A. Tujuan Pembelajaran :
Pertemuan 1:
Setelah proses pembelajaran diharapkan siswa dapat :
1. Menjelaskan sifat koligatif larutan
2. Menghitung konsentrasi suatu larutan ( kemolalan, kemolaran dan fraksi
mol).
Pertemuan 2 :
Setelah proses pembelajaran diharapkan siswa dapat :
1. Menjelaskan pengaruh zat terlarut yang sukar menguap terhadap
tekanan uap
pelarut dan menghitung tekanan uap larutan berdasarkan data percobaan
Pertemuan 3 :
Setelah proses pembelajaran diharapkan siswa dapat :
1. Mengamati percobaan kenaikan titik didih untuk larutan elektrolit dan non
elektrolit
1. Menentukan kenaikan titik didih berdasarkan data percobaan
Pertemuan 4 :
Setelah proses pembelajaran diharapkan siswa dapat :
1. Mengamati percobaan penurunan titik beku suatu zat cair akibat
penambahan zat terlarut elektrolit dan non elektrolit
2. Menghitung penurunan titik beku larutan elektrolit dan non elektrolit
berdasarkan data percobaan
Pertemuan 5 :
1. Menganalisis diagram PT untuk menafsirkan penurunan tekanan uap,
penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan
2. Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmosis serta contoh
terapannya dalam kegidupan sehari-hari dan industri.
3. Menghitung tekanan osmosis larutan non elektrolit dan elektrolit
B. Materi Pembelajaran :
1. Konsentrasi larutan
2. Penurunan tekanan uap jenuh
3. Kenaikan titik didih
4. Penurunan titik beku
5. Tekanan Osmosis
6. Diagram PT
C. Metode Pembelajaran :
1. Penyampaian informasi
2. Mengamati percobaan melalui CD pembelajaran
3. Diskusi
4. Penugasan
D. Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran :
Pertemuan 1 :
1. Materi :
- Pengertian sifat koligatif larutan non elektrolit dan larutan
elektrolit.
- Konsentrasi Larutan
2. Pendahuluan :
- Salam pembuka
- Memeriksa kehadiran siswa
- Apersepsi / motivasi (ada pada LKS)
3. Kegiatan Inti :
a. Eksplorasi : ( Pendalaman materi )
- Guru memandu siswa untuk duduk berkelompok (4 orang)
dan berdiskusi
- Masing-masing kelompok mendiskusikan tentang :
- Apa yang dimaksud sifat koligatif larutan
- Apa perbedaan larutan elektrolit dan non
elektrolit
- Beberapa siswa diminta menyebutkan satuan konsentrasi
mereka ketahui
- Guru menjelaskan tentang konsentrasi larutan molalitas,
Fraksi mol
- Dengan bimbingan guru siswa berlatih menentukan
konsentrasi larutan
Pertemuan 2 :
1. Materi : Penurunan tekanan uap jenuh larutan
2. Pendahuluan :
- Salam pembuka
- Memeriksa kehadiran siswa
- Apersepsi / motivasi :
3. Kegiatan inti :
a. Eksplorasi :
- Guru memandu siswa untuk duduk berkelompok (4 orang)
dan berdiskusi tentang :
- tekanan uap jenuh
- pengaruh zat terlarut terhadap tekanan suatu
larutan
b. Elaborasi :
- Setelah selesai mengamati percobaan siswa dengan
berkelompok
membuat kesimpulan
- Menanyakan kembali kepada beberapa siswa ;
- Apa yang dimaksud dengan tekanan uap jenuh
- Bagaimana bagaimanan pengaruh zat terlarut
terhadap penurunan tekana uap jenuh suatu
larutan
- Dengan bimbingan guru, siswa menenetukan
penurunan tekanan uap jenuh suatu larutan
berdasarkan data percobaan
c. Konfirmasi :
- Guru meluruskan jawaban yang salah dari siswa
- Guru mengevaluasi latihan siswa
d. Penutup :
- Membuat kesimpulan bersama-sama dari hasil diskusi
- Melakukan tes / pertanyaan yang berhubungan dengan
materi di atas
- Memberikan tugas individual agar siswa dapat menentukan
harga penurunan titik beku dari soal yang diberikan
Pertemuan 3 :
1. Materi : Kenaikan Titik didih
2. Pendahuluan :
- Salam pembuka
- Memeriksa kehadiran siswa
- Apersepsi / motivasi :
3. Kegiatan inti :
a. Eksplorasi :
- Guru memandu siswa untuk duduk berkelompok (4 orang)
dan melakukan pengamatan pada percobaan dengan
melihat CD pembelajaran kenaikan titik didih
- Selesai melakukan pengamatan masing-masing kelompok
mendiskusikan tentang :
- bagaimana pengaruh zat terlarut terhadap titik
didih suatu larutan
- bagaimana perbedaan kenaikan titik didih larutan
elektrolit dan non elektrolit
- Dengan bimbingan guru siswa menuliskan hasil
pengamatan
- Menentukan jumlah ion terlarut suatu dari larutan
elektrolit
- Mengimplementasikan penentuan jumlah ion dari
larutan lektrolit pada faktor Van’t Hoff dalam
