Anda di halaman 1dari 24

TUGAS AKHIR MODUL 5 BAHASA INDONESIA

RAHAYU MAULIDA

DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2

lenovo
tugas akhir modul 5 bahasa indonesia
rahayu maulida

PERMASALAHAN
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 2

JAWABAN PERMASALAHAN NO. 1 (RPP YANG BERHUBUNGAN DENGAN SEMANTIK )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MI AL ISLAMIYAH, Sungikulon


Kelas / Semester : 4 /2
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 1 hari
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia,
I. Standar Kompetensi Bahasa Indonesia
Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi secara tertulus dalam bentuk karangan,
pengumuman, dan pantun anak
II. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia
Menyusun karangan tentang berbagai topik sederhana dengan memperhatikan penggunaan
ejaan (huruf besar, tanda titik, tanda koma, dll)
III. Indikator Bahasa Indonesia
 Menjelaskan pengertian dari kalimat
 Menyebutkan unsur-unsur pola kalimat
 Menjelaskan pengertian kalimat tunggal dan majemuk
 Membedakan kalimat tunggal dan majemuk
 Menyusun kalimat majemuk dengan memperhatikan unsurunsur pola kalimat
IV. Tujuan Pembelajaran Bahasa Indonesia
1. Melalui penjelasan singkat oleh guru, siswa dapat menjelaskan kembali pengertian dari
kalimat
2. Melalui contoh yang diberikan, siswa dapat menyebutkan unsur-unsur pola kalimat
3. Siswa dapat menjelaskan pengertian kalimat tunggal dan majemuk
4. Siswa dapat membedakan kalimat tunggal dan majemuk
5. Siswa dapat menyusun kalimat majemuk dengan memperhatikan unsur-unsur pola kalimat
V. Materi pembelajaran
 Kalimat Majemuk Setara (Terlampir)
VI. Metode pembelajaran
 Ceramah
 Penugasan
 Tanya jawab
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 3

 Demonstrasi

VII. Langkah Pembelajaran


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak berdoa 10


menurut agama dan keyakinan masing-masing,
menit
dilanjutkan dengan Pembacaan Teks Pancasila.

2. Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa.

3. Mengajak berdinamika dengan tepuk kompak


dan lagu yang relevan.

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

Inti  Sebelumnya guru menanyakan pengetahuan 150


mereka tentang kalimat
menit
 Guru menyampaikan bahwa hari ini siswa akan
belajar mengenai pola pada kalimat dan jenis
jenis kalimat

 Mintalah siswa untuk membuat prediksi


mengenaik kalimat. Prediksi tidak harus benar.

A. Menyimak

 Guru Menyuruh salah satu siswa untuk menutup


pintu “tolong tutupkan pintu tersebut”  Bertanya
bahwa kalimat perintah yang diberikan guru
adalah salah satu jenis kalimat perintah 
 Masuk materi yang akan dibahas yaitu “kalimat
majemuk setara” namun sebelumnya mengajak
siswa untuk mengenal apa itu pengertian dari
“kalimat”
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 4

 Kalimat adalah gabungan dari dua buah kata


atau lebih yang menghasilkan suatu pengertian
dan pola intonasi akhir. Cangkupan materi 
 Menyebutkan pengertian kalimat 
 Menyebutkan unsur-unsur inti kalimat “S P O K” 
 Menjelaskan kalimat tunggal dan majemuk
setara 
 Menyusun kalimat majemuk setara secara
berdiskusi dengan kelompok

Guru membimbing diskusi, berjalan berkeliling dari


kelompok satu ke kelompok lain untuk memastikan
bahwa setiap anggota berpartisipasi aktif.

1. Guru mengajak satu atau dua siswa untuk


menyampaikan hasil diskusinya, lalu memberi
penguatan kepada seluruh siswa mengenai
jawaban yang diharapkan. Guru dapat
memberi kesempatan kepada seluruh siswa
untuk memberikan komentar dari jawaban
yang ada. Guru tidak menjawab langsung
namun memberi kesempatan kepada siswa
lain untuk mencoba menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh temannya.Guru dapat
menguatkan jawaban-jawaban yang ada.

