Anda di halaman 1dari 7

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO


Fakultas …….
Jurusan…..
Jl. Prof Hamka Kampus II UIN Walisongo Semarang, Jawa Tengah Indonesia
FORMULIR
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman: Tanggal Terbit:
22 Agustus 2016
MataKuliah: Kode Mata Kuliah: Semester: Beban Sifat Mata Mata Kuliah Prasyarat: Bidang Keahlian:
Bahasa Indonesia UIN- Belajar : Kuliah: Wajib
2 sks

Otorisasi : Dosen Pengampu Kordinator Ketua Prodi


Tim Teaching, Rumpun Mata Kuliah (RMK)

……………
Capaian Pembelajaran Program Studi
(CPL Prodi)

Mata Kuliah (CP MK)


Mahasiswa memiliki pengetahuan yang baik tentang bahasa Indonesia dan mampu menggunakannya secara baik dan benar dalam menulis karya ilmiah.
Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah Bahasa Indonesia ini berisi materi kebahasaan yang menunjang kompetensi mahasiswa dalam pemakaian bahasa ragam baku ilmiah untuk menulis karya
ilmiah secara baik dan benar, sehingga dapat dijadikan sebagai pendukung utama mahasiswa dalam melaksanakan tugas keilmuan. Secara garis besar, topik yang
dibahas dalam perkuliahan ini meliputi: 1) Ejaan Bahasa Indonesia, 2) Ragam, Fungsi, dan Diksi Bahasa Indonesia 3) Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar, 4)Kalimat
Efektif, 5) Bahasa Baku, 6) Paragraf, 7) Topik, Tema, dan Judul, 8) Kerangka Karangan, 9) Karangan, dan 10) Karya Ilmiah.

Daftar Pustaka Utama


1. Pusat Pengembangan Bahasa, Bahasa Indonesia Bahasa Bangsaku, Semarang: PPB UIN Walisongo, 2016.

Pendukung
1. Anwar, Khaidir, Beberapa Aspek Sosio-Kultural Masalah Bahasa, Yogyakarta: UGM Press, 1995.
2. Depag RI., Pedoman Transliterasi Arab-Latin, Jakarta: Badan Litbang Agama dan Diklat Keagamaan, 2003.
3. Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2009.
4. ____________, Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia, Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1993.
5. ____________, Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah, Bandung: Yrama Widya, 2001.
6. Halim, Amran, Politik Bahasa Nasional, Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1976.
7. Iskar, Soehendar, “EYD itu Apa?” dalam Khazanah, Minggu 21 Maret 2004
8. Sudarno, Kata Serapan dari Bahasa Arab, Jakarta : Arikha Media Cipta, 1992.
Media pembelajaran Software: Hardware:
MS Power Point, Animasi Komputer, LCD Proyektor, White Board

Dosen Pengampu Chyndy Febrindasari, S.Pd., M.A.

Perte- Penilaian Bahan Kajian/


muan Kemampuan Akhir Konten Unity of Alokasi
Indikator Materi Metode Pengalaman Belajar
ke-. Tiap Pertemuan Sciences Waktu
Kriteria & Bentuk Bobot Pembelajaran

1 1. Mampu 1. Ketepatan dalam - Visi misi institusi Ceramah Integrasi nilai-nilai 1. Menyebutkan visi TM: 100’
memahami visi menyebutkan visi misi dan kontrak interaktif, keislaman, sains, misi institusi
misi institusi, institusi (UIN, Fakultas dan perkuliahan brainstorming, dan kearifan lokal 2. Brainstorming untuk
kontrak Prodi) - dan diskusi dalam visi dan menyepakati
perkuliahan 2. Ketepatan dalam menjelaskan misi, kontrak kontrak perkuliahan
kontrak perkuliahan Bahasa belajar, RPS,
Indonesia

2. Mampu 3. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif: 2,5 % Sejarah Bahasa Ceramah, Penegasan kata 1. Mendengarkan
memahami ejaan sejarah bahasa Indonesia Kriteria: Indonesia brainstorming, mutiara islam penjelasan tentang
bahasa Indonesia Ketepatan, tanya jawab tentang ‘Kecintaan sejarah bahasa
melalui sejarah penguasaan, dan terhadap Negara’ Indonesia
dan serapan 4. Ketepatan dalam sistematika (Hubbul Wathon 2. Berdiskusi tentang
bahasa Indonesia membandingkan periodisasi Minal imaan) periodisasi
dengan baik. perkembangan bahasa Bentuk non-tes: perkembangan
Indonesia Observasi bahasa Indonesia

