Anda di halaman 1dari 26

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

PENGKAJIAN

Nama Preceptee : Nur Hasanah, S.Kep NIM : D.19.07.089

No. RM : 149261/19

Tanggal : 21 November 2019

Ruangan : Perawatan Interna 1

I. DATA UMUM

1. Identitas Klien

Nama : Tn. D Umur : 60 Tahun

Tempat/Tanggal lahir : Bone, 01-07-1959 Jenis kelamin: Laki-laki

Status perkawinan : Menikah Agama

: Islam

Pendidikan terakhir : SD Suku :

Bugis

Pekerjaan : Petani

Alamat : Camilo Kahu, Bone

Telp. :-

Tanggal masuk RS : 20 November 2019

Golongan darah :-

Sumber info : Klien & Keluarga

2. Penanggung jawab / pengantar

Nama : Ny. R Umur : 55 Tahun

Pendidikan terakhir : SD Pekerjaan : IRT

Hubungan dengan klien: Istri

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

Alamat : Camilo Kahu, Bone

Telp. : 085339322214

II. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI

1. Keluhan utama : Sesak

2. Alasan masuk RS : Klien masuk rumah sakit pada tanggal 20

November 2019 pukul 13.30 WITA di IGD

rumah sakit Sinjai. Rujukan dari Puskesmas

Palattae dengan keluhan sesak dialami ± 3

Bulan yang lalu disertai batuk berlendir

hilang timbul, sesak memberat mulai ± 1

minggu sebelum masuk rumah sakit Sinjai

disertai demam dan riwayat keringat

pada malam hari. Klien mengatakan kurang

nafsu makan selama sakit.

3. Riwayat Penyakit : Berdasarkan hasil pengkajian yang

dilaksanakan pada tanggal 21 November

2019, saat ini klien mengeluh sesak,

Keluhan dirasakan karena peningkatan

pola napas. Keluhan ini masih

dirasakan sejak ± 1 minggu yang lalu

sampai sekarang. Beberapa hari ini

keluhan timbul secara bertahap dengan

kondisi sesak lebih sering meningkat pada

malam hari dan hal yang meringankan

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

keluhan klien ketika beristirahat.

4. Data Medik

a. Dikirim oleh : UGD

b. Diagnosa Medik

o Saat masuk : TB On Treatment

o Saat pengkajian : TB Paru Pengobatan OAT

III. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU

1. Penyakit yang pernah dialami

Saat kecil / kanak-kanak : Klien mengatakan sewaktu kecil, klien

hanya demam, Influenza

Penyebab : Faktor cuaca

Riwayat perawatan : Klien tidak pernah dirawat dengan

penyakit yang sama atau penyakit

lainnya baik itu di rumah sakit atau

puskesmas.

Riwayat operasi : Klien tidak pernah di operasi

Riwayat pengobatan : Pengobatan program dari puskesmas

Palattae masuk bulan kedua.

2. Riwayat alergi : Klien tidak ada alergi makanan,

minuman dan obat-obatan.

3. Riwayat immunisasi : Klien mengatakan pernah di

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

imunisasi, namun tidak mengetahui

pasti lengkap atau tidak lengkap.

IV. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA

Genogram

GI

GII

65 63 54

GIII 60 55

36 32 28 19
GIV

Keterangan :
: Laki-laki

: Perempuan

: Meninggal

: Klien

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

: Garis Perkawinan

: Garis Keturunan

: Garis Serumah
GI : Kakek dan nenek klien meninggal karena faktor usia

GII : Ayah klien terdiri dari 3 bersaudara, 2 laki-laki, 1

perempuan dan semuanya sudah meninggal karena faktor usia,

sedangkan Ibu klien terdiri dari 4 bersaudara, semuanya

perempuan dan sudah meninggal dengan tidak diketahui

penyebabnya.

GIII : Klien anak ke-3 dari 3 bersaudara, semuanya laki-laki dan masih

hidup. Sedangkan istri klien anak pertama dari 2 bersaudara dan

memiliki 1 saudara laki-laki. Klien tinggal bersama istri dan anak

ke-4 nya yang masih sekolah sedangkan ke-3 anaknya sudah

berkeluarga dan memiliki rumah masing-masing.