2. Siswa diminta untuk menuliskan pendapatnya


mengenai cerita tersebut.

3. Guru menyampaikan rubrik penilaian agar


mereka memahami apa yang akan dinilai.

4. Siswa menukarkan hasil pekerjaannya


dengan pekerjaan temannya dan saling
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 5

mengomentari. Siswa dapat bekerja


berpasangan.

Penutup A. Ayo Renungkan 15

1. Siswa melakukan refleksi dengan menjawab menit


pertanyaan yang terdapat dalam buku
siswa.

2. Guru dapat menambahkan pertanyaan


refleksi

B. Pengayaan

Mintalah siswa untuk membuat beberapa kalimat


dengan pola yang dibuat oleh guru

C. Remedial

Bagi siswa yang belum mampu menemukan unsur-


unsur kalimat maka guru memberikan tugas
tambahan membuat kalimat sederhana

D. Salam dan do’a penutup

X. Media dan Sumber Pembelajaran

1. Buku paket Bahasa Indonesia kelas IV


2. Bahan Ajar (LKS/ Modul) Bahasa Indonesia kelas IV
3. Standar Isi 2006
4. Berbagai sumber artikel mengenai kalimat dan kalimat majemuk setara

XI. PENILAIAN
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 6

Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukan oleh guru untuk mengukur tingkat
pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan penyusunan
laporan kemajuan hasil belajar dan memperbaiki proses pembelajaran. Penilaian terhadap materi
ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes pengetahuan dan
presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian sebagai berikut.

Jenis penilaian

a. Tes tertulis (terlampir)

b. Rubrik penilaian sikap (terlampir)

Mengetahui Pasuruan, .............. 2019

Kepala Sekolah, Guru Kelas 4,

Jamilatun Na’imah, S.Hum Rahayu Maulida, S.Pd


DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 7

Lampiran 1

1. Diskusi

Saat siswa melakukan diskusi tentang contoh – ccontoh kalimat

Beri tanda centang (√) sesuai pencapaian siswa.

2. Catatan Anekdot untuk mencatat sikap (Percaya diri)

Catatan:

• Guru dapat menggunakan kata-kata untuk menyatakan kualitas sikap dan keterampilan.
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 8

Belum terlihat

Mulai terlihat

Mulai berkembang

Sudah terlihat/membudaya

• Setiap hari guru dapat menilai minimal 6 siswa atau disesuaikan dengan jumlah siswa di
kelas.

Contoh alternatif penilaian sikap

Nama : ……………………….

Kelas/Semester : .....................................

Pelaksanaan Pengamatan : .....................................

Belum Mulai Mulai Membuday Keteranga


No Sikap
Terlihat Terlihat Berkembang a n

1. Percaya diri

2. Disiplin

3. Tanggung
Jawab

4. Jujur

5. Aktif
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 9

Lampiran 2 ( Materi Pembelajaran)

Kalimat adalah satuan terkecil dari bahasa dalam bentuk lisan maupun tulisan dan terdiri dari rangkaian
kata yang memiliki/mengandung makna atau suatu pesan tertentu. Kalimat yang baik dan benar
mengandung unsur-unsur kalimat yang terdiri dari Subjek (S), Predikat (P), Objek (O), Keterangan (K),
dan Pelengkap (P)

Agar bisa membuat kalimat yang baik dan benar, kita harus mengerti pengertian dan fungsi dari unsur-
unsur kalimat. Berikut ini adalah unsur-unsur kalimat yang membentuk sebuah kalimat.

Unsur- Unsur Kalimat

1. Subjek (S)

Di dalam sebuah kalimat Subjek (S) adalah pelaku atau orang yang melakukan kegiatan tertentu. Subjek
pada umumnya berupa kata benda seperti nama orang, binatang, tumbuhan, dan benda. Contoh: Budi,
Gajah, Anggrek, sekolah dan lain-lain.

