ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
1. DATA KLINIS
Nama : Tn S No. Rek. Medis : 01.06.15. 79
Usia : 53 tahun Tinggi Badan: 160 cm BB: 70 kg (Perkiraan)
IMT : 27, 34 (Berat Badan Lebih)
Suhu :370C
Nadi: 110 x/menit
Tekanan Darah: 190/120 mmHg Lengan Kanan: _____Lengan Kiri__√___ Duduk
____Berbaring __√___
Tanggal masuk: 16 September 2019 Waktu Kedatangan: 06.15WIB
Orang yang dihubungi: Ny.E Telepon :08xx.xxxx.xxxx
Catatan kedatangan: _____ Kursi roda__√___Ambulans __√___Brankar
Tanggal Pengkajian: 16 September 2019
Diagnosa Medis: CKD Stage V ec PGH+Asidosis Metabolik, CAP+Hipoksemia, Anemia
Sedang ec Penyakit Kronik, Hipoglikemia Asitomatis.
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
pusing, namun tidak pernah dibawa berobat ke dokter, hanya mengonsumsi obat pereda
nyeri dari warung seperti panadol dan paramex.
OBAT-OBATAN
DOSIS DOSIS TERAKHIR FREKUENSI
(Resep/Obat Bebas)
Panadol 1-2 x/hari
Paramex 1-2 x/hari
Genogram
= Laki-laki
= Perempuan
PENGGUNAAN:
Tembakau: (√)Ya ( ) Tidak Berhenti (Tanggal) ± 10 tahun yang lalu ( ) Pipa (√) Cerutu
(√) <1bks/hari ( ) 1-2 bks/hari ( ) >2 bks/hari Riwayat bks/tahun________________
Alkohol : ( ) Ya( √ ) TidakJenis/Jumlah _____/Hari _____/minggu ______/bulan
Obat lain : (√ ) Ya ( ) Tidak , Jenis: Tablet 1, Penggunaan:1-2 x/hari, digunakan untuk
pereda nyeri.
Alergi : ( ) obat-obatan, ( ) makanan, ( ) plester, ( ) zatwarna
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Reaksi _____________________________________________________________
Obat-obatan warung / tanpa resep dokter :Paramex, Panadol
POLA NUTRISI/METABOLISME
Diet/Suplemen Khusus :MC 6 x 150 CC RG II RP 48 gr
Instruksi Diet Sebelumnya: ( ) Ya(√) Tidak
Napsu makan : ( ) Normal ( ) Meningkat (√ ) Menurun ( ) Penurunan Sensasi Kecap
(√ ) Mual (√ ) Muntah ( ) Stomatitis
Perubahan Berat Badan 6 Bulan Terakhir: (√) Ada ( ) Tidak Ada. ±5 kg
Peningkatan/Penurunan
Kesulitan Menelan (Disfagia): ( ) Ya (√ ) Tidak ( ) Makanan Padat
( ) MakananCair
Gigi:______Atas(__√___Parsial___Lengkap)______Bawah (__√__Parsial ____Lengkap)
Riwayat Masalah Kulit/ Penyembuhan ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
Penyembuhan AbNormal ( ) Ruam ( ) Kering ( ) Keringat berlebihan
Gambaran diet pasien dalam sehari
WAKTU MAKAN SEHAT SAKIT
Makan Pagi Lontong, gorengan (bakwan), bubur MC 2X150 cc jam 06.00 dan jam
kacang hijau, kopi panas. 09.00
Makan Siang Nasi 1 piring/lebih, ikan/ayam 1 MC 2x150 cc jam 12.00 dan jam
potong (digulai/goreng), sayur 15.00
(bayam, sawi), telur rebus 1
Makan Malam Nasi 1 piring/lebih, ikan/ayam 1 MC 2 x150 cc jam 18.00 dan jam
potong (gulai/goreng), mie 22.00
rebus/goreng/bakso kuah.