GIV : Klien memiliki 4 orang anak dan semuanya laki-laki.

V. RIWAYAT PSIKO-SOSIO-SPIRITUAL

1. Pola koping :

Efektif, klien selalu menceritakan masalahnya kepada orang

terdekatnya. Klien menganggap bahwa penyakit yang dialami adalah

cobaan dari Allah dan yakin bahwa ketika kita hadapi dengan sabar

dan berusaha, penyakit ini dapat disembuhkan.

2. Harapan klien terhadap keadaan penyakitnya :

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

Klien berharap kondisinya pulih kembali dan penyakitnya dapat

disembuhkan dan berharap tidak ada keluarga yang tertular dengan

penyakitnya.

3. Faktor Stressor : Klien tidak memikirkan hal-hal yang buruk, klien

selalu merasa tenang dengan berpegang teguh

kepada Allah SWT dengan beberapa pengetahuan

yang telah di dapatkan selama sakit baik dari

Dokter maupun perawat dan pertugas lainnya.

4. Konsep Diri :

a. Gambaran Diri : Klien mengatakan bahwa saat ini kondisinya

lagi sakit dan semoga dapat pulih kembali.

b. Ideal Diri : Klien berharap agar cepat sembuh.

c. Harga Diri : Klien tidak pernah merasa minder dengan

orang lain, karena klien sudah banyak

mengerti tentang penyakitnya dan akan

berusaha melakukan pengobatan dan hal

hal yang bermanfaat untuk kesembuhannya.

d. Identitas Diri : Klien adalah anak ke-3 dari 3 bersaudara,

klien sudah menikah dan memiliki 4 orang

anak.

e. Peran Diri : Klien merupakan kepala keluarga dan

bertanggung jawab mencari nafkah untuk

keluarganya.

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

5. Pengetahuan klien tentang penyakitnya :

Klien sudah memiliki pengetahuan banyak tentang penyakit

yang dialaminya, klien berupaya agar penyakitnya tidak menular

kepada keluarganya maupun orang lain dengan mengikuti dan

menerapkan perilaku yang benar.

6. Adaptasi : Klien dapat beradaptasi dengan pasien lainnya

ataupun penjaga pasien yang ada diruangannya

dengan tetap mempertahankan perilaku yang baik.

7. Hubungan dengan anggota keluarga :

Klien mengatakan hubungan terjalin harmonis, silaturahmi

dengan kerabat dan keluarga lainnya tetap terjaga.

8. Hubungan dengan masyarakat :

Klien mengatakan hubungan dengan masyarakat terbina

dengan baik, alhamdulillah selama di rawat di rumah sakit, keluarga,

tetangga dan kerabat lainnya pernah membesuk klien.

9. Perhatian terhadap orang lain & lawan bicara :

Klien kooperatif, selalu memperhatikan orang-orang yang

menemaninya berbicara. Kontak mata terjaga dengan baik.

10. Aktifitas sosial : Klien memiliki komunitas kelompok tani

dikampungnya, namun saat ini tidak aktif karena

kondisi kesehatan yang terganggu. Hal itu tidak

mengurungkan dirinya untuk tetap memberikan

sumbangsi pemikiran yang membangun untuk

kelompoknya.

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

11. Bahasa yang sering digunakan : Bahasa yang digunakan klien dalam

kesehariannya adalah bahasa

bugis. Jika lawan bicaranya

berbahasa indonesia, klien juga

menggunakan bahasa indonesia.


12. Keadaan lingkungan : Lingkungan disekitarnya aman,

kebersihan lingkungan terjaga

dengan baik, tidak ada penyebaran

asap pabrik disekitar. Kandang

ternak jauh dibelakang rumah dan

kotorannya dijadikan pupuk.

13. Kegiatan keagamaan / pola ibadah :

Sebelum sakit klien melaksanakan ibadah sholat dan setelah

sakit sakit ibadahnya hanya di atas tempat tidur dan memprbanyak

dzikir.

