Anda di halaman 1dari 70

1. Apa yang di maksud dengan Konsep Pemeliharaan Modal dalam mendefinisikan income ?

Serta jelaskan mengapa konsep ini muncul dalam praktik akutansi !


Jawab :
Konsep Pemeliharaan Modal dalam mendefinisikan income:
Konsep pemeliharaan modal merupakan konsep perhitungan laba. Dalam konsep ini laba
dianggap harus memperhitungkan bahwa modal yang diinvestasikan harus terpelihara. Ada
dua konsep pemeliharaan modal, yaitu:
a. Pemeliharaan modal keuangan
menurut konsep ini baru disebut laba jika jumlah financial aktiva bersih pada awal periode
melebihi jumlah financial aktiva bersih pada awal periode setelah memasukkan kembali
setiap distribusi dari dan kepada pemilik. Pengukuran keuangan aktiva bersih dapat dilakukan
melalui nilai nominal atau dalam satuan daya belinya.

b. Pemeliharaan modal fisik


Menurut konsep ini hanya bisa disebut laba jika kapasitas produksi fisik atau kemampuan
usaha fisik pada akhir periode melebihi kapasitas produktif fisik pada awal periode setelah
memasukkan kembali distribusi dari dan kepada pemilik selama periode itu.
Konsep ini muncul dalam praktik akuntansi karena modal itu harus dapat dipelihara yang
dapat dinilai dari kemampuan usaha atau kapasitas produksi.
Salah satu konsep pengakuan pendapatan adalah konsep kejadian kritis (critical event).Apa
yang di maksud dengan konsep tersebut dan sebutkan empat kemungkinan pengakuan
pendapatan berdasarkan konsep kejadian kritis tsb?

2. Salah satu konsep pengakuan pendapatan adalah konsep kejadian kritis (critical
event).Apa yang di maksud dengan konsep tersebut dan sebutkan empat kemungkinan
pengakuan pendapatan berdasarkan konsep kejadian kritis tsb?
Jawab :
Revenue dan laba diakui sepanjang tahap (siklus) operasi, yaitu selama masaditerima,
diproduksi, dijual dan ditagih. Konsep pengakuan pendapatan adalahkonsep kejadian kritis
(critical event): merupakan konsep pengakuan pendapatan dimana yang diperhatikan adalah
kejadian-kejadian penting dalamsiklus operasi perusahaan, yang dapat berupa: a. pada saat
penjualan revenue pada saat penjualan diakui bila:- harga produk diketahui secara pasti-
pertukaran telah selesai dengan pengiriman barang sehingga sudah dapat- diketahui biaya
yang sudah dikeluarkan- dari segi realisasi, penjualan tersebut dianggap sebagai kejadian
penting. b. pada saat selesainya proyek revenue diakui pada saat selesainya produksidapat
digunakan dalam situasi pasar stabil dan harga komoditi juga stabil.Kemudian yang dianggap
menjadi kejadian penting adalah kegiatan produksi bukan penjualan; seperti jenis logam yang
mempunyai harga pasar yangrelative stabil seperti emas,perak, dan sejenisnya serta mungkin
produk- produk pertambangan dan pertanian yang memenuhi kriteria tersebut. c. pada saat
pembayaran setelah dilakukan penjualan revenue diakui pada saat pembayaran dilakukan
apabila penjualan yang akan dilakukan dan penilaianyang akurat tidak dapat dilakukan pada
barang yang akan diserahkan tersebut.
-Empat kemungkinan berkaitan antara hasil dan biaya:- pengurangan langsung biaya
terhadap hasil seperti pada harga pokok penjualan mengurangi penjualan- pengurangan
langsung biaya menurut periodenya, seperti gaji direksi- alokasi biaya pada periode yang
memberikan keuntungan, misalnya biaya penyusutan- membiayakan seluruh cost pada
periode yang dibebankan kecuali dapatditunjukkan bahwa pengeluaran akan memberikan
keuntungan di masa yangakan datang, bukan pada periode itu, seperti biaya promosi.

3. Jelaskan perbedaan dasar dari Historical-Cost Accounting,Current-Value


Accounting,General Price Level Accounting serta kelebihan dan kekurangan dari tiga
metode pelaporan tersebut!
Jawab :
Historical Cost Accounting, merupakan prinsip dasar akuntansi dimana cost principle/
acquisition cost/ historical cost merupakan dasar untuk melakukan pencatatan yang tepat
untuk mencatat perolehan barang, jasa, biaya, harga pokok dan equity. Dalam sistem
historical cost, setiap perkiraan dinilai berdasarkan harga pertukarannya pada tanggal
perolehan. Laba direalisasikandengan perbedaan antara pendapatan yang direalisasikan
dengan biaya yangdirealisasikan, dimana biaya tersebut merupakan pengorbanan (sacrifies)
yangdiharapkan tidak mendapatkan keuntungan di masa mendatang.- Current-Value
Accounting, merupakan prinsip dasar akuntansi dimana labadianggap, karena kenaikan harga
akan mengakibatkan kas yang digunakanuntuk mendapatkannya memang harus seharga itu
jika ingin membelinyasekarang.- General Price Level, merupakan prinsip dasar akuntansi
dimana metodeHistorical Cost disesuaikan dengan perubahan tingkat harga sehingga
padamasa inflasi GPL lebih besar daripada nilai Historical Cost.
4. a. Sebutkan definisi Aktiva menurut FASB dan karakteristik yang di miliki aktiva.
b. pebandingkan dengan pengukuran aktiva ?
Jawab :
Aktiva adalah kemungkinan keuntungan ekonomi yang diperoleh atau dikuasai di masa yang
akan datang oleh lembaga tertentu sebagai akibat transaksi atau kejadian yang sudah berlalu.
Aktiva diklasifikasikan menjadi aktiva lancar, investasi jangka panjang, aktiva tetap, dana
cadangan, dan aktiva lain-lain.
- Aktiva lancar
Merupakan sumber daya ekonomis yang diharapkan dapat dicairkan menjadi kas, dijual atau
dipakai habis dalam satu periode akuntansi.
- Piutang
Merupakan hak atau klaim kepada pihak ketiga yang diharapkan dapat dijadikan kas dalam
satu periode akuntansi.
- Investasi jangka panjang
Merupakan penyertaan modal yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomis
dalam jangka waktu lebih dari satu periode akuntansi.
- Aktiva tetap
Merupakan aktiva berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu periode akuntansi
dan digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan operasional perusahaan dan nilainya
material.
- Aktiva lain-lain

b.Pengakuan aktiva dirasakan lebih sederhana dibandingkan dengan pengukuran aktiva:


Pengakuan aktiva dicatat berdasarkan pada kejadian kapan perusahaan mendapatkan
kekayaan/ aktiva itu dari pihak lain.
Sedangkan pengukuran aktiva berdasarkan nilai pertukaran seperti: book value, replacement
cost, selling price, net realizable value. Nilai ini sering dianggap tidak konsisten dengan
konsep teori pengukuran yang murni.

5.a. Sebutkan definisi kewajiban menurut FASB dan karakteristik yang dimiliki !
b. Sebutkan dua alternatif pencatatan Obligasi Konversi dan cara mana yang menurut
saudara paling baik !
Jawab :
a.Kewajiban merupakan kemungkinan pengorbanan kekayaan ekonomi di masa yang akan
datang yang timbul akibat kewajiban perusahaan sekarang untuk masa yang akan datang
sebagai akibat suatu transaksi atau kejadian yang sudah terjadi.
Karakteristik kewajiban:
- Kewajiban itu benar ada
- Kewajiban itu tidak dapat dihindarkan
- Kejadian yang menyebabkan perusahaan memiliki kewajiban telah terjadi.

b. 2 alternatif pencatatan Obligasi Konversi:


- Pendekatan nilai pasar
Dicatat sebesar nilai pasar surat berharga penukar (saham biasa) atau obligasi.
- Nilai buku obligasi
Dicatat sebesar nilai buku obligasi jika nilai pasar saham atau obligasi tidak dapat ditentukan.

6.a. Sebutkan perbedaan mendasar antara modal saham(stockholder equities) dan kewajiban
(liabilities) !
b. Salah satu teori ekuitas adalah Enterprise Theory (teori Badan Usaha).Jelaskan apa yang
Saudara ketahui dari teori tersebut dan bagaimana aplikasi teori ini dalam praktik bisnis?
Jawab :
a. Perbedaan mendasar antara modal saham (stockholder equities) dan Kewajiban (liabilities)
Perbedaannya adalah pencatatan modal saham harus dipisahkan nilai parinya dengan nilai
jualnya.

b. Enterprise Theory
Yang menjadi pusat perhatian adalah keseluruhan pihak atau kontestan yang terlibat atau
memiliki kepentingan baik langsung maupun tidak langsung dengan perusahaan/ entity.
Misalnya: pemilik, manajemen, masyarakat, pemerintah, kreditor, fiskus regulator, pegawai,
langganan, dan pihak yang berkepentingan lainnya.
Dalam praktik bisnis, munculnya employee reporting, human resources accounting, value
added reporting, environmental accounting, socio economis accounting merupakan fenomena
yang sejalan dengan teori ini.
7.a. Terdapat tiga tingkatan pengungkapan,yaitu ; Adequate,fair,dan full.Jelaskan maksud
ketiga level of disclosure tersebut dan bagaimana menurut saudara tingkatan yang mana
yang sebaiknya digunakan?
b. Metode pengukapan yang paling sering digunakan adalah footnotes.Sebutkan keungulan
dan kelemahan footnotes!
Jawab :
a. 3 tingkatan pengungkapan:
- Adequate : informasi minimum yang harus disajikan
- Fair : aturan etis tentang perlakuan yang sama kepada semua pemakai laporan
- Full : menyangkut kelengkapan penyajian informasi.
Menurut saya, tingkatan yang sebaiknya digunakan adalah yang bersifat adequate karena
berdasarkan standar akuntansi yang sangat konservatif.

b. Keunggulan dan kelemahan footnotes:

8. Penilaian terhadapaset dapat di lakukan berdasar Invut Value dan Output Value jelaskan
apa yang dimaksud masing-masing penilaian tersebut dan kondisi apa yang diperlukan
agar masing-masing cara dapat diterapkan?
Jawab :
Penilaian terhadap asset:
- Input Value:
Pengukuran persediaan dengan input values merupakan pengukuran resources yang dipakai
untuk memperoleh persediaan pada kondisi saat ini, sehingga untuk persediaan yang tidak
perlu adanya proses produksi interpretasi mengenai nilai persediaan (input values) sangat
jelas. Karena input values disini menggambarkan arus dari pada kas yang telah dikeluarkan
sesungguhnya. Sedangkan kalau input values tersebut dari nilai resources yang dipergunakan
dalam proses produksi, hal ini akan lebih menyulitkan untuk menentukan input valuesnya,
karena adanya proses penilaian resources ke periode yang bersangkutan dan pengalokasian
resources ke dalam masing-masing departemen. Namun konsep ini dapat dikurangi tingkat
kesulitan penilaiannya dengan penerapan prosedur alokasi costnya, yang hasilnya akan
langsung menjadi investment decision model.
- Output Value:
Seperti yang telah diuraikan diatas bahwa persediaan merupakan komponen yang timbul di
berbagai tingkatan proses produksi, yang pada umumnya memerlukan kegiatan bernilai
ekonomis yang cukup besar, maka dengan metode input values lebih tepat. Tetapi dalam
keadaan penentuan crucial event, yaitu menentukan pada saat persediaan diserahkan kepada
langganan (penentuan nilai jual), maka lebih tepat kalau digunakan metode output values,
karena memperhitungkan nilai current persediaan kalau dijual pada saat itu.
Untuk konsep output values ini ada 3 (tiga) konsep yang dapat digunakan yaitu:
Konsep Discounted Money Receipt: konsep ini menekankan pada, bahwa persediaan dapat
dinilai dengan mendiskontokan arus kas di kemudian hari, dengan syarat:
• Nilai atau tingkat harga stabil dan ada kepastian yang tinggi.
• Timing penerimaan kas yang diharapkan cukup memberikan kepastian.
Current Selling Price: konsep ini menekankan nilai persediaan berdasarkan harga jual (pasar)
sehingga diperlukan harga yang fixed, sehingga untuk konsep ini disyaratkan:
• Adanya suatu pasar yang terkendali dengan harga yang stabil – tetap.
• Tidak ada komponen biaya tambahan yang besar (material), misalnya biaya bunga atau
diskonto dalam penerimaan hasil penjualan.
Net Realizable Values: dalam konsep ini perhitungan biaya yang timbul dari penjualan
seperti diskon penjualan harus diperhitungkan dalam nilai penjualan bersih (Net Realizable
Values). Maka konsep ini merupakan konsep current output values dikurangi dengan current
values dari semua biaya tambahan, misalnya biaya penagihan, biaya penjualan.

9. Jelaskan argumentasi yang mendukung dan menolak penggunaan general price level
accounting !
Jawab :
Argumentasi yang mendukung dan menolak penggunaan general price level accounting:
Argumentasi yang mendukung telah dikembangkan (Richard & Myrtle 1995):
- Bahwa laporan keuangan yang tidak disesuaikan dengan tingkat harga umum atau dengan
kata lain disajikan berdasarkan nilai historis tidak mencerminkan perubahan kemampuan atau
daya beli (purchasing power) dari bermacam-macam asset dan klaim dalam perusahaan.
Sedangkan laporan yang disajikan berdasarkan tingkat harga umum menyajikan data yang
mencerminkan purchasing power dari asset dan klaim dalam mata uang tertentu pada akhir
periode.
- Bahwa conventional historical-cost accounting tidak mengukur pendapatan (income)
dengan sewajarnya sebagai hasil matching Rupiah dalam laporan laba rugi. Beban-beban
yang telah terjadi pada periode sebelumnya dikontrakan dengan pendapatan-pendapatan yang
umumnya dicerminkan dalam nilai Rupiah tertentu pada saat ini. General price-level
accounting menyediakan konsep matching pendapatan dan beban yang lebih baik karena
menggunakan nilai uang konstan (common value).
- General price-level accounting relative lebih mudah diterapkan. Hanya sekedar mengganti
“nilai lama” dengan “nilai saat ini”. General price-level accounting mencerminkan konsep
terakhir dari Prinsip Akuntansi Umum (General Accepted Accounting Principles). - General
price-level accounting menyediakan informasi yang relevan bagi manajemen dalam evaluasi
dan penggunaannya. Jadi laba dan rugi berdasarkan tingkat harga umum dihasilkan dari
penanganan item-item moneter yang merefleksikan respon manajemen terhadap inflasi.
- Kebanyakan studi empiris mengindikasikan bahwa relevansi dari informasi tingkat harga
umum juga lemah atau dengan kata lain tidak dapat diterima.
- Tingkat harga umum merubah rekening hanya untuk perubahan dalam tingkat harga secara
umum dan tidak merubah rekening ke dalam tingkat harga tertentu.
- Pengaruh atau akibat adanya inflasi akan berbeda dalam berbagai perusahan. Perusahaan-
perusahaan yang intensif modal akan lebih dipengaruhi dengan asset-aset jangka pendek.
- Biaya-biaya diimplementasikan lebih besar dari nilai pokoknya dalam general price-level
accounting dibanding benefitnya.

10. Dua konsep yang mendasari penyusunan income statments,yaitu Current Operating
Concept of Income (COCI) dan All Inclusive Concept of Income (AICI) :
a. jelaskan apa yang dimaksud dengan konsep COCI ?
b. sebut dan jelaskan sesingkat argumentasi yang di kemukakan oleh pendukung konsep
COCI & AICI !
Jawab :
a. Konsep COCI
Current Operating Concept of Income (COCI) merupakan konsep pelaporan yang tidak
memasukkan losses & expenses yang terjadi dalam periode yang lalu tetapi baru dilaporkan
dalam periode berjalan, dalam menghitung net income.

b. Argumentasi yang dikemukakan oleh pendukung konsep COCI dan AICI:


Menurut pendukung konsep COCI bahwa yang dicantumkan dalam laporan laba rugi
hanyalah pendapatan yang berasal dari kegiatan normal, sedangkan pos yang berasal dari
kegiatan yang tidak biasa dicantumkan saja dalam laporan laba ditahan, sehingga laba yang di
bottom line adalah laba normal.
Menurut pendukung konsep AICI bahwa jika semua income yang berasal dari kegiatan
normal dan kegiatan insidentil dicantumkan dalam laporan laba rugi dan hasil akhirnya saja
yang dilaporkan ke laporan laba ditahan.

11. Pada perusahaan perseorangan maupun firma , modal pemilik tidak dipisahkan dengan
modal perusahaan ,sebagai laba perusahaan menjadi penghasilan bagi pemiliknya.
Jelaskan teori ekuitas yang mana yang paling cocok untuk melandasi konsep terebut.
Serta sebutkan ciri-ciri penting dari teori tersebut!
Jawab :
Pada perusahaan perseorangan maupun firma, modal pemilik tidak dipisahkan dengan modal
perusahaan, sebagai laba perusahaan menjadi penghasilan bagi pemiliknya:
Teori ekuitas yang melandasi konsep tersebut adalah The Proprietory Theory. Menurut
konsep ini entity itu dianggap sebagai agen,perwakilan, wakalah atau penugasan dari
pengusaha atau pemilik. Proprietor (pemilik) merupakan pusat perhatian yang akan dilayani
oleh informasi akuntansi, yang digambarkan dalam pelaksanaan pencatatan akuntansi, yang
digambarkan dalam pelaksanaan pencatatan akuntansi dan penyajian laporan keuangan.
Tujuan dari teori ini adalah menentukan dan menganalisis net worth atau kekayaan bersih
perusahaan yang merupakan hak si pemilik.
Ciri-ciri teori ini:
- pemilik memiliki asset dan sekaligus juga kewajiban
- kekayaan bersihnya adalah kekayaan perusahaan dikurangi dengan kewajiban perusahaan
- teori ini berorientasi pada Neraca atau Balance Sheet Oriented
- asset dinilai dan neraca disajikan untuk mengetahui dan mengukur perubahan hak dan
kekayaan pemilik.

12. Untuk kegiatan usaha nya,PT.Asiatek menyewa mesin dari PT.Inti Leasing.Mesin tsb di
bukukan sebagai aktiva PT.Asiatek.PT Inti Leasing berkeberatan atas pencantuman
Leased asset tsb,karena pada hakikat nya mesin itu merupakan hak PT Inti Leasing.Apa
pendapat saudara atas cara pembukuan PT Asiatek di tinjau dari praktik akutansi
Leasing?
Jawab :
Ditinjau dari praktik akuntansi leasing ini dikategorikan sebagai operating lease, yang
sifatnya sama dengan sewa-menyewa biasa. PT. Asiatex tidak mengharapkan profit semata-
mata dari transaksi lease tetapi mengharapkan adanya recovery dari hasil penjualan atau
dengan menyewakan kembali mesin tersebut kepada pihak yang berikutnya.
Maka, pencatatan pembayaran sewa harus dibukukan sebagai beban dalam perhitungan laba-
rugi setelah pembayaran dilakukan atau setelah timbul kewajiban untuk membayar.

