Fiks RPP PKSM-3
Fiks RPP PKSM-3
ANGGOTA :
2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
I. IDENTITAS
Nama Sekolah : SMA Negeri 5 Kota Jambi
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Program :X/MIPA
Semester :2 (Dua)
Materi :Reaksi oksidasi dan reduksi
Alokasi Waktu :2 X 45 menit (1 Pertemuan)
II. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Indikator:
3.9.1 Menjelaskan konsep oksidasi-reduksi ditinjau dari penggabungan dan
pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron, serta
peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi
3.9.2 Menjelaskan pengertian bilangan oksidasi
3.9.3 Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion
dengan menerapkan aturan bilangan oksidasi (biloks)
3.9.4 Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks
3.9.5 Menganalis dan menentukan reaksi yang termasuk reaksi Autoredoks
(disproporsionasi)
V. MATERI PEMBELAJARAN
Konsep Reaksi Oksidasi-Reduksi (Redoks)
1. Perkembangan Konsep Reaksi Reduksi-Oksidasi
1.1 Berdasarkan Pengikatan dan Pelepasan Oksigen
Oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen. Contoh: Perkaratan besi (Fe).
2. Bilangan Oksidasi
2.1 Pengertian bilangan oksidasi
Bilangan oksidasi atau tingkat oksidasi suatu unsur merupakan bilangan
bulat positif atau negatif yang diberikan kepada suatu unsur dalam
membentuk senyawa.
2.2 Penentuan bilangan oksidasi suatu unsur
Untuk menentukan bilangan oksidasi suatau atom dalam suatu senyawa
dapat dipergunakan beberapa ketentuan berikut ini :
Bilangan oksidasi unsur bebas (tidak bersenyawa) adalah 0 (nol).
Jumlah aljabar bilangan oksidasi seluruh atom-atom dalam suatu
senyawa adalah 0 (nol).
Jumlah aljabar bilangan oksidasi seluruh atom-atom dalam suatu ion
poliatomik sama dengan muatan ion tersebut.
Unsur-unsur tertentu dalam membentuk senyawa mempunyai
bilangan oksidasi tertentu, misalnya:
Atom-atom golongan IA (Li, Na, K, Rb, Cs, dan Fr) dalam senyawa
mempunyai bilangan oksidasi +1.
Atom-atom golongan IIA (Be, Mg, Ca, Sr, dan Ba) dalam senyawa
mempunyai bilangan oksidasi +2.
Atom-atom golongan IIIA (B, Al, dan Ga) dalam senyawa
mempunyai bilangan oksidasi +3.
Atom hidrogen (H) dalam senyawa umumnya mempunyai bilangan
oksidasi +1, kecuali dalam hidrida logam. Hidrida logam adalah
senyawa yang terbentuk dari unsur logam dan hidrogen. Pada hidrida
logam, seperti LiH, NaH, CaH2, MgH2, dan AlH3, atom hidrogen
diberi bilangan ksidasi -1.
Atom oksigen (O) di dalam senyawa umumnya mempunyai bilangan
oksidasi -2, kecuali pada senyawa peroksida dan OF2.
Pada peroksida, seperti H2O2, Na2O, dan BaO, atom oksigen diberi
bilangan oksidasi -1, sedangkan pada OF2 diberi bilangan oksidasi +
3. Reaksi Autoredoks (disproporsionasi)
Reaksi autoredoks (reaksi disproporsionasi) adalah reaksi redoks di mana satu
unsur mengalami reaksi reduksi dan oksidasi sekaligus. reaksi autoredoks Cl2
KOH Reaksi autoredoks (reaksi disproporsionasi) adalah reaksi redoks di mana
satu unsur mengalami reaksi reduksi dan oksidasi sekaligus.
VI. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Ilmiah (scientific)
2. Model : Problem Based Learning
3. Strategi : kolaborasi dan kooperatif
4. Metode : simulasi berbantu program komputer, diskusi kelompok,
latihan, penugasan.
Nama Kelompok :
a. ............................................. c………………………………………
b. .............................................. d............................................................
A. Petunjuk Pengerjaan
Diskusikan dengan kelompok anda dan lakukan penelusuran literatur sebagai bahan
pengumpulan data untuk menjawab pertanyaan berikut ini!
1. Berdasarkan gambar yang telah ditayangkan, Jelaskan konsep oksidasi dan reduksi
mana yang terjadi pada masing masing gambar tersebut apakah termasuk :
penggabungan dan pelepasan oksigen/ pelepasan dan penerimaan elektron/
peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi, sertakan alasanmu mengapa demikian
dan buat reaksinya ?