menentukan kenaikan titik didih suatu larutan
b. Elaborasi : ( membuat kesimpulan , memberikan argumentasi
dari materi yang sedang di pelajari)
- Setelah selesai mengamati percobaan siswa
dengan berkelompok membuat kesimpulan
- Menanyakan kembali kepada beberapa siswa :
Apa yang dimaksud dengan kenaikan titik didih
Bagaimana menentukan kenaikan titik didih larutan
elektrolit dan non elektrolit
- Menugaskan siswa dengan berkelompok untuk
membuat laporan percobaan
c. Konfirmasi : (penguatan pemahaman materi)
- Guru meluruskan jawaban yang salah dari siswa
- Guru mengevaluasi laporan percobaan yang dibuat
siswa
- Siswa di beri tugas untuk dapat untuk dapat menjelaskan
mengapa titik didih di daerah dataran rendah lebih
rendah daripada titik didih di daerah dataran tinggi
d. Penutup :
- Membuat kesimpulan bersama-sama dari hasil
diskusi
- Melakukan tes / pertanyaan yang berhubungan
dengan materi di atas
- Memberikan tugas individual agar siswa dapat
menentukan harga kenaikan titik didih
Pertemuan 4 :
1. Materi : Penurunan titik beku
2. Pendahuluan :
- Salam pembuka
- Memeriksa kehadiran siswa
- Apersepsi / motivasi :
3. Kegiatan inti :
a. Eksplorasi :
- Guru memandu siswa untuk duduk berkelompok (4 orang)
dan melakukan pengamatan pada percobaan dengan
melihat CD pembelajaran penurunanan titik beku
- Selesai melakukan pengamatan masing-masing kelompok
mendiskusikan tentang :
- bagaimana pengaruh zat terlarut terhadap
penurunan titik beku suatu larutan
- bagaimana perbedaan penurunan titik beku
larutan elektrolit dan non elektrolit
- Dengan bimbingan guru siswa menuliskan hasil
pengamatan
- Menentukan jumlah ion terlarut suatu dari larutan
elektrolit
- Mengimplementasikan penentuan jumlah ion dari
larutan elektrolit pada faktor Van’t Hoff dalam
menentukan penurunan titik beku larutan
b. Elaborasi : ( membuat kesimpulan , memberikan
argumentasi
dari materi yang sedang di pelajari)
- Setelah selesai mengamati percobaan siswa
dengan berkelompok membuat kesimpulan
- Menanyakan kembali kepada beberapa siswa :
Apa yang dimaksud dengan kenaikan titik didih
Bagaimana menentukan penurunan titik beku
larutan
elektrolit dan non elektrolit
- Menugaskan siswa dengan berkelompok untuk
membuat laporan percobaan
c. Konfirmasi : (penguatan pemahaman materi)
- Guru meluruskan jawaban yang salah dari siswa
- Guru mengevaluasi laporan percobaan yang dibuat
siswa
- Siswa di beri tugas untuk dapat untuk dapat
menjelaskan
Mengapa untuk melelehkan salju digunakan garam
d. Penutup :
- Membuat kesimpulan bersama-sama dari hasil
diskusi
- Melakukan tes / pertanyaan yang berhubungan
dengan materi di atas
- Memberikan tugas individual agar siswa dapat
menentukan harga penurunana titik beku
Pertemuan 5 :
1. Materi :
- Diagram PT
- Tekanan osmosis
2. Pendahuluan :
- Salam pembuka
- Memeriksa kehadiran siswa
- Apersepsi / motivasi :
3. Kegiatan inti :
a. Eksplorasi :
- Guru memandu siswa untuk duduk berkelompok (4 orang)
Dan berdiskusi tentang :
- Diagram PT
- Apa yang dimaksud dengan tekanan osmosis
b. Elaborasi : ( membuat kesimpulan , memberikan argumentasi
dari materi yang sedang di pelajari)
- Setelah selesai berdiskusi siswa dengan
berkelompok membuat kesimpulan
- Menanyakan kembali kepada beberapa siswa :
Apa yang dimaksud dengan tekanan osmosis
- Menugaskan siswa dengan berkelompok untuk
menuliskan penjelasan mengenai diagram PT
- Dengan bimbingan guru siswa mengerjakan tugas
menentukan tekanan osmosis suatu larutan
c. Konfirmasi : (penguatan pemahaman materi)
- Guru meluruskan jawaban yang salah dari siswa
- Guru mengevaluasi jawaban yang dibuat siswa
Mengapa untuk melelehkan salju digunakan garam
d. Penutup :
- Membuat kesimpulan bersama-sama dari hasil
diskusi
- Melakukan tes / pertanyaan yang berhubungan
dengan materi di atas
- Memberikan tugas individual agar siswa dapat
menentukan harga tekanan osmosis
F. Penilaian :
1 Tehnik Penilaian :
a. Tes lisan
b. Tes tertulis
c. Tes penugasan
2. Bentuk Instrumen :
a. Test Lisan :
Indikator Soal
- Menjelaskan penurunan uap jenuh Apa perbedaan tekanan uap jenuh pelarut murni
suatu larutan dengan tekanan uap jenuh suatu larutan, mengapa hal
tersebut terjadi ?