13. Dalam rangka pengolongan sebagai extraordinary Item dalam laporan rugi / laba,suatu
kejadian atau transaksi harus bersifat luar biasa,tidak sering terjadi dan material.
a. Uraikan secara singkat bagaimana suatu kejadian luar biasa yang tidak memenuhi
persyaratan sebagai suatu extraordinary item harus di ungkap dalam laporan
keuangan?
b. Uraikan dengan singkat keadaan / kondisi suatu kerusakan akibat banjir dapat
dianggap sebagai suatu extraordinary item untuk keperluan pelaporan keuangan.
Jawab :
a.Suatu kejadian luar biasa yang tidak memenuhi persyaratan sebagai suatu extraordinary
item harus diungkap dalam laporan keuangan
Menurut PSAK:
- kejadian tidak bersifat normal (tidak biasa), artinya memiliki tingkat abnormal yang tinggi
dan tidak berhubungan dengan aktivitas perusahaan sehari-hari
- tidak sering terjadi/ tidak diharapkan akan terjadi di masa yang akan datang.

b. Keadaan/ kondisi suatu kerusakan akibat banjir dapat dianggap sebagai suatu extraordinary
item untuk keperluan pelaporan keuangan.
Kerusakan yang diakibatkan banjir dapat berdampak pada kondisi gedung yang mengalami
dampak buruknya berupa kerusakan sehingga bersifat infrequency of occurrence, tidak sering
terjadi, yaitu kejadian yang tidak secara rasional diperkirakan akan terjadi berulangkali di
masa yang akan datang menurut lingkungan kebiasaan dimana perusahaan beroperasi. Jadi,
kejadian tersebut memenuhi syarat disebut pos luar biasa.

14. Property,plant,dan equipment biasanya mengambarkan suatu bagian material dari total
Aktiva untuk sebagian besar perusahaan.Akutansi untuk akuisisi dan pemakaian aktiva
tsb oleh karenanya merupakan suatu bagian yang penting prose pelaporan keuangan.
Diminta :
a.Jelaskan perbedaan antara pengeluaran pendapatan dan pengeluaran modal,dan jelaskan
mengapa perbedaan ini menjadi penting?
b.Jelaskan juga secara singkat pengertian depresiasi yang di gunakan di dalam akutansi!
c.Jelaskan mengapa biasa nya depresiasi tampak di dalam seksi net cash flow from operating
aktivities dari laporan arus kas?
Jawab :
a. Pengeluaran pendapatan dan pengeluaran modal:
Perbedaan antara pengeluaran pendapatan dan pengeluaran modal adalah jangka waktu dan
manfaatnya..
1) Pengeluaran modal (capital expenditures) adalah biaya yang mempunyai manfaat lebih
dari satu periode akuntansi (biasanya satu tahun). Pengeluaran modal ini pada saat terjadi
dibebankan sebagai harga pokok aktiva, dan dibebankan dalam tahun-tahun yang menikmati
manfaatnya dengan cara didepresiasi. diamortisasi atau dideplesi.
2) Pengeluaran pendapatan (revenue expenditures) adalah biaya yang hanya mempunyai
manfaat dalam periode akuntansi terjadinya pengeluaran tersebut.
Perbedaan ini menjadi penting karena penggolongan biaya merupakan penggolongan proses
mengelompokkan secara sistematis atas keseluruhan elemen yang ada ke dalam golongan-
golongan tertentu yang lebih ringkas untuk dapat memberikan informasi yang lebih punya
arti atau lebih penting

b. Pengertian depresiasi yang digunakan dalam akuntansi:


Suatu sistem akuntansi yang bertujuan untuk mengalokasikan harga pokok/ nilai dasar lain
dari aktiva berwujud lainnya dikurangi nilai sisa (jika ada) selama taksiran umur
penggunaannya secara sistematis. Ini adalah proses alokasi bukan penilaian. Penyusutan
dalam tahun tertentu adalah bagian biaya yang dialokasikan secara sistematis dalam periode
itu.

c. Depresiasi tampak di dalam seksi net cash flow from operating activities dari laporan arus
kas.
Depresiasi merupakan pengalokasian harga pokok atau nilai dasar lain dari aktiva berwujud
lainnya dikurangi nilai sisa (jika ada) selama taksiran umurnya secara sistematis. Jadi,
depresiasi mengurangi jumlah aktiva tetap yang dimiliki sehingga menghasilkan nilai buku
yang diperlukan dalam penyusunan laporan arus kas.
15. Jelaskan mengapa sekarang laporan arus kas menjadi bagian dari laporan keuangan suatu
organisasi perusahaan dan mengantikan posisi nya laporan perubahan posisi keuangan?
Jawab :
Laporan arus kas menjadi bagian dari laporan keuangan suatu organisasi perusahaan dan
menggantikan posisinya laporan perubahan posisi keuangan.
Karena sejak dikeluarkannya FASB Statement No.95 dan perkembangan yang sangat cepat
pada konsep Cash Flow Accounting, penekanan akuntansi mengarah pada orientasi arus kas.
Maka, laporan arus kas menjadi bagian dari laporan keuangan suatu organisasi perusahaan
yang memberikan informasi yang relevan tentang penerimaan dan pengeluaran kas/ setara
kas dari suatu perusahaan pada suatu periode tertentu.

16.Ditinjau dari siapa yang akan menikmati laba perusahaan terdapat konsep laba,yaitu :
- Value Added Income
- Enterprice Income
- Net Income to Investor
- Net Income to stockholders
- Net Income to Residual Equity Holder
Dari masing-masing konsep laba tersebut,tunjukan cara perhitungan laba nya dan
sebutkan siapa saja yang berhak atas laba yang bersangkutan.
Jawab :
Konsep laba:
- Value Added Income
Merupakan konsep laba dimana pegawai, pemilik, kreditor dan pemerintah yang akan
menikmati laba perusahaan.
- Enterprice Income
Merupakan konsep laba dimana kelebihan hasil (revenue) dari biaya, seluruh pendapatan
(gain) dan rugi dinikmati oleh pemegang saham, pemegang obligasi dan pemerintah.
- Net income to Investor
Merupakan konsep laba dimana laba bersih yang dikurangi pajak penghasilan akan dinikmati
oleh pemegang saham, pemegang obligasi dan kreditor jangka panjang.
- Net Income to Stockholders
Merupakan konsep laba dimana laba bersih akan dinikmati oleh pemilik saham.
- Net Income to Residual Equity Holder
Merupakan konsep laba dimana laba bersih kepada pemegang saham dikurangi dividen
saham preferen akan dinikmati oleh pemegang saham biasa (sekarang dan yang potensial)
terkecuali prioritas pembayaran tidak terpenuhi.

17. Dalam konsep All Inclusive Concept o Income pos-pos luar biasa termasuk salah satu
komponen perhitungan laba-rugi :
- Apa yang di maksud dengan pos-pos luar biasa(extraordinary item)?
- Sebutkan dua kriteria dari extraordinary item!
Jawab :
- Yang dimaksud dengan pos-pos luar biasa (extraordinary item):
APB mendefinisikan extraordinary item sebagai kejadian atau transaksi yang memengaruhi
secara materiil yang tidak diperkirakan terjadi berulangkali dan tidak dianggap merupakan
hal yang berulang dalam proses operasi yang biasa dari suatu perusahaan.
- Dua criteria extraordinary item:
a. Unusual nature, yaitu yang bersifat tidak biasa.
Transaksi harus memiliki tingkat ketidakbiasaan yang tinggi dan jelas berhubungan dengan/
tidak secara insidentil dikaitkan dengan kegiatan yang biasa dari suatu perusahaan
berdasarkan lingkungan kebiasaan dimana perusahaan itu beroperasi

b. Infrequency of occurrence, tidak sering terjadi, yaitu kejadian atau transaksi yang tidak
secara rasional diperkirakan akan terjadi berulang di masa yang akan datang menurut
lingkungan kebiasaan dimana perusahaan beroperasi.

18. Berkaitan dengan Conceptual Framework :


a. Apa yang dimaksud dengan kerangka kerjakonseptual (Conceptual Frame Work) dalam
teori akutansi?
b. Jelaskan tentang kerangka kerja konseptual yang berlaku di Amerika Serikat!
c. Apakah ada perbedaan mendasar antara keranga kerja konseptual yang ada di Amerika
Serikat dengan yang ada di Indonesia?
d.Mengapa Conceptual Framework sangat di perlukan dalam pro-ses pengembangan teori
akutansi Jelaskan jawaban saudara!
Jawab :
a. Kerangka kerja konseptual (Conseptual Frame Work) dalam teori akuntansi:
Konsep teori akuntansi adalah pernyataan yang dapat membuktikan kebenarannya sendiri
atau disebut juga aksioma yang juga sudah diterima umum karena kesesuaiannya dengan
(untuk menopang dan mewujudkan) tujuan laporan keuangan yang menggambarkan sifat-
sifat akuntansi yang disajikan sesuai kebutuhan dan penekananya yang berperan dalam
ekonomi bebas yang ditandai oleh adanya pengakuan pada pemilikan pribadi.

b. Kerangka kerja konseptual yang berlaku di Amerika Serikat:


Dalam penyusunan standar akuntansi keuangan Amerika serikat sangat berpegang pada
kerangka teoretis konseptual yang ditetapkan FASB sebagai berikut:
- Tujuan Pelaporan Keuangan oleh Perusahaan yang bertujuan mencari laba yang diterbitkan
November 1978
- Karakteristik Kualitatif Informasi Akuntansi yang diterbitkan Mei 1980 kemudian direvisi
dengan Statement Nomor 6, Desember 1980
- Tujuan Pelaporan Keuangan Organisasi Nonprofit diterbitkan Desember 1980
- Pengakuan dan Pengukuran Dalam laporan Keuangan Perusahaan Bisnis diterbitkan
Desember 1984
- Elemen-Elemen laporan Keuangan yang diterbitkan pada Desember 1985.

c. Perbedaan mendasar antara kerangka kerja konseptual yang ada di Amerika Serikat dengan
yang ada di Indonesia:
Kalau di Indonesia yang berwenang menyusun adalah dewan Standar akuntansi Keuangan
yang berada di bawah naungan IAI (Ikatan Akuntan Indonesia). Dewan Standar akuntansi
menyerahkan hasil kerjanya kepada Komite pensahan Standar akuntansi keuangan Indonesia
dan akhirnya akan ditetapkan dan disahkan dalam kongres IAI.
Sedangkan di Amerika Serikat, lembaga yang berwenang mensahkan standar akuntansi
(standard setting body) adalah Financial Accounting Standard Board (FASB) yang bebas dari
pengaruh profesi secara langsung. Namun, pada mulanya standar akuntansi dilahirkan oleh
AICPA. FASB mengeluarkan Statement of Financial Accounting Standards and
Interpretation bersama dengan Accounting Research Bulletin yang dikeluarkan oleh AICPA.
d. Conceptual Framework sangat diperlukan dlam proses pengembangan teori akuntansi:
Menurut saya karena teori konseptual menjadi dasar pelaksanan teknik-teknik akuntansi yang
terdiri dari standar (teknik,prinsip) dan praktik yang sudah diterima oleh umum karena
kegunaan dan kelogisannya.

19. Berkaitan dengan Struktur Teori Akutansi :


a. Jelaskan struktur teori akutansi yang saudar ketahui secara skematis !
b. Jelaskan pula unsur-unsur yang ada dalam struktur teori akutansi tsb !
c. Pembentukan hierarki struktur teori akutansi menggunakan pendekatan :
- Deduktif,Induktif,Pragmatis,Sosiologis
- Elektif.
Jelaskan masing-masing pendekatan tsb !
d.Mengapa pemahaman struktur teori akutansi sangat penting untuk di ketahui?Jelaskan
jawaban saudara!
Jawab :
a. Struktur teori akuntansi:
1. Objectives of Financial Statements
2.a. The Postulate of accounting
b. The Theory Concepts of Accounting
3. The Principle of Accounting
4. The Accounting Techniques

1. Objectives of Financial Statements (tujuan laporan keuangan) adalah menyediakan


informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu
perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan
ekonomi.
2.a. The Postulate of Accounting (Postulat Akuntansi) adalah pernyataan yang dapat
membuktikan kebenarannya sendiri atau juga disebut aksioma yang sudah diterima karena
kesesuaiannya dengan tujuan laporan keuangan yang menggambarkan sifat-sifat akuntansi
yang disajikan sesuai kebutuhan dan penekanannya yang berperan dalam ekonomi bebas
yang ditandai oleh adanya pengakuan pada pemilikan pribadi.
b. The Theory Concepts of Accounting (Prinsip Dasar Akuntansi) adalah prinsip atau sifat-
sifat yang mendasari akuntansi dan seluruh output-nya, termasuk laporan keuangan yang
dijabarkan dari tujuan laporan keuangan, postulat akuntansi, dan konsep teoritis akuntansi
yang merupakan sifat dan kualitas dari akuntansi keuangan yang menjadi dasar dalam
pengembangan teknik/ prosedur akuntansi yang dipakai dalam menyusun laporan keuangan.
4. The Accounting Techniques/ Standar (Teknik) Akuntansi:
Adalah peraturan-peraturan khusus yang dijabarkan dari Prinsip dasar Akuntansi, yang
mengatur tentang bagaimana standar perlakuan pencatatan dan pelaporan terhadap semua
transaksi atau kejadian-kejadian tertentu yang dialami oleh suatu lembaga (entity), organisasi
atau perusahaan.

c. Pembentukan hierarki struktur teori akuntansi menggunakan pendekatan:


- Deduktif
Perumusan teori dimulai dari perumusan dalil dasar akuntansi (postulat dan prinsip
akuntansi) dan selanjutnya dari rumusan dasar ini diambil kesimpulan logis tentang teori
akuntansi mengenai hal yang dipersoalkan. Jadi, perumusan dimulai dari dalil umum kepada
dalil khusus.
- Induktif
Penyusunan teori akuntansi didasarkan pada beberapa observasi dan pengukuran khusus dan
akhirnya dari berbagai sample dirumuskan fenomena yang seragam atau berulang (informasi
akuntansi) dan diambil kesimpulan umum (postulat dan prinsip akuntansi).
- Pragmatis
Perumusan teori akuntansi didasarkan pada keadaan dan praktik di lapangan. Prinsip
akuntansi yang dipakai adalah didasarkan pada kegunaannya bagi para pemakai laporan
keuangan dan relevansinya dengan proses pengambilan keputusan.
- Sosiologis
Perumusan teori akuntansi didasarkan pada dampak social dari teknik akuntansi. Prinsip
akuntansi dinilai dari penerimaan dari seluruh pihak terhadap laporan keuangan, khususnya
yang melaporkan tentang dampak perusahaan terhadap masyarakat. Akuntansi dalam model
ini harus dapat memberikan pertimbangan dalam mengambil kesimpulan terhadap
kesejahteraan masyarakat.
- Elektif
Dalam perumusan teori akuntansi digunakan tidak hanya satu pendekatan, tetapi berbagai
kombinasi pendekatan.
20. Salah satu dalil akutansi adalah entitas akutansi (accounting entity).
a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan entitas akutansi?
b. Mengapa entitas akutansi tidak harus sama dengan entitas hukum (Legal entity) berikan
contoh yang ada pada praktek akutansi?
Jawab :
a. Entitas Akuntansi: menurut teori ini, entity dianggap sebagai sesuatu yang terpisah dan
berbeda dari pihak yang menanamkan modal ke dalam perusahaan dan unit usaha itulah yang
menjadi pusat perhatian dan menyajikan informasi yang harus dilayani, bukan pemilik. Unit
usaha (entity) itulah yang dianggap memiliki kekayaan dan kewajiban perusahaan, baik
kepada kreditor maupun kepada pemilik.

b. Entitas akuntansi tidak harus sama dengan entitas hukum (legal entity):

21. Sebutkan peranan conceptual framework tsb di atas baik yang di Amerika Serikat maupun
di Indonesia!
Jawab :
Peranan conceptual framework tersebut diatas baik yang di Amerika Serikat maupun di
Indonesia:
Conceptual framework memiliki peranan sebagai dasar konseptual standar akuntansi.
Di Indonesia berlaku Prinsip Akuntansi Indonesia kemudian diganti menjadi standar
akuntansi keuangan (SAK) Indonesia kemudian diganti menjadi Pernyataan Standar
akuntansi Keuangan (PSAK).
Di Amerika Serikat berlaku General Accepted Accounting Principle (GAAP), kemudian
Accounting Principle Board Statement dan terakhir menjadi FASB Statements.

22.a.Sebutkan definisi revenue (pendapatan) menurut FASB ! Apa saja yang di masukan ke
dalam revenue ?
b.Gains dan Losses adalah kenaikan atau penurunan equity dari transaksi yang tidak
berkaitan langsung dengan operasi utama perusahaan.Bagaimana pengakuan dan
pengukuran Gains dan Losses seharusnya dilakukan?
Jawab :
a. Definisi Revenue (pendapatan) menurut FASB: Dalam SFAC No. 6, FASB mendefinisi
pendapatan sebagai berikut:
Revenue are inflows or other
b. Pengakuan dan pengukuran Gains dan losses :
Gains (laba/keuntungan dari transaksi tertentu yang sifatnya insidentif)
Losses (rugi dari transaksi tertentu yang sifatnya insidentif)
Gains
Gains dapat berbentuk transaksi pemberian (hibah) atau transaksi penjualan asset bukan
inventory, misalnya aktiva tetap. Hibah : Gains karena hibah dapat menaikkan nilai capital
penilaian gains dilakukan dengan current value dari asset yang diterima.
Penjualan atau pertukaran asset: gains yang timbul dari transaksi ini merupakan selisih
antara segi-segi favorable dengan unfavorable, penilaiannya dengan current value.
Timing: timing gains penentuannya sama dengan penentuan revenue. Tetapi biasanya
gains diakui kalau ada kepastian atas harga pasar.
Losses
Losses adalah value expiration yang tidak ada hubungan dengan kegiatan normal utama
perusahaan. Pengukuran losses sama dengan pengukuran expenses, suatu losses jangan
ditunda atau digeser ke periode berikutnya kalau jumlahnya sudah jelas dan dapat diukur.
Jadi dapat disimpulkan, bahwa penyajian gains and losses dalam laporan keuangan tidak
menguraikan secara rinci hasil & bebannya, tetapi cukup menyajikan hasil bersihnya saja,
misalnya laba/rugi penjualan aktiva tetap.

