Anda di halaman 1dari 4

Satuan Acara Pengajaran

Mata Ajaran : Pendidikan Kesehatan

Pokok Bahasan : Pencegahan Kelelahan

Instansi : Program Studi Ilmu Keperawatan

Waktu : 120 menit

Hari, tanggal, dan jam : Selasa, 10 September 2019, pk. 10.00 – 12.00 WIB

Tempat : Mini Hospital PSIK UMY

Sasaran : Petugas Parkir PSIK UMY

I. Tujuan Instruksional Umum

Setelah mengikuti pembelajaran selama 120 menit, petugas parkir PSIK UMY dapat
memahami penatalaksanaan pencegahan kelelahan dengan baik.

II. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah mengikuti pembelajaran selama 120 menit, petugas parkir PSIK UMY dapat:

1. Menyebutkan pengertian dan dampak kelelahan


2. Menyebutkan cara-cara pencegahan kelelahan
3. Menyebutkan kembali tata cara melakukan stretching untuk pencegahan kelelahan
4. Menyebutkan tujuan stretching sebagai salah satu pencegahan kelelahan
5. Menyebutkan waktu pelaksanaan stretching untuk pencegahan kelelahan
III. Materi Pembelajaran
 Pengertian Kelelahan

Kelelahan adalah proses yang mengakibatkan penurunan kesejahteraan, kapasitas, atau


kinerja sebagai akibat dari aktivitas kerja (Mississauga, 2012). Menurut Workplace Safety and
Health Council (WSH Council) (2010), kelelahan fisik adalah berkurangnya kemampuan
untuk bekerja manual. Adapun kelelahan otot adalah kelelahan yang berhubungan dengan
perubahan biokimia tubuh dan dirasakan individu dalam bentuk sakit yang akut pada otot,
umumnya disebabkan oleh aktivitas fisik yang banyak dan berlangsung lama.
 Dampak Kelelahan

Dampak yang timbul akibat kelelahan di antaranya:

a. Penurunan kemampuan untuk berkonsentrasi dan menghindari gangguan.


b. Tingkat kewaspadaan menurun.
c. Penurunan kemampuan untuk mengenali risiko.
d. Koordinasi gerakan tangan-mata dan organ tubuh lainnya menurun.
e. Meningkatkan kemungkinan kecelakaan dan cedera.
 Cara-Cara Pencegahan Kelelahan

Menurut Tarwaka, dkk. (2015), berikut adalah cara mengatasi kelelahan kerja:

a. Bekerja sesuai dengan kapasitas kerja fisik.


b. Redesain posisi kerja ergonomis.
c. Kerja lebih dinamis.
d. Kerja lebih bervariasi.
e. Kebutuhan kalori seimbang.
f. Istirahat setiap dua jam.
g. Stretching (peregangan tubuh) setiap dua jam.
 Tata Cara Melakukan Stretching untuk Pencegahan Kelelahan
1. Melenturkan leher ke depan-belakang
2. Melenturkan leher ke kanan-kiri
3. Menolehkan kepala ke kanan-kiri perlahan-lahan
4. Memutar bahu ke depan-belakang
5. Memutar pergelangan tangan kanan dan kiri secara bergantian dan berlawanan arah
6. Memutar pergelangan kaki kanan dan kiri secara bergantian dan berlawanan arah
 Tujuan Stretching untuk Pencegahan Kelelahan
a. Melancarkan aliran darah sehingga sirkulasi tidak terhambat.
b. Mencegah gangguan keseimbangan dan koordinasi otot tubuh.
c. Meningkatkan kinerja dan kebugaran tubuh.
d. Menurunkan sensasi nyeri dan kekakuan otot di sekitar pinggul dan punggung,
khususnya bagian bawah.
 Waktu Pelaksanaan Stretching untuk Pencegahan Kelelahan
Untuk pegawai yang memiliki jam kerja selama delapan jam (Misalnya, pukul 08.00-
16.00) disarankan melakukan stretching sebanyak dua kali di tengah jam kerja. Contohnya,
pada pukul 10.00 dan 14.00). Atau dapat dikatakan selama dua jam sekali dilakukan stretching
dan istirahat secara berkala.

IV. Metode
a. Ceramah
b. Demonstrasi
V. Kegiatan Pembelajaran

No. Kegiatan Pengajar Waktu Kegiatan Petugas Parkir


1. Mengucapkan salam, 5’ Menjawab salam, berdoa, dan
mempersilakan berdoa, dan memperhatikan
memperkenalkan diri
2. Apersepsi tentang kelelahan 10’ Menanggapi dan menjawab pertanyaan
3. Menjelaskan tujuan pembelajaran 10’ Memperhatikan penjelasan pengajar
secara verbal
4. Menjelaskan tentang pengertian 15’ Memperhatikan penjelasan pengajar
dan dampak kelelahan, serta cara-
cara pencegahan kelelahan secara
umum
5. Menjelaskan cara-cara melakukan 40’ Memperhatikan penjelasan pengajar
stretching untuk pencegahan
kelelahan
6. Menjelaskan tujuan dan waktu 10’ Memperhatikan penjelasan pengajar
pelaksanaan stretching untuk
pencegahan kelelahan
7. Mendorong dan memberi 15’ Redemonstrasi dan bertanya
kesempatan pada petugas parkir
untuk bertanya dan redemonstrasi
stretching untuk pencegahan
kelelahan
8. Evaluasi secara lisan 10’ Menjawab pertanyaan
9. Menutup pertemuan dan 5’ Memperhatikan dan menjawab salam
mengucap salam
Jumlah waktu 120’

VI. Media
a. Komputer
b. Proyektor
VII. Sumber Bahan
a. Kemenkes, 2018 (dikutip dari promkes.kemkes.go.id/pentingnya-peregangan-tubuh-
di-sela-sela-waktu-kerja)
b. Anderson, B. 2010. Stretching In The Office, Peregangan Untuk Orang Kantoran.
Jakarta. PT.Serambi Ilmu Semesta
c. Tarwaka. 2010. Ergonomi Industri. Surakarta : Harapan Press.
VIII. Evaluasi
a. Prosedur: Lisan dan Demonstrasi
b. Jenis: Formatif
c. Bentuk: Redemonstrasi

Anda mungkin juga menyukai