
..
sebagai
agar
untuk
4. Mengkoordinasikan berdasarkan /
sesuai dengan ... sebagai / agar / untuk
5. Mengarahkan berdasarkan / sesuai
dengan
...
sebagai
agar
untuk
untuk
ESELON I (Lanjutan)
7. Tindak kerja + objek teknis berdasarkan / sesuai
dengan sebagai/ agar / untuk ...
8. Mengevaluasi berdasarkan / sesuai
dengan .... sebagai / agar / untuk
9.
10
program
kerja
sesuai dengansebagai
berdasarkan
/ agar / untuk
.........
3. Membina berdasarkan / sesuai dengan
sesuai
ESELON II (Lanjutan)
5. Tindak kerja + objek teknis berdasarkan / sesuai
dengan sebagai/ agar / untuk ...
6. Mengevaluasi ........ berdasarkan / sesuai dengan
. sebagai / agar/ untuk .
7. Melaporkan berdasarkan / sesuai dengan
. sebagai / agar/ untuk ..
8. Melaksanakan Tugas Kedinasan lain yang diperintahkan
pimpinan baik lisan maupun tertulis.
12
2.
3.
4.
13
kerja
Obyek
kerja
teknis
berdasarkan
sesuai
14
kegiatanberdasarkan
sesuai
15
ESELON IV (Lanjutan)
7. Tindak kerja + Obyek kerja teknis operasional
berdasarkan / sesuai dengan sebagai / agar /
untuk
9. Mengevaluasi hasil kegiatan berdasarkan /
sesuai dengan sebagai / agar / untuk
tugas
kedinasan
lain
yang
16
17
CONTOH (Lanjutan)
Menyalin, Mengumpulkan, Menjalankan
Mengetik, Menghimpun,
Mengoperasikan
Menarik, Menggandakan,
Memberhentikan
Melayani, Membubuhkan.
Menganalisis, Mengkompilasikan,
Mengolah, Menggolongkan
18
Uraian Jabatan
Syarat Jabatan
Nama Jabatan
Uraian Tugas
Kode Jabatan
Bahan Kerja
Alat Kerja
Kursus/Pelatihan
Letak dalam
Struktur
Hasil Kerja
Pengalaman Kerja
Ikhtisar Jabatan
Tanggung Jawab
Pengetahuan
Wewenang
Keterampilan
Korelasi Jabatan
Bakat Kerja
Kondisi Lingkungan
Kerja
Temperamen Kerja
Keadaan/Resiko
Bahaya
Minat Kerja
10
Upaya Fisik
19
IDENTITAS JABATAN
Nama Jabatan
Kode Jabatan
Unit Kerja
Kedudukan dalam Struktur
Ikhtisar Jabatan
20
NAMA JABATAN
Ringkas
Substantif
Jelas dan dapat memberikan pengertian yang
21
KODE JABATAN
Kode jabatan merupakan kode yang dibuat
22
UNIT KERJA
Mencerminkan tempat atau letak keberadaan
suatu jabatan
contoh:
Kepala Sub Bagian Tata Usaha memiliki unit kerja
Sekretariat Utama (Es. I), Biro Umum (Es. II),
Bagian Persuratan (Es. III)
Unit Kerja Eselon IV tidak dituliskan karena
jabatan yang dianalisis adalah jabatan struktural
eselon IV
23
Kepala
Kepala
langsung
Jabatan yang dianalisis
Jabatan lain yang
memiliki atasan langsung
yang sama
IKHTISAR JABATAN
Merupakan cerminan uraian jabatan dalam bentuk ringkas
Memberikan gambaran umum tentang kompleksitas jabatan
Digambarkan dalam satu kalimat, yang mencerminkan:
Apa yang dikerjakan (what)
Bagaimana cara mengerjakan (how)
Mengapa/untuk apa dikerjakan (why)
Manajerial:
Memimpin dan melaksanakan objek kerja (What)
berdasarkan/sesuai dengan..... (How) agar/untuk/sebagai...
