Anda di halaman 1dari 6

NAMA : KADEK EGA DAMAYANTI

NIM : 15120801016
TUGAS NCP KASUS PNEUMONIA

1. KASUS PNEUMONIA (Mahasiswa nomor ganjil)

SEORANG PRIA UMUR = 57 TAHUN , BERAT BADAN = 47 KG, TB = 165 CM. MASUK RUMAH SAKIT
DENGAN KELUHAN BATUK TERUS MENERUS. DAHAK + , NAFAS BUNYI, KU : LEMAH.

HASIL PEMERIKSAAN KLINIS MENUNJUKKAN

- TD : 120/80 mmHg (120/80)


- Nadi : 78 x/menit (80-100)
- RR : 22 x/menit (20-24)
- Suhu : 38 oC (36-37)
- KU : lemah
- Kesadaran : CM
- Sesak (+)
- Batuk (+)
- Dahak Berdarah (+)
- Pasien memiliki pantangan makanan yaitu daging sapi.
- Makanan pokok yang sering dikonsumsi adalah nasi @± 100 gram nasi.
- Pasien sering mengkonsumsi daging ayam @50 gram sehari.
- Lauk nabati yang sering dikonsumsi tempe @50 gram sehari.
- Pasien jarang mengkonsumsi sayuran
- Hasil Recall asupan makan dirumah :
- Tingkat Konsumsi dirumah :
E (kkal) P (gr) L (gr) KH (gr)
Asupan 1359 52 43 191

Tentukan diet pasien dan hitung kebutuhan gizi pasien serta buat menu sehari ..
PENGKAJIAN DATA DAN DIAGNOSIS GIzI

PENGKAJIAN DATA IDENTIFIKASI DIAGNOSA


MASALAH
1.Antopometri :
MASALAH GISI NC.3.1 Berat badan
BB : 47 Kg KURANG kurang berkaitan
TB : 165 Cm dengan kondisi pasien
UMUR : 57 Th yaitu KU lemah,CM,
BBI : (TB – 100) – 10%(TB -100) sesak,batuk berdahak,
: (165 – 100) – 10%(165 – 100) ditandai dengan data
: 65 – 6,5 = 58,5 Kg
antopometri IMT
IMT :17,26 (kurang) kurang (17,26)

2. Biokimia - -
-
3. Clinis I fisik Pasien
mengalami
Fisik : demam,sesak,
KELUHAN BATUK TERUS MENERUS. batuk, dahak
DAHAK + berdarah ,KU
NAFAS BUNYI, lemah
KU : LEMAH.
- Kesadaran : CM
- Sesak (+)
- Batuk (+)
- Dahak Berdarah (+)

Clinis :
- TD : 120/80 mmHg (120/80)(N)
- Nadi : 78 x/menit (80-100)( L)
- RR : 22 x/menit (20-24)(N)
- Suhu : 38 oC (36-37)( DEMAM)

4. DIETARY Pasien jarang NB.1.1 Pengetahuan


- Pasien memiliki pantangan makanan yaitu daging sapi. mengonsumsi yang kurang terkait gisi
- Makanan pokok yang sering dikonsumsi adalah nasi sayuran pasien berkaitan dengan
@± 100 gram nasi. memiliki kurannya informasi
- Pasien sering mengkonsumsi daging ayam @50 gram pantangan ditandai dengan px
sehari. makanan yaitu jarang mengonsumsi
- Lauk nabati yang sering dikonsumsi tempe @50 gram daging sapi sayuran
sehari.
- Pasien jarang mengkonsumsi sayuran
RECALL ASUPAN DI RUMAH Dari hasil recall NI.1.2. Asupan energi
- Tingkat Konsumsi dirumah : asupan diperoleh inadekuat berkaitan
E (kkal) P (gr) L (gr) KH (gr) energi,lemak ,dah dengan gangguan pola
Asupan 1359 52 43 191 Kh mengalami makan terkait penyakit
Keb. 1740,02 65,25 38,7 282,7
defisit ditandai dengan hasil
% 78,10% 79,69% 111% 67,55%
DEFISIT DEFISIT BAIK DEFISIT recall energi deficit
(78,10%)
NI.5.6.1 Asupan protein
inadekuat berkaitan
dengan kurang
pengetahuan pasien
ditandai dengan hasil
reccal protein defisit
(79,69%)
NI.5.8.1 Asupan KH
inadekuat berkaitan
dengan kurangnya
pengetahuan ditandai
dengan hasil recall KH
deficit (67,55 %)
V. INTERVENSI

