Anda di halaman 1dari 14

ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.

com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

o @
A+A-

TEMPAT-TEMPAT KELUARNYA HURUF


Penjelasan

Pengertian

Makhorijul Huruf ditinjau dari morfologi berasal dari Fiil Madhi " " yang berarti
Keluar . Kemudian diikutkan wazan " " yang
bershighat isimmakan menjadi " " yang berarti Tempat Keluar . Bentuk
" yang berarti Tempat-Tempat Keluar Huruf . Jadi
jamanya adalah "
Makhorijul Huruf adalah Tempat-Tempat Keluarnya Huruf .

Secara bahasa Makhraj artinya : , yang berarti tampat keluar .


Sedangkan menurut istilah , Makhraj adalah : ,suatu nama
tempat , yang pada huruf dibentuk (diucapkan).

Jadi Makhorijul Huruf adalah tempat-tempat keluarnya huruf pada waktu huruf-
huruf itu dibunyikan. Ketika membaca Al-Quran , setiap huruf harus dibunyikan
sesuai dengan Makhrajnya . Kesalahan dalam pengucapan huruf dapat menimbulkan
perbedaan makna atau kesalahan arti pada bacaan yang sedang dibaca. Dalam kondisi
tertentu, kesalahan ini bahkan dapat menyebabkan kekafiran apabila dilakukan
dengan sengaja.
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

Kesalahan Makhraj yang menyebabkan berubahnya arti misalnya Ha ( ) pada


lafazh "
" yang artinya Maha Penyayang pada kalimat basmalahyang
terbaca Kha "
" ( ) yang artinya Suara Merdu . Maka jauhlah artinya dari apa
yang dikehendaki Allah swt.

Cara Mengetahui Tempat Keluarnya Huruf

Untuk mengetahui makhraj suatu huruf, hendaklah huruf tersebut disukunkan atau
ditasydidkan, kemudian tambahkan satu huruf hidup di belakangnya, lalu bacalah.
Tatkala suara tertahan, maka tampaklah makhraj huruf dari huruf yang bersangkutan.

Contoh:

( huruf ba) menjadi ( dibaca: ab) atau ( dibaca: abb)

( huruf sin) menjadi ( dibaca: as) atau ( dibaca: ass)

( huruf qaf) menjadi ( dibaca: aq) atau ( dibaca: aqq)

Pembagian Makharijul Huruf

Para ulama berbeda pendapat tentang pembagian Makharijul Huruf . Imam


Syibawaih dan Asy-Syathibiy berpendapat bahwa Makharijul Huruf terbagi atas 16
Makhraj , sementara menurut Imam Al-Fara terbagi atas 14 Makhraj . Manum
pendapat yang paling masyhur dalam masalah ini adalah yang menyatakan
bahwa Makharijul Huruf terbagi atas 17 Makhraj . Imam Khalil bin
Ahmad menjelaskan bahwa pendapat inilah yang banyak dipegang
olehQari termasuk Imam ibnu Jazariy serta para ahli Nahwu .

Selanjutnya, ketujuhbelas Makhraj ini di klasifikasikan kedalam lima tempat. Lima


temat inilah yang merupakan letak Makhraj dari setiap huruf yang telah kita ketahui
saat ini.
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

Lima tempat yang dimaksud dalam Makhrijul Huruf itu adalah :

1. Al-Jauf ( ), Rongga Tenggorokkan dan Mulut

2. Al-Halq ( ), Tenggorokkan

3. Al-Lisan ( ), Lidah

4. Asy-Syafatan ( ), Dua Bibir


5. Al-Khaisyum ( ), Pangkal Hidung

Cara Menyambung Dua Surat


Menu Belajar Tajwid
Al-Jauf ( ), Rongga Tenggorokkan dan Mulut

Kok Bisa?
PENJELASAN VIDEOLOGIN
ATAS
Copyright 2014 HisyamUmmar Projects
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html


.




