Anda di halaman 1dari 12

CASE REPORT

DIAGNOSIS HOLISTIK DAN PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF


PADA KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL PADA NY. N DI
WILAYAH PUSKESMAS GENUK SEMARANG

Laporan Kesehatan Masyarakat

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam

Program Pendidikan Profesi Dokter Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat

Periode Kepaniteraan 20 Mei 2019 – 20 Juli 2019

Oleh :

1. Deastri Anjeas Wari 30101507421


2. Muhsin Anis 30101507507
3. Noor Audhea Sandy A. 30101507526
4. Ratih Fatma Pradita 30101507543
5. Ridha Agusta Farhani 30101407304
6. Sheila Mustafida R. 30101407326

Pembimbing:

dr. Rahmi

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG

SEMARANG

2019
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan kasus yang berjudul

DIAGNOSIS HOLISTIK DAN PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF


PADA KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL PADA NY. N DI
WILAYAH PUSKESMAS GENUK SEMARANG

Oleh :

1. Deastri Anjeas Wari 30101507421


2. Muhsin Anis 30101507507
3. Noor Audhea Sandy A.30101507526
4. Ratih Fatma Pradita 30101507543
5. Ridha Agusta Farhani 30101407304
6. Sheila Mustafida R. 30101407326

Laporan Kasus yang telah dipresentasikan, diterima dan disetujui didepan tim
penilai Puskesmas Genuk Kota Semarang.
Telah Disahkan
Semarang, Juni 2019

Mengetahui,

Pembimbing Puskesmas Pembimbing Kepanitraan IKM


Genuk

dr. Rahmi Dr. Siti Thomas Zulaikha, SKM. M.Kes

Kepala Puskesmas Genuk Kepala Bagian IKM FK UNISSULA

Dr. Siti Thomas Zulaikha, SKM. M.Kes


Satida Farfiani, SKM, M.Kes

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
Laporan kasus DIAGNOSIS HOLISTIK DAN PENATALAKSANAAN
KOMPREHENSIF PADA KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL PADA
NY. N DI WILAYAH PUSKESMAS GENUK SEMARANG.

Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas-tugas dalam rangka

menjalankan kepanitraan Klinik Ilmu Kesehatan Masyarakat.

Laporan ini dapat diselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak. Untuk
itu kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Dr. Siti Thomas Z, SKM, M.Kes selaku Kepala Bagian IKM FK UNISSULA.
2. Satida Farfiani, SKM, M.Kes, selaku Kepala Puskesmas Genuk Semarang.
3. dr. Rahmi. selaku pembimbing di Puskesmas Genuk Semarang.
4. Dokter, Paramedis, beserta Staf Puskesmas Genuk atas bimbingan dan kerjasama
yang telah diberikan.

Kami menyadari sepenunhnya bahwa penyusunan laporan ini masih jauh


dari sempurna karena keterbatasan waktu dan kemampuan. Karena itu kami
sangat berterima kasih atas kritik dan saran yang bersifat membangun.

Akhir kata kami berharap semoga hasil laporan kasus DIAGNOSIS


HOLISTIK DAN PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF PADA
KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL PADA NY. N DI WILAYAH
PUSKESMAS GENUK SEMARANG dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Semarang, Juni 2019

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii


KATA PENGANTAR ........................................................................................... iii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iv
BAB I ...................................................................................................................... 5
PENDAHULUAN .................................................................................................. 5
1.1. Latar Belakang ............................................................................................. 5
1.2. Rumusan Masalah ........................................................................................ 6
1.3. Tujuan ........................................................................................................... 6
1.3.1. Tujuan Umum ........................................................................................ 6
1.3.2. Tujuan Khusus ....................................................................................... 7
1.4. Manfaat ......................................................................................................... 7
1.4.1. Manfaat bagi Mahasiswa ....................................................................... 7
1.4.2. Manfaat bagi Masyarakat....................................................................... 8
BAB II ..................................................................................................................... 9
ANALISIS SITUASI .............................................................................................. 9
2.1. Cara dan Waktu Pengamatan ....................................................................... 9
2.2. Laporan Hasil Pengamatan ........................................................................... 9
2.2.1 Identitas Pasien ....................................................................................... 9
2.3. Anamnesis Holistika................................................................................... 10
2.4. Data Khusus ............................................................................................... 13
2.5. Diagnosis Holistik ...................................................................................... 17
2.6. Usulan Penatalaksanaan Komprehensif ..................................................... 18
BAB III .................................................................. Error! Bookmark not defined.
PEMBAHASAN .................................................... Error! Bookmark not defined.
3.1. Gambaran Proses Masalah pada Kelima Aspek ........ Error! Bookmark not
defined.
3.2. Analisis Segitiga Epidemiologi .................................................................. 34
3.3 Alternatif Pemecahan Masalah .................................................................... 35
PLAN OF ACTION .............................................................................................. 36
BAB IV ................................................................................................................. 39
KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 39
4.1. Kesimpulan ................................................................................................ 39
4.2. Saran .......................................................................................................... 40
4.2.1. Untuk Pasien ........................................................................................ 40
4.2.2. Untuk Puskesmas ................................................................................. 40
4.2.3. Untuk Unissula .................................................................................... 40
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 41