POLA ELIMINASI
Kebiasaan defekasi :
1x/hari: Defekasi/ hari, 14 September 2019 :Tgl defekasi terakhir, √: DBN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
_________Konstipasi _____Diare _____Inkontinensia_______Ostomi ______Jenis
______Alat_________karakter stoma
Kebiasaan Berkemih : ______DBN _____Frekuensi , __√__Disuria ___Nokturia
________Hematuria _____Retensi
Inkontinensia : ( ) Ya (√ ) Tidak_____Total _____Siang Hari _____Malam Hari
___Kadang-kadang___Kesulitan menahan berkemih___ Kesulitan mencapai toilet
Alat Bantu ________ Kateterisasi intermitten, __√__Kateter indwelling ____
Keteter Eksternal______Jenis implantasi penis
Lainnya:
Sebelum di rawat : Pasien sering merasa nyeri saat BAK, BAK 2x/hari dengan
jumlah ± 200 cc/hari, BAK bewarna pekat dengan bau khas.
Saat sakit : selama di rawat di rumah sakit, urin di kateter pasien ±50
cc dalam 2 hari setelah pemasangan kateter, urin bewarna
pekat keruh.
Kekuatan Otot :
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
555 555
555 555
Keluhan saat beraktifitas :
Pasien mengatakan sesak napas yang semakin meningkat ketika beraktivitas, disertai
badan terasa lemas dan pusing sehingga tidak sanggup melalukan aktivitas seperti
biasanya.
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Deskripsi : Pasien mengatakan sering nyeri di kepala bagian belakang menjalar keleher,
nyeri seperti ditimpa beban berat, dengan skala nyeri: 4, nyeri hilang timbul.
Penatalaksanaan Nyeri: Mengkonsumsi obat pereda nyeri dari warung
Kegiatan sosial :
Kegiatan sosial yang biasa dilakukan pasien adalah berkumpul dengan teman-teman di
warung.
POLA SEKSUALITAS/REPRODUKSI
Tanggal Menstruasi Akhir (TMA): _____________________________
Masalah Menstruasi: ( ) Ya ( ) Tidak
Pap Smear Terakhir: __________________________________________________
Pemeriksaan Payudara/Testis Mandiri Bulanan:( ) Ya (√ ) Tidak
Masalah Seksual B/D Penyakit: Pasien mengatakan sudah tidak melakukan hubungan
seksual dengan istrinya sejak 1 bulan ini karena tidak adanya keinginan dan fisik pasien
yang mudah lelah hanya dengan aktivitas ringan.
lain-lain:____________________________________________________________
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
selama di rumah sakit, karena pasien sangat bergantung kepada bantuan orang lain untuk
memenuhi kebutuhan hariannya.
Kehilangan/perubahan besar di masa lalu: ( ) Ya (√) Tidak
Hal yang dilakukan saat ada masalah:Berdiskusi dengan istri dan anggota keluarga lain.
Penggunaan obat untuk menghilangkan stres:_______________________________
Keadaan emosi dalam sehari hari:(√) santai ( ) tegang
lain-Lain:___________________________________________________________
POLA KEYAKINAN-NILAI
Agama: (√ ) Islam ( ) Katolik Roma ( ) Protestan ( ) Hindu ( ) Budha
Pantangan Keagamaan: ( ) Ada (√ ) Tidak Ada (uraikan)_____________________
Pengaruh agama dalam kehidupan: Pedoman hidup _________________________
Permintaan kunjungan rohaniawan pada saat ini:( ) Ya ( √ ) Tidak
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Diagnostik :
Pemeriksaan Radiologi( 17 September 2019)
Mediastimum superior tidak melebar, aorta baik. Jantung posisi normal, ukuran kesan
tidak membesar. Kedua hillus tidak melebar/ menebal.Tampak infiltrate di kedua
perihiller dan parakardial paru. Diafragma kanan dan kiri licin. Sinus kosto frenikus kanan
dan kiri lancip. Tulang kesan intak.