Mengamati kenaikan titik didih suatu Dari percobaan yang kamu amati, bagaimana menurut
zat cair akibat penambahan zat pendapatmu perbedaan Kenaikan titik didih larutan
terlarut melalui percobaan elektrolit dan non elektrolit?
Mengamati penurunan titik beku suatu Dari percobaan yang kamu amati, bagaimana menurut
zat cair akibat penambahan zat pendapatmu perbedaan penurunan titik bekularutan
terlarut melalui percobaan elektrolit dan non elektrolit?
Menjelaskan pengertian osmosis dan - Apa yang kamu ketahui mengenai tekanan osmosis
tekanan osmosis serta terapannya - Dalam kehidupan sehari-hari berikan beberapa contoh
yang berhubungan dengan terjadinya tekanan osmosis
b. Test Tertulis
Menghitung tekanan uap jenuh Sebanyak 25 gram zat A dilarutkan ke dalam 525 gram
larutan air, pada suhu 20oC tekanan uap jenuhnya 19,29 mmHg.
Jika pada suhu yang sama tekanan uap jenuh pelarut
murni adalah 17,54 mmHg, tentukan massa molekul
relatif A !
Menghitung kenaikan titik didih Jika dianggap mengion sempurna , tentukanlah titik didih
larutan elektrolit dan non elektrolit larutan 11,7 gram NaCl dalam 1 liter air. Kb air = 0,52oC
berdasarkan data percobaan m-1
Menghitung penurunan titik beku Larutan K2SO4 0,1 m membeku pada – 0,45 oC, Jika
larutan elektrolit dan non elektrolit diketahui Kf air = 1,8 oC m-1
berdasarkan data percobaan
Menghitung tekanan osmosis Sebanyak 8 gram suatu zat non elektrolit dilarutkan
larutan elektrolit dan non elektrolit dalam air dengan volume larutan dijadikan tepat 200 ml.
Tekanan osmotik larutan itu pada 25oC adalah 2,86 atm.
Berapakah massa molekul relatif (Mr) zat tersebut ?
c. Test Penugasan :
- Pembuatan laporan
Mengetahui:
Kepala Sekolah Guru Mata pelajaran,
........................................... .................................
NIP. .................................... NIP.............................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 2
A. Tujuan Pembelajaran :
Pertemuan 1dan 2:
Setelah proses pembelajaran diharapkan siswa dapat :
1. Dapat menentukan harga penurunan titik beku, kenaikan titik didih dan
tekanan
osmosis untuk larutan non elektrolit berdasarkan data percobaan
2. Dapat menentukan harga penurunan titik beku, kenaikan titik didih dan
tekanan
osmosis untuk larutan elektrolit berdasarkan data percobaan
B. Materi Pembelajaran :
1. Kenaikan titik didih
2. Penurunan titik beku
3. Tekanan Osmosis
C. Metode Pembelajaran :
1. Penyampaian informasi
2. Diskusi
3. Penugasan
F. Penilaian :
1 Tehnik Penilaian :
a. Tes lisan
b. Tes tertulis
c. Tes penugasan
2. Bentuk Instrumen :
a. Test Tulis :
Indikator Soal
Terlampir di buku paket Kimia, karangan E.
Menganalisis data percobaan untuk
Kusnawan halaman 24 s.d. 30
membandingkan sifat koligatif larutan
elektrolit dan non elektrolit
b. Test Penugasan :
- Tugas individu mengerjakan latihan menentukan penurunan
tekanan uap
jenuh, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, tekanan osmosis
Mengetahui:
Kepala Sekolah Guru Mata pelajaran,
........................................... .................................
NIP. .................................... NIP.............................