9.performance Manajemen Appraisal PDF
9.performance Manajemen Appraisal PDF
MANAJEMEN
& APPRAISAL
Pendahuluan
Sebutan lain :
- Penilaian Karya
- Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan
- Penilaian Kondite
- Penilaian Prestasi kerja
- Merit Rating
1. T u j u a n
2. M a n f a a t :
Penilaian prestasi kerja ini bermanfaat baik bagi pekerja, maupun bagi
perusahaan.
Manfaat bagi pekerja, terutama sebagai umpan balik (feedback) tentang
prestasi kerjanya selama ini. Ini sangat berguna bagi pekerja untuk mengetahui
kelebihan dan kelemahan yang ada pada dirinya, untuk tujuan pengembangan diri
lebih lanjut.
Manfaat bagi perusahaan, antara lain sebagai dasar untuk mengambil
keputusan tentang :
- Promosi (jabatan/gaji),
- transfer (mutasi), demosi,
- PHK, atau untuk mengidentifikasi kebutuhan akan training.
PERSENTASE
PENENTUAN KOMPENSASI
85,6
65,1
TRAINING
64,3
PROMOSI
45,3
PERSONEL PLANNING
43,1
PHK
30,3
PENELITIAN
17,2
3. Syarat-syarat Penilaian
- Relevance
- Acceptability
- Reliability
- Sensitivity
- Practicality
Pengetahuan
Sikap
Kebiasaan
Skill
b. Ukuran Penilaian
Umumnya seorang atasan secara otomatis langsung ditetapkan
sebagai penilai. Untuk itu ia harus memenuhi persyaratan :
Cukup dekat untuk memahami pekerjaan karyawan, termasuk
hambatan, masalah, maupun tindakan-tindakannya.
Mempunyai akses informasi terhadap prestasi, sikap kerja dan
aspirasi karyawan yang bersangkutan.
Berkemauan untuk mengkonsultasikan pandangan dengan
pihak lain untuk memperkaya sudut pengamatannya.
Apabila persyaratan di atas dipenuhi oleh penilai, maka
karyawan akan merasa comfortable dalam mengikuti proses
penilaian karya karena ia merasa yakin akan memperoleh
perlakuan yang tidak mengancam, meskipun nilai yang
didapatkannya kurang memuaskan.
Penilai mengevaluasi kerja karyawan, berdasarkan faktorfaktor (kriteria) yang dianggap penting bagi pelaksanaan
pekerjaan tersebut. Faktor-faktor (Kriteria Penialaian)
tersebut antara lain adalah :
- Pengetahuan tentang pekerjaan
- Kreatifitas
- Kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang lain
- Sikap
- Ketergantungan
- Kepemimpinan
- Dll
3. Metode Uraian
Atasan menguraiakan secara tertulis kesannya tentang setiap
bawahan, antara lain tentang inisiatifnya, kemampuannya bekerja
sama, pengetahuannya tentang pekerjaan, dan hasil pekerjaannya.
Kelemahannya :
- Memerlukan banyak pemikiran atasan untuk menilai
- Menuntut ketelitian atasan dalam menilai
- Banyak memakan waktu
- Sulit untuk dilakukan oleh atasan yang "tidak pandai" menulis
B. Berorientasi Ke Depan
- Self Appraisals
- Management by Objectives
- Psychological Appraisal
- Assessment Centers
- Sistem 360o
A vs C ; A
A vs D ; A
B vs C ; C
B vs D ; D
C vs D ; C
High
Low
5
4
6
3
7
10
11
12
13
14
Poor
< Average
Rata-rata
Sangat Kurang
Kurang
Cukup
16
Misal
17
18
19
20
21
22
23
24
> Rata-rata
Excellent
Baik
Sangat Baik
1. Kemandirian
2. Inisiatif
3. Kehadiran
4. Sikap
5. Kerjasama
25
15
Prilaku Negatif
Merokok di gudang
2. Pengendalian Material
Tgl. . Menyortir dengan
cepat material
yang mutunya
jelek
Baik
Cukup Baik
Cukup
Kurang
Sangat Kurang
Kurang Sekali
Forced Distribution
Untuk 10 karyawan
Method
Contoh :
Nama Karyawan
Departemen
Nama Penilai
Tanggal
Klasifikasi
10 % Terbaik
A. Gogor
20 % Terbaik
40 % dari
karyawan
20 % di bawah
rata-rata
B. Heri
C. Hutama
G. Mulyani
K. Sinaga
E. Wijaya
M. Rubi
T. Sutanto
L. Robert
20 % terjelek
W. Eri
Instruksi : Alokasi 100 point di bawah ini pada anak buah Anda. Anak
buah dengan nilai maksimum adalah anak buah Anda yang terbaik.
