Anda di halaman 1dari 2

STUDI KASUS MALPRESENTASI BOKONG

Waktu : 15.30 WIB


Tempat : Puskesmas A
Tanggal Pengkajian : 28 Maret 2018

A. Data Subjektif
1. Identitas Pasien Nama Suami
Nama : Ny. A Nama : Ny. B
Umur : 19 th Umur : 23 th
Suku/Bangsa : Sunda Suku/Bangsa : Sunda
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : ART Pekerjaan : Peg. Swasta
Alamat : Bumi Asri Alamat : Bumi Asri
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan perut bagian atas terasa sesak dan penuh, dan gerakan
janin lebih terasa di perut bagian bawah.
3. Riwayat Kesehatan
Ibu mengatakan pernah menderita penyakit anemia.
4. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Haid
HPHT : 19 Agustus 2017
TP : 26 April 2018
b. Riwayat Kehamilan, persalinan, dan nifas lalu
Keha Cara Penolong Penyulit J PB/ Lama
milan Persalinan Persalinan K BB Menyusui
ke-
1 Kehamilan - - - - -
ini
c. Riwayat Kehamilan Sekarang
1) ANC : 2x di puskesmas*
2) UK : 36 minggu
3) Imunisasi TT : TT2*
4) Gerakan janin : Sering dirasakan di bagian bawah perut
d. Riwayat KB
Belum pernah menggunakan KB apapun*
B. Data Objektif
1. Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV
TD : 110/70 mmHg R : 24x/menit
S : 36,7oC N : 80x/menit
TB/BB : 157 cm/ 60 kg*
LILA : 23 cm*
2. Pemeriksaan Fokus
Mata : Konjungtiva merah muda, sklera anikterik
Payudara : Belum ada pengeluaran kolostrum, hiperpigmentasi pada
areola
Abdomen :
TFU : 27 cm
DJJ : 138 x/menit teratur
Leopold I : Teraba bagian bulat, keras, melenting (kesan kepala)
Leopold II : Teraba bagian keras, memanjang seperti papan di
sebelah kiri
Leopold III : Teraba bagian bulat, lunak, tidak melenting (kesan
bokong)
Leopold IV : Divergen
TBJ : (27-11) x 155 : 2480 gr
HIS : 4x/10’/40’’
Genitalia :
Vulva/vagina : t. a. k
VT :
Pembukaan : 9 cm
Porcio : Tipis lunak
Hodge : III
Ketuban : Utuh

C. Analisa
G1P0A0 36 minggu parturien aterm, janin tunggal hidup intrauterine, dengan
presentasi bokong murni
Diagnosa Potensial Ibu : partus lama
Diagnosa Potensial Janin : asfiksia

D. Penatalaksanaan
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan
Evaluasi: ibu mengerti keadaan dirinya
2. Ajarkan ibu untuk melakukan posisi knee chest dan memberi tahu ibu
manfaatnya
Evaluasi: ibu mengerti, dan bersedia melakukannya.
3. Memberi dukungan psikologis agar ibu tidak merasa cemas
Evaluasi: ibu merasa nyaman
4. Menyiapkan partus set, hecting set, dan alat resusitasi bayi baru lahir.
Evaluasi: alat sudah disiapkan dengan lengkap
5. Anjurkan ibu mengosongkan kandung kemih
Evaluasi: ibu bersedia, kandung kemih kosong
6. Memimpin persalinan saat pembukaan sudah lengkap dengan teknik bracht,
lovset, klasik, dan muller
Evaluasi: bayi lahir dengan kondisi membutuhkan resusitasi karena kulit
kebiruan dan tonus otot lemah, terdapat laserasi jalan lahir derajat 3
7. Menyiapkan rujukan

Anda mungkin juga menyukai