23.a. Sebutkan definisi aktiva menurut FASB (SFAC 6 paragraf 25) beserta karakteristik
yang dimiliki aktiva!
b. Jelaskan tiga pengukuran input dalam menilai aktiva!
Jawab :
a. Definisi aktiva menurut FASB (SFAC 6 paragraf 25 beserta karakteristik:
Asset merupakan kemungkinan keuntungan ekonomi yang diperoleh atau dikuasai di masa
yang akan datang oleh lembaga tertentu sebagai akibat transaksi atau kejadian yang sudah
berlalu.
Karakteristik aktiva:
- Aktiva lancar: memiliki karakteristik dapat dicairkan menjadi kas/bank, dijual atau dipakai
habis dalam satu tahun atau dalam siklus kegiatan normal perusahaan jika melampaui satu
tahun
- Aktiva tetap: memiliki karakteristik merupakan barang-barang fisik yang:
- dimiliki untuk memperlancar/ mempermudah produksi barang-barang lain atau untuk
menyediakan jasa-jasa bagi perusahaan atau para pelanggannya dalam kegiatan normal
perusahaan.
- memiliki usia terbatas dan pada akhir usianya harus dibuang atau diganti
- bersifat non moneter; manfaatnya diterima dari penggunaan atau penjualan jasa-jasa dan
bukan dari pengupahannya menjadi sejumlah uang yang tertentu
- pada umumnya jasa yang diterima dari aktiva tetap ini meliputi suatu periode yang lebih
panjang dari satu tahun atau satu siklus operasi perusahaan.

b. Tiga pengukuran input dalam menilai aktiva:


- Nilai Masukan
Nilai masukan didasarkan atas jumlah rupiah yang harus dikeluarkan atau dikorbankan untuk
memperoleh aset atau objek jasa tertentu yang masuk dalam unit usaha. Nilai masukan secara
konservatif menunjukkan nilai maksimum objek atau jasa yang bersangkutan. Beberapa dasar
dalam penilaian yang masuk dalam kategori nilai masukan adalah; kos historis, kos
pengganti, dan kos harapan.
- Nilai Keluaran
Nilai keluaran didasarkan atas jumlah rupiah kas atau penghargaan lainnya yang diterima
suatu unit usaha apabila suatu aset atau potensi jasa akhirnya keluar dari kesatuan
usahamelalui pertukaran atau konversi. Terdapat beberapa prosedur penilaian dalam kategori
nlai keluaran, yaitu:harga jual masa lalu, harga jual sekarang, dan nilai terealisasi harapan.
- Penilaian Menurut FASB
Tanpa memperhatikan sifat masukan dan keluaran, FASB menyarankan untuk tetap
menggunakan makna penilaian yang sekarang dipraktikkan. FASB mengidentifikasi lima
makna atau atribut yang dapat direpresentasikan dalam berbagai atribut penilaian. Bila
dikaitkan dengan aset, dasar penilaian menurut FASB (SFAC No. 5, prg. 67) dapat disarikan
berikut ini:
1. Historical cost
2. Current (replacement) cost
3. Current market value
4. Net Realizable value
5. Present (or discounted) value of future cash flows
24.a. Sebutkan definisi kewajiban (utang) menurut FASB (SFAC 6 paragraf 35) beserta
karakteristik yang dimiiki utang!
b. Sebutkan beberapa alternatif penyelesaian atau saat berakhirnya kewajiban !
Jawab :
a) Definisi kewajiban (utang) menurut FASB (SFAC 6 paragraf 35) beserta karakteristiknya:
Kewajiban:… kemungkinan pengorbanan kekayaan ekonomis di masa yang akan dating yang
timbul akibat kewajiban perusahaan sekarang untuk masa yang akan datang yang timbul
akibat kewajiban perusahaan sekarang untuk masa yang akan datang sebagai akibat suatu
transaksi atau kejadian yang sudah terjadi.
Karakteristik kewajiban:
- kewajiban itu benar ada
- kewajiban itu tidak dapat dihindarkan
- kejadian yang menyebabkan perusahaan memiliki kewajiban telah terjadi.

b) Beberapa alternative penyelesaian/saat berakhirnya kewajiban:


- saat dilunasinya kewajiban
- saat perusahaan dinyatakan pailit oleh lembaga yang berwenang menyatakan bahwa
perusahaan itu tidak mampu lagi melunasi hutang-hutangnya

25.a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan : (1) teori kepemilikan,(2) teori kesatuan,(3) teori
ekuitas residual, dan (4) teori dana?
b. Berikan masing-masing rumus (formula) dari ke-4 teori tsb !
c. Jelaskan dari masing-masing teori tsb paling cocok digunakan untuk kondisi
(perusahaan) apa? Berikan contoh nya!
Jawab :
a. 1. Teori Kepemilikan/Proper Theory: bahwa pandangan kelompok pemilik merupakan
pusat dari kepentingan tercermin dari cara penetapan akuntansi dan penyusunan aktiva
keuangan (balance sheet oriented)
2. Teori Kesatuan/Entity: memandang kesatuan sebagai suatu yang terpisah dan berbeda dari
mereka yang memberi modal pada kesatuan itu ( income statement oriented)
3. Teori Ekuitas Residual: merupakan gabungan antara entity dan proprietory theory dimana
yang menjadi sorotan adalah residual equity bukan semua pemilik, residual equity itu hanya
pemegang saham biasa atau common stockholders.
4. Teori Dana/ Fund Theory: dasar akuntansi bukanlah pemilik atau kesatuan tetapi
sekelompok aktiva dan kewajiban serta modalnya yang disebut dana yang mengatur
penggunaan aktiva (asset centered).

b. Rumus masing-masing dari keempat teori tersebut:


1. Teori Kepemilikan/Proper Theory
Asset – Liabilities = Proprietor’s Equity
2. Teori Kesatuan/Entity:
Asset = Equities
Asset = Liabilities + Stockholder’s Equity

3. Teori Ekuitas Residual:


Asset – Liabilities – Prefered Equities = Residual Equity
4. Teori Dana/Fund Theory:
Asset = Pembatasan Aset

c. 1. Teori Kepemilikan: cocok digunakan untuk kondisi perusahaan pemilik dan sekaligus
juga mempunyai kewajiban
2. Teori Kesatuan: cocok untuk kondisi (perusahaan) dimana sesuatu yang terpisah dan
berbeda dari pihak yang menanamkan modal ke dalam perusahaan dan unit usaha itulah
yang menjadi pusat perhatian dan menyajikan informasi yang harus dilayani.
3. Teori Ekuitas Residual: cocok untuk kondisi (perusahaan) dimana kreditor dan
pemegang saham preferen karena secara hukum mereka yang diutamakan
pembayarannya dalam hal terjadi likuidasi.

26. a. Sebutkan Statements of Financial Accounting Concept (SFAC) yang diterbitkan oleh
FASB!
b. Di dalam SFAC dibedakan pengertian antara pelaporan keuangan (Financial
Reporting) dan laporan keuangan (Financial Statement). Jelaskan pengertian keduanya!
Jawab :
a. Statement of Financial Accounting concepts (SFAC) yang diterbitkan oleh FASB:
FASB pada tahun 1979 mengeluarkan SFAC dengan judul Objective of Financial by business
Enterprises: Dalam laporan keuangan mencakup juga media lain yang berfungsi memberikan
informasi yang berhubungan logis atau tidak logis pada informasi yang diberikan oleh system
akuntansi, yaitu informasi tentang harta kekayaan perusahaan, kewajiban, pendapatan, dan
lain-lain.

b. Pengertian pelaporan keuangan (financial reporting) dan laporan keuangan (financial


statement) menurut SFAC:
Laporan keuangan (financial statement) merupakan bagian pokok dari pelaporan keuangan
(financial reporting).
Pelaporan keuangan (financial reporting) meliputi seluruh upaya dan pemikiran tentang
informasi apa yang harus dimasukkan dalam system pelaporan, kualitas informasi yang
bagaimana yang selayaknya dimasukkan dalam sistem pelaporan tersebut dan bagaimana
mengungkapan informasi tersebut.
27.a. Dalam pendekatan tradisional perumusan teori akutansi antara lain terdapat pendekatan-
pendekatan : 1) deduktif, 2) induktif, 3)etika, dan 4)electic.Jelaskan arti masing-
masing cara pendekatan perumusan teori akutansi tsb!
b.Teori akutansi merupakan teori yang ‘multiparadigmatis’.Jelaskan apa maksudnya dan
sebutkan pula paradigma-paradigma yang ada dalam akutansi?
Jawab :
a. Pendekatan tradisional perumusan teori akuntansi:
1. Deduktif: perumusan teori dimulai dari perumusan dalil dasar akuntansi (postulat dan
prinsip akuntansi) dan selanjutnya rumusan dasar ini diambil kesimpulan logis tentang teori
akuntansi mengenai hal yang dipersoalkan. Jadi, perumusan dimulai dari dalil umum kepada
dalil khusus.
2. Induktif: penyusunan teori akuntansi didasarkan pada beberapa observasi dan pengukuran
khusus dan akhirnya dari berbagai sample dirumuskan fenomena yang seragam atau berulang
(informasi akuntansi) dan diambil kesimpulan umum (postulat dan prinsip akuntansi).
3. Etika : perumusan teori akuntansi menggunakan konsep kewajaran, keadilan, pemilikan
dan kebenaran.
4. Elektik: perumusan teori akuntansi menggunakan tidak hanya satu pendekatan, tetapi
berbagai kombinasi pendekatan.

b. Teori akuntansi merupakan teori yang multiparadigmatis: fenomena dimana melanda


akuntansi sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, mengakibatkan semakin
munculnya paradigma baru yang pada akhirnya menimbulkan ketergantungan dan keterkaitan
yang semakin erat antara satu disiplin ilmu dengan disiplin ilmu lainnya.
Paradigma-paradigma yang ada dalam akuntansi:
a.The Anthropological/ Inductive Paradigm: akuntansi mengutamakan hubungan
accountability diantara berbagai pihak yang berkepentingan. Akuntansi dianggap sebagai
media atau alat untuk memberikan pertanggungjawaban kepada pihak lain.
b. The True Income/ Deductive Paradigm: akuntansi dianggap sebagai alat ukur yang tepat
untuk menilai laba.
c. The Decision Usefulness/ Decision Model Paradigm: akuntansi adalah media atau alat
dalam proses pengambilan keputusan sehingga teori akuntansi harus menggunakan konsep
yang mendukung proses pengambilan keputusan sehingga teori akuntansi harus
menggunakan konsep yang mendukung proses pengambilan keputusan yang tepat disinilah
antara lain dianggap “current cash equivalent” sebagai alat ukur yang ideal.
d. The Decision Usefulness/ Aggregate Market Behavior Paradigm: yang menjadi sorotan
akuntansi adalah tentang reaksi pasar terhadap data dan angka-angka akuntansi.
e. The Decision Usefulness/ Decision Maker/ Individual User Paradigm: akuntansi dianggap
mempunyai pengaruh pada perilaku individu (individual behavior) bukan reaksi pasar
(aggregate behavior).
f. The Information/ Economics Paradigm: kerangka dalam menentukan nilai suatu perubahan
dalam sistem informasi untuk pengambil keputusan individu harus melihat nilai ekonomis
atau cost benefit-nya.

28. Apa yang dimaksud dengan : 1) Entity postulate, 2) Going concern postulate, 3) Entity
theory, 4) Cost principle, 5) Conservatism principle?
Jawab :
Postulat Entity: akuntansi mencatat hasil kegiatan operasi dari suatu entity (perusahaan) yang
terpisah dan dibedakan dari pemilik.
Postulat Going Concern: postulat ini menganggap bahwa perusahaan akan terus
melaksanakan operasinya sepanjang proses penyelesaian proyek, perjanjian, dan kegiatan
yang sedang berlangsung.
Entity Theory: entity sebagai sesuatu yang terpisah dan berbeda dari pihak yang menanamkan
modal ke dalam perusahaan dan unit usaha menjadi perhatian dan menyajikan informasi yang
harus dilayani.
Cost Principle: dasar penilaian yang tepat untuk mencatat perolehan barang, jasa , biaya,
harga pokok dan equity, dimana setiap perkiraan dinilai berdasarkan harga pertukarannya
pada tanggal perolehan.
Conservatism Principle: prinsip pengecualian/ prinsip yang mengubah konsensus umum.
Prinsip ini menggambarkan bahwa akuntansi itu menganut sikap pesimis sewaktu memilih
prinsip akuntansi untuk penyusunan laporan keuangan, dimana digunakan prinsip “Locom”
(Lower of Cost or Market) dan potensi rugi atau laba.

29. Dalam SFAC 2 disebutkan bahwa kualitas utama informasi akutansi adalah :
1) Relevance dan 2) Reliability.Jelaskan maksud kualitas informasi akutansi tsb!
Jawab :
Dalam SFAC 2 bahwa kualitas utama informasi akuntansi :
1.Relevance: informasi harus relevan untuk memenuhi kebutuhan pemakai dalam proses
pengambilan keputusan. Informasi memiliki kualitas relevan kalau dapat mempengaruhi
keputusan ekonomi pemakai dengan membantu mereka mengevaluasi peristiwa masa lalu,
masa kini atau masa depan, menegaskan atau mengoreksi, hasil evaluasi mereka di masa lalu.

2.Reliability: informasi harus andal (reliable). Informasi ini memiliki kualitas andal jika
bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat diandalkan
pemakainya sebagai penyajian yang tulus atau jujur (faithful representation) dari yang
seharusnya disajikan/ yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.

30.a. Apa yang dimaksud dengan Konsep Pemeliharaan Modal (Capital Maintenance
Concept)?
b.Jelaskan perbedaan antara Konsep Pemeliharaan Modal Keuangan dengan Konsep
Pemeliharaan Modal Fisik (Sertakan dengan contoh angka),kemudian tunjukan konsep
mana yang sesuai dengan praktik akutansi tradisional saat ini?
Jawab :
a) Konsep Pemeliharaan Modal ( capital Maintenance Concept): merupakan konsep
perhitungan laba, dimana laba dianggap harus memperhitungkan modal bahwa modal yang
diinvestasikan harus terpelihara.

b) Perbedaan antara Konsep Pemeliharaan Modal Keuangan dengan Konsep Pemeliharaan


Modal Fisik:
- Pemeliharaan Modal Keuangan:
Menurut konsep ini baru bisa disebut laba jika jumlah aktiva financial bersih pada akhir
periode melebihi jumlah financial aktiva bersih pada awal peiode setelah memasukkan
kembali setiap distribusi dari dan kepada pemilik. Pengukuran keuangan aktiva bersih dapat
dilakukan melalui nilai nominal atau dalam satuan daya belinya.
- Pemeliharaan Modal Fisik:
Menurut konsep ini hanya bisa disebut laba jika kapasitas produksi fisik atau kemampuan
usaha fisik pada akhir periode melebihi aktivitas produksi fisik pada awal periode setelah
memasukkan kembali distribusi dari dan kepada pemilik selama periode itu.
Konsep yang sesuai dalam praktik akuntansi tradisional saat ini adalah konsep pemeliharaan
modal keuangan.

31. a. Sebutkan definisi dan karakteristik revenue (pendapatan) menurut SFAC 6!


b. Jelaskan cara pengakuan dan pengukuran revenue dalam akutansi tradisional!
Jawab :
a)Revenu (pendapatan) adalah arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari
aktivitas normal perusahaan selama satu periode bila arus masuk itu mengakibatkan kenaikan
ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanam modal.
Karakteristik pendapatan ada 3, yaitu :
1) Transaksi Periferal atau Insidental
2) Kenaikan Ekuitas (asset bersih)
3) Selain yang berupa pendapatan atau investasi pemilik

b) Cara Pengukuran Revenue


Revenue diukur dalam pengertian nilai pertukaran produk atau jasa dalam sebuah transaksi
yang lugas. Pandangan ini menunjukkan ekuivalen kas bersih maupun nilai diskontoan
sekarang atas uang yang diterima atau seharusnya diterima dalam pertukaran barang atau jasa
yang ditransfer oleh perusahaan kepada pelanggan. Terdapat dua interpretasi revenue yang
muncul dari konsep revenue ini:
Waktu Pengakuan Revenue
Revenue dan income yang diperoleh umumnya diakui dalam semua tahap siklus operasi
(selama penerimaan order, produksi, penjualan dan penagihan). Karena ada kesulitan
pengalokasian revenue dan income ketahap yang berbeda dari suatu siklus operasi, akuntan
menggunakan prinsip "realisasi" untuk mengakui sebuah "peristiwa kritis".
32. a. Jelaskan cara pengakuan dan pengukuran expense (beban) dalam akutansi tradisional!
b. Mengenai elemen-elemen apa saja yang dianggap sebagai laba,terdapat pertentangan
antara Current Operating Concept of Income dengan All Inclusive Concept of
Income.Jelaskan antara ke-2 konsep tsb! Kemudian,tunjukan konsep mana yang
diadopsi oleh FASB maupun IAI!
Jawab :
a. Aset ( assets ) adalah manfaat ekonomi yang mungkin terjadi dimasa mendatang yang
diperoleh atau dikendalikan oleh suatu entitas tertentu sebagai akibat transaksi atau peristiwa
masa lalu.
Karakteristik :
• Memiliki kemungkinan manfaat masa depan untuk menyumbangkan aliran kas masuk
bersih secara langsung maupun tidak.
• Entitas tertentu bisa mendapat manfaat dan mengendalikan akses pihak lain ke aset tersebut,
• Transaksi atau peristiwa lain yang menyebabkan munculnya hak atau pengendalian manfaat
telah terjadi di masa lalu.

b.

33.a. Sebutkan definisi dan karakteristik aset menurut SFAC!


b. Jelaskan cara pengukuran elemen-elemen Current asset berikut : 1) Kas, 2) Piutang,3)
Investasi jangka pendek, dan 4) Persediaan!
c.Apakah menurut anda angka total aset dalam neraca telah menunjukkan harta riel suatu
perusahaan?Jelaskan argumentasi anda!
Jawab :
a. FASB mendefinisi aset dalam kerangka konseptualnya sebagai berikut (SFAC No 6, prg
25): Assets are probable future economic benefits obtained or controlled by a perticular entity
as a result of past transactions or event (Aset adalah manfaat ekonomik masa datang yang
cukup pasti atau diperoleh atau dikuasai/dikendalikan oleh suatu entitas akibat transaksi atau
kejadian masa lalu.)

b. Aktiva lancar pada umumnya terdiri dari:


1.Kas : uang tunai, uang di bank, cek, wesel pos, dan tabungan di bank.
2.Piutang Dagang (Account Receivable): tagihan kepada para langganan baik perorangan
atau perusahaan sebagai akibat dari kegiatan perusahaan piutang pada umumnya mempunyai
jangka waktu yang tetap sesuai dengan perjanjian.
3.Investasi jangka panjang : aset dalam bentuk barang atau perlengkapan (supplies) yang
diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah dan barang-
barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada
masyarakat dalam waktu 12 bulan dari tanggal pelaporan
4.Persediaan Barang (Merchandise Inventory): terdiri dari barang dagangan yang sengaja
dibeli untuk dijual kembali dalam rangka kegiatan perusahaan.

c. Iya, Aset-aset dan pertanggungjawaban biasanya diawali pencatatan atas dasar dari
peristiwa
-peristiwa dimana perusahaan memperoleh sumber dari berbagai entitas atau mendatangkan
obligasi untuk entitas yang lain.

