BAB 3
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN.H
3.1 Pengkajian Keperawatan
3.1.1 DATA UMUM KELUARGA
A. Kepala Keluarga
Nama Kepala Keluarga : Tn. H
Jenis Kelamin : Laki-laki
Status Perkawinan : Menikah
Umur : 42 Tahun
Alamat : Jln. pantung
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : SD
Agama : Islam
Suku/Bangsa : banjar / Indonesia
B. Daftar Anggota Keluarga
Tabel 3.1 Daftar Anggota Keluarga
Jenis
No Nama Hub. dg KK TTL/Umur Pendidikan Pekerjaan
Kelamin
1 Tn. H L Ayah 42 Th SD Swasta
2 Ny. A P Istri 30 Th SD Swasta
3 AN.A P Anak 17 Th SMA pelajar
4 AN.A L Anak 5 Th SD Pelajar
51
Genogram
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
:Hubungan Keluarga
: Tinggal serumah
: Meninggal Dunia
: Pasien
C. Tipe Keluarga
52
Keluarga Tn.H merupakan tipe( muclear family karena dalam satu keluarga
terdiri atas ayah, ibu dan anak-anak
D. Latar Belakang Keluarga
1. Latar Belakang Budaya Keluarga dan Anggota Keluarga
Tn.H mengatakan bahwa semua anggota keluarganya berasal dari suku
banjar/ Indonesia.
2. Bahasa Yang Digunakan
Bahasa yang sering digunakan keluarga Tn.H dirumah adalah bahasa banjar
3. Pengaruh Budaya Terhadap Kesehatan Keluarga.
Tn.H mengatakan tidak ada pantangan atau kebiasaan terutama ada
akibatnya dengan kesehatan
E. Identifikasi Agama
Semua anggota keluarga Tn.H beragama Islam dan menjalankan ibadah di
rumah dan di Masjid.
F. Status kelas sosial
Tn.H mengatakan Pendapatan Keluarganya hasil jualan bakso perharinya 500
sampai 1 juta perbulan.
G. Rekreasi Keluarga dan Pemanfaatan Waktu Luang
Waktu luang keluarga Tn.H digunakan untuk rekreasi seperti berkumpul
bersama dengan keluarga di rumah.
ulang, sumber air bersih yaitu air Pompa/sumur bor, untuk kebiasaan memasak
keluarga Tn.H biasanya kalau memasak sayur dipotong dulu baru di cuci,
sampah di buang ke semberangan tempat dibuang di tempat orang
menumpukkan sampah kemudian sampah dibakar atau terhanyut oleh air jika
air sedang naik dan kebersihan lingkungan kurang bersih, jenis wc duduk.
B. Karakteristik Tetangga dan Komunitas
Tn.H Mengatakan bahwa tetangganya maupun orang-orang disekitarnya
mampu berkomunikasi dengan baik dengan mereka.
C. Mobilitas Geografis Keluarga
Tn.H memiliki alat transportasi sendiri, keluarga Tn.H merupakan keluarga
pendatang tetapi telah menetap di Palangka Raya selama 7 Tahun.
D. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Tn.H mengatakan bahwa dirinya sering bisa berkumpul dengan keluarga
besarnya, Tn.N juga mengatakan bahwa dirinya tidak terlalu aktif mengikuti
pengajian dan sholat bersama hanya dilakukan kadang-kadang saja, dengan
demikian dia bisa berkumpul dengan masyarakat.
E. Sistem pendukung keluarga
Tn.H mengatakan bahwa keluarganya memiliki keluarga yang dapat dimintai
bantuan, dan keluarga Tn.H memiliki asuransi kesehatan berupa BPJS, saat
sakit Tn.H dan keluarga pergi ke Puskesmas terdekat.
3.1.4 Struktur Keluarga
A. Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi keluarga Tn.H menggunakan komunikasi terbuka,
komunikasi antar keluarga berjalan lancar dan berlansung satu arah. Ketika
ada masalah, keluarga selalu mengambil keputusan dengan cara musyawarah
dan cara kepala keluarga menegur anggota keluarga yang lain bila melakukan
kesalahan yaitu dengan menasehati.
