STILISTIKA
NOVEL AL-RIWAYAH
OLEH:
sehingga kami dapat membuat makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
dengan baik. Shalawat dan alam semoga terlimpahkan kepada baginda teercinta
kita yaitu Nabi Muhammad Saw yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat
nanti.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat
sehat-Nya, baik itu berbentuk sehat fisik maupun akal pikiran, membuat kami bisa
menyelesaikan tugas dari mata kuliah Linguistik.
Kami mengucapkan terimah kasih kepada semua pihak terkhusus kepada
dosen pembimbing mata kuliah Stilistika yang telah membimbing kami dalam
penyusunan makalah ini, Kami tentu saja membuat makalah ini jauh dari kata
sempurna dan masih banyak lagi kesalahan dan kekurangan di dalamnya oleh
karenanya kami sangat mengharapkan krtik dan saran bagi pembaca yang sifatnya
membangun, demikian semoga dapat bermanfaat.
Oktober, 2019
Penulis
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR .......................................................................... 2
DAFTAR ISI ......................................................................................... 3
BAB I .................................................................................................... 4
PENDAHULUAN................................................................................. 4
1.1 Latar Belakang ............................................................................ 4
BAB II ................................................................................................... 5
PEMBAHASAN ................................................................................... 5
2.2 Definisi Novel ............................................................................. 5
2.3 Bahasa Novel .............................................................................. 6
2.4 Stilistika Novel ............................................................................ 6
2.5 Kajian Stilistika .......................................................................... 7
BAB III................................................................................................ 15
PENUTUP ........................................................................................... 15
3.1 KESIMPULAN ......................................................................... 15
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................... 16
BAB I
PENDAHULUAN
bahasa. Bahasa adalah sarana atau media atau menyampaikan gagasan dan
bahasa suatu karya sastra. Semakin pandai pemanfaatan stilistika, karya sastra
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Stilistika
analisis gaya bahasa. Stilistika sendiri diambil dari kata dalam bahasa inggris
yakni style atau gaya dalam bahasa Indonesia. Kajian mengenai gaya bahasa dapat
mencakup gaya bahasa lisan, tetapi stilistika cenderung melakukan kajian bahana
calon presiden lainnya atau gaya bahasa seorang penyair dapat dijabarkan
lingkup stilistika meliputi diksi atau pemilihan kata (pilihan leksikikal), struktur
menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku. Novel terdiri dari bab subbab tertentu
sesuai dengan kisah ceritanya. Pengertian novel dalam The American College
Dictionary yang dikutip oleh Tarigan dijelaskan bahwa “novel adalah suatu cerita
yang fiktif dalam panjang yang tertentu, melukiskan para tokoh, gerak serta
adegan kehidupan nyata yang representative dalam suatu alur atau suatu keadaan
yang agak kacau atau usut”, di dalam sebuah novel menawarkan sebuah dunia
yang berisi model kehidupan yang diidealkan, dunia imajinor yang di bangun
melalui unsuir intrinsic seperti peristiwa, plot, tokoh, latar, dan sudut pandang
Wujud cipta sastra yang pertama-tama terlihat dari sisi bahannya adalah
bahasa, . bahasa adalah alat utama pengarang untuk menciptakan karya seni yang
pengarang lainnya. Penggunaan bahasa yang khas dalam karyanya tentu akan
pengarang.
Salah satu kekhasa penggunaan bahasa antara lain adalah Masdhar Zainal
dalam novelnya Sawitri dan Tujuh Pohon Kelahiran dalam novel ini menyajikan
pembaca semakin tertatrik dengan kata demi kata yang disajikan. Tema yang dia
angkat sangat menarik yaitu tentang seorang pemuda yang hidupnya di temani
dengan pohon, yang selalu menyertakan pohon disetiap apa yang iya lakukan,
anaknya sebagai tanda rasa syukurnya atas lahirnya anak tersebut, dan juga cerita
si pohon ini terhadap posisinya sebagai figure yang teerlibat dalam novel ini.
Setiap pengarang mempunyai konsep berbeda-beda dalam melahirkan suatu
cipta sastra. Hal ini disebabkan adanya berbagai keanekaragaman dan Style tiap
penulis. Keanekargaman dan style Masdhar Zainal dalam Novel Sawitri ini sangat
perlu untuk di teliti. Novel tersebut sarat dengan konflik,ditulis dengan gaya realis
berani, tak biasa dan tak terduga, namun amat memikat.berikut adalah kutipan
dari novelnya:
bahwa penduduk di bumi ini kian detik kian merebak, dan mereka semua butuh
Daya tarik yang menonjol dari karya Masdhar Zainal juga terletak pada
memikat. Mulai dari penempatan si Pohon bercerita tentang dirinya dan tuannya,
selanjutnya di ceritakan dua orang yang menanti suara riuh menghiasi rumahnya,
Stilistika pada pilihan kata atau diksi dalam novel Kuingin Jadi Sajadahmu
Kata konotatif ini menunjuk pada makna bukan sebenarnya atau kias. Makna
konotatif ini mempunyai peran aktif dalam menciptakan sebuah karya sastra
Analisis Data :
Sajadahmu, dari kata yang ditemukan banyak terdapat kata konotatif. Bentuk
Dalam novel Kuingin Jadi Sajahmu ini juga ditemukan penggunaan bahasa
serapan yang berasal dari bahasa asing yaitu bahasa Arab. Kata-kata serapan yang
berasal dari bahasa asing ini bertujuan untuk memperkaya khasanah kosakata
bahasa Indonesia.
