Disusun Oleh:
KELAS B
PROFESI NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONESIA
JAWA BARAT
TAHUN 2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
modern seperti saat ini. Indonesia memiliki sumber daya hayati khususnya
efek samping yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan obat kimia atau
suhu tubuh normal yaitu 36,5 – 37,5 0C yang diawali dengan kondisi
menggigil pada saat terjadi peningkatan suhu tubuh dan setelah itu terjadi
meskipun ada beberapa jenis demam yang tidak diakibatkan oleh infeksi
obat yang bertujuan untuk menurunkan suhu tubuh. Golongan obat yang
dan aspirin yang seringkali berdampak pada mual, muntah, nyeri, dan
suhu di hipotalamus.
anak berumur 6 bulan sampai dengan 3 tahun dan 30% diantaranya akan
demam, dari 62 kasus penderita kejang demam (Kuncoro, 2009). Selain itu
Desember 2009. Berdasarkan data Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi pasien
yang dirawat inap sebanyak 155 pada bulan Agustus. Kemudian pada bulan
sudah banyak diteliti sebagai salah satu faktor risiko kejang demam, kejang
50% anak dengan kejang demam mempunyai anggota keluarga yang pernah
dipengaruhi oleh faktor keturunan. Hal ini juga di dukung oleh penelitian
riwayat keluarga yang juga positif kejang demam. Faktor penting lain
terjadinya kejang demam pada anak adalah suhu badan. Tingginya suhu
dicampur dengan VCO atau Virgin Coconut Oil.6a Cuci bersih daunnya,
keringkan dengan lap bersih, panaskan sebentar di atas api agar lemas.
pada perut dan kepala. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya
sepatu, kemudian diperas dengan kekuatan sedang hingga air tidak menetes
agar perbedan suhu antara kain kompres dan suhu pasien terdapat perbedaan
untuk masing-masing.
tubuh lebih dari angka normal. Hal ini sejalan dengan penelitian yang
hangat dan kompres daun kembang sepatu pada anak dengan demam di
suhu tubuh. Dari hasil wawancara bersama orang tua pasien yang
dengan kompres air hangat dan memberikan obat oral yang digunakan untuk
daun kembang sepatu untuk mengatasi peningkatan suhu tubuh ini belum
Based Nursing ini dapat memberikan manfaat terkhusus untuk orang tua
menerapkan terapi ini pada saat anak mengalami peningkatan suhu tubuh
B. Rumusan Masalah
menurunkan suhu tubuh pada pasien demam di ruang Melati RSUD Soreang
Kabupaten Bandung?
C. Tujuan
jika diterapkan.
A. TAHAP I
mengalami peningkatan suhu tubuh terjadi pada anak. Angka suhu tubuh
B. TAHAP II
I : Kompres dahi dan perut dengan remasan daun kembang sepatu yang
T : 3x30 menit dalam sekali kompres ketika terjadi peningkatan suhu tubuh.
C. TAHAP III
Jumlah yang
Query Waktu
ditemukan
Sumber : Scholar
Daun kembang sepatu 1.210 16:21:56
(n=512)
(n=2)
D. TAHAP IV
1. CASP Checklist
“Pengaruh Ekstrak Daun Kembang Sepatu (Hibiscus rosasinensis) Dalam Menurunkan Suhu Anak Demam”
Respon
No Pertanyaan Fokus Komentar
Tidak
Ya Tidak
dilaporkan
1 Apakah studi tersebut Studi populasi Ya Studi ini menjelaskan masalah secara fokus karena
menjelaskan Intervensi yang menjelaskan tentang pengaruh ekstrak daun kembang sepatu
masalahnya secara diberikan (Hibiscus rosasinensis) dalam menurunkan suhu demam
fokus Kelompok pada anak. Intervensi diberikan yaitu terapi kompres
control/komparasi menggunakan daun kembang sepatu. Dalam studi ini terdapat
Hasil/ outcome 1 kelompok yaitu kelompok kasus. Hasilnya adalah adanya
pengaruh pemberian kompres daun kembang sepatu
(Hibiscus rosasinensis) dalam menurunkan suhu tubuh anak.
