Makalah Aik Akhlak Dalam Islam
Makalah Aik Akhlak Dalam Islam
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari mempelajari tertang akhlak yang ada dalam Islam ini
agar masasiswa bisa menegetahui mana akhlak yang diperbolehkan dan dilarang
dilkakukan oleh al-quran dan as-sunnah.
BAB II
PEMBAHASAN
Ada banyak sekali definisi mengenai akhlak yang dikemukakan oleh para
ahli ilmu akhlaq. Sekalipun begitu, pengertian akhlaq tetap terpaku pada satu titik
point yaitu tingkah laku.
Akhlak menurut arti bahasa sama dengan adab, sopan santun, budi pekerti
atau juga etika. Dalam suatu ayat dijelaskan.
)19 : (
Artinya:
Akhlak adalah daya yang telah bersemi dalam jiwa seseorang sehingga
dapat menimbulkan perbuatan-perbuatan yang mudah tanpa dipikir dan
direnungkan.
Menurut pengertian para ilmu akhlaq, akhlaq ialah suatu keadaan jiwa
seseorang yang menimbulkan terjadinya perbuatan-perbuatan seseorang dengan
mudah.
Dengan demikian, bila perbuatan, sikap dan pemikiran seseorang itu baik,
niscaya jiwa dan akhlaknya baik pula. Sebaliknya jika perbuatan, sikap dan
pemikirannya buruk, niscaya jiwa dan akhlaqnya buruk pula.
Imam Ghazali dalam Ihya Ulumuddin mengemukakan bahwa akhlaq
adalah daya kekuatan (sifat yang tertanam dalam jiwa yang mendorong
perbuatan-perbuatan yang spontan tanpa memerlukan pertimbangan pikiran. Jika
tindakan spontan itu baik menurut pandangan akal dan agama, maka tindakan itu
disebut akhlaq yang baik (mahmudah), sebaliknya, jika buruk disebut akhlaq
tercela (madzmumah).
2. As-Sunnah
Dalam hadits diriwayatkan oleh Bukhari Muslim dari Aisyah ra, ia
mengatakan : akhlaq nabiyullah Muhammad saw adalah al-Quran.
Hadits ini menunjukkan bahwa al-Quran adalah dasar yang
pertama dan utama bagi akhlaq. Sedang Allah SWT mengatakan bahwa
Nabi Muhammad saw sebagai teladan yang baik dalam firman-nya:
Sesungguhnya telah ada pada di Rasulullah suri tauladan yang baik
bagimu.
Akhlaq merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dalam
kehidupan. Setiap manusia pasti mempunyai akhlaq. Tujuan akhlak dalam
Islam, secara umum ialah terbentuknya pribadi muslim yang luhur budi
pekertinya, baik lahir maupun batin, agar memperoleh kebahagiaan di
dunia dan akhirat, sedangkan tujuan akhlak secara khusus ada 2:
a. Membersihkan diri dari akhlaq tercela
b. Menghiasi diri dengan akhlaq terpuji
Artinya : Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang
dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak
memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat
menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah
kepada Allah saja orang-orang mumin bertawakkal.(ali-Imran:160)
6. Akhlak Bernegara
Dalam bernegara juga ada sikap atau prilaku yang harus dihinari
antara lain:
a. Bersikap main hakim sendiri
b. Tidak patuh pada pemimpin
c. Bersikap tidak adil
d. Membiarkan kemaksiatan.
KHM. Sukanda Sadeli, Bimbingan Akhlaq yang Mulia, Yayasan Pendidikan Islam
Amal Saleh.
Drs. M. Mansyur Amin, dkk., Aqidah dan Akhlaq, Yogyakarta: Kota Kembang,
1991.
Drs. Asmaran As, M.A., Pengantar Studi Akhlak, Jakarta: Rajawali Pers, 1992.
Tim penyusun. Al Islam dan Kemuhammadiyahan. Unuversitas Muhammadiyah
Palembang, 2009