Disusun Oleh :
Kelompok 4
Anggota
: 1. Aditya Rahmadi
2. Nurul K.R
3. Adliah
4. Rismayanti
5. Pungky Umi S.
6. Vina Ramdiani
7. M. Firmansyah
8. Ine S.P.H
9. Dea Yuniar A.P
10. Nadia Rani D.
(066111042)
(066112002)
(066112024)
(066112064)
(066112070)
(066112072)
(066112122)
(066112148)
(066112152)
(066112161)
Dosen Pembimbing
Dra. Bina Lohitasari., M.Pd., M.Farm. Apt
LEMBAR PENGESAHAN
Disahkan pada Tanggal 20 Bulan Mei Tahun 2015
1.
2.
3.
4.
Judul
Kategori
Ketua Kelompok
Anggota
Ketua Kelompok
Anggota
Aditya Rahmadi
(066111042)
Anggota
Anggota
Adliah
(066112024)
Anggota
Ine S.P.H
(066112148)
Anggota
M. Firmansyah
(066112122)
Nadia Rani D
(066112161)
Anggota
Anggota
Nurul K.P
(066112002)
Pungky Umi S.
(066112070)
Anggota
Anggota
Rismayanti
(066112064)
Vina Ramdiani
(066112072)
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Karena
berkat rahmat dan karunianya kami dapat menyelesaikan tugas laporan Orientasi
Bidang Studi yang bertempat di Kampoeng Djamoe Organik Martha Tilaar
Cikarang-Bekasi. Orientasi Bidang Studi (OBS) merupakan kegiatan praktik di
lapangan yang dilaksanakan diluar kampus Universitas Pakuan dan merupakan
salah satu mata kuliah yang ada di Program Studi Farmasi Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pakuan Bogor yang bertujuan untuk
mengembangkan ilmu dan wawasan di bidang kefarmasian.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari laporan ini, baik
dari hasil maupun teknik penyajianya, Oleh karena itu kritik serta saran yang
membangun masih kami harapkan untuk penyempurnaan laporan ini.
Atas perhatian dari semua pihak yang membantu dalam penulisan laporan
ini kami ucapkan terimakasih. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
pembacanya dan bermanfaat bagi penulis pada khususnya.
ii
Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................v
DAFTAR TABEL..................................................................................................vi
BAB I
PENDAHULUAN...................................................................................1
1.1. Latar Belakang..................................................................................1
1.2. Tujuan...............................................................................................1
iii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
1 . Logo Marta Tilaar...............................................................................................5
2 . Logo Kampoeng Djamu Organik.......................................................................8
3 . Produk Kosmetik Sari Ayu.................................................................................9
4 . Produk Kosmetik Biokos...................................................................................9
5 . Produk Kosmetik Belia......................................................................................9
6 . Produk Kosmetik PAC.......................................................................................9
7 . Produk Kosmetik Far White...............................................................................9
8 . Jamu Kaplet Wulandari....................................................................................10
9 . Jamu Teh Pelangsing........................................................................................10
10 . Logo Jamu.......................................................................................................15
iv
DAFTAR TABEL
Halaman
1. Layanan yang terintegrasi Di Fasyankes/Rumah Sakit......................................14
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Orientasi Bidang Studi (OBS) merupakan salah satu mata kuliah di
semester 6 Program Studi Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Pakuan (PS Farmasi FMIPA UNPAK). Mata
kuliah ini dilaksanakan melalui kegiatan praktik lapangan (diluar kampus)
yang bertujuan untuk mengembangkan ilmu dan wawasan di bidang
kefarmasian khususnya bahan alam. Hal ini sejalan dengan visi misi PS
Farmasi FMIPA UNPAK yaitu menjadi institut pendidikan yang unggul,
mandiri, berkarakter dan mengembangkan tridarma perguruan tinggi di
bidang farmasi khususnya bahan alam untuk kosmetik dan obat-obatan
untuk penanganan penyakit degeneratif.
Pelaksanaan OBS berupa kunjungan ke industri obat, obat
tradisional, balai penelitian atau lembaga ilmu pengetahuan yang diarahkan
agar mahasiswa mendapatkan pengetahuan dan pengalaman diluar kampus.
OBS ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2014/2015 tempat
yang kami kunjungi adalah Kampoeng Djamoe Organik yang berlokasi di
Cikarang Bekasi.
Melalui kuliah OBS diharapkan dapat memberikan wawasan kepada
mahasiswa mengenai pelestarian kekayaan alam di Indonesia, khususnya
tanaman obat, kosmetika dan aromaterapi (TOKA).
1.2
Tujuan
Tujuan dilaksanakannya OBS adalah sebagai berikut :
1. Dapat mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan dari
semester 1 sampai 6.
2. Dapat mengetahui berbagai tanaman asli Indonesia yang dapat
dimanfaatkan sebagai obat dan kosmetik.
