Disusun oleh:
AGUNG SEKAR PALUPI
NIM: P1337420616023
I. PENGKAJIAN
Tanggal masuk : 23 September 2018 Praktikan : Agung Sekar Palupi
Jam : 13.00 NIM : P1337420616023
Ruang : Rajawali 4B
Selama sakit:
Pasien tidur sedikit terganggu karena menyesuaikan diri dengan
keadaan Rumah Sakit. Pasien tidur sehari 2 – 3 jam sehari.
6) Mobilisasi dan Latihan
Sebelum sakit:
Pasien bekerja sebagai guru honorer. Pasien selama dirumah dapat
melakukan aktivitas mandiri, memasak, mencuci dapat dilakukan
mandiri
Selama sakit:
AKTIVITAS SKOR
0 1 2 3 4
Kebersihan
diri
Berpakaian
Mobilisasi di
tempat tidur
Ambulasi /
jalan
Makan &
minum
Eliminasi
Total skor 13
5. Cara berjalan/pindah/gaya
berjalan : 0
a. Normal/bedrest/kursi roda 10 0
b. Kelelahan/kelemahan 20
c. Keterbatasan/terganggu
6. Status mental :
a. Normal/sesuai kemampuan 0 0
diri 15
b. Lupa keterbatasan
diri/penurunan kesadaran
JUMLAH SKOR 20
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil uji laboratorium tanggal 25 September 2018
Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Satuan Keterangan
Hematokrit 30.5 35 – 47 % L
MCV 85.7 76 – 96 fL
Post Operasi
1. Rabu, 26 DS : Nyeri akut b.d Nyeri Palupi
September Klien masih agen injuri berhubungan
2018 mengeluh nyeri fisik setelah adanya
11.00 WIB
bagian perut prosedur
bawah pembedahan karen
DO :
adanya bekas luka
P: Nyeri perut
pembedahan
pasca
pembedahan
Q: Nyeri seperti
ditekan
R: Nyeri perut
bagian bawah
S: Skala nyeri 3
T: Nyeri hilang
timbul
2 Kamis, 27 DS: Keadaan Resiko jatuh Resiko jatuh yang Palupi
September umum klien b.d periode berhubungan
2018 masih terbaring pemulihan dengan pemulihan
08.00 WIB
lemah pasca operasi pasca operasi
DO :
1. Paisen
terpasang infus
dan syringe
pump
2. Pasien
terpasang
kateter urine
INTERVENSI KEPERAWATAN
Pre Operasi
Tanggal/ No Diagnosa Tujuan Intervensi TTD
Jam Keperawatan
Senin, 24 1 Nyeri akut b.d agen Setelah dilakukan 1. Melakukan Palupi
September biologis asuhan keperawatan pengkajian
2018 selama 3x24 jam nyeri secara
11.00 WIB diharapkan nyeri komprehensi
2. Gunakan
pasien berkurang
komunikasi
1. Melaporkan
terapeutik
bahwa nyeri
untuk
berkurang
2. Mampu mengetahui
mengenali nyeri pengalaman
( skala, nyeri pasien
3. Cek instruksi
intensitas,
dokter tentang
frekuensi dan
jenis obat,
tanda)
3. Menyatakan dosis dan
Frekuensi
rasa nyaman
4. Ajarkan teknik
setelah nyeri
non
berkurang
farmakologi
4. Mampu
5. Memilih
mengontrol
analgesik yang
nyeri, mampu
diperlukan
menggunakan 6. memonitor
teknik non- vital sign
farmakologi
untuk
mengurangi
nyeri.