2 Apakah pembagian Bagaimana ini Ya Pengambilan sampel dengan tehnik purposive sampling dan
pasien ke dalam dilakukan terbagi kedalam 1 kelompok yaitu kelompok kasus.
kelompok intervensi Penelitian ini tidak dilakukan secara terbuka karena
dan control dilakukan Apakah alokasi memberikan informed consent terlebih dahulu pada
secara acak pasien dilakukan responden.
secara tersembunyi
dari peneliti dan
pasien
3 Apakah semua pasien Apakah dihentikan Ya Pasien yang terlibat di penelitian ini di catat di proses
yang terlibat dalam lebih awal penelitian dan kesimpulan.
penelitian dicatat Apakah pasien
dengan benar dianalisis dalam
dikesimpulannya? kelompok untuk
yang mereka acak
4 Apakah pasien, Tidak Penelitian ini tidak blind karena sebelum dilakukan
petugas kesehatan penelitian, responden diberitahu terlebih dahulu tentang
dan responden pada prosedur penelitian.
penelitian ini ‘Blind’
terhadap intervensi
yang dilaksanakan?
7 Seberasa besar efek Apa outcome yang Ya Dalam studi ini, hasil kompres menggunakan daun kembang
dari intervensi diukur? sepatu diketahui rata-rata penurunan suhu tubuh setelah
tersebut Apakah hasil diberikan kompres selaa 30 menit yaitu 0,50C dengan standar
dijelaskan secara deviasi 0,2 dengan nilai signifikansi (p-value = 0,000). Maka
spesifik dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh atau hubungan
pemberian kompres daun kembang sepatu (Hibiscus
rosasinensis) dalam menurunkan suhu tubuh.
8 Seberapa tepat dan Berapa confidence Ya Intervensi sangat akurat terbukti dari hasil penelitian yang
akurat efek limitnya menyebutkan bahwa terapi kompres daun kembang sepatu
intervensi? berpengaruh terhadap menurunnya suhu tubuh.
9 Bisakah hasilnya Apakah karakteristik Ya Bisa diterapkan, dengan syarat melakukan kompres daun
diterapkan populasi pasien sama dengan kembang sepatu sesuai dengan prosedur. Jika dilakukan
lokal, atau di konteks tempat dengan cara yang tidak sesuai, maka anak dapat mengalami
bekerja/populasi
anda?
saat ini dilingkungan Jika berbeda, apa kecemasan sehingga anak menjadi rewel dan menolak untuk
sekarang? perbedaannya diberikan terapi kompres daun kembang sepatu.
10 Apakah hasil Apakah infomasi Ya Penting untuk dipertimbangkan karena metode yang
penelitian ini penting yang anda inginkan digunakan sangat mudah dan manfaatnya sangat baik dalam
secara klinis untuk sudah terdapat dalam membantu menurunkan derajat suhu tubuh pada anak.
dipertimbangkan? penelitian
Jika tidak, apakah
akan berpengaruh
terhadap
pengambilan
keputusan
11 Apakah manfaatnya Meskipun tidak Ya Dalam melaksanakan intervensi ini tidak akan menimbulkan
sepadan dengan tercantum dalam bahaya jika dilakukan sesuai dengan prosedur yang tepat.
bahaya dan biaya penelitian, bagaiman
yang dibutuhkan? menurut anda
“Efektivitas Penurunan Suhu Tubuh Menggunakan Kompres Air Hangat dan Kompres Daun Kembang Sepatu Pada Anak dengan
Demam di Ruang Cempaka RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Kabupaten Purbalingga”
Respon
No Pertanyaan Fokus Tidak Komentar
Ya Tidak
dilaporkan
1 Apakah studi tersebut Studi populasi Ya Studi ini menjelaskan tentang kompres daun kembang sepatu
menjelaskan Intervensi yang untuk menurunkan suhu tubuh pada anak. Intervensi
masalahnya secara diberikan dilakukan secara acak pada kelompok kasus (yang menerima
fokus Kelompok intervensi). Hasilnya adalah terdapat pengaruh pemberian
control/komparasi kompres daun kembang sepatu (Hibiscus rosasinensis) dalam
Hasil/ outcome menurunkan suhu tubuh anak.
2 Apakah pembagian Bagaimana ini Ya Kelompok kasus dan intervensi dipilih secara acak.
pasien ke dalam dilakukan
kelompok intervensi Apakah alokasi
dan control dilakukan pasien dilakukan
secara acak secara
tersembunyi dari
peneliti dan
pasien
3 Apakah semua pasien Apakah Ya Pasien yang terlibat di penelitian ini di catat di proses
dihentikan lebih penelitian dan kesimpulan.
yang terlibat dalam
awal
penelitian
Apakah pasien
dicatat dengan benar dianalisis dalam
di kelompok untuk
yang mereka acak
kesimpulannya?
‘Blind’ terhadap
intervensi yang
dilaksanakan?
5 Apakah waktu Tidak Waktu dan lamanya pelaksaanaan untuk tiap kelompok tidak
pelaksanaan untuk dilaporkan dilaporkan.
setiap grup sama?
6 Selain intervensi yang Ya Setiap grup diperlakukan sama adil tanpa adanya
dilaksanakan, apakah diskriminatif.
setiap grup
dipelakukan
sama/adil?