3. Dapat mengetahui lokasi yang baik untuk penanaman tanaman obat.
BAB II
TINJAUAN UMUM
2.1
1973. Sari Ayu Martha Tilaar lahir dan kemudian berkembang menjadi PT.
Martina Berto Tbk.
Martha Tilaar Group menaruh perhatian yang mendalam terhadap
pelestarian lingkungan. Dengan moto Local Wisdom Go Global, PT. Martina
Berto Tbk. bervisi menjadi perusahaan kosmetika dan spa (beauty & spa)
terkemuka di dunia yang bernuansa ketimuran dan alami melalui
pemanfaatan
teknologi
modern
dan
menempatkan
penelitian
dan
dan dunia yang dimiliki oleh Martha Tilaar Group tersebut dituangkan
dalam empat pilar Martha Tilaar Group yang menjadi landasan grup
perusahaan ini dalam setiap menjalankan kegitannya. Empat pilar tersebut
ialah Beauty Culture, Beauty Education, Beauty Green dan Empowering
Women.
a. Beauty culture yang dimaksudkan adalah kepedulian Martha Tilaar
Group dalam menjaga kelestarian budaya Indonesia yang diwujudkan
lewat penciptaan rangkaian warna tata rias Trend Warna Sari Ayu setiap
tahun yang telah berjalan sejak tahun 1987, selain itu Martha Tilaar
Group juga memberikan dukungan kepada industri kratif dan budaya
Indonesia.
b. Beauty education diwujudkan dengan kegiatan berbagi ilmu seputar
dunia kecantikan kepada masyarakat lewat didirikannya lembaga
belajar Puspita Martha Internasional Beauty School, diadakannya
kegiatan beauty class, hingga kerja sama dengan instansi pendidikan
dan pemerintah dalam memperluas wawasan masyarakat Indonesia.
c. Beauty green adalah bentuk kepedulian Martha Tilaar Group pada
lingkungan sekitar dengan berkomitmen untuk ikut menjaga dan
melestarikan lingkungan hijau, hal ini diwujudkan dalam pembuatan
Kampung Djamoe Organik yang merupakan sebuah lahan konservasi
bagi tanaman obat, kosmetik dan aromatik yang juga berfungsi sebagai
tempat wisata yang dapat dikunjungi masyarakat. Kampung Djamoe
Organik juga memberikan pelatihan dan pendidikan bagi petani lewat
pelatihan petani organik seluruh Indonesia. Selain itu Martha Tilaar
Group juga berkomitmen mengajak masyarakat untuk turut melakukan
Pelestarian Bumi Bersama WWF Indonesia, di mana untuk setiap
pembelian produk Sariayu Trend Warna, konsumen turut berkontribusi
dalam pelestarian alam Indonesia.
d. Empowering women diwujudkan dalam program pemberdayaan wanita
lewat beragam dukungan dan pelatihan, diantaranya melalui program
Jamu Gendong yang memberi pelatihan bagi para wanita yang
berprofesi sebagai penjual jamu gendong, program Wanita Terampil
2.2
(KaDO) Martha Tilaar, yang hingga saat ini telah mengembangkan sejumlah
650 spesies TOKA. Kehadiran KaDo memiliki tujuan sebagai:
a. Salah satu program pelestarian kekayaan alam Indonesia, khusunya
TOKA (Tanaman Obat, Kosmetika dan Aromaterapi). Indonesia
memiliki 33 ribu spesies flora yang bisa diteliti untuk kepentingan
kecantikan
dan
kesehatan.
KaDO
sudah
memulai
dengan
lingkungan
ini
nantinya
akan
diimplementasikan
pada
Pertanian.
Mulai
dari
penanaman,
panen,
hingga
dari sinar
matahari
4) Pemanfaatan AC seminimal mungkin.
5) Konstribusi sosial terhadap sekitarnya melalui 4 pilars Martha Tilaar
grup, yaitu beauty green, beauty education, beauty culture dan
empowering women secara konsisten.
Pabrik ini akan mampu memproduksi obat tradisional dalam bentuk
sediaan 180 ton cairan obat dalam, 20 ton cairan obat luar, 3 ton rajangan,
6 ton serbuk, 1 ton krim, 1 ton sediaan padat, 1 ton kapsul dan 30 ton sabun
dan lain-lain, sehingga total kapasitas adalah 269 ton.
Berdiri Kampong Djamu Organik (KaDO) dan Green Factory PT.
Martin Berto Tbk. Martha Tilaar Grup. Diharapkan dapat menjadi paruparu hijau di tengah kawasan industri Cikarang, menjadi penyedia oksigen
dan meneyerap polutan karbondioksida.