14. Keyakinan tentang kesehatan :

Klien mengatakan kesehatan adalah suatu kondisi yang sangat

dibutuhkan dalam hidup, segala kegiatan yang dilakukan

membutuhkan kesehatan.

VI . KEBUTUHAN DASAR / POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI


1. Makan

Sebelum MRS : Frekuensi makan 2 kali, pola makan tidak teratur,

porsi tidak dihabiskan, klien makan 3-5 suap saja.

Makanan yang disukai yaitu ikan bakar, tidak ada

makanan pantangan, nafsu makan menurun.

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

Setelah MRS : Beberapa hari perawatan, frekuensi makan klien

tidak teratur. Porsi yang dibagikan dimakan hanya

± 5 sendok makan. Klien mengatakan tidak ada

nafsu makan.

Masalah yang berhubungan : Defisit Nutrisi

2. Minum

Sebelum MRS : Frekuensi 4-6 gelas/hari, minuman yang disukai air

putih mineral, minuman pantangannya adalah

minuman beralkohol.

Setelah MRS : Frekuensi 3-4 gelas/hari,

Minuman : air putih hangat.

3. Tidur

Sebelum MRS : Tidur malam dan siang tidak teratur, susah tidur

karena sesak, tidur malam kadang hanya ± 2 jam.

Cara mengatasinya : duduk dengan badan

disandarkan.

Setelah MRS : Klien mengeluh sulit tidur, jika sesaknya kambuh.

Klien mengeluh sering terjaga di malam hari, klien

Mengeluh tiak puas tidur dengan lama tidur kadang

hanya 2-3 jam. Klien mengeluh pola tidur berubah :

tidur malam kadang hanya 2 jam. Klien mengeluh

istirahat tidur tidak cukup baik siang maupun

malam. Saat dikaji klien nampak lesu.

Masalah yang berhubungan : Gangguan pola tidur.

4. Eliminasi fekal/BAB

Sebelum MRS : Frekuensi 1x sehari, konsistensi lunak, warna

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

kuning, bau khas feses.

Setelah MRS : Frekuensi 1x sehari, kadang-kadang 2 hari baru

BAB, konsistensi padat, warna kuning kecoklatan,

bau khas feses.

5. Eliminasi urine/BAK

Sebelum MRS : Frekuensi 4-5x sehari, warna putih kekuningan,

bau khas amoniak, tidak ada penggunaan alat

bantu BAK.

Setelah MRS : Frekuensi 4-6x sehari, warna putih kekuningan,

bau khas amoniak, tidak ada penggunaan alat

bantu BAK.
6. Aktifitas dan latihan

Sebelum MRS : Klien bekerja sebagai petani ± 15 tahun, berangkat

pagi pukul 07.00 WITA sampai pukul 11.00 WITA di

kebun yang tidak jauh dari rumahnya. Namun ± 3

bulan klien istirahat total dirumah karena sakit.

Setelah MRS : 1 minggu sebelumnya aktivitas dan kebutuhan

klien banyak dibantu oleh keluarga karena kondisi

sesak yang masih meningkat sertai batuk berlendir.

Beberapa hari dirawat, klien tidak mampu bangun

sendiri, berdiri, duduk. Klien mengeluh sulit

menggerakkan ektremitas bagian bawah kiri dan

kanan.

Masalah yang berhubungan : Gangguan mobilitas fisik.

7. Personal hygiene

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

Sebelum MRS : Kebiasaan mandi 2 x sehari, mencuci rambut 3 kali

seminggu, kadang setiap hari. Memotong kuku

rutin 1 x seminggu. Saat sakit dirumah klien jarang

mandi, kebutuhan perawatan dibantu oleh keluarga.

Setelah MRS : Klien tidak mandi selama dirawat di rumah sakit,

klien dibersihkan oleh istrinya, di waslap setiap

hari. Kuku dibersihkan oleh istri klien.

VII. PEMERIKSAAN FISIK

Hari : Kamis, 21 November 2019.