Jawab:
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
______________________________
2. Berdasarkan alasan yang anda buat maka apakah yang dimaksud dengan
pengoksidasi, pereduksi, bilangan oksidasi dan bagaimana cara menentukan bilangan
oksidasi tersebut sertakan contohnya ?
Jawab:
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
____________________
3. Jika diketahui reaksi Cu + Zn 2+ → Cu2+ + Zn
Tentukanlah zat yang teroksidasi dan tereduksi dari zat yang bertindak sebagai
oksidator dan reduktor!
Jawab:
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
_________________________
5. Salah satu senyawa asam dari unsur karbon adalah H2C2O4. Bilok C dalam senyawa
tersebut adalah ....
A. +1 B. +2 C. +3 D. +4 E. +5
6. Pada persamaan reaksi :
KMnO4 + H2C2O4 + H2SO4 → K2SO4 +MnSO4 +CO2 + H2O
Zat yang berperan sebagai pereduksi adalah ....
A. KMnO4
B. H2C2O4
C. H2SO4
D. MnSO4
E. H2O
9. Elektrolit dalam baterai mengandung ion NH4+. Biloks N dalam ion tersebut adalah...
A. -1 B. -2 C. -3 D. +2 E.+3
10. Senyawa KIO3 ditambahkan dalam pembuatan garam untuk memperkaya unsur
Iodin(Iodium). Biloks iodin dalam senyawa tersebut adalah ....
A. +1 B. +3 C. -7 D. +5 E. 0
Kunci jawaban tes objektif
No Soal Jawaban
1. C
2. D
3. D
4. B
5. C
6. B
7. D
8. D
9. C
10. D
Lampiran 3. Lembar penilaian
1 Mengagumi dan 3 Menunjukkan rasa kagum dan tertarik secara eksplisit terhadap
menyadari reaksi tiga konsep utama reaksi redoks sebagai wujud kebesaran Tuhan
redoks sebagai 2 Kurang menunjukkan rasa kagum dan tertarik secara eksplisit
wujud kebesaran terhadap tiga konsep utama reaksi redoks sebagai wujud
Tuhan. kebesaran Tuhan
1 Belum menunjukkan rasa kagum dan tertarik secara eksplisit
terhadap tiga konsep utama reaksi redoks sebagai wujud
kebesaran Tuhan
2 Memiliki rasa 3 Menunjukkan perilaku ingin tahu yang besar terhadap contoh-
ingin tahu contoh reaksi redoks dalam kehidupan sehari-hari berkaitan
dengan video/animasi yang ditayangkan
2 Kurang menunjukkan perilaku ingin tahu yang besar terhadap
contoh-contoh reaksi redoks dalam kehidupan sehari-hari
berkaitan dengan video/animasi yang ditayangkan
1 Belum menunjukkan perilaku ingin tahu yang terhadap contoh-
contoh reaksi redoks dalam kehidupan sehari-hari berkaitan
dengan video/animasi yang ditayangkan
3 Memiliki sikap 3 Sangat kritis dan cermat dalam menangkap materi yang
kritis dan cermat ditayangkan dengan video/animasi dan dapat
mengungkapkannya saat diskusi kelompok
2 Kurang kritis dan cermat dalam menangkap materi yang
ditayangkan dengan video/animasi dan tidak dapat
mengungkapkannya saat diskusi kelompok
3 Tidak kritis dan cermat dalam menangkap materi yang
ditayangkan dengan video/animasi dan tidak dapat
mengungkapkannya saat diskusi kelompok
4 Memiliki sikap 3 Menunjukkan sikap cepat tanggap (responsif) pada masalah dan
cepat tanggap memiliki inisiatif (proaktif) untuk memecahkannya.
(responsif) pada 2 Menunjukkan sikap cepat tanggap (responsif) pada masalah tapi
masalah dan tidak disertai inisiatif (proaktif) untuk memecahkannya.
memiliki inisiatif
1 Tidak menunjukkan sikap responsive pada masalah dan juga tidak
(proaktif) untuk
memiliki inisiatif untuk memecahkannya
memecahkannya.
5 Memiliki perilaku 3 Ulet dalam mencari informasi untuk menyelesaikan tugas diskusi
ulet dan dan menunjukkan kerjasama yang baik dalam kelompok.
kerjasama
2 Ulet dalam mencari informasi untuk menyelesaikan tugas diskusi
tapi kurang mau bekerjasama dalam kelompok.
7 Memiliki perilaku 3 Jujur dalam melaporkan hasil diskusi dan mengerjakan soal tes
jujur yang diberikan.