2-3 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 5% Pedoman Umum Ceramah, Penegasan hadist a. Menyimak TM:
ejaan bahasa perbedaan ejaan bahasa Kriteria: Ejaan Bahasa tanya jawab, tentang menulis penjelasan tentang 2 x 100’
Indonesia melalui Indonesia Ketepatan, Indonesia Studi kasus “Khoyidul ‘Ilmu bil perbedaan ejaan
sejarah dan serapan penguasaan, dan (PUEBI) Kitaaba” bahasa Indonesia
bahasa Indonesia 2. Ketepatan dalam menerapkan sistematika (Ikatlah ilmu b. Bertanya-
dengan baik. Pedoman Umum Ejaan Bentuk tes dengan tulisan) jawab tentang
Bahasa Indonesia(PUEBI) Tes-kinerja Pedoman Umum
Ejaan Bahasa
Psikomotorik Indonesia
Kriteria: c. Secara
Ketepatan dalam kelompok,
mempraktikkan dan menganalisis
menganalisis kesalahan ejaan
penulisan lambang pada artikel yang
bunyi dan tanda sudah dipersiapkan
baca yang baik dan sebelumnya.
benar sesuai PUEBI d. Menyamakan
Bentuk non-tes: persepsi dengan
Observasi dipandu dosen.
3. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5 % serapan bahasa diskusi, penegasan a. Menyimak
pengertian serapan bahasa Kriteria: indonesia gallery walk pentingnya belajar penjelasan tentang
4. Ketepatan dalam Ketepatan, sejarah masuknya serapan bahasa
mengidentifikasi serapan penguasaan, dan bahasa-bahasa Indonesia
sistematika asing ke indonesia, b. Secara kelompok,
bahasa Indonesia
serta peristiwa menemukan kata
Bentuk non-tes: sejarah yang serapan di dalam
Presentasi melatarinya. bacaan.
c. Secara
Afektif penegasan Qs. Ali berkelompok,
Kriteria: ‘Imron:20 membuat contoh
Kerjasama dalam lain dalam kalimat
kelompok, tanggung penegasan Qs. Al- yang mengandung
jawab, menghargai Hujurat:13 serapan bahasa
pendapat teman. indonesia
d. Mengevaluasi hasil
Bentuk non-tes: kinerja teman
Observasi dengan gallery walk
e. Menyamakan
persepsi dengan
dipandu dosen

4 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5% ragam, fungsi, ceramah - pendidikan 1. mendengarkan TM: 100’
ragam, fungsi, dan diksi ragam, fungsi, dan diksi Kriteria: dan diksi bahasa small group karakter melalui ceramah tentang
Bahasa Indonesia bahasa Indonesia. Ketepatan dan indonesia studi kasus penerapan sifat ragam, fungsi, dan
2. Ketepatan dalam kesesuaian dan tanya jawab wajib rasul diksi
sistematika (tabligh) 2. menyaksikan film
mengidentifikasi ragam,
- implementasi yang berkaitan
fungsi, dan diksi bahasa Bentuk non-tes: keislaman tentang dengan materi
Indonesia. Observasi adab dalam 3. dalam kelompok
3. Ketepatan dalam memberikan Afektif komunikasi mendiskusikan
contoh ragam, fungsi, dan Kriteria: - penegasan Qs. al- kasus yang
diksi bahasa Indonesia dalam Kerjasama dalam Hujurat:13 diberikan oleh
bentuk tulisan. kelompok, tanggung dosen
jawab, menghargai 4. melakukan tanya-
pendapat teman jawab tentang
materi
Bentuk non-tes: 5. menyamakan
Observasi persepsi dengan
dipandu dosen

5 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5 % Bahasa Ceramah, - Pendidikan 1. Menjelaskan tentang TM: 100’
bahasa Indonesia yang kaidah bahasa Indonesia Kriteria: Indonesia yang Brainstorming, karakter melalui bahasa Indonesia
baik dan benar 2. Ketepatan dalam menjelaskan Ketepatan berpikir, Baik dan Benar Studi Kasus, penerapan sifat yang baik dan benar.
penguasaan materi, Praktik wajib rasul 2. Menjelaskan tentang
hakikat berbahasa Indonesia
dan Diskusi (Tabligh) parameter bahasa
yang baik dan benar. Bentuk tes: - Implementasi Indonesia yang baik
3. Ketepatan dalam menjelaskan Produk keislaman tentang dan benar
parameter berbahasa adab dalam 3. Dalam kelompok
Indonesia yang baik dan komunikasi menemukan
benar. (ceramah) kesalahan umum
- Penguatan hadist bahasa Indonesia di
- “khotibunnaas bi dalam artikel
khodri 4. Menyamakan
‘ukhulihim” persepsi dengan
- (Berbicaralah dipandu dosen
dengan manusia 5. Secara individu,
sesuai dengan membuat teks
kemampuan akal ceramah dengan
mereka) bahasa Indonesia
yang baik dan benar.
6. Menilai hasil
pekerjaan teman