Selasa, 25 2 Kecemasan b.d Setelah dilakukan 1. Identifikasi Palupi
September diagnosis dan asuhan keperawatan tingkat
2018 pembedahan selama 3x24 jam kecemasan
2. Instruksikan
10.00 diharapkan cemas
pasien untuk
WIB pasien berkurang
melakukan
1. Klien mampu
teknik relaksasi
mengidentifikasi
3. Bantu pasien
dan
mengenal situasi
mengungkapkan
yang
rasa cemas dan
menimbulkan
gejala cemas
kecemasan
2. Mengidentifikasi,
4. Jelaskan semua
mengungkapkan,
prosedur dan
dan menunjukkan
apa yang
tehnik untuk
dirasakan
mengontrol
selama prosedur
cemas
3. Vital sign dalam
batas normal
4. Menunjukkan
tingkat aktivitass
kecemasan yang
menurun
Post Operasi
Rabu 26 1 Nyeri akut b.d agen Setelah dilakukan 1. Melakukan Palupi
September injur fisik pasca asuhan keperawatan pengkajian
2018 pembedahan selama 3x24 jam nyeri secara
13.00 diharapkan nyeri komprehensi
2. Gunakan
WIB pasien berkurang
komunikasi
1. Melaporkan
terapeutik
bahwa nyeri
untuk
berkurang
2. Mampu mengetahui
mengenali nyeri pengalaman
( skala, nyeri pasien
3. Cek instruksi
intensitas,
dokter tentang
frekuensi dan
jenis obat,
tanda)
3. Menyatakan dosis dan
4. Frekuensi
rasa nyaman
Ajarkan teknik
setelah nyeri
non
berkurang
farmakologi
4. Mampu
5. Memilih
mengontrol
analgesik yang
nyeri, mampu
diperlukan
menggunakan 6. Memonitor
teknik non- vital sign
farmakologi
untuk
mengurangi
nyeri.
Kamis 27 2 Resiko jatuh b.d Setelah dilakukan 1. Mengidentifikasi Palupi
September periode pemulihan asuhan keperawatan perilaku dan
2018 pasca operasi selama 3x24 jam faktor yang
13.00 diharapkan tidak ada mempengaruhi
WIB resiko jatuh: risiko jatuh
2. Mengidentifikasi
1. Tidak ada
karakteristik
kejadian jatuh
lingkungan
2. Keamanan pribadi
yang dapat
3. Keselamatan
menyebabkan
pribadi
risiko jatuh
4. Aman berkeliaran
3. Kunci roda
5. Lingkungan aman
dari kursi roda,
6. Perilaku
tempat tidur,
pencegahan jatuh
atau brankar
selama transfer
pasien
4. Memberikan
peganangan
tangan untuk
pengaman
5. Memfasilitasi
jangkauan
mudah
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Pre Operasi
Tanggal / Dx
No Implementasi Respon Klien TTD
Jam Keperawatan
1. Senin, 24 Nyeri akut b.d 1. Melakukan S: Pasien mengatakan Palupi
September agen injuri pengkajian nyeri masih merasakan nyeri
O: Pasien merasakan
2018 biologis secara
nyeri pada bagian perut
11.00 – komprehensi
skala nyeri 4
13.00
WIB 2. Memonitor vital S: Pasien masih sering
sign merasakan nyeri hilang
timbul
a. TD: 110/70 mmHg
b. Suhu : 37,40C
c. Nadi : 80x/mt
d. Pernafasan: 20x/mt
Post Operasi
Rabu, 26 Nyeri akut b.d 1. Melakukan S: Pasien mengatakan
September agen injuri pengkajian nyeri masih merasakan nyeri
O: Pasien merasakan
2018 fisik pasaca secara komprehensi
nyeri pada bagian perut
13.00 pembedahan
skala nyeri 2
WIB
2. Memonitor vital
S: Pasien masih sering
sign
merasakan nyeri hilang
timbul
e. TD: 120/70 mmHg
f. Suhu : 36,50C
g. Nadi : 80x/mt
h. Pernafasan: 20x/mt
EVALUASI KEPERAWATAN
Pre Operasi
Tanggal / Diagnosa Catatan Perkembangan
TTD
jam Keperawatan (SOAP)
Senin, 24 Nyeri akut b.d S: Pasien mengatakan masih merasakan Palupi
September agen injuri nyeri namun sudah berkurang
2018 biologis O: Dari skala 4 menjadi skala 3
A: Masalah teratasi sebagian
10.00 –
P: Lanjutkan intervensi dengan
11.00 WIB
pengkajian dan monitoring vital sign
Selasa, 25 Kecemasan b.d S: Rasa cemas pasien hilang Palupi
September diagnosis dan O: Pasien mengerti maksud dan tujuan
2018 pembedahan diadakan operasi, raut wajah pasien
10.00 WIB tidak terlihat cemas
A: Masalah teratasi
P: Hentikan intervensi
Post Operasi