Kesimpulan: Bronkopneumonia.
Laboratorium :
Hematologi (16-09-2019)
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilairujukan Interprestsi
Pria Wanita
Hb 7,5 g/dl 14-18 12-16
Leukosit 14.020 /mm3 5000-10.000
Trombosit 333000 /mm3 150.000-400.000 N
Hematoktrit 23 % 40-48 37-43
Eritrosit 2,6 Juta 4,5-55
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
PEMERIKSAAN FISIK
Tanda Vital TD: 190/110 S : 36,8
N : 120 P : 38x/i
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Neurologi
Status Mental/GCS Keadaan Umum: Lemah
Kesadaran: Compos Mentis, GCS: 15 E4M6V5
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
PERENCANAAN PEMULANGAN
Rencana Tindak Lanjut:
HD rutin2x/ minggu tiap rabu dan sabtu.
Manajemen nutrisi rendah garam dan rendah protein.
TERAPI FARMAKOLOGI
Injeksi Ceftriaxone 2x1 mg
Koreksi Meylon 200 mEg dalam 200 cc Nacl 0,9% habis dalam 8 jam
Inj. Ca Glukonas 1x 200 mg (IV)
IVFD Dextrose 10% 2x 12 j/kolf
As. Folat 1x5 mg (PO)
Bicnat 3x500 mg (PO)
Inj. D40% 2 flacon (IV)
Kalitake 3x1 Sachet (PO)
Paracetamol 3x500 mg (PO)
Amlodipin 1x10 mg (PO)
Candensartan 1x10 mg (PO)
Nebu Farbivent 3x1 amp
Nebu Fluimucil 3x1amp
Crossmatch PRC 1 unit
ANALISA DATA
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
RUANG RAWAT : Interne Pria (R.02)
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
RUANG RAWAT : Interne Pria (R.02)
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
7. Kolaborasi pemberian
glukagon
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
RUANG RAWAT : Interne Pria (R.02)
JadwalDinas : Pagi
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
JadwalDinas : Sore
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
RUANG RAWAT : Interne Pria (R.02)
Jadwal Dinas : Pagi
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Pertahankan kepatenan
jalan nafas
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA PASIEN : Tn. S
DIAGNOSA MEDIS : CKD Stage V
RUANG RAWAT : Interne Pria (R.02)
Jadwal Dinas : Pagi
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
KEPERAWATAN
19/9/2019 Gangguan Pertukaran memonitor frekuensi, S:
Gas irama, kedalaman Pasien mengatakan badan
Ds : upaya nafas lemah
Pasien mengatakan memonitor pola nafas Pasien mengatakan sesak
nafas sesak Memonitor berkurang setelah HD
Pasien mengatakan kemampuan batuk O:
badan terasa lemah efektif RR = 26 x/i
Do : Memonitor adanya Penggunaan otot bantu (+)
Pasien tampak produksi sputum Rhonky (+)
sesak (+) Memonitor adanya Wheezing (+)
RR = 26 x/i sumbatan jalan nafas HR = 104 x/i
Penggunaan otot Auskultasi suara Ph = 7,394
bantu (+) nafas pCO2 = 20,5
Rhonky (+) Memonitor nilai HcO3- = 12,6
Wheezing (+) AGD pO2 = 134,9
Sianosis (+) Mempertahankan SaO2 = 96,8%
HR = 102 x/i jalan nafas terpasang O2 nasal kanul 3
Ph = 7,394 Kolaborasi L/i
pCO2 = 20,5 pemberian dosis O2 A : Masalah belum teratasi
HcO3- = 12,6 Kolaborasi P : Intervesi dilanjutkan
pO2 = 134,9 pemberian nebu Monitor pola nafas