6 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5 % Kalimat Efektif Ceramah, Penegasan relasi 1. Menyimak TM: 100’
kalimat efektif pengertian kalimat efektif. Kriteria: Game, ilmu bahasa dan penjelasan tentang
2. Ketepatan dalam Ketepatan berpikir, Diskusi berbagai bidang, kalimat efektif
mengidentifikasi ciri-ciri penguasaan materi, termasuk bidang 2. Secara individu,
ilmu pengetahuan mengidentifikasi
kalimat efektif.
Bentuk non-tes: terkait bahasa ciri-cri kalimat
3. Ketepatan dalam menyusun
Observasi yang efektif efektif
struktur kalimat efektif 3. Di dalam kelompok,
dengan baik dan benar. Psikomotorik membuat
Kriteria: permainan
Keterampilan dalam ‘sambung kalimat’,
mempresentasikan sehingga mampu
tentang kalimat menghasilkan
efektif. sebuah karangan
yang terdiri atas
Bentuk tes: beberapa kalimat.
Tes-kinerja 4. Mengidentifikasi
kesalahan kalimat
efektif di dalam
karya teman
5. Menyamakan
persepsi dengan
dipandu dosen

7 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5 % Bahasa Baku Ceramah, Penegasan tentang 1. Menyimak TM: 100’
bahasa Indonesia baku. pembakuan bahasa. Kriteria: Kuis, cinta tanah air dan penjelasan tentang
2. Ketepatan dalam Ketepatan berpikir, Diskusi bangsa pembakuan bahasa
mengidentifikasi ciri-ciri penguasaan materi, 2. Secara individu,
mengerjakan tes
bahasa Indonesia baku.
Bentuk tes: tentang bahasa baku
3. Ketepatan dalam menjelaskan
Tes-kinerja yang sudah
fungsi bahasa Indonesia baku. dipersiapkan dosen
3. Secara individu,
mengidentifikasi
ciri-ciri bahasa
Indonesia baku
4. Melakukan diskusi
tentang fungsi
bahasa Indonesia
5. Menyamakan
persepsi dengan
dipandu dosen.

8 UTS 20% UTS


9 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5% Paragraf Ceramah Implementasi nilai 1. Menyimak TM: 100’
jenis-jenis paragraf pengertian paragraf. Kriteria: Praktikum keislaman dan penjelasan tentang
serta dapat 2. Ketepatan dalam membedakan Ketepatan berpikir, sains dalam pengertian paragraf.
kalimat topik dan kalimat penguasaan materi. meembuat jenis- 2. Secara individu,
menuangkan
jenis paragraf mengidentifikasi
gagasannya dalam penjelas.
Bentuk tes: kalimat topik dan
paragraf. 3. Ketepatan dalam membedakan
Produk kalimat penjelas
jenis-jenis paragraf. dalam paragraf.
4. Ketepatan dalam menyusun 3. Secara individu,
paragraf secara kohesif dan mengidentifikasi
keherensif. jenis-jenis paragraf.
4. Secara individu,
menyusun paragraf
secara kohesif dan
koherensif
5. Menilai hasil karya
teman sejawat
6. Menyamakan
persepsi dengan
dipandu dosen.

