Anda di halaman 1dari 7

Kupas tentang SKK dan TKK Pramuka

Sistem Tanda Kecakapan Pramuka merupakan salah satu penerapan sistem dari
metode pendidikan kepramukaan yang bertujuan untuk memberikan pendidikan
watak kepada peserta didik melalui kegiatan kepramukaan yang menarik,
menyenangkan dan menantang yang disesuaikan dengan kondisi, situasi, dan
kegiatan peserta didik. Metode pendidikan kepramukaan ini menjadi metode ciri
khas pendidikan dalam Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka menggunakan Sistem Tanda Kecakapan Pramuka yang meliputi :

1) Syarat Kecakapan Umum

2) Syarat Kecakapan Khusus

3) Syarat Pramuka Garuda

SKU, SKK, dan SPG merupakan alat/materi kegiatan pokok dalam proses
pendidikan kepramukaan, yang dilaksanakan oleh peserta didik dalam upaya untuk
meningkatkan mutu pengetahuan, keterampilan dan adanya perubahan sikap laku
peserta didik yang lebih baik.

Selanjutnya dalam rubrik ini akan membahas tentang SKK ( Syarat Kecakapan
Khusus dan TKK ( Tanda Kecakapan Khusus ).

Syarat Kecapakap Khusus ( SKK ) adalah syarat yang wajib dipenuhi oleh seorang
pramuka untuk memperoleh Tanda Kecakapan Khusus ( TKK ). Sedangkan Tanda
Kecakapan Khusus ( TKK ) adalah suatu tanda yang menunjukan
,kecakapan, kepandaian, kemahiran, ketangkasan, dan ketrampilan seorang
anggota Pramuka dibidang tertentu.

Perlu dipahami bahwa di dalam Gerakan Pramuka :

Penyelenggaraan SKK maupun Tanda gambar untuk TKK diatur berdasarkan Surat
Keputusan yang dikeluarkan Kwartir Nasional yakni :
1. SK Kwarnas Nomor 132 Tahun 1979
2. SK Kwarnas Nomor 016 Tahun 1980
3. SK Kwarnas Nomor 030 Tahun 1981
4. SK Kwarnas pada Seluruh Satuan Karya ( Saka )

SKK terbagi menjadi 5 Bidang dengan 5 warna dasar:


1. Bidang Agama, Mental, Moral, Spiritual, Pembentukan Pribadi dan Watak
2. Bidang Patriotisme dan Seni Budaya.
3. Bidang Ketangkasan dan Kesehatan.
4. Bidang Ketrampilan dan Teknik Pembangunan.
5. Bidang Sosial, Perikemanusiaan, Gotong-royong, Ketertiban Masyarakat,
Perdamaian Dunia dan Lingkungan Hidup.

Berikut 5 bidang dengan warna dasar dan gambar Tanda Kecakapan Khusus:
SKK terbagi menjadi 3 tingkatan :
1. Golongan Siaga : satu Tingkat.
2. Golongan Penggalang : Madya, Purwa dan Utama.
3. Golongan Penegak/ Pandega: Madya, Purwa dan Utama.

Untuk penggalang, penegak dan pandega diharuskan menyelesaikan dahulu


pada kecakapan SKK yang terendah yakni tingkat Madya sebelum ke tingkat
berikutnya. SKK Madya, Purwa dan Utama memiliki instrument persyaratan
yang berbeda dan semakin berbobot sesuai tingkatannya.

Bentuk Bingkai dan ukuran TKK adalah sebagai berikut :


Penggunaan dan pemasangan Tanda Kecakapan Khusus ( TKK ).
1. Peserta didik yang telah berhasil menyelesaikan SKK mendapatkan
tanda kecakapan ( TKK ).
2. Apabila peserta didik telah menyelesaikan SKK tingkat purwa maka TKK
tingkat madya yang disematkan terdahulu (Bentuk bingkai Lingkaran )
diganti dengan TKK tingkat purwa ( bentuk bingkai persegi empat ),
demikian pula apabila telah mencapai SKK tingkat Utama, TKK tingkat
purwa akan digantikan dengan TKK yang tingkat Utama. Kesemuanya
masih dalam satu macam SKK ( Syarat Kecakapan Umum ). Dengan
demikian TKK yang dipergunakan adalah TKK yang memiliki tingkat
tertinggi.
Contoh misal seorang Pramuka Penggalang telah menyelesaikan SKK
berkemah dimulai dari awal tingkat Purwa – Madya dan ke Utama maka
perubahan bentuk bingkai TKK seperti dibawah ini :
Pemasangan tanda gambar atau TKK :
TKK dipasang pada lengan kanan pakaian seragam pramuka, dengan cara
penempatan gambar TKK, yaitu :
1. Melintang, dua jari dibawah lambang Kwartir Daerah/diatas jahitan bawah
lengan, atau
2. Melingkari lambang Kwartir Daerah pada posisi kanan, kiri atau bawah
lambang daerah dan diatur sedemikian rupa/ simetris agar nampak rapi.
Jumlah maksimal yang dipasang pada lengan baju adalah 5 macam TKK.
Berikut pemasangan pada lengan kanan pada pakaian seragam pramuka.

3. Peserta didik yang telah memiliki lebih dari 5 macam TKK maka selebihnya
dapat menggunakan/ dipasang pada Tetampan/ selempang.
4. Penggunaan Tetampan/ Selempang.
Tetampan/ selempang merupakan alat kelengkapan seragam pramuka
yang dipergunakan untuk memasang TKK. Tetampan/ Selempang terbuat
dari kain yang berwarna dasar coklat tua, memiliki lebar 10 cm dan panjang
menyesuaikan pengguna.( tinggi badan ) serta pada kedua pinggir kain
diberi pita zig-zag dengan warna :
Siaga : Berwarna hijau.
Penggalang : Berwarna merah
Penegak/ Pandega : Berwarna Kuning.
Berikut contoh Tetampan/ selempang untuk masing-
masing golongan :
5. Tetampan/ selempang, dikenakan pada seragam pramuka menyilang pada
bahu lengan kanan atas ke kiri bawah dan dapat dipakai pada acara
khusus/ tertentu misal pada Upacara besar, Upacara pelantikan dll.,
sedangkan pada kegiatan yang bersifat rutin tidak perlu dikenakan.

Untuk tata cara menguji kecakapan peserta didik dalam menyelesaikan SKK telah
diatur tersendiri dengan Surat Keputusan Kwartir Nasional : Nomor : 273 Tahun
1993 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Cara Menilai Kecakapan Pramuka.

Tentang Pemakaian TKK silahkan klik disini

Anda mungkin juga menyukai