Jam : 10.00 WITA

1. Keadaan umum

Kehilangan BB : BB sebelum sakit : 60 kg

BB saat ini : 49 kg

TB : 168 cm

IMT : 17,3 ( Kurus)

Kelemahan : Keadaan umum klien lemah

Vital sign : Tekanan Darah : 120/80 mmHg

Nadi : 80 x/i

Pernapasan : 32 x/i

Suhu : 36,8 oC

Tingkat kesadaran : Composmentis, GCS 15 : E4 V5 M6

2. Head to toe

 Kulit/integumen : Tekstur kulit halus, kelembaban terjaga,

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

tidak ada lesi, warna kulit sawo matang,

tidak ada krepitasi, menerima rangsangan

nyeri, turgor kulit elastis, tidak ada edema.

 Kepala & rambut : Bentuk normal chepal, simetris, ukuran dan

posisi normal bulat, warna rambut beruban,

berbentuk lurus,tidak ada radang, kebrsihan

terjaga, tidak terdapat ketombe dan rambut

merata.

 Kuku : Warna bantalan kuku putih, tebal, kuku

pendek dan bersih.

 Mata/penglihatan : Bentuk mata bulat, refleks cahaya normal,

lapang pandang 180o, bola mata simetris,

sklera berwarna putih, konjungtiva tidak

anemis, pupil isokor, akomodasi dan

ketajaman baik VOD/VOS (6/6). Tidak ada

konjuntivitis, Glukoma, dan radang lainnya,

kantung mata hitam.

 Hidung/penghiduan : Bentuk simetris mancung, tidak ada

radang, tidak ada

epistaksis, polip, tidak

ada alat bantu, fungsi

penghiduan baik.

 Telinga/pendengaran : Bentuk dan posisi simetris, tidak ada

radang dan oma, tidak ada serumen,

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

fungsi pendengaran baik.

 Mulut dan gigi : Bibir tidak ada labio, mukosa lembab,

tidak ada perdarahan pada gusi, lidah

bersih, fungsi pengecapan baik, tidak

ada stomatitis dan kandidiasis atau

radang lainnya, terdapat gangguan

menelan karena adanya sekresi,

klien menggunakan gigi palsu atas dan

bawah. Tidak ada gangguan

pengecapan.

 Leher : Tidak ada pembesaran paratyroid dan

Tyroid, tidak ada distensi vena jugularis,

kakauan, spasme, gerakan leher kesegala

arah.

 Dada : Bentuk dada pigeon chest, pola


napas

meningkat (RR : 32 x/i), bunyi napas ronchi,

irama bronkhovesikuler. Jantung tidak ada

nyeri, CRT normal ˂ 3 detik, tidak ada suara

tambahan seperti bunyi gallop, mur-mur dan

lainnya.

Masalah yang berhubungan : Pola napas tidak efektif

 Abdomen : Bentuk datar, turgor elastis, tidak teraba

adanya massa ataupun cairan, tidak teraba

pembesaran hepar dan ginjal. Peristaltik

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

usus normal.

 Perineum &genitalia : Tidak da indikasi untuk dikaji.


 Extremitas atas & bawah :

Extremitas atas : Bentuk normal simetris, tidak ada

kekauan pada ektremitas atas, rentang gerak (ROM) baik,

refleks patella, babynsky normal, tonus otot kuat

Extremitas bawah : Bentuk normal simetris, rentang

gerak (ROM) menurun, kekuatan otot menurun, tonus otot

lemah 5 5

1 0

Masalah yang berhubungan : Gangguan mobilitas fisik

3. Pengkajian Data Fokus (Pengkajian Sistem Yang Bermasalah)

 Sistem Respiratory

Inspeksi : Penggunaan otot bantu napas (otot

diafragma), fase ekspirasi memanjang,

frekuensi napas meningkat (takipneu),

pernapasan cuping hidung.

Perkusi : Terdengar bunyi sonor pada lapang paru.

Palpasi : Tidak ada krepitasi

Auskultasi : Bunyi napas ronkhi kering pada basal

Bronkus.

