PORTOFOLIO PENDIDIKAN PROFESI NERS

NAMA MAHASISWA : RICKA ARDILA SUSANTI

NIM : P1337420918118

1. Uraikan mengenai pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang sudah anda

peroleh selama menempuh stase pendidikan profesi ners!
Pengetahuan, pengalaman dan keterampilan saya bertambah selama praktik
belajar klinik di Ruangan Alamanda yang saya tempuh selama  3 minggu yaitu
saya bisa mendapatkan kesempatan untuk mengikuti atau melakukan banyak
tindakan keperawatan maupun kolaboratif yang dilakukan secara mandiri maupun
dengan bimbingan perawat ruangan. Dalam hal ini saya lebih memahami dan
terampil mengenai bagaimana teknik pemasangan kateter, perawatan luka,
pemasangan NGT, teknik ROM, memberikan edukasi langsung ke pasien dan
tindakan keperawatan mandiri maupun kolaboratif lainnya yang tentu dalam
kesempatan praktik belajar klinik di Ruang Alamanda saya dapat lakukan secara
langsung dan tidak hanya sekedar pengetahuan, teori atau pengamatan saya saja,
sehingga saya juga dapat merasakan sendiri tentang kesinambungan antara teori
yang saya dapatkan selama pendidikan dengan praktik secara langsung ke pasien.
2. Uraikan kemajuan/perkembangan yang anda peroleh selama menjadi mahasiswa
keperawatan serta penilaian mahasiswa mengenai kemajuan/perkembangan
tersebut!
Kemajuan atau perkembangan yang saya rasakan selama menjadi praktikan di
Ruang Alamanda yaitu saya lebih terampil, cekatan dan komunikatif ke pasien
maupun keluarga serta saya dapat belajar banyak hal dari kegagalan atau
kekurangan yang saya lakukan seperti halnya saya pernah mengalami kesulitan
dalam pemasangan NGT pada pasien dengan penurunan kesadaran yang tentu
didampingi oleh perawat ruangan yaitu Bapak Hidayat. Pemasangan NGT secara
teori memang tidak sulit dan tindakannya pun tidak begitu rumit dibanding dengan
tindakan perawatan luka atau tindakan keperawatan lainnya. Akan tetapi, hal
 tersebut menjadi berubah ketika terjun langsung untuk melakukannya ke pasien,
tentu pemasangan NGT membutuhkan pengalaman dan keterampilan yang juga
banyak, karena pasien memiliki sifat yang unik dan dapat memberikan berbagai
respon. Sejak saat itu, saya mengambil banyak pelajaran dan pengalaman baru dari
Bapak Hidayat mengenai bagaimana teknik pemasangan NGT yang harus saya
lakukan dengan kondisi pasien penurunan kesadaran.
3. Pendapat mahasiswa mengenai hal-hal yang menarik dan yang tidak menarik dalam
proses mendapatkan pengetahuan/pengalaman tersebut!
Saya akan mengutarakan hal – hal menarik maupun tidak menarik selama saya
praktik belajar klinik di Ruangan Alamanda, saya akan memulainya dari hal – hal
yang menarik yang saya rasakan yaitu saya mendapatkan pengalaman baru
menggunakan alat – alat canggih yang belum pernah saya temukan maupun saya
gunakan secara langsung meliputi penggunaan blood warmer pada pasien transfusi,
kasur decubitus, sfigmomanometer stand digital terbaru, blood lancet dengan model
sekali pakai, selang infus dengan port injeksi yang terbaru, kursi roda elektrik serta
banyak alat – alat canggih lainnya yang semua saya baru temui dan saya langsung
rasakan sendiri cara penggunaanya selama praktik belajar klinik di Ruang
Alamanda.
Namun selain itu, saya juga merasakan hal – hal yang tidak menarik selama saya
praktik belajar klinik yaitu masih terdapat teknik – teknik procedural yang tidak
dilakukan sesuai dengan prinsip tindakan yang terdapat di teori yang selama ini
saya dapatkan misalnya dalam pemasangan kateter pada pria tidak dilakukan
terlebih dahulu penis hygiene dan pelumas/jelly hanya dioleskan sedikit di kateter.
Secara teori tindakan tersebut prinsipnya steril sehingga sebelum dilakukan
pemasangan kateter seharusnya dilakukan penis hygiene terlebih dahulu
menggunakan yodium tintura dan memasukan jelly atau pelumas harus
disemprotkan langsung ke penis hal ini bertujuan untuk mengurangi nyeri yang
berlebihan.
4. Deskripsikan hasil karya anda yang terbaik selama melakukan pengelolaan pasien
di wahana praktek beserta alasannya!
Hasil karya terbaik yang rasakan selama pengelolaan pasien yang diambil di
Ruang Alamanda yaitu keberhasilan dalam meningkatkan kekuatan otot pada
pasien keloaan saya sendiri dengan diagnosa medis Stroke Non Hemorragi dan
terdapat kelemahan ekstremitas sinistra superior dan inferior dengan hasil
pengkajian kekuatan otot ekstremitas sinistra superior = 3 (dengan kondisi
metacarpal lemah untuk menggenggam) dan ekstremitas sinistra inferior = 3.
Selama saya lakukan ROM rutin setiap saya dinas dan saya libatkan keluarga
dalam latihan ROM, saya dapat merasakan sendiri hasil dari tindakan ROM yang
selama ini saya lakukan, sebelumya saya hanya membaca saja terkait manfaat
latihan ROM di teori bahwa latihan ROM bermanfaat salah satunya terhadap
peningkatan kekuatan otot pasien. Namun pada kesempatan ini saya dapat langsung
mengaplikasikan dan merasakan sendiri terkait manfaat ROM yang pernah saya
pelajari untuk diterapkan pada pasien kelolaan saya selama 3 hari dengan
peningkatan kekuatan otot menjadi 4 pada masing – masing ekstremitas superior
dan inferior sinistra serta metacarpal cukup kuat untuk menggenggam.