34.a. Apa yang dimaksud dengan Current Liabilities, dan bagaimana cara pengukurannya
dalam neraca?
b. Bagaimana cara pengukuran Laba Ditahan (Retained Earnings) dalam neraca ?
c. Hybrid Securities adalah instrumen yang mempunyai sifat campuran antara utang dan
modal!
Jawab :
a.Current Liabilities adalah kewajiban yang harus diselesaikan di masa datang, akibat
kejadian yang terjadi saat ini dalam jangka waktu kurang lebih 12 bulan atau 1 periode
akuntansi (Jangka Pendek). Current liabilities ini dilunasi atau dibayar dari Asset Lancar
(sepert: kas, piutang, dll)
PENGUKURAN CURRENT LIABILLITIES(KEWAJIBAN)
Penentuan kos kewajiban pada saat terjadinya paralel dengan pengukuran aset, dan pengukur
yang paling objektif untuk menentukan kos kewajiban pada saat terjadinya adalah dengan
penghargaan sepakatan dalam transaksi-transaksi dan bukan jumlah rupiah pengorbanan
ekonomik masa datang. Penghargaan suau kewajiban merefleksi nilai setara tunai atau nilai
sekarang kewajiban yaitu jumlah rupiah pengorbanan sumber ekonomik seandainya
kewajiban dilunasi pada saat terjadinya.
Dasar pengukuran kewajiban yang paling objektif adalah kos tunai atau kos tunai implisit.
Karena kewajiban merupakan cerminan dari aset, maka pengukurannya juga mengikuti
pengukuran aset.

b. pengukuran laba adalah sebagai berikut :


1. Laba kotor atas penjualan merupakan selisih dari penjualan bersih dan harga pokok
penjualan, laba ini dinamakan laba kotor. Hasil laba bersih belum dikurangi dengan beban
operasi lainnya untuk periode tertentu.
2. Laba bersih operasi perusahaan yaitu laba kotor dikurangi dengan sejumlah biaya
penjualan, biaya administrasi dan umum.
3. Laba bersih sebelum potongan pajak merupakan pendapatan perusahaan secara
keseluruhan sebelum pajak perseroan yaitu perolehan dari laba operasi dikurangi atau
ditambah.
4. Laba bersih setelah potongan pajak yaitu laba bersih setelah ditambah atau dikurangi
dengan pendapatan dan biaya non operasi dan dikurangi laba perseroan.

c.

35. a. Sebutkan jenis laporan keuangan menurut APB Statement No.4!


b. Sebutkan pula elemen laporan keuangan !
Jawab :
a. Jenis laporan keuangan menurut APB Statement No.4 adalah sbb :
(1) Laporan Laba Rugi
Laporan Laba Rugi merupakan laporan/ringkasan kegiatan operasi perusahaan selama satu
periode, umumnya adalah satu tahun dan berakhir 31 Desember xx. Untuk kepentingan
terbatas, misalnya pada perusahaan public, perusahaan dapat mengeluarkan laporan untuk 3
bulan, 6 bulan atau 9 bulan
(2) Neraca
Neraca merupakan ringkasan posisi kekayaan perusahaan pada saat tertentu. Neraca berisi
asset/kekayaan yang dimiliki perusahaan dan sumber dana untuk membiayai asset tersebut,
yang berasal dari pihak di luar perusahaan (disebut kewajiban/ liabilities) dan dari pemegang
saham perusahaan (disebut modal/equity).
(3) Laporan Perubahan Laba Ditahan
Laporan Perubahan Laba Ditahan menunjukkan laba yang diperoleh perusahaan dan dividen
yang dibayarkan selama satu periode sehingga menyebabkan perubahan laba ditahan.
(4) Laporan Arus Kas
Laporan Arus Kas merupakan ringkasan arus kas selama satu periode. Laporan ini
menunjukkan perubahan arus kas yang terjadi karena kegiatan operasi, investasi dan financial
sehingga posisi/saldo kas berubah.

b) Elemen-elemen laporan keuangan :


(1) Asset adalah manfaat ekonomik masa dating yang cukup pasti yang diperoleh atau
dikuasai oleh suatu entitas sebagai hasil transaksi atau kejadian masa lalu.
(2) Kewajiban adalah pengorbanan masa manfaat ekonomik masa dating yang cukup pasti
yang timbul dari keharusan sekarang suatu entitas untuk mentransfer asset atau menyerahkan
jasa kepada entitas lain di masa dating sebagai akibat dari transaksi atau kejadian masa lalu.
(3) Ekuitas atau asset bersih adalah hak residual terhadap asset suatu entitas yang masih
tersisa setelah mengurangi asset dengan kewajibannya.
(4) Investasi oleh pemilik adalah kenaikan dalam ekuitas suatu badan usaha sebagai akibat
dari transfer ke entitas lain sesuatu yang bernilai untuk mendapatkan atau menaikkan hak
pemilikan atau ekuitas di dalamnya.
(5) Laba komprehensif adalah perubahan dalam ekuitas suatu badan usaha selama suatu
periode yang berasal dari transaksi dan kejadian lain dan kondisi dari sumber-sumber
nonpemilik.
(6) Pendapatan adalah aliran msuk asset atau kenaikan asset lainnya pada suatu entitas atau
penyelesaian/pelunasan kewajiban entitas tersebut dari penyerahan atau produksi barang,
pemberian/penyerahan jasa, atau kegiatan lain yang membentuk operasi sentral atau utama
dan berlanjut dari entitas tersebut.
(7)Biaya adalah aliran keluar asset atau penyerapan asset lainnya pada suatu entitas atau
penimbulan kewajiban entitas tersebut (atau kombinasi keduanya) dari penyerahan atau
produksi barang, pemberian/penyerahan jasa, atau kegiatan lain yang membentuk operasi
sentral atau utama dan berlanjut dari entitas tersebut.
(8) Untung adalah kenaikan dalam ekuitas yang berasal dari transaksi peripheral (ikutan)
atau insidental (kala-kala) suatu entitas dan dari semua transaksi atau kejadian atau keadaan
lain yang mempengaruhi entitas tersebut kecuali kenaikan sebagai akibat dari pendapatan
atau investasi oleh pemilik.
(9) Rugi adalah penurunan dalam ekuitas yang berasal dari transaksi peripheral atau
insidental suatu entitas dan dari semua transaksi atau kejadian atau keadaan lain yang
mempengaruhi entitas tersebut kecuali penurunan sebagai akibat dari biaya atau distribusi ke
pemilik.

36. Dalam APB Statement No.4 dikenal Direct dan Indirect user dari laporan keuangan.
Sebutkan!
Jawab :
direct users (pengguna langsung) adalah Kelompok-kelompok yang bertentangan terhadap
laporan aktivitas sebuah organisasi berorientasi profit .
Indirect users (Tidak langsung) adalah kelompok-kelompok yang tidak bertentangan terhadap
laporan aktivitas sebuah organisasi berorientasi profit .
Pengguna Langsung Meliputi :
Pemilik dan pemegang saham perusahaan .
Pemberi pinjaman (kreditor ) dan pemasok
Manajemen perusahaan
Kantor Pajak
Organisasi pekerja
Pelanggan
Pengguna tidak langsung meliputi :
Analisis dan konsultan keuangan
Pasar Saham
Pengacara
Otoritas yang terkait dengan regulasi
Kalngan berita keuangan dan agen0agen penyaji laporan
Asosiasi dagang
Serikat pekerja
Kompetitor
Masyarakat Umum
Depatemen pemerintah lain

37. Sebutkan ciri dan keterbatasan laporan keuangan menurut :


a. APB Statement No.4
b. PAI
Jawab :
a. Menurut APB Statement No.4 :
(1) Sistem ekonomi pasar yang maju (highly developed exchange economy)
(2) Sistem produksi, keuangan, dan perbankan yang canggih.
(3) Pemisahan antara pemilikan dan manajemen; kegiatan perusahaan dijalankan
Melalui perusahaan/badan usaha milik investor (investor owened business
enterprises)
(4) Pasar modal sebagai sarana pemenugan modal utama selain lembaga keuangan.
(5) Pemilikan pribadi sumber ekonomi diakui dan dilindungi pemerintah (private
ownership is honored); sumber daya produktif lebih banyak dikelola oleh
swasta/pribadi daripada oleh pemerintah dan pemerintah bertindak sebagai
regulator.
(6) Pemerintah membantu kegiatan bisnis dan ekonomik dengan menyediakan
informasi public yang sebagian berasal dari informasi pelaporan keuangan
yang disediakan oleh tiap badan usaha.
(7) Reliabilitas atau kredibilitas informasi dalam pelaporan keuangan dicapai melalui
pengauditan oleh auditor independen.

Keterbatasan Laporan keuangan :


(1) Lebih berkaitan dengan badan usaha atau perusahaan daripada dengan industri atau
ekonomi secara keseluruhan.
(2) Lebih merupakan informasi kuantitatif yang bersifat pendekatan(approximatio
daripada hasil perhitungan yang pasti.
(3) Sebagian besar merefleksi pengaruh transaksi dan kejadian yang telah terjadi (historis).
(4) Hanya merupakan salah satu sumber informasi yang dibutuhkan oleh mereka yang
mengambil keputusan tentang badan usaha.
(5) Penyediaan dan penggunaannya memerlukan atau melibatkan kos (cost) sehingga
pertimbangan kos-manfaat dapat membatasi apa yang harus dilaporkan.
b) Menurut PAI :
Laporan keuangan yang dihasilkan mempunyai beberapa keterbatasan yaitu :
- cukup berarti(materiality).
- Konservatif
- sifat-sifat khusus dari suatu industri.
38. Sebutkan pula kritik terhadap akutansi konvensional menurut Trueblood Commite!
Jawab :
Trueblood Committee, menyampaikan kritik terhadap akuntansi konvensional sebagai berikut
:
1. Akuntansi hanya menyangkut laporan historis sehingga tidak dapat menggambarkan secara
eksplisit prospek masa depan.
2. Angka-angka akuntansi umumnya didasarkan pada hasil transaksi pertukaran sehingga
hanya menggambarkan nilai pada saat itu.
3. Dalam akuntansi sering digunakan metode dari beberapa metode yang sama-sama diterima
yang menghasilkan laporan dan informasi berbeda.
4. Akuntansi menekankan pada laporan keuangan yang bersifat umum yang dapat digunakan
semua pihak. Sehingga terpaksa selalu memperhatikan semua pihak padahal pemakaiannya
yang sebenarnya memiliki perbedaan kepentingan.
5. Angka-angka disatu laporan berkaitan dengan angka-angka dilaporan lainnya.
6. Diakui bahwa laporan keuangan yang sekarang tidak menggambarkan likuiditas dan arus
kas.
7. Perubahan dalam daya beli uang jelas ada, namun hal ini tidak tergambarkan dalam
laporan keuangan.
8. Konsep "materiality" merupakan konsep pelaporan. Batasan terhadap istilah ini agak abu-
abu.

39. Sebutkan persyaratan agar suatu earning cycles disebut complete!


Jawab :
syarat agar suatu earning cycles disebut complete:
1) Engagement (keterlibatan)
2) Eksploration (eksplorasi)
3) Explanation (penjelasan)
4) Elaboration (elaborasi)
5) Evaluation (evaluasi)
40. Sebutkan kaitan antara tujuan bisnis dengan tujuan sosial dari dari suatu laporan
keuangan!
Jawab :
Kaitan antara tujuan bisnis dengan tujuan sosial dari dari suatu laporan keuangan
Dari Statement tersebut tampak bahwa meskipun pelaporan keuangan memiliki tujuan sosial
yang luas, akan tetapi orientasinya terletak pada investor dan kreditor, karena dengan
memenuhi kebutuhan mereka maka hampir semua kebutuhan dari para pemakai eksternal
lainnya akan terpenuhi. Setelah menetapkan tujuan sosial yang luas yang merupakan tujuan
menyeluruh dari pelaporan keuangan, FASB juga menggariskan beberapa tujuan khusus yang
salah satu di antaranya menyatakan bahwa pelaporan keuangan harus menyediakan informasi
yang bermanfaat untuk menaksir arus kas di masa yang akan datang.

41.Jelaskan fungsi accounttability dari laporan keuangan,menurut Trueblood Committe!


Jawab :
fungsi accounttability dari laporan keuangan,menurut Trueblood Committe:
1. Siapa yang memerlukan laporan keuangan.
2. Informasi apa yang mereka perlukan.
3. Berapa banyak informasi yang diperlukan tersebut dapatdisupplu oleh akuntansi
4. Kerangka apa yang dibutuhkan untuk menyusun inforamasi yang diperlukan itu.

42.Ada dua konsep mengenai cara penyajian daftar laba rugi (Income Statement).
a. Sebutkan dan jelaskan alasan untuk mempertahankan konsep tsb.!
b. Konsep mana yang dianut oleh PAI?
c. Konsep mana yang dianut oleh AICPA?
d. Bagaimana dinegeri Belanda dan Inggris?
Jawab :
a. Dalam perhitungan Rugi/Laba, perusahaan dapat mengikuti beberapa konsep, antara lain :
1. Clean Surplus Principle (all inclusive concept) Laporan perubahan modal hanya
menunjukkan :
a. Saldo laba tidak dibagi awal periode
b. Ditambah laba bersih dan elemen luar biasa
c. Ditambah atau dikurangi koreksi kesalahan
d. Dikurangi deviden yang diumumkan
2. Non Clean Surplus Principle (current operating performance)
Laporan perubahan modal menunjukkan:
a. Saldo laba tidak dibagi awal periode
b. Ditambah laba bersih setelah pajak
c. Ditambah Pos luar biasa
d. Dikurangi deviden yang diumumkan

b..Penyajian Laporan Rugi/Laba menurut PAI :


1. Harus memuat secara terperinci unsur-unsur dari hasil dan biaya
2. Dapat disusun dalam bentuk urutan ke bawah (staffel)3. Harus dipisahkan antara hasil
utama dengan hasil usaha lain-lain serta hasil usaha luar biasa (extraordinary income)

c. Clean Surplus Principle (all inclusive concept)


d. Menganut konsep dari Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic Community)

43. Dalam masa inflasi daftar keuangan yang disusun berdasarkan konsep harga historis tidak
lagi realitis.
a. Sebutkan tiga cara yang populer untuk mengatasi masalah itu!
b. Cara yang mana yang diikuti di :
1. Amerika Serikat
2. Negeri Belanda
3. Indonesia
c. Apakah yang disebutkan pada butir(b)wajib dilakukan?
Jawab :
a. (1) Supply dari sektor pertanian (pangan) tidak elastis.
(2) Cadangan valuta asing yang terbatas(kecil) akibat dari pendapatan ekspor yang lebih
kecil dari pada pembiayaan impor.
(3) Pengeluaran pemerintah terbatas.

b.

c.
44. Dalam praktik terdapat perbedaan pendapat antara akuntan publik dan fiskus dalam
menetapkan besar nya laba kena pajak.Dapatkah perbedaan pandangan ini dihilangkan?
Jawab :
Tidak

45. a. Apakah yang dimaksud dengan konsep Depreciation Accounting?


b. Apakah cara penyusunan berikut sesuai dengan konsep tsb?
c. Apakah yang dimaksud dengan:
- Sum of the year digits
- Declining balance
- Annuity
- Singking fund
- Penyusunan di percepat menurut peraturan pajak Indonesia
Jawab :
a. Dalam konsep akuntansi, depresiasi adalah pemotongan tahunan terhadap pendapatan
sebelum pajak sehingga pengaruh waktu dan penggunaan atas nilai aset dapat terwakili dalam
laporan keuangan suatu perusahaan. Depresiasi merupakan biaya non-kas yang berpengaruh
terhadap pajak pendapatan.

b. Iya,sesuai dengan konsep.

c. .- Metode Jumlah Angka-angka Tahun ( Sum of Years Digit Method ) adalah tarif
depresiasi yang didasarkan pada suatu pecahan yang pembilangnya adalah tahun-tahun
pemakaian aktiva yang masih tersisa, dan penyebutnya adalah jumlah tahun-tahun sejak
tahun pertama hingga terakhir.
- Metode Declining balance adalah Metode pembebanan menurun yang digunakan apabila
manfaat ekonomis yang diharapkan dari aktiva tetap tersebut selalau menurun setiap periode.
Sehingga di dalam metode ini biaya penyusutan yang menurun setiap periode dibandingkan
dengan pendapatan yang juga menurun setiap periode, agar dapat dicapai perbandingan yang
tepat antara biaya dengan pendapatan.
- Annuity adalah serangkaian pembayaran dalam jumlah sama yang dilakukan pada interval
tetap selama periode waktu tertentu.
- Sinking Fund adalah dana cadangan yang akan dipergunakan untuk melakukan perbaikan
dan atau penggantian-penggantian besar antara lain : pengecatan bagian luar gedung,
penggantian spare part AC, lift, escalator, dan lain sebagainya.

46.Apakah yang dimaksud dengan contingency menurut FASB? Sebutkan jenisnya dan cara
penyajiaan nya dalam financial statement contingen.
- Kemungkinan yang besar sekali sengketa dapat dimenangkan.
- Pencadangan piutang yang dapat ditagih.
- Mendiskontokan notes.
- Kemungkinan tengelam nya kapal yang membawa barang perusahaan yang tidak
diasuransikan.
- Jaminan hasil produksi (production guarantees).
- Kemungkinan yang besar timbulnya kerugian sebagai akibat beredarnya saingan
Barang-barang yang sudah dipasarkan selama ini.
Jawab :
kontigencies adalah suatu kondisi, situasi atau sekumpulan keadaan yang sekarang ada dan
yang mengakibatkan ketidakpastian mengenai kemungkinan timbulnya …losses…bagi
perusahaan, yang nantinya akan diselesaikan dengan terjadi atau tidak terjadi satu atau lebih
peristiwa dikemudian hari,selesainya suatu ketidak pastian bisa menegaskan terjadinya suatu
liability”.

