OLEH
YUDITH ZULKARNAEN
FAKULTAS KEPERAWATAN
2017
Pengukuran tinggi badan pada lansia menggunakan tinggi lutut
Penilaian komposisi tubuh pada orang tua sangat diperlukan mengingat golongan usia
tersebut relatif rentan terhadap penyakit. Parameter penting yang digunakan untuk
memperkirakan komposisi tubuh antara lain tinggi badan dan berat badan untuk mendapatkan
indeks massa tubuh (IMT), serta massa lemak.
Alat yang digunakan adalah alat ukur tinggi lutut terbuat dari kayu yang
bernama Knemometry. Hasil pengukuran dalam cm dikonversikan menjadi tinggi badan
menggunakan rumus Chumlea:
TB pria = 64, 19 – (0,04 x usia dalam tahun) + (2,02 x tinggi lutut dalam cm)
TB wanita = 84,88 – (0,24 x usia dalam tahun) + (1,83 x tinggi lutut dalam cm)
1. Pasien dalam kondisi duduk siap (badan tegak, tangan bebas kebawah dan wajah
menghadap kedepan) atau dalam keadaan berbaring
2. Pengukuran dilakukan pada kaki kiri subyek antara tulang tibia dengan tulang paha
membentuk sudut 90°
3. Alat ditempatkan diatara tumit sampai bagian proksimal dari tulang platela
4. Baca dan catat hasil pengukuran tersebut, Pembacaan skala dilakukan pada alat ukur
dengan ketelitian 0,1 cm
Daftar Pustaka
1. Proverawati, Atika. dkk. 2011. Ilmu Gizi Untuk Keperawatan Dan Gizi
Kesehatan. Yogyakarta: Medical
2. Murbawani, Etisa Adi. dkk.2012. Tinggi Badan Yang Diukur Dan Berdasarkan Tinggi
Lutut Menggunakan Rumus Chumlea Pada Lansia. Fakultas kedokteran Universitas
Diponegoro dan ikatan dokter Indonesia wilayah jawa tengah . Volume 46, No. 1
3. Fatmah. 2006. Persamaan (Equation) Tinggi Badan Manusia Usia Lanjut (Manula)
Berdasarkan Usia Dan Etnis Pada 6 Panti Terpilih Di DKI Jakarta Dan Tanggerang
Tahun 2005. Depertemen Gizi kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, UI.
Volume 10, No. 1