Anda di halaman 1dari 3

.

Larutan Asam Kromat

Merupakan larutan campuran dari Asam Sulfat ( H2SO4) dan Kalium Bikromat ( K2Cr2O7 ). Larutan ini
berfungsi untuk membersihkan peralatan gelas di laboraturium dari noda lemak. Cara menggunakan
larutan ini yaitu merendam peralatan gelas selama 24 jam. Mengapa begitu lama direndamnya? ini
dikarenakan reaksi larutan yang lambat, sehingga direndam begitu lama. Namun, anda harus berhati -
hati dalam menggunakan larutan ini, mengingat Asam Sulfat yang dipakai adalah biasanya asam sulfat
pekat.

2.Aqua Regia ( Latin : Air Kerajaan )

Merupakan satu satunya pembersih yang bisa melarutkan logam mulia seperti platina dan
emas( menurut deret Volta ). Larutan ini juga mampu melarutkan logam. Hanya logam - logam tertentu
seperti tatalum dan titanium yang mampu bertahan dari kekuatan Aqua Regia ini. Aqua Regia dibuat dari
HCL (pkt) dan HNO3 (pkt) dengan perbandingan 3:1 . Aqua Regia ini sangatlah tidak stabil, oleh karena
itu Aqua Regia dibuat jika akan dipakai saja. Tidak stabilnya Aqua Regia ini dibuktikan dengan Aqua Regia
yang disimpan akan mengurai kembali menjadi HCl dan HNO3 . Sifat dari Aqua Regia sendiri adalah
sangatlah korosif. Ciri dari larutan ini yaitu berwarna coklat terang dan menghasilkan uap berwarna
kuning/ merah.

3. Campuran KOH - Alkohol

Merupakan pencampuran dari KOH (s) dan Alkohol (biasanya 95%). Larutan ini berfungsi untuk
membersihkan peralatan gelas dari lemak ( mengingat sifat KOH yang korosif ). Cara menggunakannya
yaitu dengan membilas dan sedikit menggosok peralatan gelas dengan larutan ini, mengingat sifat KOH
yang korosif sehingga jangan terlalu lama karena akan merusak peralatan gelas, karena sifatnya yang
mengikis. Ciri larutan ini adalah berwarna bening dan jika terkena kulit akan terasa gatal.

4. Teepol
Teepol sendiri sebenarnya merk dangang cairan pembersih buatan Inggris. Produksinya dimulai sejak
1938. Sejak itu teepol menjadi populer, karena terkenalnya sampai - sampai semua cairan pembersih
diberi nama teepol. Teepol sendiri merupakan larutan pencuci mengandung phenol . Teepol sendiri
merupakan salah satu dari golongan Natrium Akil Sulfat sendiri. Kandungan dari Teepol sendiri yaitu
sulfaktan . Sulfaktan merupakan bahan aktif yang terdapat dalam detergen. Karena teepol mengandung
antiseptik, maka ia berfungsi membunuh mikroba. Sayangnya teepol mengakibatkan menguapnya air
dalam kulit. Ciri - ciri teepol sendiri adalah cairan bening yang menghasilkan busa. Jika terkena kulit akan
terasa gatal dan panas. Penanganannya dengan cara mengoleskannya dengan salep ( bisanya salep untuk
kulit, bisa juga lemak )

5. Asam Nitrat (HNO3)

Merupakan cairan berasap berwarna dengan bau menyengat. Fungsi dari larutan ini melarutkan noda -
noda logam pada peralatn gelas kecuali logam mulia. Kita harus berhati - hati dalam menggunakannya
karena sifatnya yang korosif.

6. Detergen

Detergen juga bisa digunakan untuk membersihkan peralatan gelas. Detergen sendiri merupakan
turunan dari minyak bumi. Detergen tidak terpengaruh oleh kesadahan air dan berfungsi untuk
melarutkan lemak. Pada umumnya detergen mengandung bahan - bahan berikut:

a. Sulfaktan

b. Builder (Pembentuk )

c. Filler (Pengisi) untuk menambahkan kuantitas detergen sehingga dapat menurunkan harga

d. Additives merupakan suplemen tambahan supaya produk lebih menarik seperti pewangi, pemutih dll

Ada yang mengatakan bahwa Teepol sendiri merupakan detergen. Namun, saya ingin menambahkan
bahwa ada perbedaan - perbedaan antara teepol dan detergen sendiri. Dari keterangan diaatas sudah
dapat disimpulkan bahwa detergen mengandung sulfaktan, builder,filler,additives, sedangkan pada
teepol tidak mengandung additives,filler

7. Natrium Tiosulfat

Bahan kimia dengan rumus senyawa Na2S2O3 merupakan larutan baku sekunder. Larutan ini biasanya
digunakan untuk membersihkan noda iod pada peralatan gelas.

Itulah beberapa bahan kimia untuk membersihkan peralatan gelas di laboraturium.

Anda mungkin juga menyukai