10 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5% Topik, Tema, dan Jigsaw Implementasi nilai 1. Secara kelompok TM: 100’
perbedaan topik, pengertian topik, tema dan Kriteria: Judul Karangan Diskusi keislaman dan mendiskusikan
tema dan judul judul karangan. Ketepatan berpikir, sains dalam tentang perbedaan
2. Ketepatan dalam memberikan penguasaan materi, pemilihan judul, tema, topik, dan
karangan.
tema, dan topik judul karangan
contoh topik, tema dan judul
Bentuk non-tes: karangan menggunakan
karangan. Observasi jigsaw
2. Menyamakan
Afektif persepsi dengan
Kriteria: dipandu dosen
Kerjasama dalam 3. Secara kelompok
kelompok, tanggung bekerjasama
jawab, menghargai menyiapkan topik,
pendapat teman tema, dan judul
karangan
Bentuk non-tes: 4. Menyamakan
Observasi persepsi dengan
dipandu dosen

11 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5% Kerangka Diskusi, Implementasi nilai 1. Menyimak TM: 100’
kerangka karangan pengertian kerangka karangan Kriteria: Karangan Power of Two keislaman dan penjelasan dosen
2. Ketepatan dalam menjelaskan Ketepatan berpikir, and Four sains dalam tentang pengertian
manfaat kerangka karangan penguasaan materi. menyusun kerangka karangan .
3. Ketepatan dalam menyusun kerangka karangan 2. Menyimak
Bentuk non-tes: penjelasan tentang
kerangka karangan
Observasi manfaat kerangka
4. Ketepatan dalam membedakan
karangan dan
tipe susunan kerangka melakukan tanya
karangan jawab
3. Dalam kelompok
menyusun kerangka
karangan dengan
power of two and
four
4. Dalam kelompok
membedakan tipe
susunan kerangka
karangan dengan
power of two and
four
5. Menyamakan
persepsi dengan
dipandu dosen

12 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 2,5% Karangan - Ceramah Implementasi nilai 1. Menyimak TM: 100’
karangan dan mampu pengertian karangan Kriteria: - Kuis keislaman dan penjelasan tentang
menerapkannya 2. Ketepatan dalam membedakan Ketepatan berpikir, - Praktik sains dalam pengertian karangan
dalam tulisan jenis-jenis karangan penguasaan materi. membuat 2. Mengikuti kuis
3. Ketepatan dalam memberikan karangan tentang jenis-jenis
Bentuk tes: karangan
contoh jenis-jenis karangan
Produk 3. Menyamakan
persepsi dengan
Afektif dipandu dosen
Kriteria: 4. Secara individu,
Kerjasama dalam mempraktikkan
kelompok, tanggung menulis berbagai
jawab, pendapat jenis karangan
teman 5. Menyamakan
persepsi
Bentuk non-tes:
Observasi

13-14 Mampu memahami 1. Ketepatan dalam menjelaskan Kognitif 5% - Karya Ilmiah Ceramah Implementasi nilai 1. Menyimak TM:
karya ilmiah dan pengertian karya ilmiah. Kriteria: - Teknik Penulisan Tanya jawab keislaman dan penjelasan tentang 3 x 100’
mampu menyusun 2. Ketepatan dalam menjelaskan Ketepatan berpikir, Karya Ilmiah Praktik sains dalam pengertian karya
karya ilmiah dengan manfaat karya ilmiah. penguasaan materi. - Plagiarisme menyusun karya ilmiah
teknik penulisan yang 3. Ketepatan dalam menjelaskan ilmiah 2. Melakukan tanya
benar. syarat tulisan ilmiah yang baik. Bentuk non-tes: jawab tentang
Observasi Penegasan ayat QS. manfaat karya
4. Ketepatan dalam menulis karya
Al-Mujadalah: 11 ilmiah
ilmiah berdasarkan pedoman 3. Melakukan Tanya
teknik penulisan karya ilmiah. jawab tentang syarat
5. Ketepatan dalam menghindari Implementasi Kata tulisan ilmiah
sikap plagiarisme. Mutiara “Al ‘Ilmu 4. Secara kelompok,
bilaa ‘Amalin mencoba menulis
Kasyajari bila rancangan karya
tsamarin” tulis ilmiah
(Ilmu yang tidak berdasarkan
diamalkan akan pedoman teknik
sia-sia) penulisan
5. Berdiskusi tentang
sikap plagiarism
6. Menyamakan
persepsi.

15 Evaluasi Kognitif 5% Evaluasi


Kriteria:
Ketepatan berpikir,
penguasaan materi.

Bentuk tes:
Tes

16 UAS 40 % UAS
Komponen dan Bobot Penilaian :
1. Tugas Mandiri (a) : 20%
2. Tugas Terstruktur (b) : 20%
3. Ujian Tengah Semester (c) : 20%
4. Ujian Akhir Semester (d) : 40%
Nilai Akhir = (a x 35%)+(b x 15%)+(c x 20%)+(d x 30%)
Semarang, 23 Agustus 2016
Dosen Pengampu,

Tim Teaching

Anda mungkin juga menyukai