SaO2 = 96,8% fluimocil dan Pertahankan kepatenan
farbivent jalan nafas
19/9/2019 Hipervolemia Memantau makanan S:
Ds : dan cairan yang di Pasien mengatakan nafas
Pasien mengatakan konsumsi sesak berkurang
nafas sesak memantau status Pasien mengatakan wajah,
Pasien mengatakan hidrasi tangan, kaki bengkak dan
wajah, tangan , mengkaji hasil perut membuncit
kaki bengkak dan laboratorium untuk O:
perut membuncit memonitor cairan Oedema (+)
Do : atau elektrolit Asites (+)
Oedema (+) (hematokrit, BUN, Gelisah
Asites (+) protein) Hb = 7,5 g/dl
Gelisah memonitor tanda- Ht = 24 %
Hb = 7,5 g/dl tanda vital Natrium = 145 Mmol/L
Ht = 24 % meninggikan kepala Kalium = 5,3Mmol/L
Natrium = 147 tempat tidur 30 Klorida serum = 116Mmol/L
Mmol/L derajat A : Masalah belum teratasi
Kalium = memonitor kecepatan P : Intervensi lanjut
8,4Mmol/L tetesan infus Monitor intake Output
Klorida serum = membuka kateter
116 Mmol/L
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
CATATAN PERKEMBANGAN
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
KEPERAWATAN
19/9/2019 Gangguan Pertukaran memonitor frekuensi, S:
Gas irama, kedalaman Pasien mengatakan badan
Ds : upaya nafas lemah
Pasien mengatakan memonitor pola nafas Pasien mengatakan sesak
nafas sesak Memonitor nafas berkurang
Pasien mengatakan kemampuan batuk O:
badan terasa lemah efektif Pasien tampak lemah
Do : Memonitor adanya RR = 24X/i
Pasien tampak produksi sputum Rhonky (+)
sesak (+) Memonitor adanya Gelisah (+)
RR = 28 x/i sumbatan jalan nafas HR = 108 x/i
Penggunaan otot Auskultasi suara Ph = 7,394
bantu (+) nafas pCO2 = 20,5
Rhonky (+) Memonitor nilai HcO3- = 12,6
Wheezing (+) AGD pO2 = 134,9
Sianosis (+) Mempertahankan SaO2 = 96,8%
Gelisah (+) jalan nafas A : Masalah teratasi sebagian
Takikardi (+) Kolaborasi P : Intervesi dilanjutkan
HR = 108 x/i pemberian nebu Monitor pola nafas
Ph = 7,394 fluimocil dan Pertahankan kepatenan
pCO2 = 20,5 farbivent jalan nafas
HcO3- = 12,6
pO2 = 134,9
SaO2 = 96,8%
19/9/2019 Hipervolemia Memantau makanan S:
Ds : dan cairan yang di Pasien mengatakan nafas
Pasien mengatakan konsumsi sesak berkurang
nafas sesak memantau status Pasien mengatakan wajah,
Pasien mengatakan hidrasi tangan, kaki bengkak dan
wajah, tangan , mengkaji hasil perut membuncit
kaki bengkak dan laboratorium untuk O:
perut membuncit memonitor cairan Oedema (+)
Do : atau elektrolit Asites (+)
Oedema (+) (hematokrit, BUN, Gelisah
Asites (+) protein) Natrium = 145 Mmol/L
Gelisah memonitor tanda- Kalium = 5,3Mmol/L
Hb = 7,5 g/dl tanda vital Klorida serum = 116
Ht = 24 % meninggikan kepala Mmol/L
Natrium = 145 tempat tidur 30 A : Masalah belum teratasi
Mmol/L derajat P : Intervensi lanjut
Kalium = 5,3 memonitor Monitor tanda-tanda vital
Mmol/L kecepatan tetesan Monitor nilai labor
Klorida serum = infus
116 Mmol/L
Kelompok N’19
Prakte
ProfesiKeperawatanMedikalBedah
FakultasKeperawatan - UNAND 2019
Kelompok N’19