2. Predikat (P)

Predikat adalah unsur kalimat yang menyatakan kegiatan yang sedang dilakukan oleh Subjek. Predkat
biasanya merupakan kata-kata kerja. Misalnya, Memasak, bermain, menyanyi, dan lain-lain

3. Objek (O)

Objek adalah sesuatu yang dikenai tindakan oleh Subjek. Sama seperti Subjek, Objek dapat berupa kata-
kata benda. Misalnya, Ayah, Harimau, Pakaian, dan lain-lain.
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 10

4. Keterangan (K)

Di dalam sebuah kalimat keterangan menjelaskan bagaimana, dimana atau kapan peristiwa yang
dinyatakan dalam kalimat tersebut. Keterangan didalam kalimat dapat berupa:

Keterangan tempat = di rumah, di sekolah, di pasar, dan lain-lain.


Keterangan cara = dengan cepat, dengan serius, dengan bersemangat, dan lain-lain.
Keterangan tujuan = agar lulus ujian, untuk bertemu ibunya, supaya bersih, dan lain-lain.
Keterangan alat = menggunakan pisau, mengendara motor, menggunakan sekop, dan lain-lain.
Keterangan waktu = pada hari minggu, Jam 9 malam, pada musim kemarau dan lain-lain.
Keterangan penyerta = bersama ayahnya, dengan ibunya, ditemani kakaknya, dan lain-lain.

5. Pelengkap (Pel)

Pelengkap adalah unsur kalimat yang fungsinya seperti Objek (O) tetapi yang membedakannya adalah
Pelengkap tidak bisa dirubah menjadi Subjek pada kalimat pasif. Pelengkap biasanya terletak setelah
predikat atau objek.

Contoh: Ia memakai baju yang bagus, Ember itu berisi minyak tanah.

Pola-Pola Dasar Kalimat Bahasa Indonesia

Seperti yang telah disebutkan di atas, kalimat yang baik dan benar adalah kalimat yang memiliki unsur-
unsur kalimat didalamnya. Kumpulan kata dapat dikatakan sebuah kalimat, jika memiliki minimal unsur
Subjek dan predikat.

Contoh:

Ibu pergi.
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 11

S P

Yang berwarna merah

Kumpulan kata pertama disebut kalimat karena memiliki unsur Subjek dan Predikat. Sedangkan kumpulan
kata yang kedua bukan merupakan kalimat meskipun terlihat panjang. Kata-kata tersebut merupakan
sebuah Prase.
Pada umumnya kalimat Bahasa Indonesia memiliki 8 pola kalimat dasar yang bisa dikembangkan. Berikut
ini adalah contoh-contoh pola dasar kalimat Bahasa Indonesia.

1. S-P

Contoh: Saya makan


S P

2. S-P-O

Contoh: Saya makan apel


S P O

3. S-P-Pel

Contoh: Saya makan yang manis


S P Pel

4. S-P-O-Pel

Contoh: Saya makan apel yang manis


S P O Pel

5. S-P-O-Pel-K

Contoh: Saya makan apel yang manis dengan lahap


S P O Pel K

6. S-P-K

Contoh: Saya makan dengan lahap


S P K

7. S-P-O-K

Contoh: Saya makan apel dengan lahap


DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 12

S P O K

8. S-P-Pel-K

Contoh: Saya memakan yang manis dengan lahap


S P Pel K

Dari semua pola diatas Kalimat berpola S P O K adalah kalimat yang relative berdiri sendiri dan memiliki
pola intonasi final. Kalimat S P O K juga bisa menjadi rujukan penulisan ilmiah karena hampir memiliki
semua informasi yang lengkap yang bisa ditemukan dalam sebuah kaliamat.

Contoh-Contoh Kalimat Berpola S P O K

1. Budi membantu Ani dengan ikhlas.


2. Ayah memakai baju baru untuk ke pesta malam ini.
3. Ibu membeli sayuran di pasar.
4. Presiden Jokowi melantik Kapolri besok pada pukul 9 pagi.
5. Menteri Perikanan meneggelamkan kapal asing di perairan Indonesia.
6. Andi mempelajari Matematika dengan sungguh-sungguh.
7. Saya mendengarkan perkataannya dengan serius.
8. Montir itu memperbaiki motor dengan menggunakan kunci pas.
9. Mereka mengikat maling itu dengan tali yang kencang.
10. Masyarakat Indonesia mengecam perdana menteri Australia Kemarin, pukul 9 malam di
Bundaran HI.
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 13

Lampiran 3 (Lembar Penilaian)

Latihan!