1. Rencana atau asuhan gizi

a. Tujuan

Tujuan diet penyakitPneumonia:

1) Meningkatkanberatbadanpasienhinggamencapai normal
2) Meningkatkanasupanmakananpasienyaituasupan energy, protein, dan KH

Mengupakanperubahansikapdanperilakusehatterhadapmakananolehpasienataukeluarga

b. Syaratdanprinsip diet

Syarat-syaratdiet penyakit Pneumonia :

1) Energy cukup sesuai kebutuhan pasien yaitu 2306.4 kkal


2) Protein diberikan sesuai kebutuhan pasien115.32 gr
3) Lemak 64 gr
4) Karbohidrat diberikan 55% yaitu 317.13 gr karena pasien mengalami sesak
5) Suplemen vitamin dan mineral seperti vitamin C, A dan zat besi
6) Natrium rendah

PrinsipDiet : TETP

c. PerhitunganZatGizi

Perhitungankebutuhan energy menurut Harris benedict

Rumus Harris Benedic


Laki – laki = 66 + (13,7x BBI) + (5 x TB) – (6,8 x U )
= 66 + (13,7 x 58,5) + (5 x 165) – (6,8 x 47)
= 66 + 801.45 + 825 -319,6
= 1692.45 – 319.6
= 1372.85 kkal
Kebutuhan energi = TEE x F.A x F.S
= 1372.85 x1,2 x 1,4
= 2306.388
= 2306.4 kkal
Kebutuhanzatgizi
2306.4 𝑘𝑘𝑎𝑙
 Protein = 20 % 𝑥 =115.32 gr
4

2306.4 𝑘𝑘𝑎𝑙
 Lemak = 25 % 𝑥 =64 gr
9
2306.4 𝑘𝑘𝑎𝑙
 Kh = 55% 𝑥 = 317.13 gr
4

d. Preskripsi Diet
 Jenis diet TETP
 Bentukmakanan : lunak
 Cara pemberiansecara oral
 Frekuensi3 kali makananutaman , 2 kali snack
 Contoh menu makanan (terlampir)
e. RencanaEdukasi
- Masalah :
1. Pasien mengalami kekurangan berat badan
2. Pasien mengalami kekurangan asupan makanan seperti energy, protein, dan
karbohidrat defisit.
3. Pasien kurang pengetahuan dan informasi terkait makanan dan zat gizi.
- Tujuankonsultasi :
1. Agar meningkatkan berat badan pasien
2. Agar pasien dan keluarga memahami gambaran umum penyakit dan terapi diet yang
diberikan.
3. Pasien dapat memahami dan menerapkan pola makan yang baik dalam kehidupan
sehari-hari.
- Materi konsultasi :
1. Gambaran umum penyakit pasien.
2. Gambaran umum penyebab penyakit pasien.
3. Penatalaksanaan diet selama rawat inap.
4. Bahan makanan yang dianjurkandan yang tidak.
5. Pola makan yang baik (gizi seimbang)
- Bahan makanan yang dianjurkan
- Dan yang tidak dianjurkan

V. Rencana Monitoring danEvaluasi

Parameter TolakUkur Target


Antropometri BB Mencapai normal
Fisil / klinik Memulikankeadaanpasien
KU lemah, CM, sesak (+),
Batuk (+), dandahakberdarah
(+)
Dietery Asupan energy, protein, Mencapai ≥
lemakdan KH 80%darikebutuhan

Anda mungkin juga menyukai