47. a. Apakah yang dimaksud dengan goodwill?


b. Apakah syaratnya agar goodwill dapat dicatat dalam laporan keuangan?
c. Tanggapi pernyataan berikut :
2. Amortisasi goodwill mengurangi modal kerja.
3. Amortisasi goodwill mengurangi keuntungan perusahaan.
4. Amortisasi dipercepat menguntungkan perusahaan.
Jawab :
a. Goodwill adalah setiap kelebihan uang yang dibayarkan untuk membeli sebuah perusahaan
yang melebihi nilai buku bersih aset berwujudnya. Goodwill dapat mencerminkan aset tak
berwujud perusahaan seperti reputasi baik, loyalitas pelanggan, keahlian manajemen dan
sebagainya.
b.(1)Nilai goodwill tidak memiliki hubungan yang andal dan dapat diprediksi terhadap biaya
(costs) telah dikeluarkan untuk menimbulkan goodwill.
(2)Faktor-faktor takberwujud individual yang dapat memberikan kontribusi kepada timbulnya
goodwill tidak dapat dinilai.
(3)Goodwill melekat hanya pada bisnis secara keseluruhan.
(4)Nilai goodwill dapat, dan mungkin, berfluktuasi secara tiba-tiba dan meluas disebabkan
banyak faktor yang turut mempengaruhi nilainya.
(5)Goodwill tidak digunakan (utilized) atau dihabiskan (consumed) dalam mencetak laba.
(6)Goodwill tampaknya merupakan unsur nilai yang secara langsung mengarah pada pihak
investor atau pemilik bisnis.

c. (1) Metode perusahaan anak menekankan konsep entitas hukum,yang berlawanan dengan
metode equity yang menekankan entitas ekonomi berdasarkan pengendalian oleh
kelompok manajemen tunggal.
(2) Aktiva tak berwujud harus di amortisasi menjadi biaya sepanjang umur manfaat aktiva
Tersebut Amortisasi goodwill mengurangi keuntungan perusahaan.
(3) Pembuat laporan keuangan mengkritik amortisasi goodwill karena dapat sangat
mengurangi laba yang di laporkan oleh perusahaan pengakuisisi utk beberapa
tahun.Perusahaan berusaha menghindari metode pembelian dalam proses penggabungan
usaha.
(4) Dengan amortisasi yang di percepat,berlangsung terus maka lebih menguntungkan
Pemilik saham.
48. Sebutkan beberapa konsep income recognition!
Jawab :
Beberapa konsep income recognition :
(1)Capitalization adalah net assets pada awal dan akhir periode dihitung dengan cara
mengkapitalisasi semua arus kas dari perusahaan kepada pemilik yang diharapkan dimasa-
masa mendatang.
(2)Market valuation adalah konsep capitalization di atas akuntan dibebani tugas menaksir
arus kas dikemudian hari. Dalam hal ini, konsep market valuation of the firm, penentuan
yang subjektif ini diganti dengan penggunaan data pasar (bursa saham).
(3)Current cash equivalent adalah konsep pengukuran lan dengan alternatif lain untuk menilai
perusahaan pada awal dan akhir tahun adalah mengukur asset berdasarkan current cash
equivalent (CEE). CEE didefinisikan sebagai harga (pasar) jual atau realizable price dari
assets yang dipunyai oleh perusahaan.
(4)Historical input prices adalah dalam pengukurannya income merupakan selisih antara
penilaian awal dan akhir periode (capital maintenance concept).
(5)Current input prices adalah income meliputi capital gains atau capital losses karena
perubahan harga, tanpa memperhatikan apakah gains atau losses tersebut sudah atau belum
direalisasi lewat penjualan atau pertukaran.
(6)Maintenance of constant purchasing power adalah income diukur berdasarkan keadaan
nyatanya dan bukan dalam arti mempertahankan nilai-nilai uang (maintaining monetory
values).

49.Pada waktu pergi kuliah saudara melanggar dan membunuh kambing tetangga.Tetangga
tersebut melihat kejadian ini.Pertanyaan apakah saudara memilki utang?Jelaskan.
Jawab :
Ya,karena saya harus bertanggung jawab atas pelangaran itu,dan saya akan menganti rugi
semuanya
50. Pada 1 Desember 1990 New Oil Co.menandatangani kontrak dengan Pertamina.New Oil
akan membeli 1 barrel minyak pada 1 Agustus 1991 dengan harga Rp37000,- per
barrel.Pertanyaan: Apakah pada 1 Agustus 1991 New Oil mempunyai aset? Untuk
masing-masing jawaban berikan alasan.
Jawab :

51.Jelaskan perbedaan konsep articulated dan non-articulated!


Jawab :
(1) Pendekatan articulated
Artinya laporan laba rugi itu dianggap sebagai subklasifikasi dari pos modal. Laba rugi hanya
merupakan hasil matematis yang berasal dari perubahan modal dari suatu periode ke periode
lainnya. Dalam pendekatan articulated ada dua konsep, yaitu konsep revenue expense
approach dan asset-liability approach.
(2)Pendekatan non-articulated
Neraca dan laporan laba rugi ini secara matematis independen satu sama lain. Pendekatan
non-articulated ini tidak banyak menjadi perhatian, dalam konsep ini ada transaksi yang tidak
mempengaruhi laba tetapi langsung dipindah ke pos yang bukan hasil dan bukan biaya.
Misalnya,ada kerugian sementara yang langsung dianggap merupakan penyesuaian terhadap
unrealized capital (belum direalisasinya modal).

52. Dimana letak perbedaan antara all inclusive dengan normal operating?
Jawab :
perbedaan antara all inclusive dengan normal operating :
-Konsep Operating, menurut konsep ini income hanya meliputi item-item yang sifatnya
regular dan dari elemen-elemen pendapatan dan beban yang sifatnya berulang (recurring) dan
berasal dari operasi saat ini (current operating). Item-item yang sifatnya irregular tidak
dimasukkan sebagai komponen laba, sehingga tidak mencerminkan earning power di masa
yang akan datang dari satu kesatuan usaha.
Konsep ini relevan dengan kepentingan manajemen sebagai pengukur efisiensi, yaitu
berkaitan dengan pemanfaatan semua input dan sumber daya yang digunakan dalam rangka
menghasilkan laba.Laba periode tidak memasukkan pengaruh kumulatif akibat perubahan
akuntansi.

-Menurut konsep all inclusive , cakupan laba meliputi semua perubahan dan kenaikan net
asset selama periode tertentu, kecuali yang mengakibatkan dari investasi oleh pemilik dan
distribusi kepada pemilik (transaksi modal). Dalam konsep ini, item-item yang sifatnya dan
berasal dari aktivitas baik regular dan nonreguler, recurring, maupun nonrecurring, termsuk
dalam cakupan laba.

53.Gambarkan sistematika Pos Modal !


Jawab :

54.a. Apa yang dimaksud dengan kualitas relevan dan syarat-syarat yang harus dipenuhi agar
suatu informasi keuangan dikategorikan relevan?
b. SFAC 5 menjelaskan mengenai pengakuan dan pengukuran laporan keuangan!
c. Jelaskan apa yang di maksud dengan pengakuan dan pengukuran dalam statement tsb?
Jawab :
a. Relevan berarti bahwa laporan keuangan (informasi2 akuntansi) yang disusun oleh
suatu perusahaan memiliki hubungan langsung dengan pengambilan keputusan.
Informasi yang relevan adalah informasi yang memiliki nilai
prediktif, umpan balik, dan tepat waktu.
(1)Informasi memiliki nilai prediktif jika informasi tersebut dapat membantu para
pemakainya
untuk memprediksi kinerja perusahaan di masa depan berdasarkan peristiwa (transaksi) masa
lalu, sekarang, dan yang akan datang. Ketepatan suatu prediksi sangat tergantung dari
kemampuan para pemakai dalam menganalisis informasi dan kepekaan mereka dalam
membaca peluang bisnis di masa depan.
(2)Informasi memiliki nilai umpan balik (feedback) jika informasi informasi “>tersebut dapat
mendukung atau memberi masukan untuk memperbaiki prediksi yang sudah dibuat oleh para
pemakainya. Dengan informasi yang diperoleh, para pemakai dapat mengevaluasi kembali
prediksi yang telah dibuat, sehingga dapat memperoleh masukan untuk menentukan apakah
prediksinya sudah benar ataukah perlu direvisi.
(3)Tepat waktu berarti informasi akuntansi tersebut tersedia pada saat dibutuhkan oleh para
pemakainya. Dengan demikian, informasi itu tidak kehilangan kapasitasnya dalam
mempengaruhi keputusan yang diambil.
b. B.-SFAC no. 1 “objective of financial reporting by business enterprises”, yang menyajikan
tujuan dan sasaran akuntansi.
-SFAC no. 2 “qualitative caracteristics of accounting information”, yang menjelaskan
karakteristik yang membuat informasi akuntansi bermanfaat.

-SFAC no. 3 “element of financial statement of business enterprises”, yang


Memberikan definisi dari pos-pos yang terdapat dalam laporan keuangan seperti aktiva,
kewajiban, pendapatan dan beban.
-SFAC no. 5 “recognition and measurement in financial statement of business enterprises”,
yang menetapkan kriteria pengakuan dan pengukuran fundamental serta pedoman tentang
informasi
c. Pengakuan Aset,
Aset diakui dalam neraca jika besar kemungkinan bahwa manfaat ekonomi dimasa depan
diperoleh entitas syariah dan aset tersebut memiliki nilai atau biaya yang dapat diukur dengan
handal.
Pengakuan Kewajiban,
Kewajiban diakui dalam neraca jika besarkemungkinan bahwa pengeluaran sumber daya
yang mengandung manfaat ekonomi akan dilakukan untuk menyelesaikan kewajiban
sekarangdan jumlah yang harus diselaikan dapat diukur secara andal.
Pengukuran Penghasilan,
Pengukuran penghasilan diakuai dalam laporan laba rugi jika kenaikan manfaat ekonomi
masa depan yang berkaitan dengan peningkatan aset atau penurunan kewajiban telah terjadi
dan dapat diukur.
Pengakuan Beban,
Beban diakui dalam laporan laba rugi jika penurunan manfaat ekonomi masa depan yang
berkaitan dengan penurunan aset atau peningkatan kewajiban telah terjadi dan dapat diakui
andal.

55.a. Apa yang dimaksud dengan laporan arus kas (cash flow)?
b. Sebutkan dua alasan yang mendasari kewajiban penyusunan laporan Arus Kas!
Jawab :
a. Arus kas (cash flow) adalah suatu laporan keuangan yang berisikan pengaruh kas dari
kegiatan
operasi, kegiatan transaksi investasi dan kegiatan transaksi pembiayaan/pendanaan serta
kenaikan atau penurunan bersih dalam kas suatu perusahaan selama satu periode.

b.Dua alasan yang mendasari kewajiban penyusunan laporan Arus Kas adalah :
- Laporan arus kas bermanfaat bagi pemakai laporan keuangan dalam memprediksi kinerja
Keuangan perusahaan.
- Bahwa dalam kondisi laporan laba rugi tidak mengandung transitory earnings maka
laporan arus
- Kas kurang bermanfaat bagi pemakai laporan keuangan dalam memprediksi kinerja
keuangan perusahaan.

56. a. Jelaskan pengakuan pendapatan (revenue) menurut konsep kejadian kritis (critical
event)!
b.Sebutkan empat kemungkinan pengakuan pendapatan menurut konsep kejadian kritis
beserta kriteria (syarat-syaratnya)!
Jawab :
a. Konsep pengakuan pendapatan adalah konsep kejadian kritis (critical event) merupakan
konsep pengakuan pendapatan dimana yang diperhatikan adalah kejadian-kejdian penting
dalam siklus operasi perusahaan .

b. Empat kemungkinan pengakuan pendapatan menurut konsep kejadian kritis adalah :


- Pengurangan langsung biaya terhadap hasil seperti pada harga pokok penjualan
mengurangi penjualan.
- Pengurangan langsung biaya menurut periode nya,seperti gaji direksi.
- Alokasi biaya pada periode yang memberikan keuntungan,misal nya biaya penyusutan.
- Membiayakan seluruh cost pada periode yang dibebankan kecuali dapat ditunjukan bahwa
Pengeluaran akan memberikan keuntungan di masa yang akan datang ,bukan pada periode
itu seperti biaya promosi.

57. Secara umum revenue diakui pada saat realisasi,tetapi dalam praktik nya revenue dapat
diakui pada saat kejadian kritis,yang penjabaran nya dapat dilakukan:
a. Selama masa produksi.
b. Pada saat selesainya produksi.
c. Pada saat penjualan.
d. Pada saat diterima nya tagihan.
Jelaskan masing-masing,dalam kasus bagaimana kejadian kritis tsb layak di terapkan?
Jawab :

58.Berkaitan dengan klasifikasi moneter dan nonmoneter.


a. Jelaskan perbedaan antara monetary asset dan non-monetary asset ,masing-masing
hendaknya diberikan contoh nya!
b. Berikan contoh dlam mengkonversi nilai monetary asset dan non-monetary asset dari
historical cost accounting ,adjusted general price level accounting!
Jawab :
a. Monetary Asset adalah aktiva atau kewajiban yang dinilai atau di sajikan dalam unit uang
yang tetap,misalnya kas,piutang atau uang atau kewajiban lainnya yang angka dan jumlah
nilai uangnya yang tetap itulah yang akan di tagih,dibayar dimasa yang akan datang tanpa ada
perubahan.
SedangkanNon-monetary Asset adalah nilai dimana jumlah uangnya tidak ditetapkan
menurut kontrak perjanjian. Dalam metode historical cost ini digambarkan sebagai old cost
bukan nilai sekarang. Dalam metode current value harga baru itu yang dicoba digambarkan
dengan harg sekarang.

b. Asset moneter (terutama kas, surat-surat berharga, piutang, dan piutang jangka panjang)
dan kewajiban moneter (terutama utang lancar dan utang jangka panjang) dikonversi pada
kurs saat ini. Sedang pos-pos nonmoneter, seperti stock barang, asset tetap, dan investasi
jangka panjang, dikonversi pada kurs histories.
Pos-pos dalam laporan laba/rugi dikonversi pada kurs rata-rata pada periode tersebut, kecuali
untuk pos penerimaan dan biaya yang berkaitan dengan asset dan kewajiban non moneter.

59.Berkaitan dengan aktiva pengukurannya, Pengukuran nilai asset dapat dilakukan dengan
milih diantara dasar yang disebutkan adalah dasar input value dan Output value
Jelaskan masing-masing dasar penjelasan aset tersebut?
a. Jelaskan kriteria(syarat)yang harus dipenuhi agar investasi saham dapat diklasifikasikan
sebagai aktiva lancar dan sebagai aktiva tidak lancar!
b. Jelaskan kelebihan dan kelemahan dari Historical Cost dan Current Value sbg metode
pengukuran aktiva!

Jawab :
a. Input values sering dianggap lebih tepat daripada output values karena Mungkin input
values lebih verifiable atau karena input values tidak memungkinkan pelaporanrevenue
sebelum direalisasi atau diwujudkan. Namun sebenarnya akuntansi bersifatelectic, mencari
atau menghubungkan mana yang dianggap baik, dalam hal-hal tertentudipakai output values
begitu juga dengan input values. Hal ini disebabkan karena inputvalues menunjukkan nilai
tertinggi bagi perusahaan atau karena tidak adanya outputmarket. Nilai-nilai keluaran (output
values) didasarkan kepada jumlah cash atau nilainilailain yang diterima untuk asset atau jasa
yang ditimbulkan oleh asset yang meninggalkan perusahaan melalui suatu pertukaran atau
konversi. Oleh karena itu output values jugasering disebut exit values.
Historical Cost
Merupakan konsep penilaian yang paling lazim dipergunakan dalam akuntansiyang
tradisional. Assets biasanya dicatat dengan harga pembelian semula, harga historiesini
kemudian dipergunakan dalam penyajian ikhtisar keuangan. Oleh karena itu historicalcosts
merupakan harga pertukaran barang dan jasa pada saat pelaporan.Apabila dalam pertukaran
ini suatu asset diperoleh melalui pemberian nin-monetery assets, maka nilai tukarnya
ditentukan oleh current value dari asset yangdiberikan.

b.elemahan Current Value :


Beberapa kelemahan Current Value sebagai berikut.
Sukarnya menaksir penerimaan kas di masa yang akan datang.
Pemilihan tingkat diskonto yang sangat bervariasi
Alokasi arbitrer dari taksoran arus kas dalam menilai aset
Alokasi arbitrer dan taksiran arus kas dari masing-masing aktiva secara individual

60. Berkenaan dengan kewajiban dan pengukuran nya,


a. Jelaskan apa yang di maksud dengan kewjiban menurut FASB dan menurut IAI?
b. Sebutkan beberapa karakteristik yang harus dimilki sbg syarat agar sesuatu dapat
diklasifikasikan sbg kewajiban!
c. Jelaskan bagaimana pengukurannya,pengakuan dan suatu kewajiban?
Jawab :
a. Menurut FASB dlm SFAC No. 6
“Hutang adalah pengorbanan manfaat ekonomi masa mendatang yg mungkin timbul karena
kewajiban sekarang suatu entitas untuk menyerahkan aktiva atau memberikan jasa kepada
entitas lain di masa mendatang sebagai akibat transaksi masa lalu”
Menurut IAI (1994)
“kewajiban merupakan hutang perusahaan masa kini yg timbul dari peristiwa masa lalu,
penyelesaiannya diharapkan mengakibatkan arus keluar dari sumber daya perusahaa yang
mengandung manfaat ekonomi”

b. Beberapa karakteristik yang harus dimilki sbg syarat agar sesuatu dapat
diklasifikasikan sbg kewajiban :
Adanya kewajiban sekarang dalam bentuk pengorbanan manfaat ekonomi di masa mendatang
dari penyerahan barang dan jasa
Berasal dari transaksi / peristiwa masa lalu (telah terjadi)
c. PENGAKUAN KEWAJIBAN
Kewajiban diakui jika besar kemungkinan bahwa pengeluaran sumber daya ekonomi akan
dilakukan untuk menyelesaikan kewajiban yang ada sampai saat pelaporan, dan perubahan
atas kewajiban tersebut mempunyai nilai penyelesaian yang dapat diukur dengan andal.
PENGUKURAN KEWAJIBAN
Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal. Kewajiban dalam mata uang asing dijabarkan dan
dinyatakan dalam mata uang rupiah. Penjabaran mata uang asing menggunakan kurs tengah
bank sentral pada tanggal neraca.

61. Berkaitan dengan kewajiban kontijensi,


a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kewajiban kontijensi?
b. Sebutkan faktor-faktor yang memengaruhi pengklasifikasian kewajiban kontijensi!
c. Jelaskan kondisi yng bagaiamana yang menyebabkan kewajiban kontijensi wajib dicatat
sebagai kewjiban (liability)?
Jawab :
a. kewajiban kontijensi adalah kewajiban potensial yang timbul dari peristiwa masa lalu dan
keberadannya menjadi pasti dengan terjadi atau tidak terjadinya satu peristiwa atau lebih
pada masa datang yg tidak sepenuhnya berada dalam kendali perusahaan.
b. (a) Periode waktu penyebab dasar tindakan.
(b) Probabilitas hasil yang tidak menguntungkan.
(c) Estimasi layak mengenai jumlah kerugian.

c. - Tidak terdapat kemungkinan besar (not probable) bahwa suatu entitas mengeluarkan
sumber daya yang mengandung manfaat ekonomis untuk menyelesaikan kewajibannya;
atau
- Jumlah kewajiban tersebut tidak dapat diukur secara andal.