Tentukanlah pola kalimat di bawah ini!

1. Ayah membaca Koran di ruang tamu.


2. Paman membawakan hadiah yang bagus.
3. Budi menyanyi merdu.
4. Bibi membantu ibu masak di dapur.
5. Dia menyerah.
6. Presiden memberikan bantuan kepada korban bencana.
7. Joko menonton di ruang tamu.
8. Bu guru menulis soal di papan tulis yang kotor.
9. Jaka memukul Anjing itu.
10. Mereka menghadiri pertemuan yang diadakan semalam dengan serius.

Kunci jawaban

1. S P O K
2. S P O Pel
3. S P Pel
4. S P O Pel K
5. S P
6. S P O Pel
7. S P K
8. S P O K Pel
9. S P O
10. S P O Pel K
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 14

JAWABAN PERMASALAHAN NO. 2 (RPP YANG BERHUBUNGAN DENGAN SASTRA ANAK)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) KURIKULUM 2013

Satuan Pendidikan : MI AL ISLAMIYAH, Sungikulon

Kelas / Semester : 4 /1

Tema : Berbagai Pekerjaan (Tema 4)

Sub Tema : Pekerjaan Orang Tuaku (Subtema 3)

Pembelajaran ke : 1

Alokasi waktu : 1 hari

Hari/tanggal :

A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan
tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 15

Muatan: Bahasa Indonesia

Kompetensi Indikator

3.5 Membangun pendapat 3.5.5 Menilai kejadian yang terdapat di


pribadi tentang isi buku sastra dalam dongeng.
(cerita, dongeng, dan
sebagainya).

4.5 Mengomunikasikan secara 4.5.5 Mendeskripsikan penilaian


lisan dan tulisan pendapat pribadi dongeng secara lisan dan tulisan.
tentang isi buku sastra yang dipilih
sendiri dan dibaca yang didukung
oleh alasan.

C. TUJUAN
1. Setelah membaca dongeng ‘Tupai dan Ikan gabus’, siswa mampu menilai cerita dengan
detail.
2. Setelah membaca dongeng ‘Tupai dan Ikan Gabus’, siswa mampu mendeskripsikan
penilaian cerita secara lisan dan tulisan dengan detail.

D. MATERI (terlampir)
1. Membaca dongeng “Tupai dan Ikan Gabus”.
2. Membaca teks “Pengrajin Kayu”

E. Sumber dan Media Pembelajaran


1. Sumber :
 Buku Pedoman Guru Tema 4 Kelas 4 dan Buku Siswa Tema 4 Kelas 4 (Buku Tematik
Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).

2. Media :
 Video/slide/buklet/pamflet/gambar tentang Pekerjaan Orang Tuaku dengan bijak.
 Software Pengajaran SD/MI untuk kelas 4 dari JGC.

F. PENDEKATAN & METODE


Pendekatan : Scientific

Strategi : Cooperative Learning

Teknik : Example Non Example


DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 16

Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi dan Ceramah

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan 5. Guru memberikan salam dan mengajak berdoa 10


menurut agama dan keyakinan masing-masing,
dilanjutkan dengan Pembacaan Teks Pancasila. menit
6. Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa.
7. Mengajak berdinamika dengan tepuk kompak
dan lagu yang relevan.
8. Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

Inti  Sebelumnya guru menempelkan gambar tupai 150


dan ikan gabus di papan tulis.
 Guru menyampaikan bahwa hari ini siswa akan menit
membaca dongeng dari daerah Kalimantan
Barat, yaitu ‘Tupai dan Ikan Gabus’.
 Mintalah siswa untuk membuat prediksi ceritanya.
Prediksi tidak harus benar.
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 17

B. Membaca
5. Siswa diminta untuk membaca teks tentang
‘Tupai dan Ikan Gabus’ dalam hati.
6. Setiap siswa menemukan unsur cerita dan
menuliskannya kedalam peta pikiran. Siswa
kemudian mendiskusikan hasilnya dengan
teman satu kelompok.