Nama Karyawan
Departemen
Nama Penilai
Tanggal
Point
Anak Buah
17
A. Gogor
14
B. Heri
13
K. Sinaga
11
C. Hutama
10
E. Wijaya
10
T. Sutanto
L. Robert
G. Mulyani
M. Rubi
W. Eri
100
Nama
: _____________________
Bagian
: _____________________
: _____________________
: _____________________
2. Proses Pelaksanaan
DP3
GROTE
MALAYSIA*
(4 tingkatan)
RAO (1986)
(5 tingkatan)
Sangat Baik
(91 100)
36,05 %
<5%
2%
3%
Baik
(76 90)
63,95 %
30 %
3%
15 %
Sederhana Baik
(61 75)
50 %
Sederhana
(51 61)
15 %
Kurang
(< 51)
<5%
95 %
Mendatar dan
Statik
TUJUAN DAN
SASARAN
TARGET
RENCANA
KERJA
SCORE CARD
KINERJA YANG
DIHARAPKAN
- Hasil yang
diharapkan
- Kompetensi yang
diharapkan
CAPAIAN
ORGANISASI
UKURAN
PRESTASI
PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN
KONSELING
- Umpan Balik
- Komunikasi
CAPAIAN
KARYAWAN
PERFORMANCE
ASSESSMENT
TINDAKAN
KOREKSI
Low
Average
High
Maksimum
Pengertian Kinerja
pengertian kinerja (prestasi kerja) adalah
hasil kerja secara kualitas dan kuantitas
yang dicapai oleh seorang pegawai dalam
melaksanakan tugasnya sesuai dengan
tanggung jawab yang diberikan
kepadanya. (Anwar Prabu Mangkunegara
2000:67).
Pengertian Kinerja
Kinerja merujuk kepada tingkat
keberhasilan dalam melaksanakan tugas
serta kemampuan untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan. Kinerja dinyatakan
baik dan sukses jika tujuan yang
diinginkan dapat tercapai dengan baik
(Donnelly, Gibson and Ivancevich: 1994).
Penilaian Kinerja
Merupakan instrumen untuk memberikan peluang bagi karyawan untuk mawas diri dan
menetapkan sasaran pribadi sehingga terjadilah pengembangan yang direncanakan dan
dimonitor sendiri.
Memegang peranan dalam membantu setiap karyawan menyerap kebudayaan, normanorma dan nilai-nilai organisasi sehingga suatu identitas dan keterikatan di dalam
organisasi dapat dikembangkan di dalam perusahaan.
Membantu mempersiapkan karyawan untuk memegang pekerjaan pada jenjang lebih
tinggi dengan cara terus menerus memperkuat perkembangan perilaku dan kualitas
yang dubutuhkan bagi posisi-posisi yang tingkatannya lebih tinggi di dalam organisasi.
Merupakan instrumen dalam menciptakan sebuah iklim yang positif dan sehat di dalam
organisasi, untuk mendorong dan berusaha sekuat tenaga dalam berbuat sesuatu.
Membantu dalam berbagai keputusan kepegawaian dengan memberikan data tentang
tiap karyawan secara berkala. (Rao,1996:94)
Langkah-Langkah Penilaian
Kinerja
Langkah-langkah yang sebaiknya
dipertimbangkan dalam menyusun sistem
penilaian kinerja adalah :
Penentuan tujuan penilaian
Menentukan metode penilaian kinerja
Menentukan faktor penilaian
Menentukan bobot faktor penilaian
Menentukan prosedur dan administrasi
penilaian
STAIR
Performance
appraisal
Performance
measures
Performance-related
standards
HR
decisions
Employee
records
Feedback
Appraisal Methods
Past Oriented Appraisal, Employees can get feedback that my lead to renewed
efforts at improved performance
Rating Scales
Checklists
Forced Choice Method
Critical Incident method
Accomplishment Records
Self Appraisals
Management by Objectives
Psychological Appraisals
Assessment Centers
2. Kerjasama
3. Kehadiran
Total
5
Baik
Cukup
Kurang
Sangat Kurang
Gand Total
11
Uraian
Memiliki kemampuan dan kemauan untuk
menyusun perencanaan, mengorganisir
1.
dan berinisiatif menindak lanjuti secara
kongkrit
2.
Bobot
35
45
20
100
Uraian
Pekerja Keras
Individual performer
Sering terlambat
Rater biases