62. Berkaitan dengan modal pemilik(equitas),


a. Jelaskan apa yang di maksudkan denga Owner Equity menurut FASB dan menurut IAI?
b. Jelaskan 5 teori equitas dan kondisi masing-masing dimana teori tsb diterapkan dalam
praktiknya!
c. Jelaskan perbedaan pokok antara Liability dan Owner Liability!
Jawab :
a. Modal atau Ekuitas (Owner’s Equity/Stockholder’s Equity)
Menurut IAI dalam SAK tentang Kerangka Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
menyatakan: ”Ekuitas adalah hak residual atas aktiva setelah dikurangi semua kewajiban”.
Sejalan dengan pendapat IAI, Sugiri dan Riyono (2001:23) juga menyatakan: “Modal pemilik
adalah hak residual atas aktiva setelah dikurangi semua kewajiban. Mudahnya, modal atau
modal pemilik adalah total aktiva dikurangi total utang”
Owner’s Equity untuk perusahaan perorangan langsung dengan menyebutkan nama pemilik
seperti: Husna Capital, sedangkan untuk perseroan terbatas Stockholder’s Equity terdiri dari
modal saham (capital stock) dan laba ditahan (retained earnings)

b. 1. Teori Proprietary, teori ini memusatkan perhatiannya kepada pemilik. Jadi dalam
akuntansi, tujuan perusahaan, jenis modal, makna rekening & lainnya dilihat dari sudut
pandang pemilik
2. Teori Entitas (kesatuan usaha), Perusahaan dianggap bertindak atas nama dan
kepentingannya sendiri terpisah dari pemilik.
3. Teori ekuitas residual, pemegang saham memiliki ekuitas di perusahaan seperti
pemegang ekuitas lainnya, tetapi pemegang tidak dianggap sebagai pemilik
4. Teori enterprise, perusahaan dipandang sebagai lembaga sosial yg dioperasikan dalam
rangka memberikan manfaat bagi banyak pihak yg berkepentingan
5. Teori Dana (fund), unit aktifitas operasi ini disebut dana yg meliputi sekelompok
aktiva dan kewajiban dan restriksi atau batasan-batasan yg menggambarkan fungsi
atau aktifitas ekonomi

c. Equity adalah suatu hak yang tersisa atas aktiva suatu lembaga (entity) setelah dikurangi
kewajibannya. Kategori modal bagi setiap perusahaan dapat berbeda yaitu pada perusahaan
perseorangan nilai modal ini merupakan modal pemiliknya sendiri. Sedangkan dalam
perusahaan perseroan terdiri dari modal setor dan modal dari pendapatan (retained Earnings)
Kewajiban jika dikategorikan sesuai dengan jangka waktunya, maka terdapat kewajiban
jangka pendek (Current liabilities) dan kewajiban jangka panjang (long-term liabilities)
hutang jangka panjang adalah semua hutang yang jatuh tempo pembayarannya melampaui
batas waktu satu tahun sejak tanggal neraca atau pembayarannya tidak akan dilakukan dalam
periode siklus operasi perusahaan, tetapi lebih panjang dari batas waktu tersebut. Hutang
obligasi, hutang hipoteik, hutang bank (kredit investasi) merupakan contoh-contoh dari
hutang jangka panjang.
63. Kesatuan akutansi (Accounting Entity) sering kali dianggap sebagai konsep akutansi
fundamenta yang dapat meresapi semua akutansi,
a. Jelaskan apa yang dimaksudkan dengan kesatuan akutansi tsb?
b. Jelaskan mengapa konsep kesatuan akutansi demikian fundamental sehingga meresapi
akutansi?
Jawab :
a. Definisi kesatuan akuntansi adalah menentukan unit ekonomi yang mengendalikan
sumber-sumber daya, bertanggungjawab untuk membuat dan melaksanakan kegiatan
ekonomi. Kesatuan akuntansi dapat berupa perusahaan perseorangan, firma, atau perseroan
terbatas atau perusahaan konsolidasi yang melaksanakan kegiatan ekonomi untuk mencari
laba atau bukan untuk mencari laba. Pemilihan kesatuan yang tepat dan penentuan
batasannya tergantung pada tujuan laporan dan kepentingan para pemakai informasi yang
dilaporkan.

b. Konsep dasar akuntansi adalah suatu konsep yang berlaku secara umum tentang suatu
asumsi, anggapan, pandangan maupun pendapat dalam menyajikan informasi keuangan
kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Seperti konsep kesatuan usaha, konsep harga
perolehan, konsep kesinambungan, dan sebagainya.
64. Berkaitan dengan Laporan Arus Kas,
a. Apa yang dimaksud dengan Cash Flow Accounting?
b. Jelaskan latar belakang diterbitkannya FASB No.95 tentang Cash Flow Statement!
c. Jelaskan perbedaan antara Cash Flow Statement menurut FASB No.95 dengan
Statement of Change in Financial Position,dengan menggunakan konsep Cash basis!
d. Jelaskan perbedaan berikut dan isi antara Cash Flow Statement dengan metode Direct
dan metode Indirect!
Jawab :
a. Cash Flow Accounting adalah sejumlah uang kas yang keluar dan yang masuk sebagai
akibat dari aktivitas perusahaan dengan kata lain adalah aliran kas yang terdiri dari aliran
masuk dalam perusahaan dan aliran kas keluar perusahaan serta berapa saldonya setiap
periode.
b.

c.
d.

65. Berkenaan dengan Pengungkapan Informasi dalam Laporan Keuangan,


a. Jelaskan untuk siapa saja pengungkapan informasi dalam Laporan Keuangan tsb
dilakukan?
b. Jelaskan sifat-sifat pengungkapan nya!
c. Jelaskan apa saja hal-hal yang harus diungkapkan!
d. Jelaskan sifat-sifat pengungkapan setelah kejadian!
e. Jelaskan pengungkapan tanggal laporan!
f. Jelaskan metode-metode pengungkapan dan bentuk-bentuknya!
g. Jelaskan bentuk-bentuk dari pengungkapan!
Jawab :
a. (1) Investor, yang berkepentingandenganrisikodanhasildariinvestasi yang merekalakukan
Yang biasadilihatoleh investor adalahinformasimengenaikemampuanperusahaandalam
membayardeviden.
(2)Kreditur, yang menggunakaninformasiakuntansiuntukmembantu merekamemutuskan
apakahpinjamandanbunganyadapatdibayarpadawaktujatuh tempo.
(3)Pemasok, yang membutuhkaninformasimengenaikemampuanperusahaanuntukmelunasi
hutang-hutangnyapadasaatjatuh tempo .
(4)Karyawan, yang membutuhkaninformasimengenaistabilitasdanprofitabilitasperusahaan,
dankemampuanmemberipensiundankesempatankerja.
(5)Pelanggan, yang berkepentingandenganinformasitentangkelangsunganhidupperusahaan
terutamabagimereka yang memilikiperjanjianjangkapenjangdenganperusahaan .
(6) Pemerintah, yang berkepentingandenganinformasiuntukmengaturaktivitasperusahaan,
menetapkankebijakan, danuntukmenyusunstatistikpendapatannasionaldan lain-lain.
(7) Masyarakat, yang berkepentingandenganinformasitentangkecenderungandan
perkembanganterakhirperusahaansertaberbagaiaktivitas yang menyertainya.

b. Fakta dan Tafsiran

c. Pengungkapanmeliputistatemenkeuaganitusendiridansemuainformasipelengkap.Dengan
kata lain, apa yang diungkapkanBerkaitandenganberbagai proposal tentangkomponen-
komponen yang harusdisampaikan. Dalampengungkapaninformasikepadapihaklain,
terdapatbeberapa model yang dapatdigunakan, yaitu model Inti, model FASB, model Komite
Jenkins, model William, danperaturan SEC/BAPEPAM.

d.Penyelesaian kasus pengadilan setelah periode pelaporan yang memutuskan bahwa entitas
memiliki kewajiban kini pada akhir periode pelaporan. Entitas harus menyesuaikan provisi
yang terkait dengan kasus pengadilan tersebut sesuai dengan PSAK 57 (Revisi 2009).
Penerimaan informasi setelah periode pelaporan yang mengindikasikan adanya penurunan
nilai asset pada akhir periode pelaporan, atau penyesuaian atas jumlah yang sebelumnya telah
diakui sebagai rugi penurunan nilai asset, misalnya seperti kebangkrutan pelanggan yang
terjadi setelah periode pelaporan, penjualan persediaan setelah periode pelaporan mungkin
memberikan bukti tentang nilai realisasi netto pada akhir periode pelaporan
Penentuan setelah periode pelaporan atas biaya perolehan asset yang dibeli atau hasil
penjualan asset yang dijual sebelum akhir periode pelaporan
Penentuan jumlah pembayaran bagi laba atau bonus setelah periode pelaporan. Jika entitas
memiliki kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif kini pada akhir periode pelaporan
untuk melakukan pembayaran sebagai akibat dari peristiwa setelah tanggal tersebut (lihat
PSAK 24, Imbalan kerja)

e. Peristiwa setelah periode pelaporan adalah peristiwa yang terjadi antara akhir periode
pelaporan dan tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk terbit, baik peristiwa yang
menguntungkan maupun tidak

f. Metode yang umum digunakandalampengungkapaninformasidapatdiklasifikasikansebagaiberikut :


1. Bentukdansusunanlaporan yang formal
2. Terminologidanpenyajian yang terinci
3. Informasisisipan
4. Catatan kaki
5. Ikhtisartambahandanskedul-skedul
6. Komentardalamlaporan auditor
7. Pernyataandirekturutamaatauketuadewankomisaris

g. Informasi yang diungkapkan dalam laporan tahunan dapat dikelompokkan menjadi


pengungkapan wajib (mandatory disclosure) danpengungkapan sukarela (voluntary
disclosure), pengungkapan wajibmerupakan informasi yang diharuskan oleh peraturan yang
berlaku
66. Bandingkan karakteristik kualitatif relevance dan reliability.Dapatkah suatau informasi
memenuhi kedua karakteristik tsb?Jelaskan!
Jawab :
Relevansi ditentukan oleh nilai prediktif, nilai balikan, dan ketersediaan informasi pada
waktunya.
1) Nilai prediktif (predictive value)
2) Nilai balikan (feedback value)
3) Ketepatwaktuan (timeliness)

Reliabilitas (reliability)
1) Keterujian (verifiability)
2) Kenetralan (neutrality)
3) Ketepatan penyimbolan/penyajian jujur (representational faithfulness)
karakteristik kualitatif informasi akuntansi untuk
membedakan antara informasi yang lebih bermanfaat (more useful) dengan informasi
yang kurang bermanfaat (less useful) untuk pengambilan keputusan. Agar informasi
tersebut berguna untuk pengambilan keputusan, maka harus ada suatu jembatan yang
menghubungkan antara pengguna informasi (user) dengan keputusan yang diambil,yaitu
keterpahamian (understandability) yang merupakan kemampuan informasi untuk dapat
dipahami oleh penggunanya

67. Mengapa tanah sebagai tempat usaha pada umumnya tidak disusutkan?
Jawab :
Semua aktiva tetap bisa disusutkan kecuali tanah yang diasumsikan mempunyai
umur manfaat tidak terbatas dan bisa bertahan selamanya.

68. Apa pengertian rugi dan apa bedanya dengan biaya?


Jawab :
Rugi adalah loss yaitu (KERUGIAN), jumlah pengeluaran atau biaya yang lebih besar
dibandingkan dengan pendapatan yang diterima; dalam asuransi dapat pula diartikan sebagai
besarnya pembayaran yang harus diberikan oleh penanggung kepada tertanggung atas
terjadinya hal yang diasuransikan,sedangkan
Biaya adalah suatu nilai tukar prasyarat atau pengorbanan yang dilakukan untuk memperoleh
suatu manfaat, dimana periodenya lebih dari satu tahun.
69. Apa yang dimaksud dengan monetary assets/liabilities dan non-monetary
assets/liabilities? Berikan contoh akun-akun dalam neraca yang masuk dalam kategori
monetary assets/liabilities dan non-monetary assets/liabilities?
Jawab :
Kewajiban moneter: kewajiban yang dinyatakan dalam satuan nominal,yang biasanya
melibatkan pembayaran sejumlah uang kas. Con: membayar cicilan pembelian mesin.
Kewajiban nonmoneter: kewajiban untuk memberikan barang atau jasa dalam jumlah dan
kualitas tertentu. Con: pembayaran di muka dari pelanggan untuk penyediaan jasa

70. Permasalahan yang selalu muncul berkaitan dengan elemen-elemen laporan keuangan
Adalah mengenai pengakuan
(recognition),pengukuran(measurement),penyajian(presentation) dan
Jawab :

71. Pengungkapan (disclosure).Jelaskan empat hal tsb dan berikan contoh pada akun
persediaan(inventory) untuk memperjelas keempat masalah tsb!
Jawab :
1. Metode Langsung
Dalam metode ini pelaporan arus kas dilakukan dengan cara melaporkan kelompok-
kelompok penerimaan kas dan pengeluaran kas dari kegiatan operasi secara lengkap (gross)
dan baru dilanjutkan dengan kegiatan investasi dan pembiayaan. Keunggulan utama dari
metode langsung ini adalah bahwa metode ini melaporkan sumber dan penggunaan kas dalam
laporan arus kas. Kelemahan utamanya adalah bahwa data yang dibutuhkan seringkali tidak
mudah di dapat dan biaya pengumpulannya umumnya mahal.
2. Metode Tidak Langsung
Dalam metode ini net income disesuaikan (reconcicle) dengan menghilangkan:
Pengaruh transaksi yang masih belum di realisasi (defferal) dari arus kas masuk dan
keluar dari transaksi yang lalu seperti perubahan jumlah persediaan defferal income, arus kas
masuk dan keluar dari transaksi yang accured seperti piutang dan utang.
Pengaruh perkiraan yang terdapat dalam kelompok investasi dan pembiayaan yang tidak
mempengaruhi kas seperti : penyusutan, amortisasi, laba rugi dari penjualan aktiva tetap dan
dari operasi yang dihentikan (yang berkaitan dengan kegiatan investasi), laba rugi pembatalan
utang (transaksi pembagian)
Keunggulan dalam metode ini adalah memusatkan pada perbedaan antara laba bersih dan
arus kas dari aktivitas operasi. Dalam hal ini, metode tersebut menunjukan hubungan antara
laporan laba rugi, neraca dan laporan arus kas. Karena datanya dapat tersedia dengan segera,
maka metode ini lebih murah dibandingkan dengan metode langsung.

72. Syarat apa yang harus di penuhi yang memungkinkan informasi keuangan
diperbandingkan (comparable)?
Jawab :
Laporan keuangan akan lebih bermanfaat apabila memenuhi syarat-syarat seperti dibawah
ini:
Relevan : Data yang diolah dan disajikan dalam laporan keuangan hanyalah data yang ada
kaitannya dengan transaksi yang bersangkutan. Data yang tidak perlu diungkapkan dan tidak
ada kaitannya dengan kegiatan perusahaan tidak perlu disajikan.
Jelas dan dapat dimengerti : Informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan
harus ditampilkan dengan cara sedemikian rupa hingga jelas dapat dipahami dan dimengerti
oleh semua pembaca laporan keuangan. Dengan demikian, para pemakai laporan keuangan
dapat mengambil keputusan yang relevan dari informasi yang dibaca.
Dapat diuji kebenarannya : Data dan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan harus
dapat ditelusuri kepada bukti asalnya, baik dalam bentuk dokumen dasar, formulir berharga,
maupun fisik aktiva bersangkutan. Semua data dan informasi yang disajikan harus dapat
dipertanggungjawabkan oleh manajemen perusahaan.
Netral : Laporan keuangan haruslah disajikan untuk dapat dipergunakan oleh semua pihak.
Laporan keuangan tidak ditujukan untuk memenuhi pihak-pihak tertentu, sehingga harus
dibuat lebih dari satu macam laporan keuangan sesuai dengan kebutuhan informasi para
pemakai. Laporan keuangan yang disajikan harus dibuat tidak bias atau harus netral sehingga
semua pihak dapat mempergunakannya.
Tepat waktu : Laporan keuangan harus memiliki periode pelaporan, sehingga jelas batas
pelaporan dari posisi harta, hutang, modal, pendapatan, dan biaya dari perusahaan yang akan
dilaporkan. Waktu penyajiannya harus dinyatakan dengan jelas dan disajikan dalam batas
waktu yang wajar, dalam arti tidak terlalu terlambat sehingga dapat digunakan oleh
manajemen untuk mengambil keputusan yang sifatnya manajerial maupun teknikal.
Dapat diperbandingkan : Laporan keuangan yang disajikan harus dapat diperbandingkan
dengan periode-periode sebelumnya sebagai dasar untuk mengikuti perkembangan arah
(trend) dari harta, hutang, modal, pendapatan, serta biaya. Dasar dari laporan yang dapat
diperbandingkan adalah penerapan prinsip akuntansi secara konsisten.
Lengkap : Data yang disajikan dalam informasi akuntansi, baik dalam neraca, ikhtisar laba-
rugi, maupun ikhtisar posisi keuangan, haruslah lengkap sehingga tidak memberikan
informasi yang menyesatkan bagi para pemakai laporan keuangan. Keutuhan data akuntansi
merupakan syarat mutlak bagi tercapainya azas relevan.

73. Kasus pengungkapan(disclosure)


Perusahaan A sedang mengalami gugatan di pengadilan berkaitan dengan tuduhan dari
perusahaan perusahaan B bahwa perusahaan A meniru produk nya.B mnegugat perdata
kepada A sebesar Rp 3 miliar atas pemalsuan produk nya tsb.Tetapi A mengugat balik
A, karena merasakan nama baiknya dicemarkan.Gugatan balik A menuntut B untuk
membayar Rp 4 Miliar kepada A. Kasus ini sudah 90% selesai ketika Laporan Keuangan
A disusun.Dengan kemungkinan 90% A Memenangkan gugatan tsb jelaskan.Apakah A
mengakui biaya Rp 3 Miliar Sebagai extraordinary Expense? Ataukah A mengakui selisih
nya Rp 4 Miliar sebagai extraordinary income? Ataukah A Mengakui selisih nya Rp 1
Miliar sebagai extraordinary income? Atau adakah perlakuan lain? Jelaskan jawaban
saudara,dansebutkn prinsip dasar akutansi apa yang melandasi jawaban Saudara tersebut !
Jawab :

74. Kasus mengenai materialitas,


Perusahaan MHD sedang mengeluarkan produk baru “Z”.Biaya-biaya yang di timbulkan
dari peluncuran produk ini angka nya belum material,demikian juga pendapatan nya, dan
juga informasi lain mengenai produk baru “Z” tidaklah material dibandigkan keseluruhan
nilai-nilai dalam laporan keuangan MHD.Jelaskan : Apakah informasi mengenai produk
baru “Z” harus disajikan terpisah,ataukah cukup digabungkan pada data lain-lain?
Jawab :
75. PT kebingungan memiliki aktiva tetap yang dibeli pada tanggal 1 januari 1995 dengan
Harga beli Rp 1.000.000,- dan biaya pemasangan Rp 100.000,- Umur aktiva 10 th
dengan nilai sisa Rp 0 Dan penyusutan garis lurus.Pada saat ini (31 Desember
1999),harga beli aktiva sejenis sebesar Rp 700.000,- Atas dasar Postulate going
concern,berapakah nilai yang harus dilaporkan di Neraca? Apakah dari informasi
diatas,saudara dapat mengukur nilai likuidasi dari aktiva?Jelaskan!
Jawab :
Berikut ini akan disajikan suatu ilustrasi perhitungan beban penyusutan dengan
menggunakan tiga metode penyusutan, dengan menggunakan asumsi harga
perolehan (cost) aktiva tetap adalah Rp. 22,500,000. Nilai sisa (salvage value) dari aktiva
tetap adalah Rp. 2,500,000. Estimasi umur ekonomis (useful life) yang digunakan adalah
perbandingan antara 5 tahun dan 10 tahun.

