NASKAH ROLE PLAY KESJA (PENGURANGAN RESIKO PASIEN JATUH)

KELOMPOK 7

Pada hari senin pukul 08.00 pagi, di ruang flamboyan rumah sakit dr. Soedono Madiun
kedatangan pasien pindahan dari ruang operasi, yang bernama Ny D berusia 27 thn dengan
rekam medis Post Op fraktur femur yang diakibatkan karena KLL .

Perawat OK : selamat pagi ruang flamboyan. Saya perawat iis dari ruang OK

Perawat flamboyan : iya mbak. Ada yang bisa saya bantu?

Perawat OK : saya mau menanyakan apakah di ruang flamboyan ada tempat

kosong? Ini ada pasien Post Op fraktur femur.

Perawat flamboyan : oh iya ada mbk, silahkan di bawa ke ruang flamboyan.

Perawat OK : iya mbk terimaksih.

(15 menit kemudian perawat OK datang dengan membawa pasien Post Op fraktur femur ke
ruang flamboyan )

Perawat flamboyan : iya mbk langsung saja di bawa ke kamar 1F.

Perawat Ok : iya mbk.

(perawat Ok memindahkan pasien ke kamar 1F bersama perawat ruangan)

Perawat OK : mbk ini saya serahkan rekam medis pasien ny D dengan diagnosa
nyeri post OP fraktur femur. Tolong tanda tangan disini ya sebagai tandah bukti serah terima
pasien.

Perawat ruangan : iya mbak terimakasih.

(perawat OK pergi meninggalkan ruangan, dan beberapa menit kemudian perawat ruangan
melakukan pengkajian kepada Nn. D dengan di temani oleh teman ruangannya)
Perawat ruangan : selamat pagi mbak, perkenalkan saya suster pungky, disini saya
akan melakukan pengkajian

Pasien : iya sus silahkan

Perawat ruang 1 : mbak…. Mbak bisa mendengar suara saya ?

Px : iya bisa sus

Perawat ruang 1 : apakah benar ini dengan mbak Darmawati?

Px : iya benar sus

Perawat ruangan 1 : kalau boleh tau alamat rumahnya mana mbak ?

Px : Jl. Swadaya. Jiwan Madiun

Perawat ruangan 1 : permisi mbak, saya mau mencocokkan nomor rekam medis dari
gelang yang dipasang di tangan mbak.

Px : Iya sus silahkan ..

Perawat ruang 1 : saat ini apa yang mbak keluhkan ?

Px :kaki saya terutama di bagian paha ini nyeri sekali sus kalau di
gerakaan.

Perawat ruang 1 : iya sabar mbak, sementara jangan di buat gerak dulu.

Px : iya sus,

Perawat ruang 1 : bisa di jelaskan bagaimana kronologi kejadiannya kok mbak bisa
seperti sekarang ini?

Px : iya sus, awalnya kan saya mau berangkat kerja tiba2 saya di
srempet motor dari belakang lalu saya banting stir ke kanan sampai menabrak trotoar
ketambahan saat itu posisi kaki saya di bawah sepedah motor.
Perawat ruang 1 : oh begitu ya mbk, apakah mbak sebelumnya pernah mengalami
trauma seperti ini ?

Px : iya sus pernah, dulu pernah jatuh dari pohon waktu masih SMP.

(perawat 1 mencatat scor skala mores fall )

Perawat ruang 1 :mbak setelah jatuh, sebelum oprasi, jika berjalan apakah
menggunakan alat bantu, atau berjalan sambil memagang tembok, tiang di sekitar ?

Px : waktu itu saya berjalan pelan-pelan sambil memegang tembok

atau tiang di sekitar saya sus.

Perawat ruang 1 : baik mbk, pengkajiannya sudah selesai. Saya tinggal sebentar ini
akan dilanjutkan dengan teman saya.

Px : Iya sus.

Perawat ruang 1 : is tolong informasikan kepada pasien bahwa ia resiko tinggi

jatuh, karna di sini terdapat jumlah scoring tinggi yaitu 65, saya permisi sebentar mau ambil
peralatan yang dibutuhkan.

Perawat ruang 2 : Oke

(perawat 1 mengambil peralatan untuk pasien safety)

Perawat ruang 2 : mbak berdasarkan pengkajian yang tadi teman saya lakukan ini
mbak beresiko tinggi untuk jatuh. Saya pasangkan gelang ini jangan sampai di lepas ya
mbak karna ini memudahkan kami untuk memantau mbak.

(perawat 1 datang ke ruangan dengan membawa signage resiko jatuh untuk di pasang di bed
pasien)

Perawat 2 : ini saya pasangkan di bed ya mbak, untuk memudahkan kami

memantau mbak

Pasien : iya sus

Perawat 2 : oh ya mbak, ini saya pasang pengaman di sisi bed ibu supaya
mbak aman dan tidak terjatuh

Perawat2 : mbak sebaiknya jangan terlalu banyak gerak ya

Pasien : iya sus.

Perawat 2 : jika mbak nanti membutuhkan bantuan mbak bisa menekan bel
yang disediakan di sebelah bed ini ya.

Pasien : baik sus .

Perawat 2 : apakah mbak saat ini ingin ke kamar mandi ?

Pasien : tidak sus.

Perawat 2 :kalau tidak kami pamit kembali ke ruangan dulu ya mbak, jangan

sungkan2 untuk memanggil kami mbak. Selamat beristirahat

Pasien : iya sus terimakasih.

(kemudian perawat kembali keruangan dan pasien beristirahat).