Sari Ayu
Biokos
Belia
PAC
2. Jamu
BAB III
PEMBAHASAN
3.1
Pelayanan
Kesehatan
Tradisional/Alternatif
Dan
Komplementer
Terintegrasi Di Indonesia
Pengobatan
Tradisional
adalah
Pelayanan
Kesehatan
yang
pelayanan kesehatan
1. Rasional
struktur IDI
Memiliki panduan assesment untuk penapisan pasien
Persyaratan Keamanan:
Memiliki bukti dan data keamanan baik secara pre klinis dan/atau
intervensinya
Memiliki standar penatalaksanaan efek samping (side effect) atau
suatu kejadian tidak diinginkan (adverse reaction) dari suatu
intervensi pengobatan
Memiliki standar pemberian/ intervensi bila dikombinasikan
dengan penngobatan konvensional
11
Jenis Pelayanan
Reg/Nspk
12
Keterangan
Pelayanan Herbal
Sudah efektif di
beberapa RS
Akupunktur
Kepmenkes nomor
1186/1996 tentang
Pemanfaatan
Akupunktur di fasilitas
kesehatan
Didukung :
Standar pelayanan
medik akupunktur,
2009 (belum
ditetapkan Menteri)
Hiperbarik
Kepmenkes nomor
120/2008 tentang
Standar Pelayanan
Medik Hiperbarik
Sudah efektif di
beberapa RS
pemanfaatan
jamu
oleh
masyarakat
Indonesia.
Hasilnya
kerja
yang
mendukung
dengan
pengetahuan
maupun
14
15
16
Cara Pembuatan :
1. Bersihkan kunyit lalu diparut atau blender. Kemudian kunyit yang
telah halus di saring dan diambil sari/airnya.
2. Rebus air perasan kunyit dengan menambahkan asam, gula dan
garam sampai campuran benar-benar mendidih (sambil di adukaduk).
3. Bila telah mendidih, angkat dan dinginkan.
4. Jamu kunyit asem siap untuk diminum.
3.4 Herbal Juice
Pembuatan Herbal Juice
a. Mengatasi Jerawat
Bahan-bahan :
Air
Apel malang
Gula.
Jeruk nipis
Temulawak
Cara pembuatan :
Dicuci bersih semua bahan, kemudian dipotong-potong
Dicampurkan apel, air perasan jeruk nipis, dan temulawak kemudian
ditambahkan air secukupnya dan di blender sampai halus.
Ditambahkan gula secukupnya jika di perlukan.
b. Mengatasi Kolesterol
Bahan-Bahan :
Air
Bongkol nanas
Gula
Jahe
Jati belanda
Mangga
Cara pembuatan :
Dicuci bersih semua bahan, kemudian dipotong-potong
Dicampurkan bongkol nanas, mangga, jahe dan jati belanda
kemudian ditambahkan air secukupnya dan di blender sampai halus.
Ditambahkan gula secukupnya jika di perlukan.
c. Melancarkan Menstruasi
Bahan-bahan :
17
Air
Gula
Jahe
Kunyit
Nanas
Semangka
Cara pembuatan :
Dicuci bersih semua bahan, kemudian dipotong-potong
Dicampurkan jahe, kunyit, nanas dan semangka, kemudian
ditambahkan air secukupnya dan di blender sampai halus.
Ditambahkan gula secukupnya jika diperlukan.
d. Melancarkan Sirkulasi Jantung
Bahan-bahan :
Air
Pegagan
Meniran
Tomat
Wortel
Cara pembuatan :
Dicuci bersih semua bahan, kemudian dipotong-potong
Dicampurkan meniran, pegagan, tomat dan wortel, kemudian
Air
Gula pasir
Jahe merah
Kapulaga
Kayu manis
Pembuatan :
Jahe merah sebanyak kg dicuci tanpa di kupas.
Diblender lalu ditambahkan air secukupnya, tetapi jangan terlalu banyak.
Kemudian isaring dan dimasukkan ke wajan, ditambahkan 1 kg gula pasir,
kapulaga dan kayu manis kemudian diaduk selama 30 menit hingga jadi
kristal.
18
Gambar 13.
Tikel Balung
Gambar 16.
Sembukan
Gambar 14.
Murbei
Gambar 17.
Pucuk Merah
19
Gambar 15.
Jawer Kotok
Gambar 18.
Jati Belanda
Gambar 19.
Patah Tulang
Gambar 20.
Kembang Telang
20
BAB IV
KESIMPULAN
1. Martha tilaar memiliki 4 pilar yaitu Beauty Green, Beauty Education, Beauty
Culture, Empowering Woman.
2. Produk-produk Martha tilaar kosmetik diantaranya Caring, Biokos, Sariayu
dan produk-produk Martha tilaar jamu adalah kaplet wulandari,dan teh
pelangsing.
3. Kampoeng djamoe organik memiliki koleksi tanaman asli Indonesia sekitar
650 spesies tanaman obat, kosmetika dan aromaterapi (TOKA) yang
dibudidayakan secara organik
21
DAFTAR PUSTAKA
22