76. Pada 31 Desember 1999 PT Selalu Giat sedang menghadapi gugatan oleh konsumennya
dengan nilai ganti rugi sebesar Rp 100 Jt.Sampai saat tsb proses persidangan masih
berlangsung dan kemungkinan perusahaan mengalami kekalahan sekitar 50%.
Bagaimanakah saudara akan memperlakukan peristiwa ini didalam laporan keuangan
perusahaan?Jelaskan!
Jawab :
Dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus, maka beban penyusutan tiap tahunnya
akan sama besar nilainya. Dengan metode garis lurus, beban penyusutan adalah sebesar
4,000,000 tiap tahunnya untuk jangka waktu 5 tahun,dan 2,000,000setiap tahunnya untuk
jangka waktu 10 tahun.

77. Jelaskan perbedaan konsep pelaporan modal antara entity theory dan proprietory theory!
Jawab :
Perbedaan konsep pelaporan modal antara The Entity Theory danThe Proprietory Theory:
- Menurut The Entity Theory, entity dianggap sebagai sesuatu yang terpisah dan berbeda dari
pihak yang menanamkan modal ke dalam perusahaan dan unit usaha itulah yang menjadi
pusat perhatian dan menyajikan informasi yang harus dilayani, bukan pemilik.
- Menurut The Proprietory Theory, entity itu dianggap sebagai agen, perwakilan, wakalah
atau penugasan dari pengusaha atau pemilik. Oleh karena itu, proprietor (pemilik) merupakan
pusat perhatian yang akan di layani oleh informasi akuntansi, yang di gambarkan dalam
pelaksanaan pencatatan akuntansi dan penyajian laporan keuangan.
78. PT Bingung menentukan umur aktiva tetapnya yang didepresiasi terlalu panjang untuk
kewajaran perbandingan cost aktiva tsb dengan revenue yang dihasilkan.Berdasarkan hal
itu,perusahaan memutuskan pada awal tahun ini mengurangi umur aktiva tetapnya
sebesar 5 th.Jelaskan jenis perubahan akutansinya (perubahan prinsip akutansi,perubahan
estimasi akutansi atau perubahan entitas pelaporan); pengaruh perubahan tsb dalam
laporan posisi keuangan dan laba-rugi ; pengungkapan(disclosure)yang diperlukan!
Jawab :
Aktiva tetap dicatat sebesar pengorbanan sumber ekonomis yang dilakukan perusahaan untuk
memperoleh aktiva, sampai dengan aktiva tersebut siap digunakan. Oleh karena itu aktiva
tetap yang diperoleh , memiliki manfaat lebih dari satu periode akuntansi, akibat semakin
lama kemampuan potensial aktivs tersebut menjadi berkurang, maka biaya aktiva tetap harus
dialoksikan secara sistematik dan rasional. Hal ini juga berpengaruh kepada proses penentuan
laba perusahaan secara wajar, untuk menentukan laba atau rugi usaha, perlu ditemukan antara
pendapatan yang dihasilkan selama periode tertentu dengan biaya yang dikeluarkan untuk
menciptakan pendapatan tersebut.

79. PT Girang memiliki kebun tanaman kelapa hibrida yang ditanam pada dua tahun lalu
dengan Cost Sebesar Rp 100 jt.Pada saat ini perusahaan dihadapkan pada persoalan
pelaporan nilai tanaman Kelapa hibrida tsb karena tanaman tsb sudah
berubah.Berdasarkan taksiran pedagang pohon kelapa,nilai pohon tersebut saat ini sekitar
Rp 200 jt.Berapakah nilai pohon kelapa yang akan dilaporkan di Neraca? Dapatkah
perusahaan melaporkan income atas kenaikan nilai pohon kelapa Tersebut?Jelaskan!
Jawab :
a. Aktiva adalah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari
peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi di masa depan diharapkan
akan diperoleh perusahaan.
b. Kewajiban merupakan hutang perusahaan masa kini yang timbul dari peristiwa
masa lalu, penyelesaiannya diharapkan mengakibatkan arus keluar dari sumber
daya perusahaan yang mengandung manfaat ekonomi.
c. Ekuitas adalah hak residual atas aktiva perusahaan setelah dikurangi semua
kewajiban.
80. Ada beberapa konsep yang mendasari pengakuan laba (income recognition).Salah satu
konsep tersebut adalah konsep akutansi tentang laba(income concept)?
Jawab :
Proses realisasi ditandai dengan dua kejadian berikut ini:
(1) kepastian perubahan produk rnenjadi potensi jasa yang lain rnelalui proses penjualan
yang sah atau sernacarnnya (rnisalnya) kontrak penjualan);
(2) pengesahan atau validasi transaksipenjualan tersebut dengan diperolehnya aktiva lancar.

81. Biaya (expense) merupakan salah satu elemen dalam laporan laba rugi.Jelaskan mengenai
waktu pengakuan biaya (the timing of expense recognition) dan bagaimana kaitan nya
dengan penghasilan?
Jawab :
Kaitannya terhadap perusahaan adalah perusahaan menggunakan sumber daya ekonomi yang
ada. Biaya berasal dari aktiva atau terjadi langsung tanpa melalui aktiva.
Sedangkan mengenai waktu pengakuan biaya

82. Dalam penyajian suatu laporan tidak terlepas dengan pengunaan asumsi-asumsi.Sebutkan
dan jelaskan asumsi-asumsi dasar yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan
menurut PSAK!
Jawab :
Asumsi-asumsi dan penjelasan dasar yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan
menurut PSAK, yaitu:
1. Dapat Dipahami
Kuantitas penting informasi yang ditampung dalam laporan keuangan adalah
kemudahannya untuk segera dapat dipahami oleh pemakai. Untuk maksud ini, pemakai
di asumsikan memiliki pengetahuan yang memadai tentang aktivitas ekonomi dan bisnis
akuntansi, sert a kemauan
untuk mempelajari informasi dengan ketekunan yang wajar.
2. Relevan
Agar bermanfaat informasi harus relevan untuk memenuhi kebutuhan pemakai dalam
proses pengambilan keputusan.
3. Keandalan
Agar bermanfaat, informasi juga harus andal (reliable). Informasi memiliki kualitas andal
jika bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat diandalkan
pemakaiannya sebagai penyajian yang tulus atau jujur (faithful representation) dari yang
seharusnya disajikan atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.
4. Dapat Dibandingkan
Pemakai harus dapat membandingkan laporan keuangan perusahaan antar periode untuk
mengenditifikasikan kecendrungan (trend) posisi dan kinerja keuangan.

83. Prinsip konsistensi (the consistency principle) merupakan salah satu prinsip yang
digunakan dalam penyusunan laporan keuangan.Sehubungan denga prinsip tsb,menurut
anda apakah di perbolehkan adanya perubahan-perubahan akutansi (Accounting
Bila boleh,sebutkan dan jelaskan perubahan-perubahan (Accounting changes)
yang diperkenankan!
Jawab :
Prinsip konsistensi meupakan salah satu prinsip yang digunakan dalam penyusunan laporan
keuangan. Sehubungan dengan prinsip tersebut. Menurut saya boleh mengubahnya apabila
alternative lain yang juga sesuai dengan prinsip akuntansi yang lazim dianggap lebih baik.
Perubahan itu harus di ungkapkan dan termasuk diungkapkan alasan mengapa prinsip
alternative itu dipilih.

84. a. Jelaskan mengapa catatan atas laporan keuanga(notes to financial report) merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan?
b. Mengapa transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa harus
diungkapkan didalam catatan atas laporan keuangan?
c. Sebutkan pihak-pihak yang dikelompokkan sebagai pihak yang mempunyai hubungan
istimewa-istimewa!
Jawab :
a. Catatan atas Laporan Keuangan adalah catatan tambahan dan informasi yang ditambahkan
ke akhir laporan keuangan untuk memberikan tambahan informasi kepada pembaca dengan
informasi lebih lanjut. Catatan atas Laporan Keuangan membantu menjelaskan perhitungan
item tertentu dalam laporan keuangan serta memberikan penilaian yang lebih komprehensif
dari kondisi keuangan perusahaan. Catatan atas Laporan Keuangan dapat mencakup
informasi tentang hutang , kelangsungan usaha , piutang , kewajiban kontinjensi , atau
informasi kontekstual untuk menjelaskan angka-angka keuangan (misalnya untuk
menunjukkan gugatan)
b. karena akan di masukan dalam buku besar

c. Antara perusahaan induk dan anak

85. Jelaskan dan bandingkan tujuan laporan keuangan dan karakteristik kualitatif laporan
keuangan Menurut Trueblood Committee dan yang terdapat pada PSAK!
Jawab :
Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi Tujuan laporan keuangan adalah
menyediakan informasi ang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi
keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam
pengambilan keputusan ekonomi.

86. Struktur teori akutansi terdiri dari beberapa elemen berikut ini :
a. Tujuan Laporan Keuangan
b. Postulat dan Konsep Teoretis Akutansi
c. Prinsip Dasar Akutansi
d. Postulat Akutansi
Jelaskan masing-masing elemen tersebut di atas!
Jawab :
a. Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi Tujuan laporan keuangan adalah
menyediakan informasi ang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi
keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam
pengambilan keputusan ekonomi.

b. Konsep Teoetis Akuntansi adalah pernyataan yang dapat membuktikan kebenarannya


sendiri atau disebut juga aksioma yang sudah diterima karena kesesuainnya dengan (untuk
menompang dan mewujudkan) tujuan laporan keuangan yang menggambarkan sifat-sifat
akuntansi yang disajikan sesuai kebutuhan dan penekanannya yang berperan dalam ekonomi
bebas yang ditandai oleh adanya pengakuan pada pemilikan pribadi.

c. Prinsip Dasar Akuntansi adalah peraturan-peraturan khusus yang disebarkan dari prinsip
dasar akuntansi yang mengatur tentang bagaimana standar perlakuan pencatatan dan
pe;aporan terhadap semua transaksi atau kejadian-kejadian tertentu yang dialami oleh suatu
lembaga (entity), organisasi atau perusahaan.
d. Postulat akuntansi adalah pernyataan yang dapat membuktikan kebenarannya sendiri atau
disebut juga aksioma yang sudah diterima karena kesesuainnya dengan (untuk menopang dan
mewujudkan) tujuan laporan keuangan, yang menggambarkan aspek ekonomi, politik,
sosiologis, dan hukum dari suatu lingkungan di mana akuntansi itu beroperasi.

87. Depresiasi merupakan proses pengalokasian biaya dan bukan merupakan penilaian,
jelaskan secara singkat!
Jawab :
Pengertian Depresiasi menurut Efraim F.G (hal 234 thn 1993) Adalah proses alokasi aktiva
tetap menjadi biaya, yang dilakukan secara sistematik dan rasional pada periode-periode yang
menikmati manfaat aktiva tetap tersebut, depresiasi bukan merupakan penilaian, tetapi alat
untuk mengalokasikan biaya.
Depresiasi merupakan alokasi bukan penilaian. Beban depresiasi untuk suatu tahun adalah
sebagian dari jumlah total beban itu yang dengan sistem tersebut dialokasikan ke tahun ybs.

88. Salah satu postulat akutansi adalah going concern,Jelaskan.


a. Apa yang dimaksud dengan postulat going concern?
b. Jelaskan bahwa prinsip biaya merupakan derivatif dari postulat going concern!
c. Konsekuensi apa yang timbul,jika postulat going concern tidak valid lagi,berikan
ilustrasi?
Jawab :
a. Postulat going concert juga Continuity. Postulat ini menganggap bahwa perusahaan akan
terus melaksanakan operasinya sepanjang proses penyelesaian proyek, perjanjian, dan
kegiatan yang sedang berlangsung.

b. Postulat going concert ini juga dapat dipergunakan untuk mendorong agar manajer
bersikap
forward looking, melihat jauh ke depan dan investorpun dengan pemahaman ini diharapkan
ia akan bersedia menanamkan modalnya dalam perusahaan dalam jangka waktu yang lama
atau terus menerus agar ia mendapatkan value added dari kinerja perusahaan.

c. Dalam kenyataan ini aset perusahaan yang sudah berhenti dan menunggu akan dibubarkan
umumnya berbeda atau lebih rendah dibandingkan dengan nilai aset dari perusahaan yang
masih terus beroperasi dan lancar.
89. Mengenai Konsep Kesatuan Akutansi (Accounting Entity) ,Konsep Kesatuan akutansi
merupakan konsep yang paling fundamental,diminta
1. a. Jelaskan mengenai konsep kesatuan akutansi!
b. Jelaskan mengapa konsep kesatuan akutansi merupakan konsep yang paling
fundamental dalam (pervades) akutansi?
2. Tunjukan masing-masing di bawah ini,apakah konsep kesatuan akutansi dapat
diaplikasikan Pada :
a. Kesatuan unit usaha yang dijamin oleh hukum
b. Segmen produk lini perusahaan
c. A combination of Legal unit and / or product line segmen
d. Seluruh kegiatan seorang pemilik atau seluruh pemilik
e. Industri
f. Ekonomi Indonesia
Jawab :
1.a. Konsep ini menyatakan bahwa perusahaan dianggap sebagai suatu kesatuan atau badan
usaha ekonomik yang berdiri sendiri, bertindak atas namanya sendiri, dan kedudukannya
terpisah dari pemilik atau pihak lain yang menanamkan dana dalam perusahaan dan kesatuan
ekonomik tersebut menjadi pusat perhatian atau sudut pandang akuntansi.

b. Konsep kesatuan akuntansi suatu konsep yang berlaku secara umum tentang suatu
asumsi, anggapan, pandangan maupun pendapat dalam menyajikan informasi keuangan
kepada pihak pihak yang berkepentingan. Seperti konsep kesatuan usaha, konsep harga
perolehan, konsep kesinambungan, dan sebagainya. Baiklah, untuk lebih jelasnya mari
dilanjutkan beberapa contoh konsep dasar akuntansi.

2.a. Pada dasarnya, setiap badan (hokum) yang didirikan atau bertempat kedudukan di
Indonesia dan menjalankan usaha atau melakukan kegiatan untuk memperoleh penghasilan,
memberikan jasa pada anggota atau pemiliknya merupakan subyek atau wajib pajak
penghasilan. Adanya entitas legal, usaha atau kegiatan yang dilakukan oleh entitas tersebut
untuk memperoleh penghasilan, atau untuk memberikan jasa pada anggota, pendiri atau
pemiliknya adalah kriteria terpenting untuk menenentukan apakah suatu badan (hukum)
merupakan subyek pajak.
b. Akuntansi segmen, Informasi segmen harus disusun dengan kebijakan akuntansi yang
dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasi atau perusahaan.

c. Aset yang digunakan bersama oleh dua segmen atau lebih harus dialokasikan kepada setiap
segmen dan hanya jika pendapatan dan beban terkait juga dialokasikan kepada segmen-
segmen tersebut.

d. Seluruh kegiatan seorang pemilik atau seluruh pemilik


Memimpin seluruh dewan atau komite eksekutif
Menawarkan visi dan imajinasi di tingkat tertinggi (biasanya bekerjasama dengan MD
atau CEO)
Memimpin rapat umum, dalam hal: untuk memastikan pelaksanaan tata-tertib; keadilan
dan kesempatan bagi semua untuk berkontribusi secara tepat; menyesuaikan alokasi
waktu per item masalah; menentukan urutan agenda; mengarahkan diskusi ke arah
konsensus; menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan
Bertindak sebagai perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan dunia luar
Memainkan bagian terkemuka dalam menentukan komposisi dari board dan sub-komite,
sehingga tercapainya keselarasan dan efektivitas
Mengambil keputusan sebagaimana didelegasikan oleh BOD atau pada situasi tertentu
yang dianggap perlu, yang diputuskan, dalam meeting-meeting BOD.
Menjalankan tanggung jawab dari direktur perusahaan sesuai dengan standar etika dan
hukum, sebagai referensi dalam … (apapun standar dokumen kebijakan direktur yang
mungkin Anda gunakan).

e. Akuntansi sangat diperlukan perusahaan, pemerintah, perseorangan serta kesatuan-


kesatuan lain dalam hal memperoleh data-data keuangan yang pentung, kemudian
menyampaikannya dalam bentuk laporan, sehingga dapat dijadikan landasan untuk
mengambil keputusan.

f. Akuntansi diperlukan oleh berbagai pihak yang berkepentingan sebagai bahan


pertimbangan untuk pengambilan keputusan ekonomi baik pihak internal maupun pihak
eksternal yang menyelenggarakan kegiatan akuntansi.
90. Penerapan konsep realisasi biasanya pendapatan akan di akui pada saat
penjualan,diminta:
a. Jelaskan dengan argumen yang kuat tentang pengakuan pendapatan pada saat
penjualan !
b.Sebutkan dan jelaskan pengakuan pendapatan setelah penjualan!
Jawab :
a. Laporan laba rugi merupakan laporan utama untuk melaporkan kinerja dari suatu
perusahaan selama periode tertentu. Informasi tentang kinerja perusahaan,terutama tentang
profitabilitas, dibutuhkan untuk mengambil keputusan tentang sumber ekonomi yang akan
dikelola oleh suatu perusahaan di masa yang akan datang. Informasi tersebut juga seringkali
digunakan untuk memperkirakan kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan kas dan
aktiva yang disamakan dengan kas di masa yang akan datang. Informasi tentang
kemungkinan perubahan kinerja juga penting dalam hal ini

b. Ada beberapa keberatan yang sering diajukan terhadap pengakuan pendapatan


atas dasar penjualan yaitu:
1. Keberatan utama terhadap pemakaian dasar penjualan adalah bahwa sebelum
penjualan itu dilunasi dan dianggap selesai, hasil akhir penjualan itu sendiri menjadi tidak
pasti. Ada kemungkinan barang dikembalikan dan tidak seluruh piutang dapat tertagih.
Disamping itu terdapat juga biaya-biaya yang timbul setelah penjualan, misalnya biaya
administrasi, biaya pengganti suku cadang yang rusak akibat pengiriman dan lain-lain.
2. Bahwa piutang pada umumnya yaitu aktiva baru yang mendukung timbulnya
pendapatan yang diakui atas dasar penjualan kredit, tidaklah merupakan aktiva yang
mempunyai daya beli yang nyata dan oleh karenanya bukan merupakan pendukung yang
memadai terhadap pendapatan yang terealisasi.