4. Pemeriksaan diagnostik

 Laboratorium

Tanggal : Rabu, 20 November 2019

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

Pemeriksaan Hasil Nilai Normal


WBC 3.43 (10˄3/uL) 5.00-10.00˄3/uL
HGB 12.9 (g/dL) 12.0-16.0 g/dL
HCT 36.9 % 37.0-48.0 %
PLT 191 (10˄3/uL) 150-450 10˄3/uL
GDS 112 ˂140 mg/dl

 Foto Rontgen Thoraks

Tanggal : Rabu, 20 November 2019

Kesan : Lesi noduler multipel di paru/pleura sisi kiri

5. Penatalaksanaan Medis

 Terapi cairan : IVFD Nacl 0,9 % 28 tpm

 Obat-obatan : Injeksi Cefoperazole 1 gram/12 jam/iv

Injeksi Dexamethasone 1 amp/12 jam/iv

Omeprazole 2 x 20 mg

Santagesik 1 amp/8 jam/iv

Vitamin B6B12B16

Nebulizer Nacl 0,9 % 5 cc/12 jam

O2 nasal kanula 1-3 lpm

 Diet sesuai Ts gizi klinik

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

Sinjai, 21 November 2019


Yang mengkaji,

Nur Hasanah, S.Kep


NIM : D.19.07.089

PATHWAY TB PARU

Invasi Mybacterium Tuberculosis

Menempel di dinding paru

Tuberkel ghon pecah

Bakteri muncul beberapa tahun kemudian

Reaksi inflamasi kavitas

Reaksi sistematis Merusak parenkim paru

Faktor psikologis Perubahan membran Alveoli kapiler


( keegganan untuk makan)
Proses difusi terganggu
Berat badan menurun
Sesak Perubahan status
Defisit Nutrisi kesehatan
Penggunaan oto bantu pernapasan
Susah tidur
Penurunan Kelemahan otot pernapasan
kekuatan otot Aktivitas REM/N-REM
Pola napas tidak efektif
Gangguan Mobilitas fisik Kontrol tidur menurun

Gangguan Pola Tidur

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

DATA FOKUS

Nama / Umur : Tn. D / 60 tahun

Ruang / Kamar : Perawatan Interna 1 / Kohorting Airbone

DATA FOKUS
- Klien mengeluh sesak

- Klien mengatakan kurang nafsu makan selama sakit.

- Klien mengatakan porsi yang dibagikan dimakan hanya ± 5 sendok

makan

- Klien mengeluh sulit tidur

- Klien mengeluh sering terjaga pada malam hari

- Klien mengeluh tidak puas tidur dengan lama tidur kadang hanya 2-3

jam.

- Klien mengeluh pola tidur berubah.

- Klien mengeluh istirahat tidur tidak cukup baik siang maupun malam

hari.

- Klien nampak lesu

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

- Klien mengeluh sulit menggerakkan ektremitas bagian bawah kiri dan

kanan.

- Berat badan klien menurun 11 kg dari berat badan awal

BB sebelum sakit : 60 kg

BB saat ini : 49 kg

- IMT : 17,3 ( Kurus)

- Pernapasan : 32 x/i

- Bentuk dada pigeon chest.

- Bunyi napas ronchi, irama bronkhovesikuler.

- Rentang gerak (ROM) menurun.

- Kekuatan otot menurun.

- Tonus otot lemah 5 5

1 0

- Penggunaan otot bantu napas (otot diafragma).

- Fase ekspirasi memanjang.

- Frekuensi napas meningkat (takipneu).

- Pernapasan cuping hidung.

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

KLASIFIKASI DATA
Nama / Umur : Tn. D / 60 tahun

Ruang / Kamar : Perawatan Interna 1 / Kohorting Airbone

Kategori dan Data Subjektif dan Data Objektif

Subkategori

Fisiologis Respirasi DS :

- Klien mengeluh sesak

DO :

- Pernapasan : 32 x/i

- Bentuk dada pigeon chest.

- Bunyi napas ronchi, irama

bronkhovesikuler.

- Penggunaan otot bantu napas

(otot diafragma).

- Fase ekspirasi memanjang.

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

- Frekuensi napas meningkat

(takipneu).

- Pernapasan cuping hidung.

Sirkulasi

Nutrisi dan DS :

cairan - Klien mengatakan kurang nafsu makan

selama sakit.