Data :
63
Analisis Data :
serapan yang berasal dari bahasa Arab. Pengarang berusaha menyajikan kosakata
serapan dari bahasa Arab yang mempunyai relevansi terhadap novel yang
bernuansa Islami.
2.5.2 Bahasa Figuratif
Bahasa figuratif adalah bahasa bermakna kias atau makna lambang. Bahasa
Data :
Hati yang semula semangat penuh dengan kobaran api, sekarang redup bakgua
dengan penggunaan kata pembanding: seperti, bagai, bagaikan, bak, laksana dan
lain-lain. Data “bak gua tak tersentuh” diibaratkan sebagai suatu perasaan yang
sangat sepi.
Data :
Embun yang jatuh ke tanah karena terkena angin subuh membawa suara-suara
surga. (Fathoni:9)
Analisis Data :
Data tersebut menunjukkan majas personifikasi bahwa benda mati seolah-olah
dianggap hidup. Padahal perbuatan itu hanya bisa dilakukan oleh manusia sebagai
Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang mengandung suatu pernyataan yang
Data:
Analisis Data :
Majas anadiplosis adalah majas yang berwujud perulangan kata atau frasa
terakhir dari suatu klausa/kalimat menjadi kata atau frasa pertama dari
klausa/kalimat berikutnya.
Data:
Analisis Data :
Data tersebut menunjukkan majas anadiplosis yaitu perulangan frasa atau kata
menit, frasa selanjutnya yaitu jam. perulangan tersebut terletak pada kata atau
frasa terakh Majas metafora adalah semacam analogi yang membandingkan dua
Data:
Analisi Data :
2.5.3 Idiomatik
Biasanya idiom berbentuk sebuah frasa dan maknanya tidak diterangkan secara
logis. Kata idiomatik dalam novel Ku Ingin Jadi Sajadahmu ini adalah sebagai
berikut:
Data:
Analisis Data :
harafiyah kata dunia merupakan kata benda, dan kata hitam merupakan kata sifat.
dalam kemaksiatan.
2.5.4 Pribahasa
Pribahasa adalah satu satu bentuk idiom berupa kalimat yang susunannya tetap
Data:
“Awas nanti kalau sampe ketemu! Serigala berbulu domba. Kurang ajar!”
Analisis Data :
meskipun ditutup dengan rapat, lama kelamaan juga akan tampak. “serigala
berbulu domba” memiliki arti seseorang yang luarnya terlihat baik, namun
sebenarnya ia jahat.
2.5.5 Citraan
kongkret. Gambaran pikiran yang berdampak pada efek pikiran yang dihasilkan
oleh pangkapan panca indera. Citraan dalam novel Ku Ingin Jadi Sajadahmu ini
antara lain: citraan visual, citraan perasa, citraan audio, dan citraan moral +
religius.
Analisis Data :
Data :
Cinta yang dulunya indah kini menjadi noda hitam dihatiku. istana cinta megah
Analisis Data :
Data :
Aliran sungai yag gemericik seperti membisikkan hati untuk selalu tenang.
(Fathoni:21)
Analisi Data :
menyajikan citraan ini agar pembaca mendengar bunyi dering yang berasal dari
alam.
Data :
bacaan Surat Al-Furqaan yang tadi aku baca di pasar. Aku melanjutkan dengan
pelan. Ayat demi ayat, penuh penghayatan. Setengah jam aku membaca Al-quran,
Analisis Data :
Data tersebut menunjukkan adanya citraan moral yang bernuansa religius.
3.1 KESIMPULAN
analisis gaya bahasa. Stilistika sendiri diambil dari kata dalam bahasa inggris
yakni style atau gaya dalam bahasa Indonesia. Kajian mengenai gaya bahasa dapat
mencakup gaya bahasa lisan, tetapi stilistika cenderung melakukan kajian bahana
calon presiden lainnya atau gaya bahasa seorang penyair dapat dijabarkan
lingkup stilistika meliputi diksi atau pemilihan kata (pilihan leksikikal), struktur
menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku. Novel terdiri dari bab subbab tertentu
sesuai dengan kisah ceritanya. Pengertian novel dalam The American College
Dictionary yang dikutip oleh Tarigan dijelaskan bahwa “novel adalah suatu cerita
yang fiktif dalam panjang yang tertentu, melukiskan para tokoh, gerak serta
adegan kehidupan nyata yang representative dalam suatu alur atau suatu keadaan
yang agak kacau atau usut”, di dalam sebuah novel menawarkan sebuah dunia
yang berisi model kehidupan yang diidealkan, dunia imajinor yang di bangun
melalui unsuir intrinsic seperti peristiwa, plot, tokoh, latar, dan sudut pandang
http://mutilerablog.blogspot.comV
Zainal,Masdhar. 2018. Sawitri dan Tujuh Pohon Kelahiran,
Tangerang Selatan: PT Pustaka Alfabet.