91. Menurut SFAS No.16,jika terjadi kesalahan di tentukan dengan penyesuaian awal
periode, Jelaskan
a. Bagaimana kesalahan seharusnya dilaporkan pada laporan keuangan?
b. Berikan beberapa contoh kesalahan!
Jawab :
a. Membuat jurnal pembalik (untuk membatalkan), kemudianmembuat jurnal yang benar
untuk mencatat transaksi yang bersakutan. Lalu Membuat jurnal koreksi secara khusus yang
secara langsung membetulkan saldo rekening-rekening yang salah.
b. Kesalahan penerapan metode harga pokok eceran untuk menemukan persediaan akhir.

92. Sebutkan apa yang dimaksud dengan aset dan tiga karakteristik penting dari aset menurut
Statement of Financial Accounting Concept No.16?
Jawab :
Aset adalah manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti atau diperoleh atau
dikuasai/dikendalikan oleh suatu entitas akibat transaksi atau kejadian masa lalu.
Tiga karakteristik utama yang harus dipenuhi agar suatu objek atau pos dapat disebut aset,
yaitu:
1. Manfaat ekonomik yang datang cukup pasti
2. Dikuasai atau dikendalikan entitas
3. Timbul akibat transaksi masa lalu

93. Kenapa perlu Teori Akutansi dalam pengembangan Akutansi dan Profesi?
Jawab :
Karena untuk mengatur kegiatan bisnis perusahaan yang memerlukan pengawasan pihak
yang berkompeten dalam pengelolaan sumber daya serta laporan keuangan sesuai dengan
standar yang berlaku oleh karena itu dibutuhkan tenaga profesi yang terlibat dalam laporan
penilaian perusahaan.

94. Sebutkan dan jelaskan kerangka teori dan struktur teori akutansi jelaskan unsur-unsurnya!
Jawab :
Struktur teori akuntansi berisi sebagai berikut:
1. Rumusan tentang tujuan laporan keuangan yang diperoleh dari para pemakai laporan
keuangan.
2. Rumusan tentang postulat yang dirumuskan dari tujuan laporan keuangan.
3. Konsep teoritis akuntansi yang berhubungan dengan asumsi-asumsi dan sifat-sifat
akuntansi yang mengarah pada sifat dan jenis informasi yang disusun untuk kelompok atau
pemakai tertentu. Postulat dan konsep teoritis ini dijabarkan dari rumusan tujuan laporan
keuangan.
4.Rumusan prinsip akuntansi utama yang didasarkan pada postulat dan konsep teoritis tadi
menjelaskan sifat-sifat dan kualitas dasar akuntansi keuangan itu.
5.Standar atau teknik akuntansi sebagai pedoman penyusunan laporan keuangan sesuai
kebutuhan para pemakai yang dirumuskan dari prinsip akuntansi utama.

95. Kegiatan Tanggung Jawab sosial perusahaan merupakan salah satu aspek keberlanjutan
Dari kinerja keuangan.Kegiatan ini dapat dianalisis dengan pendekatan ‘cost and benefit
analyses.’ Jelaskan pengertian ini!
Jawab :
Suatu analisis sistematis yang berupa perbandingan antara manfaat dan biaya yang
dikeluarkan dalam menyelenggarakan kegiatan atau proyek.analisis didasarkan kepada
efisiensi ditinjau dari segi hasilnya atau manfaatnya yang terdiri atas manfaat langsung dan
manfaat tidak langsung.

96. Sebutkan dan jelaskan tiga biaya yang terkait dengan kegiatan tanggung jawab sosial
(mangacu pada asoek ekonomi,sosial,lingkungan) yang dapat menjadi ‘contingent
liabilities’ bagi sebuah perusahaan!
Jawab :
Keadaan yang menggambarkan ketidakpastian apakah mungkin menimbulkan keuntungan
atau kerugian kepada perusahaan,dimana hanya dpat dipastikan apabila suatu kejadian
dimasa yang akan datang terjadi atau tidak. Dalam hal ini ,standar akuntansi mengatur bahwa
kerugian (kewajiban)yang akan dicatat.Misalnya jaminan yang diberikan terhadap produk
perusahaan yang dijual,hadiah yang ditawarkan atau produk yang dijual,tuntutan di
pengadilan dan lain-lain.

97. a. Jelaskan pengaruh skandal akutansi terhadap profesi akuntan maupun lingkungan
laporan keuangan!
b. Jelaskan berbagai kasus skandal akutansi berdasarkan teori akutansi positif!
Jawab :
a. Akuntansi sering dinilai sebagai profesi pengawasan ,dari berbagai paparan kritik terhadap
akuntansi maka hal ini perlu mendapat perhatian profesi akuntansi.Profesi ini hanya bisa
dijaga jika akuntan selalu berpedoman pada kode etik,standar dan moralitas.Profesi ini sudah
memilki berbagai instrument pengawasan sendiri yaitu “self regulating”untuk menjaga
amanah sehingga meminimalisir kemungkinan terjadinya skandal akuntansi yang akan
merugikan pihak pihak yang terlibat didalamnya.
b. Skandal Enron atau Pasca Sarbanes Oxley.Dunia akan bergerak dari ekonomi nasional ke
ekonomi global akibat dari kecenderungan ilmu akuntansi yang memberikan informasi secara
menyeluruh dan lebih relevan.Pertumbuhan ekonomi akan beralih ke skup jangka panjang
karena kemajuan pemikiran dan informasi masyarakat.

98.Saat ini terjadi perubahan signifikan dalam linkungan pelaporan keuangan dengan
diadopsinya IFRS.Sebagai contoh perubahan tsb adalah penilaian aktiva tetap dengan
menggunakan fair Value. Beberapa negara seperti Australia,Brasil,Inggris,Mexico,dan
Singapura mengizinkan revaluasi aktiva tetap dengan menggunakan current cost pada
tanggal neraca.Argumen yang diberikan atas perlakuan tsb karena historis untuk akun tsb
sudah tidak memberikan makna. Sedangkan argumen yang menentang prinsip fair value
didasarkan pada objektivitas atas Fair value kerena beberapa aset yang lama tidak bisa
cari padanan nilai nya dengan aset lain yang ada pada saat ini.
Pertanyaan
a. Menurut anda apakah laporan keuangan suatu entitas harus bisa dibandingkan dengan
laporan keuangan entitas di negara lain
b. Menurut anda,apakah laporan keuangan yang disusun belum berdasarkan IFRS kurang
reliable dibandingkan laporan keuangan yang disusun berdasakan IFRS?
Jawab :
a. Ya,karena untuk meningkatkan kegunaan laporan keuangan yang dapat memberikan
informasi yang berkualitas dan bermanfaat sesuai kebutuhan masing-masing Negara.
Penerapan laporan keuangan memiliki standar akuntansi internasional yang seragam untuk
semua sehingga laporan keuangan diseluruh dunia bisa diperbandingkan.

b. Ya,karena Standar penjabaran laporan keuangannya dibedakan antara perusahaan yang


memiliki kegiatan usaha dapat direalisasi dari suatu aktiva dengan menggunakan pencatatan
yang berlaku pada saat penilaian.Laporan hasil keuangan perusahaan dapat lebih transparan
sehingga menggambarkan keadaan perusahaan yang sebenarnya.

99. Sebutkan beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menigkatkan kepercayaan publik
terhadap prosesi akuntan!
Jawab :
1.Untuk mengukur dampak kegiatan perusahaan terhadap social dan lingkungan disarankan
menerapkan Sosio Ekonomic Accounting(SEA)atau Akuntansi Lingkungan,Sosial
Ekonomi,Akuntansi Pertanggungjawaban social
2.Untuk mengukur asset intangible khususnya intellectual capital disarankan menggunakan
akuntansi Modal Intelektual atau Akuntansi Intangible Asset.
3.Untuk mengatasi ampak inflasi terhadap kegunaan laporan keuangan disarankan
menggunakan akuntansi inflasi atau metode pengukuran “current value accounting”
4.Untuk melaporkan hal-hal diluar angka keuangan maka dibuat informasi atau laporan non
keuangan.
5.untuk menampung keyakinan dan ideology yang berbeda dari akuntansi kapitalis diusulkan
menggunakan akuntansi dengan basisideologi sendiri.
6.Memanfaatkan teknologi computer,teknologi website untuk melakukan posisi dan
keuangan perusahaan secara cepat dan tepat.

100. Perumusan teori akutansi dilakukan melalui beberapa pendekatan.Jelaskan bagaimana


Pendekatan pragmatig,normative, dan positif dalam memformulasikan teori akutansi dan
berikan contoh praktik akutansi yang digunakan saat ini bersumber dari penerapan
pendekatan tsb!
Jawab :
Pendekatan Pragmatig berkaitan dengan pengaruh kata-kata,symbol terhadap manusia.disini
diamati reaksi dari pemakai laporan keuangan terhadap output akuntansi itu(laporan
keuangan)yang disusun dari berbagai aturan,standar,prinsip atau pedoman.Pendekatan
normative merupakan pendapat pribadi yang subjektif maka tidak bias diterima begitu saja
harus dapat diuji secara empiris agar memiliki dasar teori yang kuat.Pendekatan positif
adalah pendekatan yang bertujuan untuk menerangkan dan meramalkan praktik
akuntansi.Keuntungan pendekatan ini adalah bahwa regulator bias meramalkan konsekuensi
ekonomis dari berbagai kebijakan atau praktik akuntansi.
Salah satu contoh dalam penggunaan pendekatan ini adalah hipotesis bonus plan yang
menunjukan bahwa manajemen yang remurenasinya didasarkan pada bonus maka mereka
akan berusaha memaksimalkan pendapatannya melaui pendekatan akuntansi yang dapat
menaikan laba sehingga bonusnya tinggi yang bias menuju arah creative accounting.
101. a. Dua proces procedures merupakan metode yang digunakan dalam menyusun suatu
standar akutansi keuangan.Jelaskan bagaimana proses tsb dilakukan oleh IAI untuk
menyusun PSAK?
b. Jelaskan apa fungsi postulate dalam struktur teori akutansi dan sebutkan serta jelaskan
macam-macam postulate tersebut!
Jawab :
a. (a) Identifikasi issue untuk dikembangkan menjadi standar
(b) Konsultasikan issue dengan DKSAK
(c) Membentuk tim kecil dalam DKSAK
(d) Melakukan riset terbatas
(e) Melakukan penulisan awal draft
(f) Pembahasan dalam komite khusus pengembangan standar yng dibentuk DSAK

b. - Pernyataan yang dapat membuktikan kebenarannya sendiri yang sudah diterima karena
kesesuaiannya dengan untuk menopang dan mewujudkan tujuan laporan keuangan yang
menggambarkan aspek ekonomi,politik,sosioloigis,danhokum dari suatu lingkungan
dimana akuntansi itu beroperasi.
- Postulat Entity,Postulat Going concern,Postulat Unit of Measure,Postulat Accounting
Periode

102. PT Pemburu akn mencatat semua transaksi sejalan dengan IFRS.Berikan pendapat dan
saran anda apakah dalam transaksi-transaksi berikut telah muncul kewajiban :
a. Perusahaan dituntut oleh seorang pekerja karena perusahaan dianggap tidak
memperhatikan faktor keselamatan kerja.Hasil akhir tuntutan hukum ini masih sangat
tidak
b. Pembelian bahan baku dari supplier sudah diterima.
c. Terjadi penanda tanganan kontrak untuk pembangunan pabrik dengan kontrak PT.Halim
d. Perusahaan memiliki outstanding debt sebesar Rp 100.000.000,- Bunga dibayarkan
tiap 6 bulan(Juni dan Desember).Pada saat transaksi ini terjadi adalah bulan Agustus.
Jawab :
a. Perusahaan dituntut oleh seorang pekerja karena perusahaan dianggap tidak
memperhatikan faktor keselamatan kerja.Hasil akhir tuntutan hukum ini masih sangat tidak
pasti: Ya
b. Pembelian bahan baku dari supplier sudah diterima: Tidak
c. Terjadi penandatangani kontrak untuk pembangunan pabrik dengan kontrak PT.Halim:Ya
d. Perusahaan memiliki outstanding debt sebesar Rp.100.000.000 Bunga dibayarkan tiap 6
bulan. Pada saat transaksi ini terjadi adalah bulan agustus.: Ya

103. Dalam PSAK 19 yang mengatur tentang aktiva tidak berwujud terdapat perbedaan
perlakuan antara biaya riset dan biaya pengembangan.Apakah perbedaan perlakuan
tersebut sesuai dengan Matching principle dan juga sesuai dengan karakteristik masing-
masing biaya tersebut!
Jawab :
Sesuai,karena kedua biaya tersebut harus dibebankan sesuai dengan pengakuan dan periode
penghasilan.Dalam hal sukar melakukan matching,maka pembebanan harus dilakukan secara
rasional dan sistematis.Dalam hal biaya yang dikeluarkan masih memiliki potensi
menghasilkan dimasa yang akan datang maka dapat ditunda pembebanannya sebaliknya jika
tidak ada kemungkinannyalagi langsung dibebankan.

104. a. Apa fungsi dari kerangka konseptual?


b. Dalam pengembangan suatu kerangka konseptual sangat di pengaruhi oleh isu yaitu
principle based approach dan rule based approach.jelaskan perbededaan kedua
pendekatan tersebut serta di berikan contoh nya!
c. Jelaskan perbedaan antara karakteristik kualitatif yang di atur dalam kerangka
konseptual PSAK dan SFAC No. 2!
Jawab :
a. FUNGSI Kerangka konseptual
(a) Untuk keperluan manajer dalam mengambil keputusan.
(b) Bagi manajemen dan auditor untuk meyakinkan bahwa informasi disajikan sesuai
dengan aturan yang ditetapkan.

b. Rule Based Accounting Standard:


(a) Mengatur secara lebih detail dan biasanya hanya berlaku untuk suatu industry
tertentu.
(b) Kelebihannya: lebih mudah diterapkan karena pengaturan lebih eksplisit.
(c) Tidak banyak memerlukan professional judgement. Namun, membuka peluang
untuk melakukan sesuatu dengan tujuan sempit.
(d) Digunakan oleh financial accounting standard board (FASB)
- Principle Based Accounting standard:
(a) Mengatur prinsip-prinsip akuntansi untuk suatu jenis transaksi, khususnya terkait
dengan pengakuan dan pengukuran, dan tidak mengatur untuk suatu jenis industry
tertentu.
(b) Kelebihannya: tidak atau sedikit member peluang untuk melakukan kreativitas negative
atas pengaturan akuntansi. Sehingga dua transaksi yang secara substansi sama akan
diperlakukan dan dicatat sama oleh dua perusahaan yang berbeda. Serta pengaturan
akuntansi yang ada berlaku untuk seluruh perusahaan.
(c) Memerlukan banyak professional judgement yang menuntut kompetensi dan integritas
yang tinggi, kesiapan professional pendukung dengan semakin dominannya fair value
accounting.
(d) Digunakan oleh internasional accounting standard board (IASB).

c. Karakteristik Kualitatif Informasi Laporan Keuangan


Menurut IAI dalam SAK tentang Kerangka Dasar Penyusunan Dan Penyajian Laporan
Keuangan: “karakteristik kualitatif merupakan ciri khas yang membuat informasi dalam
laporan keuangan berguna bagi pemakai. Terdapat empat karekteristik kualitatif pokok yaitu
dapat dipahami, relevan, andal dan dapat diperbandingkan”.
(a) Dapat dipahami (understandability)
Kualitas penting informasi yang ditampung dalam laporan keuangan adalah kemudahannya
untuk segera dapat dipahami oleh pemakai. Pemakai diasumsikan memiliki pengetahuan
yang memadai tentang aktivitas ekonomi dan bisnis, akuntansi, serta kemauan untuk
mempelajari informasi
dengan ketekunan yang wajar.
(b) Relevan (relevan)
Informasi memiliki kualitas relevan kalau dapat mempengaruhi keputusan ekonomi pemakai
dengan membantu mereka mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini dan masa depan,
menegaskan atau mengoreksi, hasil evaluasi mereka di masa lalu.
(c) Keandalan (reliability)
Informasi memiliki kualitas andal jika bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan
material, dapat diandalkan pemakainya sebagai penyajian yang tulus atau jujur (faithfull
representation) dari yang seharusnya disajikan.
(d) Dapat diperbandingkan (comparability)
Pemakai harus dapat memperbandingkan laporan keuangan perusahaan antar periode untuk
mengidentifikasikan kecenderungan (trend) posisi dan kinerja keuangan.

105.a. Terdapat perbedaab definisi “ASET” antara SFAC No.6 denga PSAK.Jelaskan difinisi
masing- masing
b. Dalam pengukran aktiva tetap (plant property equipment)dapat menggunakan
pengukuran yaitu cost model.jelaskan bagaimana perlakuan akuntasi untuk aktiva
tetap jika menggunakan model ini ?
Jawab :
a. FASB SFAC No.6 menekankan pengertian pendapatan pada arus masuk penambahan lain
atas aktiva suatu entitas atau penyelesaian kewajiban-kewajibannya atau kombinasi keduanya
yang berasal dari penyerahan atau produksi barang, pemberian jasa atau kegiatan-kegiatan
lain yang merupakan operasi inti. SEDANGKAN PSAK No.23 mendefinisikan pendapatan
sebagai arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari aktivitas normal perusahaan
selama suatuperiode bila arus masuk itu mengakibatkan ekuitas, yang tidak berasal dari
kontribusi penanam modal.

b. Apabila entitas menggunakan model biaya maka setelah diakui sebagai aset, suatu aset
tetap dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi penyusutan dan akumulasi
rugi penurunan nilai aset. Model biaya ini sama perlakuannya dengan standar akuntansi yang
sudah ada sebelumnya
KELOMPOK 4

DOSEN : FEBRANSYAH, S.E

DISUSUN OLEH
1. 11.12.11.00.41 : ELVIRA NOPIYANTI

2. 11.12.11.00.60 : EKA PURNAMA SARI

3. 11.12.11.00.64 : NYAYU MAYA SORAYA

4. 11.12.11.00.75 : FERRY PUPARTA A.

5. 11.12.11.00.91 : LUTFI RHOSANTI

Anda mungkin juga menyukai