7 Seberasa besar efek apa outcome yang Ya Pada studi ini dijelaskan secara spesifik sesuai indikasi yang
dari intervensi diukur? terdapat pada studi ini.
tersebut Apakah hasil
dijelaskan secara
spesifik
8 Seberapa tepat dan Berapa confidence Ya Intervensi sangat akurat terbukti dari hasil penelitian yang
akurat efek limitnya menyebutkan bahwa dilakukannya terapi kompres daun
intervensi? kembang sepatu dapat menurunkan suhu tubuh pada anak.
Jenis Skor
Penulis, tahun Tujuan penelitian Intervensi Hasil CASP
Penelitian
Aguspairi, Mengetahui Quasi- Kelompok Studi ini dilakukan di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi 10
2011 pengaruh pemberian experimental intervensi pada tahun 2009 yang berjumlah 43 balita (1-5 tahun).
kompres daun menerima terapi Design penelitian yang digunakan adalah one group
kembang sepatu kompres daun pretest-post test only. Pada kelompok intervensi diketahui
(Hibiscus kembang sepatu. bahwa rata-rata suhu tubuh balita sebelum diberi kompres
rosasinensis) dalam Jumlah sampel daun kembang sepatu (Hibiscus rosasinensis) adalah
menurunkan suhu sebanyak 43 38,60C dan setelah diberi kompres daun kembang sepatu
tubuh pada balita responden (balita (Hibiscus rosasinensis) adalah 38,00C. Penurunan suhu
yang mengalami usia 1-5 tahun). tubuh setelah diberi kompres daun kembang sepatu
demam. Dalam kelompok (Hibiscus rosasinensis) selama 30 menit rata-rata 0,537.
intervensi Maka dari itu dalam studi ini menyimpulkan bahwa
dilakukan terapi terdapat pengaruh pemberian kompres daun kembang
kompres daun sepatu (Hibiscus rosasinensis) dalam menurunkan suhu
kembang sepatu tubuh balita.
selama 30 menit
atau 3 kali ganti
kain kompres.
Ike Mengetahui Quasi- Kelompok Studi ini dilakukan di Ruang Cempaka RSUD dr. R. 10
Rahayuningsih pengaruh metode experimental intervensi 25 Goeteng Taroenadibrata Kabupaten Purbalingga Jawa
, 2010; kompres baik dengan responden pertama Tengah pada bulan Desember tahun 2010 yang berjumlah
Sodikin, 2010; air hangat maupun menerima terapi 50 responden. Kemudian 50 responden ini dibagi menjadi
Mustiah dengan kompres kompres air hangat. dua kelompok perlakuan yakni 25 responden pertama
Yulistiani, daun kembang Kelompok mendapatkan perlakuan kompres air hangat sedangkan 25
2010 sepatu. intervensi 25 responden kedua diberikan kompres daun kembang sepatu.
responden kedua
Pada kelompok intervensi 25 responden pertama
menerima terapi
diketahui bahwa rata-rata suhu tubuh sebelum
kompres daun
diberikan perlakuan kompres air hangat 37,830C dan
kembang sepatu.
setelah diberikan perlakuan menjadi 37,270C atau
dapat diartikan bahwa ada selisih sebesar 0,560C.
Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan uji t-
paired diperoleh t hitung 16,626 (p-value 0,0001).
Pada kelompok intervensi 25 responden kedua ketahui
rata-rata suhu tubuh sebelum diberikan perlakuan
kompres daun kembang sepatu 37,690C dan setelah
diberikan perlakuan sebesar 37,450C dengan selisih
sebesar 0,240C. Berdasarkan perhitungan dengan
menggunakan uji t-paired diperoleh t hitung 16,171 (p-
value 0,0001).
Berdasarkan hasil penelitian secara statistic dapat
disimpulkan bahwa kompres air hangat lebih efektif
dalam menurunkan suhu tubuh dibandingkan kompres
daun kembang sepatu. Walau demikian, kompres
dengan daun kembang sepatu juga dapat menurunkan
suhu tubuh.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
keperawatan bersifat non farmakologi yang mudah dan aman untuk dilakukan
suhu tubuh pada anak. Kompres daun kembang sepatu ini diletakkan pada dahi
dan perut anak yang mengalami peningkatan suhu tubuh dengan tujuan untuk
manfaat yang dirasakan setelah dilakukan kompres daun kembang sepatu yakni
dapat menurunkan suhu tubuh pada anak yang mengalami demam. Daun
B. SARAN
tumbuhan yang efektif dapat menurunkan suhu tubuh sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan pasien. Diharapkan juga untuk instansi pendidikan khususnya