iv
LAMPIRAN .......................................................................................................... 43

v
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Anemia adalah suatu kejadian dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam tubuh

kurang atau di bawah nilai normal. Ibu hamil yang mengalami anemia

memiliki kadar hemoglobin tubuh kurang dari 11 g/dl. Salah satu masalah

kesehatan di masyarakat yang serius dan menduduki urutan kedua penyebab

kecacatan di dunia adalah anemia (WHO, 2018). Prevalensi anemia pada ibu

hamil di dunia yaitu sebesar ≥ 40%, yang mana hal tersebut merupakan

masalah yang besar pada kesehatan masyarakat di dunia (Stephen et al.,

2018).

Anemia pada ibu hamil merupakan masalah kesehatan masyarakat yang

sangat serius karena berpotensi tinggi dalam membahayakan bagi ibu dan

anak. Prevalensi anemia pada ibu hamil diperkirakan di Asia sebesar 48,2%,

Afrika 57,1%, Amerika 24,1%, dan Eropa 25,1% (WHO, 2018). Anemia juga

merupakan penyebab utama pada 20 – 40% kematian ibu (Talaulikar, 2016).

Penyebab kematian ibu di Negara berkembang menurut data dari

World Health Organization (WHO) tahun 2010 berkaitan dengan anemia

dalam kehamilan. Data WHO (2008) menyebutkan secara global prevalensi

anemia pada ibu hamil di seluruh dunia adalah sebesar 41,8%. Prevalensi

anemia pada ibu hamil diperkirakan di Asia sebesar 48,2 % , Afrika 57,1%,

Amerika 24,1 % dan Eropa 25,1 % (Salmariantity, 2012). Jumlah keseluruhan

6
penderita anemia pada ibu hamil di Indonesia sebesar 70%, artinya dari 10

ibu hamil, sebanyak 7 orang akan menderita anemia. Riset Kesehatan Dasar

(Riskesdas) pada tahun 2013 mencatat prevalensi anemia pada ibu hamil di

Indonesia sebesar 37%, mengalami peningkatan dari tahun 2007 sebanyak

24,5% (Kemenkes RI, 2014).

Anemia pada ibu hamil merupakan masalah yang tengah di hadapi

pemerintah Indonesia karena prevalensinya yang tinggi (Kemenkes RI, 2014).

Menurut Kemenkes RI tahun 2014 menyebutkan bahwa angka kematian ibu

(AKI) di Indonesia sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup, angka ini masih

jauh dari target Milenium Development Goals (MDG’s) 2015 sebesar 102 per

100.000 kelahiran hidup. Pada Provinsi Jawa Tengah data AKI pada tahun

2015 tercatat sebanyak 619 kasus kematian. AKI tertinggi menurut

Kabupaten/Kota di Jawa Tengah tahun 2015 adalah Kabupaten Brebes 52

kasus, Kota Semarang 35 kasus, Kabupaten tegal 33 kasus. AKI di kota

Semarang mengalami peningkatan disetiap tahunnya, pada tahun 2013 – 2015

berturut-turut sebesar 107,95 per 100.000 kelahiran hidup, 122,25 per

100.000 kelahiran hidup, dan 128,05 per 100.000 kelahiran hidup. Data

anemia pada ibu hamil di Kota Semarang tahun 2015 tercatat sebesar 29.490

dan pemeriksaan Hb pada 21.057 ibu hamil, diketahui yang mengalami

anemia sejumlah 3.861 atau 18,34% dari total ibu hamil. Prevalensi anemia

ibu hamil yang tertinggi pada tahun 2015 adalah Puskesmas Karang Anyar

69,23%, Puskesmas Rowosari 49,33% dan Puskesmas Genuk 45,11%

(Dinkes Kota Semarang, 2015).

7
Faktor resiko penyebab anemia pada ibu hamil diantaranya kekurangan

nutrisi asam folat, zat besi, vitamin B12; kehilangan darah akut atau kronis

(perdarahan); penyakit kronis; anemia hemolitik (obat-obatan atau keturunan/

bawaan); hemoglobinopati (sickle cell, talasemia) (Taner et al., 2015). Anemia

dalam kehamilan yang paling sering adalah anemia akibat kekurangan zat besi

(90%). Kurangnya zat besi dapat disebabkan karena kurangnya intake zat besi

ke dalam tubuh melalui makanan, karena gangguan absorbs, gangguan

penggunaan terlalu banyak zat besi dalam tubuh misalnya pada perdarahan.