A. Fungsi efektif
Tn.H mengatakan bahwa keluarganya memelihara hubungan baik antar
anggota keluarga saling menyayangi dan menghormati.
B. Fungsi sosialisasi
Keluarga Tn.H menekankan perlunya berhubungan dengan orang lain.
Mereka membiasakan anak untuk saling membantu dan menghargai tetangga.
Tn.H juga mengatakan bahwa interaksi antar keluarga berjalan dengan baik,
keluarga selalu berusaha memenuhi aturan dengan baik dan saling
menghormati.
C. Fungsi Perawat Kesehatan
Keluarga kurang mengenal masalah kesehatan tentang penyakit ramatik hal ini
ditunjukkan dengan keluarga kurang menyadari dampak masalah kesehatan
akibat dari ramatik. Keluarga kurang mempunyai motivasi dalam merawat dan
mengambil keputusan yang tepat untuk anggota keluarganya yang sakit.
(1) Mengenal masalah
Tn.H mengatakan tidak mengetahui tentang masalah ramatik, tetapi
tidak tahu tentang pengertian, penyebab, tanda dan gejala dan
bagaimana perawatan ramatik dirumah.
(2) Mengambil keputusan
Tn.H mengatakan apabila ada anggota keluarga yang sakit, biasanya
di rumah saja beli obat sendiri kalau sudah terlihat parah baru dibawa
periksa puskesmas terdekat.
(3) Tindakan perawatan
Keluarga Tn.H mengatakan tidak pernah melakukan upaya apapun
apabila ada anggota keluarga yang sakit, baik mencegah dan merawat.
(4) Memodifikasi lingkungan
Tn.H cukup memelihara lingkungan dengan baik
(5) Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan
Tn.H mengatakan baru berobat ke fasilitas kesehatan bila ada anggota
yang mengalami sakit atau ada keluhan. Akan tetapi bila sekedar
kontrol untuk memeriksakan diri tidak pernah sama sekali.
D. Fungsi Reproduksi
Tn.N dan istri tinggal satu rumah Tetapi istri Tn.N menggunakan kontrasepsi
suntik
55
.
3.1.6 PEMERIKSAAN FISIK
A. Tn. H (Pasien)
Tabel 3.2 Tabel Pemeriksaan Fisik
Penampilan Umum :
Penampilan Tn.H baik dan rapi
Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital Tn.A
Tekanan Darah: 120/80 Mmhg, Nadi: 80x/Menit, Pernapasan: 20x/Menit, Dan
Suhu: 37,10C.
Keluhan Yang Dirasakan Saat Ini :
Tn.H mengatakan bahwa terkadang dia sering merasakan badannya terasa
lemah, tangan dan kaki kirinya masih keram
Pemeriksaan Fisik
Tidak ada pemerisaan fisik
mengenai bagaimana
cara perawatan ramatik,
keluarga tampak
bingung dan menjawab
seadanya.
DO:
- Berdasarkan hasil
pemeriksaan tanda-
tanda vital didiapatkan:
Tekanan Darah: 120/80
mmHg, Nadi:
80x/Menit, Pernapasan:
20x/Menit, Dan Suhu:
57
TOTAL SKORE 4
4. memberikan
penghargaan
bila pasen
menjawab
benar
66
62
Pukul 08.30 WIB 2. Mengkaji tingkat pengetahuan keluarga tentang memahami penyakit rematik
penyakit rematik dan kaji kemampuan keluarga dalam O: Tn.H tanpak sudah tau tentang
merawat Tn.H
3. Memberi penyuluhan kepada keluarga klien penyakit rematik dan mengerti
bagaimana cara merawat penyakit rematik cara mencegahnya dan
4. Memberikan penyuluhan kepada keluarga bagaimana
pengobatanya.
mencegah ramatik.
- Tn.H dapat menyebutkan 2
tanda dan gejala rematik.
- Tn.H dapat menyebutkan 3
bagaimana pencegahan
rematik.
O: Masalah teratasi
P: hentikan intervensi
64
76