(Why)
Fungsional:
Melaksanakan objek kerja (What) berdasarkan/sesuai
dengan..... (How) agar/untuk/sebagai...(Why)
25
URAIAN JABATAN
Uraian Tugas
Bahan Kerja
Alat Kerja
Hasil Kerja
Tanggung Jawab
Wewenang
Korelasi Jabatan
Kondisi Lingkungan Kerja
Keadaan Resiko Bahaya
26
URAIAN TUGAS
Tindak
ObyekPENYUSUNAN TUGAS
STRUKTUR
Obyek
Tindak
28
BAHAN KERJA
Adalah masukan yang diproses dengan tindak
contoh:
Surat masuk (untuk diagendakan)
Peraturan, Referensi atau buku (untuk
29
ALAT KERJA
Sarana yang dipergunakan untuk mengolah bahan
Contoh:
Stetoskop digunakan dokter dalam memeriksa pasien
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun
HASIL KERJA
Hasil kerja adalah suatu produk berupa
31
TANGGUNG JAWAB
Adalah kewajiban yang melekat pada jabatan,
terhadap peraturan/SOP)
32
WEWENANG
Adalah hak pemegang jabatan untuk memilih
KORELASI JABATAN
Korelasi jabatan adalah hubungan kerja yang
34
KEADAAN RESIKO
BAHAYA
Kemungkinan resiko bahaya ditentukan dari
atau mental
36
SYARAT JABATAN
Pangkat dan Golongan Ruang
Pendidikan
Kursus/Pelatihan
Penjenjangan
Teknis
Pengalaman Kerja
Pengetahuan
Keterampilan
Bakat Kerja
Temperamen Kerja
Minat Kerja
Upaya Fisik
Kondisi Fisik
Fungsi Pekerja
37
38
PENDIDIKAN
Pendidikan formal minimal yang
39
PELATIHAN
Pelatihan yang dibutuhkan untuk
40
PENGALAMAN KERJA
Pengalaman Kerja merupakan pengembangan
41
PENGETAHUAN
Pengetahuan merupakan akumulasi hasil
42
KETERAMPILAN
Keterampilan merupakan tingkat kemampuan
43
BAKAT KERJA
Bakat kerja merupakan kapasitas khusus atau
44
TEMPERAMEN
Temperamen kerja merupakan syarat
46
JENIS TEMPERAMEN
KERJA
D (DCP) : Directing-Control-Planning
F (FIF) : Feeling-Idea-Fact
I (INFLU) : Influencing
J (SJC) : Sensory & Judgmental Criteria
M (MVC) : Measurable and Verifiable Criteria
P (DEPL) : Dealing with People
R (REPCON) : Repetitive and Continuous
S (PUS) : Performing under Stress
T (STS) : Set of Limits, Tolerance and Other
Standards
V (VARCH) : Variety and Changing Conditions
47
Illustrasi
Kemampuan
menyesuaikan diri
menerima tanggung jawab
untuk kegiatan memimpin,
mengendalikan atau
merencanakan
Kemampuan
menyesuaikan diri dengan
kegiatan yang
mengandung penafsiran
perasaan (Feeling),
Gagasan (Idea), atau fakta
(Fact) dari sudut
pandangan pribadi
Kemampuan
menyesuaikan diri untuk
pekerjaan-pekerjaan
mempengaruhi orang laing
Jabatan dimana
pemangkunya melakukan
pemberian motivasi,
meyakinkan orang lain
48
Penjelasan
Illustrasi
Kemampuan menyesuaikan
diri pada kegiatan pembuatan
kesimpulan, penilaian atau
pembuatan keputusan
berdasarkan kriteria
rangsangan indera atau
pertimbangan pribadi
Jabatan-jabatan yang
pelaksanaannya melibatkan
penginderaan (rangsangan)
dari satu atau beberapa
indera manusia.
Kemampuan menyesuaikan
diri dengan kegiatan
pengambilan kesimpulan,
pembuatan pertimbangan
atau pembuatan keputusan
berdasar kriteria yang dapat
diukur atau diuji
Jabatan-jabatan yang
melaksanakan tugas-tugas
terkait dengan evaluasi data,
nilai, angka-angka .