Guru membimbing diskusi, berjalan berkeliling dari


kelompok satu ke kelompok lain untuk
memastikan bahwa setiap anggota berpartisipasi
aktif.

7. Guru mengajak satu atau dua siswa untuk


menyampaikan hasil diskusinya, lalu memberi
penguatan kepada seluruh siswa mengenai
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 18

jawaban yang diharapkan. Guru dapat


memberi kesempatan kepada seluruh siswa
untuk memberikan komentar dari jawaban
yang ada. Guru tidak menjawab langsung
namun memberi kesempatan kepada siswa
lain untuk mencoba menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh temannya.Guru dapat
menguatkan jawaban-jawaban yang ada.
8. Siswa diminta untuk menuliskan pendapatnya
mengenai cerita tersebut.
9. Guru menyampaikan rubrik penilaian agar
mereka memahami apa yang akan dinilai.
10. Siswa menukarkan hasil pekerjaannya dengan
pekerjaan temannya dan saling
mengomentari. Siswa dapat bekerja
berpasangan.

Penutup E. Ayo Renungkan 15


3. Siswa melakukan refleksi dengan menjawab
pertanyaan yang terdapat dalam buku menit
siswa.
4. Guru dapat menambahkan pertanyaan
refleksi berdasarkan panduan yang terdapat
pada lampiran di Buku Guru.

F. Pengayaan
Mintalah siswa untuk menuliskan akhir cerita yang
berbeda dari dongeng ”Tupai dan Ikan Gabus”.

G. Remedial
Bagi siswa yang belum mampu menemukan
unsur-unsur cerita dalam bacaan, akan diberikan
latihan tambahan menggunakan cerita yang
lebih sederhana.

H. Belajar dirumah bersama Orangtua


 Siswa diminta untuk mendiskusikan pekerjaan
orang tua. Apa yang dihasilkan oleh
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 19

pekerjaan orang tua? Sumber daya alam apa


yang sering dipakai? Nilai baik apa yang bisa
dipelajari dari pekerjaan orang tua?
 Siswa menyampaikan hasil diskusi kepada
guru dan teman.

I. Salam dan do’a penutup

H. PENILAIAN
Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukan oleh guru untuk mengukur tingkat
pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan penyusunan
laporan kemajuan hasil belajar dan memperbaiki proses pembelajaran. Penilaian terhadap
materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes
pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian
sebagai berikut.

Jenis penilaian

a. Tes tertulis (terlampir)


b. Rubrik penilaian sikap (terlampir)
Mengetahui Pasuruan, .............. 2019

Kepala Sekolah, Guru Kelas 4,

Jamilatun Na’imah, S.Hum Rahayu Maulida, S.Pd


DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 20

Lampiran 1

1. Diskusi

Saat siswa melakukan diskusi tentang peta pikiran unsur – unsur instriksik suatu sastra anak

Beri tanda centang (√) sesuai pencapaian siswa.


DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 21

2. Komentar siswa tentang cerita dinilai dengan menggunakan rubrik.

Beri tanda centang (√) sesuai pencapaian siswa.

3. Catatan Anekdot untuk mencatat sikap (Percaya diri)

Catatan:

 Guru dapat menggunakan kata-kata untuk menyatakan kualitas sikap dan keterampilan.

 Belum terlihat

 Mulai terlihat

 Mulai berkembang

 Sudah terlihat/membudaya
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 22

 Setiap hari guru dapat menilai minimal 6 siswa atau disesuaikan dengan jumlah siswa di kelas.

Contoh alternatif penilaian sikap

Nama : ……………………….

Kelas/Semester : .....................................

Pelaksanaan Pengamatan : .....................................

Belum Mulai Mulai Membuday Keteranga


No Sikap
Terlihat Terlihat Berkembang a n

1. Percaya diri

2. Disiplin

3. Tanggung
Jawab

4. Jujur

5. Aktif

Catatan : Centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.


DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 23

Lampiran 2

Rangkuman Materi bahasa Indonesia

3.5 Membangun pendapat pribadi tentang isi buku sastra (cerita, dongeng, dan sebagainya).

Sebuah buku sastra biasanya berisi satu atau beberapa cerita. Mengulas buku sastra berarti
menjelaskan satu per satu hal yang dibahas di dalam buku. Selain itu, mengulas isi buku juga berarti
juga mneilai atau memberi pendapat terhadap buku yang telah dibaca.

Dalam sebuah cerita pasti ada unsur-unsur pembangun cerita tersebut yang disebut dengan
unsur intrinsic cerita. Unsur instrinsik meliputi:

c. Tema cerita yaitu gagasan utama/inti permasalahan cerita


d. Tokoh yaitu pelaku dalam cerita yang memiliki sifat, tingkah laku dan watak-watak tertentu
Macam- macam tokoh:
 Tokoh utama = pelaku utama sebuah cerita
 Tokoh pendamping = pelaku yang mendampingi tokoh utama
 Figuran = pelaku/peran pelengkap dalam sebuah cerita
e. Watak/sifat yaitu sifat dari tokoh dalam cerita
Macam-macam perwatakan tokoh:
 Protagonist = yaitu tokoh yang memiliki watak baik
 Antaginis = yaitu tokoh yang memiliki watak buruk
f. Latar/ setting yaitu segala keterangan mengenai waktu, tempat atau ruang dan suasana
dalam cerita.
Macam-macam latar:
 Latar tempat
 Latar waktu
 Latar suasana
g. Plot/Alur merupakan urutan cerita yang memiliki hubungan seba akibat
Macam-macam alur:
 Alur maju = peristiwa dalam cerita diceritakan secara urut dari awal hingga akhir
 Alur mundur = peristiwa dalam cerita diceritakan dari akhir kemudian kembali ke awal
 Alur campuran = gabungan dari alur maju dan alur mundur
h. Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan pengarang kepada
pembaca/pendengar.
DARING PPG DALJABGURU KELAS MI 2 Page 24

Lampiran 3

Pada suatu pagi, beberapa anak burung berkumpul di tengah hutan sambil bergurau. Mereka adalah
Burung Merak, Burung Beo, Burung Murai Batu, Burung ELang, dan Burung Gereja.
Burung Merak, Burung Beo, Burung Murai Batu, dan Burung Elang memamerkan diri kepada Burung
Gereja. Burung Merak memamerkan bulunya yang indah. Burung Beo memamerkan suaranya yang
indah. Burung Murai Batu memamerkan kicauannya yang merdu. Burung Elang memamerkan
kegagahannya.
Burung Gereja sedih. Tak ada dalam dirinya yang bisa dibanggakan. Bulunya tidak indah. Suaranya juga
tidak merdu. Badannya pun tidak gagah. Lalu, Burung Gereja pulang ke rumah dan bertemu dengan
ibunya. Ia menceritakan kesedihannya. Ibu Burung Gereja menghibur anaknya.
Suatu hari, Burung Gereja berjalan-jalan ke hutan. Ia ingin sekali menemui teman-temannya,
tetapi tidak ada satu pun temannya yang terlihat. Ia lalu berjalan ke tepi hutan. Di tempat Pak
Tani,Burung Gereja melihat Burung Merak, Burung Beo, Burung Murai Batu, dan Burung Elang
dalamperangkap Pak Tani. Mereka bercerita hendak dijual ke kota. Burung Merak, Burung Beo,
Burung Murai Batu, dan Burung Elang sedih. Mereka menyesali kesombongannya.

Berdasarkan cerita diatas jawablah pertanyaan di bawah ini

1. Tentukan tema cerita diatas!


2. Tentukan tokoh tokoh yang ada pada cerita di atas!
3. Tentukan sifat/watak setiap tokoh yang ada pada cerita di atas?
4. Tentukan alur dan seting cerita di atas ?
5. Apa amanat dari cerita diatas?

Anda mungkin juga menyukai