Keperluan zat besi akan bertambah pada kehamilan, terutama trimester II dan

hal ini disebabkan karena meningkatnya kebutuhan janin yang dikandung oleh

ibu (Stephen et al., 2018). Pendapatan keluarga merupakan penyebab pola

konsumsi masyarakat kurang baik, tidak semua masyarakat dapat

mengkonsumsi lauk hewani dalam makanan. Pengetahuan dan pendidikan

yang dimiliki oleh seorang ibu akan mempengarahi pengambilan keputusan

dalam memberikan gizi yang cukup bagi ibu dan bayinya serta lebih mudah

menerima informasi sehingga dapat mencegah dan mengatasi anemia pada

masa kehamilan. Asupan zat besi dan protein yang kurang akibat tidak

mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi dapat menyebabkan

anemia defisiensi besi (Kristiyanasari, 2010).

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka kami sebagai penulis ingin

mengetahui lebih lanjut dari diagnosis holistik, faktor – faktor yang

berpengaruh, dan terapi komprehensif terhadap anemia pada ibu hamil.

8
1.2. Rumusan Masalah

Bagaimana diagnosis holistik dan terapi komprehensif dalam

layanan kedokteran keluarga terhadap pasien anemia pada ibu hamil pada

Ny. N di wilayah Puskesmas Genuk Kota Semarang?

1.3. Tujuan

1.3.1. Tujuan Umum

Untuk memperoleh informasi mengenai fakto-faktor penyebab

anemia pada ibu hamil pada Ny. N berdasarkan pendekatan

segitiga epidemiologi.

1.3.2. Tujuan Khusus

1.3.2.1 Untuk memperoleh informasi mengenai host yang

berperan dalam kasus anemia pada ibu hamil.

1.3.2.2 Untuk memperoleh informasi mengenai agent yang

berperan dalam kasus anemia pada ibu hamil.

1.3.2.3 Untuk memperoleh informasi mengenai lingkungan yang

berpengaruh pada kasus anemia pada ibu hamil.

1.3.2.4 Untuk memperoleh informasi mengenai diagnosis holistik

dan terapi komperhensif pada kasus anemia pada ibu

hamil.

9
1.4. Manfaat

1.4.1. Manfaat bagi Mahasiswa

1.4.1.1. Mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap kejadian

anemia pada ibu hamil.

1.4.1.2. Mahasiswa mengetahui secara langsung permasalahan

yang ada di lapangan.

1.4.1.3. Mahasiswa menjadi terbiasa melaporkan masalah mulai

penemuan masalah sampai pembuatan plan of action.

1.4.1.4. Sebagai media yang menambah wawasan pengetahuan

tentang ilmu kesehatan masyarakat.

1.4.1.5. Sebagai modal dasar untuk melakukan penelitian bidang

ilmu kesehatan masyarakat pada tataran yang lebih lanjut.

1.4.2. Manfaat bagi Masyarakat

1.4.2.1. Memberikan informasi kepada masyarakat mengenai

berbagai faktor yang mempengaruhi kejadian anemia pada

ibu hamil sehingga dapat dilakukan upaya promotif,

preventif, kuratif dan rehabilitative

1.4.2.2. Memberikan masukan bagi tenaga kesehatan untuk lebih

memberdayakan masyarakat dalam upaya kesehatan

promotif dan preventif tehadap kejadian anemia pada ibu

hamil

10
1.4.3. Manfaat bagi Pasien

1.4.3.1. Memberi rekomendasi langsung kepada pasien untuk


memperhatikan perilaku dan lingkungan tempat tinggalnya.
1.4.3.2. Memberi informasi kepada pasien mengenai perilaku yang

sesuai dalam pengelolaan penyakit Anemia pada Ibu Hamil

yang diderita pasien

DAFPUS

Stephen, G. et al. (2018) ‘Anaemia in Pregnancy : Prevalence , Risk Factors , and

Adverse Perinatal Outcomes in Northern Tanzania’, 2018.

Talaulikar, V. S. (2016) Anemia in pregnancy. Available at:

https://www.glowm.com/Critical_current_issue/page/25.

Taner, C. E. et al. (2015) ‘Prevalence and risk factors of anemia among pregnant

women attending a high-volume tertiary care center for delivery’, pp. 231–236.

doi: 10.5152/jtgga.2015.15071.

WHO (2018) ‘WHO recommendation on the method for diagnosing anaemia in

pregnancy’, (March), pp. 1–5.

Dinkes Kota Semarang. 2015. Profil Kesehatan Kota Semarang. Semarang: Dinas

Kesehatan Kota Semarang

Kemenkes RI. 2014. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2013. Jakarta : Kemenkes

RI

Salmariantity, A. (2012). Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta :

JNPKKR Dan Yayasan Bina Pustaka.

11
Kristiyanasari, Weni. 2010. Gizi Ibu Hamil. Yogyakarta: Nuha Medika

12

Anda mungkin juga menyukai