Kemampuan menyesuaikan
diri dalam berhubungan
dengan orang lain lebih dari
hanya penerimaan dan
pemberian instruksi
Jabatan-jabatan yang
menuntut hubungan dengan
orang lain dalam situasi
komunikasi yang
intens/mendalam
49
Illustrasi
Kemampuan
menyesuaikan diri dengan
kegiatan yang berulang
atau secara terus-menerus
melakukan kegiatan yang
sama sesuai dengan
perangkat prosedur,
urutan atau kecepatan
tertentu
Jabatan-jabatan yang
tugas-tugasnya
dilaksanakan secara rutin
yang tidak memberikan
variasi atau kesempatan
untuk membuat
pertimbangan pribadi
Kemampuan
menyesuaikan diri untuk
bekerja dengan
ketegangan jiwa tanpa
kehilangan ketenangan
walaupun jika berhadapan
dengan keadaan darurat
Jabatan-jabatan yang
mengandung bahaya atau
resiko sampai ke tingkat
yang berarti, ketegangan
jiwa, atau membutuhkan
konsentrasi intens secara
terus menerus
50
Penjelasan
Illustrasi
Kemampuan menyesuaikan
diri dengan situasi yang
menghendaki pencapaian
dengan tepat menurut batasbatas/indikator/kriteria,
toleransi atau standar-standar
tertentu
Jabatan-jabatan yang
memiliki tugas/pekerjaan
yang harus dilaksanakan
dengan tepat, cermat,
terperinci atau dengan
sangat teliti dalam
penggunaan bahan,
pekerjaan terkait dengan
angka, penyiapan catatan
atau inspeksi
Kemampuan menyesuaikan
diri untuk melaksanakan
berbagai tugas yang sering
berganti dari tugas yang satu
ke tugas yang lainnya, yang
berbeda sifatnya tanpa
Jabatan-jabatan yang
memiliki tugas-tugas yang
beragam/ berbeda baik
secara teknologi, prosedur,
lingkungan kerja, atau syarat
mental/fisik dalam
51
MINAT KERJA
Minat kerja merupakan kecenderungan
52
Deskripsi
Kode Deskripsi
1.a
Vs
1.b
2.a
Vs
2.b
3.a
Vs
3.b
4.a
Vs
4.b
5.a
5.b
Investigatif
Artistik
Sosial
Kewirausahaa
n
Konvensional
54
Tipe Kepribadian
Karakteristik
Kesesuaian
1.
Stabil, kokoh,
praktis
Mekanik, dl.
2.
Investigatif: berfikir,
pemahaman
Analitis, orisinal,
serba ingin tahu,
mandiri
Ilmuan/peneliti
, dll
3.
Sosial : menolong,
membantu orang lain
Ramah,
kooperatif,
pengeertian
Pekerja sosial,
guru,konselor,
dll
4.
Convensional : teratur,
pasti, dll
Praktis, tdk
imanigatif,
kaku,dll
Arsiparis,
manager, dll
5.
Kewirausahaan : kegiatan
verbal
Konfiden,
Ambisius,
energik, dll
PR, dll
6.
Imaginatif,idealis Musisi,
, tdk praktis,dll
reporter,dll
55
Minat Pekerjaan
Realistik (R)
Konvensional
Investigatif
Investigatif (I)
Realistik
Artistik
Artistik (A)
Investigatif
Sosial
Sosial (S)
Artistik
Kewirausahaan
Sosial
Konvensional
Kewirausahaan
(Ke)
I (K)
6 RKonvensional
Ke
Keterangan:
Kewirausahaan
Realistik
Minat kerja menurut Holland
digambarkan sebagai hubungan
heksagonal (segi enam) dimana setiap
minat yang berdekatan memiliki
korelasi/hubungan yang semakin besar.
Teori ini yang mendasari penentuan
alternatif minat yang dapat dipilih untuk
56
suatu jabatan.
UPAYA FISIK
Upaya fisik merupakan penggunaan organ
57
58
KONDISI FISIK
Adalah persyaratan spesifik dari pekerjaan yang terkait
59
TERIMA KASIH