.
'Barangsiapa yang mengajak kepada suatu petunjuk, maka dia memperoleh pahala
seperti pahala orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi sedikit pun dari pahala-
pahala mereka. Dan barangsiapa yang mengajak kepada kesesatan maka dia
memperoleh dosa semisal dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi sedikit pun

dari dosa-dosa mereka.' [Shahih Muslim:2674]


ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

o @
A+A-

TEMPAT-TEMPAT KELUARNYA HURUF


Al-Jauf ( ), Rongga
Tenggorokkan dan Mulut
Yang dimaksud dengan al-Jaufu adalah lubang mulut dan kerongkongan
hingga penghabisan udara, ini adalah tempat-tempat keluarnya huruf Mad
dan Layyin adapun huruf mad itu ada 3 yaitu :

1. Alif ( )muthlaq

2. Wau ( )sukun jatuh setelah harokat dhommah

3. Ya ( )sukun jatuh setelah harakat kasroh

Adapun huruf layyin itu ada dua, yaitu : wawu dan yak, keduanya sukun
dan keduanya jatuh setelah harokat fathah, contoh : - Huruf-
huruf tersebut lazimnya disebut huruf jaufiyyah artinya huruf-huruf
sebangsa lubang mulut.

Keterangan :
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

1. Huruf mad yang asli sebenarnya hanyalah satu yaitu Alif muthlaq,
adapun Wawu dan Yak menjadi huruf Mad atau Layyin hanyalah
merupakan saudara saja dari alif muthlaq (sifatnya hanya temporer)
yaitu apabila syarat-syaratnya terpenuhi, yakni bila kedua huruf itu
mati/sukun, karena itu bila wawu dan yak tersebut berharokat
hidup (berdiri sendiri), maka bukan lagi dikatakan huruf mad dan
makhrajnyapun kembali pada asalnya masing-masing yaitu :
o Wau ( )keluar diantara dua bibir (atas dan bawah) serta

lazimnya disebut huruf syafawiyah artinya huruf-huruf


sebangsa bibir.
o Ya ( )keluar dari tengah-tengah lidah tepat, serta menepati

dengan langit-langit mulut atas dan lazimnya disebut huruf


syajariyah artinya huruf-huruf sebangsa tengah lidah (coba
ucapkan kedua huruf tersebut dalam keadaan mati dan hidup
kemudian perhatikan dan rasakan makhrajnya.
2. Yang dimaksud kata muthlaq pada Alif muthlaq adalah bahwa alif
itu selamanya pasti sukun dan pasti jatuh setelah harakot fathah,
karena itu penulisan alif (dalam al-Qurn) meskipun tidak ada
tandanya sukun, ia sudah mati/sukun dengan sendirinya.
3. Bila ada huruf ditulis bentuknya seperti alif, tetapi berharokat
seperti ini bukan alif tetapi hamzah namanya:
4. Alif itu ada dua macam :
o Alif mamdudah (yang dipanjangkan) seperti :
o Alif layyinah (yang lunak) ada yang mengatakan alif bengkok,
seperti : -

Penjelasan
Menu Belajar Tajwid
Al-Halq ( ), Tenggorokkan
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

Kok Bisa?
PENJELASAN VIDEOLOGIN
Copyright 2014 HisyamUmmar Projects

.



.
'Barangsiapa yang mengajak kepada suatu petunjuk, maka dia memperoleh pahala
seperti pahala orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi sedikit pun dari pahala-
pahala mereka. Dan barangsiapa yang mengajak kepada kesesatan maka dia
memperoleh dosa semisal dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi sedikit pun
dari dosa-dosa mereka.' [Shahih Muslim:2674]
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

o @
A+A-

TEMPAT-TEMPAT KELUARNYA HURUF


Al-Halq ( ),
Tenggorokkan

Dari tenggorokan muncul tiga makhraj, yaitu:


ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

) adalah pangkal tenggorokan atau tenggorokan


a. Aqshal Halq (
bagian dalam. Dari makhraj ini keluar huruf hamzah ( )dan ha ().

b. Wasthul Halq ( ) adalah tenggorokan bagian tengah. Dari


makhraj ini keluar huruf ain ( )dan ha ().

c. Adnal Halq ( ) adalah tenggorokan bagian luar atau ujung


tenggorokan. Dari makhraj ini keluar huruf kha ()dan ghain ().