- Klien mengatakan porsi yang dibagikan

dimakan hanya ± 5 sendok makan

DO :

- Berat badan klien menurun 11 kg dari berat

badan awal

BB sebelum sakit : 60 kg

BB saat ini : 49 kg

- IMT : 17,3 ( Kurus)

Eliminasi

Aktivitas dan DS :

Istirahat - Klien mengeluh sulit tidur

- Klien mengeluh sering terjaga pada malam

hari

- Klien mengeluh tidak puas tidur dengan

lama tidur kadang hanya 2-3 jam.

- Klien mengeluh pola tidur berubah.

- Klien mengeluh istirahat tidur tidak cukup

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

baik siang maupun malam hari.

- Klien mengeluh sulit menggerakkan

ektremitas bagian bawah kiri dan kanan.

DO :

- Klien nampak lesu

- Rentang gerak (ROM) menurun.

- Kekuatan otot menurun.

- Tonus otot lemah 5 5

1 0

Neurosensor
i
Reproduksi
dan
seksualitas
Psikologi Nyeri dan
Kenyamana
s
n
Integritas
Ego
Pertumbuha
n dan
perkembang
an
Prilaku Kebersihan
Diri
Penyuluhan
dan

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

Pembelajara
n
Relasiona Interaksi
Sosial
l

Lingkung Keamanan
dan Proteksi
an

ANALISA DATA
Nama / Umur : Tn. D / 60 tahun

Ruang / Kamar : Perawatan Interna 1 / Kohorting Airbone

Tanda dan Gejala Penyebab Masalah Keperawatan


DS : Kelemahan otot Pola napas tidak

- Klien mengeluh sesak pernapasan efektif

DO :

- Pernapasan : 32

x/i

- Bentuk dada pigeon

chest.

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

- Bunyi napas ronchi,

irama bronkhovesikuler.

- Penggunaan otot

bantu napas (otot

diafragma).

- Fase ekspirasi

memanjang.

- Frekuensi napas

meningkat (takipneu).

- Pernapasan cuping

hidung.

DS : Faktor psikologis ( Defisit Nutrisi

- Klien mengatakan keegganan untuk

kurang nafsu makan makan)

selama sakit.

- Klien mengatakan porsi

yang dibagikan dimakan

hanya ± 5 sendok

makan

DO :

- Berat badan klien

menurun 11 kg dari berat

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

badan awal

BB sebelum sakit : 60 kg

BB saat ini :49 kg

IMT : 17,3 ( Kurus)


DS : Kondisi Penyakit Gangguan Pola

- Klien mengeluh sulit tidur ( Kontrol tidur kurang) Tidur

- Klien mengeluh sering

terjaga pada malam hari

- Klien mengeluh tidak

puas tidur dengan lama

tidur kadang hanya 2-3

jam.

- Klien mengeluh pola tidur

berubah.

- Klien mengeluh istirahat

tidur tidak cukup baik

siang maupun malam

hari.

DO :

- Klien nampak lesu

DS : Penurunan kekuatan Gangguan Mobilitas

- Klien mengeluh sulit otot fisik

menggerakkan

ektremitas bagian bawah

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

kiri dan kanan.

DO :

- Rentang gerak (ROM)

menurun.

- Kekuatan otot menurun.

- Tonus otot lemah 5 5

0 0

DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Nama / Umur : Tn. D / 60 tahun

Ruang / Kamar : Perawatan Interna 1 / Kohorting Airbone

Diagnosis Keperawatan Tgl Ditemukan Tgl Teratasi

Pola napas tidak efektif 21 November 2019 23 November 2019

berhubungan dengan

kelemahan otot pernapasan

Defisit nutrisi berhubungan 21 November 2019 -

dengan faktor psikologis (

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

keegganan untuk makan)

Gangguan pola tidur 21 November 2019 23 November 2019

berhubungan dengan kondisi

penyakit (kontrol tidur kurang)

Gangguan mobilitas fisik 21 November 2019 -

berhubungan dengan

penurunan kekuatan otot

DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAHNur Hasanah, S.Kep


NIM. D.19.07.089

Anda mungkin juga menyukai