Al-Jauf ( ), Rongga Tenggorokkan dan Mulut


Menu Belajar Tajwid
Al-Lisan ( ), Lidah

Kok Bisa?
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

PENJELASAN VIDEOLOGIN
ATAS
Copyright 2014 HisyamUmmar Projects
.


.
'Barangsiapa yang mengajak kepada suatu petunjuk, maka dia memperoleh pahala
seperti pahala orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi sedikit pun dari pahala-
pahala mereka. Dan barangsiapa yang mengajak kepada kesesatan maka dia
memperoleh dosa semisal dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi sedikit pun

dari dosa-dosa mereka.' [Shahih Muslim:2674]


ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

o @
A+A-

TEMPAT-TEMPAT KELUARNYA HURUF


Al-Lisan ( ), Lidah

Jumlah huruf hijaiyyah yang keluar dari makhraj ini ada 18 huruf dan
terbagi atas 10 makhraj. Kesepuluh makhraj tersebut ialah:

a. Pangkal lidah bertemu dengan langit-langit bagian atas. Dari makhraj


ini keluar huruf qaf (). Dalam istilah lain, makhraj ini disebut juga
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html


dengan Ashal Lisan Fauqa ( ) , artinya pangkal lidah sebelah
atas.

b. Pangkal lidah, tepatnya sebelah bawah (atau ke depan) sedikit dari


makhraj qaf, bertemu dengan langit-langit bagian atas. Dari makhraj ini
keluar hurufkaf (). Dalam istilah lain, makhraj ini disebut juga Aqshal

Lisan Asfal ( ), artinya pangkal lidah sebelah bawah.

c. Pertengahan lidah bertemu dengan langit-langit atas. Pertengahan


lidah tersebut dimantapkan (tidak menempel) pada langit-langit atas.
Dari makhraj ini keluar huruf jim (), syin (), dan ya (). Wasthul
Lisan (
)adalah istilah yang dikenal untuk makhraj ini.

d. Tepi lidah bersentuhan dengan geraham kanan atau kiri. Ada juga yang
mengatakan tepi pangkal lidah dengan geraham kanan atau kiri
memanjang sampai ke depan. Dari makhraj ini keluar huruf dlad ().

e. Ujung lidah bertemu dengan langit-langit yang berhadapan dengannya.


Dari makhraj ini keluar huruf lam ().

f. Ujung lidah, bergeser ke bawah sedikit dari makhraj lam, bertemu


dengan langit-langit yang berhadapan dengannya. Bisa dikatakan makhraj
ini hanya menggeser ujung lidah sedikit ke depan dari posisi makhraj lam.
Dari makhraj ini keluar huruf nun ().

g. Berdekatan dengan makhraj nun dan masuk pada punggung lidah,


tetapi lidah tidak menyentuh langit-langit. Dari makhraj ini keluar
huruf ra ().

h. Ujung lidah bertemu dengan pangkal gigi seri atas. Dari makhraj ini
keluar tiga huruf hijaiyyah, yaitu ta (), tha (), dan dal ().
ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html

i. Ujung lidah bertemu dengan ujung gigi seri atas. Dari makhraj ini
keluar tiga huruf hijaiyyah, yaitu dzal (), zha (), dan tsa ().

j. Ujung lidah bertemu dengan ujung gigi seri bawah. Dari makhraj ini
keluar tiga huruf hijaiyyah, yaitu shad (), zai (), dan sin ().

Al-Halq ( ), Tenggorokkan
Menu Belajar Tajwid
Asy-Syafatan ( ), Dua Bibir

Kok Bisa?
PENJELASAN VIDEOLOGIN
ATAS
Copyright 2014 HisyamUmmar Projects

.

ALAMAT WEB , JANGAN DIHAPUS : http://sayahafiz.com/index/4/0/Al-
Lisan%20()%20,%20Lidah%20.html


.
'Barangsiapa yang mengajak kepada suatu petunjuk, maka dia memperoleh pahala
seperti pahala orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi sedikit pun dari pahala-
pahala mereka. Dan barangsiapa yang mengajak kepada kesesatan maka dia
memperoleh dosa semisal dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi sedikit pun

dari dosa-dosa mereka.' [Shahih Muslim:2674]

Anda mungkin juga menyukai