MAKALAH AMDAL
OLEH:
SHOOFIYAH HANUM
X MP 2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat dan
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam,
dengan judul “Permasalahan Pembangunan dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
(AMDAL).”
Tak lupa pula kami mengucapkan terimakasih kepada kerabat yang dengan tulus
memberikan masukan kepada kami (penulis) sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Karena itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi
keempurnaan makalah ini di kemudian hari. Akhir kata penulis mohon maaf atas segala
kekurangan dalam makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penyusun
3
DAFTARISI
Kata pengantar……………………………………………………………………………….1
Daftar isi………………………………………………………………………………………2
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………3
1.3 Tujuan……………………………………………………………………………………...4
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………….5
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………………..9
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
AMDAL merupakan suatu alat atau cara yang digunakan dalam mengendalikan
perubahan lingkungan sebelum suatu tindakan kegiatan pembangunan dilaksanakan. Hal
ini dilakukan karena setiap kegiatan pembangunan selalu menggunakkan pemanfaatan
sember daya alam dan lingkungan hidupnya, sehingga secara langsung(otomatis) akan
terjadi perubahan lingkungan. Dengan demikian perlu pengaturan pengelolaan
pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta cara mengeliminer dampak,
supaya pembangunan-pembangunan yang lainnya dan berikutnya dapat tetap dilakukan.
Hasil utama AMDAL antara lain adalah memperkirakan dampak yang diakibatkannya,
pengelolaan dampak dan pemantauan dampak.
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian AMDAL
Dampak, adalah suatu perubahan yang terjadi sebagai akibat suatu aktivitas, yang
dapat bersifat alamiah , kimia,fisik, maupun biologi.Dalam konteks AMDAL
penelitian dampak dilakukan karena adanya rencana aktivita smanusia dalam
pembangunan . Perubahan yang disebabkan oleh pembangunan selalu lebih luas
daripada sasaran pembangunan yang direncanakan. Untuk dapat melihat bahwa
suatu dampak atau peruubahan telah terjadi, maka harus dimiliki bahan
pembanding sebagai acuan. Salah satu acuannya adalah keadaan sebelum
terjadinya perubahan.
6
Dalam UU No. 32 Tahun 2009, AMDAL mendapat porsi yang cukup banyak
dibandingkan instrumen lingkungan lainnya, dari 127 pasal yang ada, 23 pasal
diantaranya mengatur tentang AMDAL. Tetapi pengertian AMDAL pada UU No.
32 Tahun 2009 berbeda dengan UU No. 23 Tahun 1997 disebutkan bahwa
”AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan
atau kegiatan yang di rencakan pada lingkungan hidup.” Pada UU No.32 Tahnum
2009 disebutkan bahwa “AMDAL adalah kajian mengenai dampak penting suatu
usaha dan atau kegiatan yang di rencakan.”
7
2. Proses pengumuman
Segala rencana kegiatan yang dilakukan dan diwajibkan untuk membuat
amdal, maka wajib mengumumkan segala rencana kegiatannya kepada
masyarakat dari sebelum pemrakarsa melakukan penyusunan amdal.
Pengumuman tersebut harus dilakukan oleh instansi yang bertanggung jawab
serta oleh pemrakarsa kegiatan.
Tata cara dan juga bentuk pengumuman serta tata cara dalam penyampaian
saran, pendapat, dan tanggapan harus diatur dalam Keputusan Kepala
BAPEDAL nomor 08 tahun 2000. Yang isinya tentang keterlibatan
masyarakat dan keterbukaan informasi di dalam proses amdal.
8
Tujuan lainnya yaitu menetapkan lingkup studi, menelaah kegiatan lain yang telah
terkait dengan rencana kegiatan yang sudah dikaji. Hasil akhir dari proses
pelingkupan ini adalah dokumen KA-ANDAL. Saran dan masukan dari
masyarakat harus menjadi suatu bahan pertimbangan, di dalam proses
pelingkupan.
Penyusunan ANDAL, RKL, dan RPL tersebut dilakukan dengan mengacu kepada
KA-ANDAL yang telah disepakati bersama. Hal itu dapat dilihat dari hasil
penilaian komisi amdal. Setelah semua itu selesai disusun, pemrakarsa baru boleh
mengajukan dokumen kepada komisi penilai amdal untuk kemudian dinilai
kembali.
Dokumen-dokumen AMDAL
PERATURAN AMDAL
Ada beberapa hal yang perlu diketahui tentang analisis mengenai dampak
lingkungan yaitu:
1. Dokumen AMDAL dari suatu usaha dan/atau kegiatan bersifat terbuka untuk
umum (pasal 35 PP RI No.27 Tahun 1999 tentang AMDAL). Dokumen
AMDAL merupakan dokumen publik yang menjadi acuan dalam pelaksanaan
pengelolaan lingkungan hidup yang bersifat lintas sektoral, lintas disiplin dan
bahkan lintas territorial administratif.
2. Wajib bagi usaha dan/atau kegiatan yang dapat menimbulkan dampak besar
dan penting terhadap lingkungan hidup (pasal 15 ayat 1, UU No. 23
Tahun1997).
3. Usaha atau kegiatan di luar wajib AMDAL, wajib melakukan UKL dan UPL
(pasal 3 ayat 4 PP RI No. 27 Tahun 1999). Yaitu wajib bagi jenis usaha
dan/atau kegiatan yang dapat menimbulkan dampak potensial yang secara
teknologi dampaknya sederhana dan dapat dikelola.
Manfaat AMDAL
• Dapat membantu di dalam suatu proses suatu perencanaan yang bertujuan untuk
mencegah pencemaran dan kerusakan, yang terjadi di dalam lingkungan tertentu.
• Dapat membantu dalam mencegah konflik yang muncul di kelompok
masyarakat, terhadap dampak dari kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh
suatu kegiatan atau usaha.
• Menjaga suatu proses pembangunan yang berjalan sesuai dengan prinsip
pembangunan yang telah berkelanjutan.
• Amdal dapat membantu mewujudkan suatu pemerintahan yang bertanggung
jawab, di dalam bidang pengelolaan lingkungan hidup.
2. Proses pengumuman
Proses Pengumuman Setiap rencana kegiatan yang diwajibkan untuk
membuat AMDAL wajib mengumumkan rencana kegiatannya kepada
masyarakat sebelum pemrakarsa melakukan penyusunan AMDAL.
Pengumuman dilakukan oleh instansi yang bertanggung jawab dan
pemrakarsa kegiatan. Tata cara dan bentuk pengumuman serta tata cara
penyampaian saran, pendapat dan tanggapan diatur dalam PerMen LH No 17
Tahun 2012 tentang Keterlibatan Masyarakat dan Keterbukaan Informasi
dalam Proses AMDAL.
Menkeu menambahkan, kebijakan yang akan datang akan lebih fokus pada sektor
supply yaitu infrastruktur, sistem birokrasi pemerintah dan pembangunan sumber
daya manusia. Dari sisi infrastruktur, pemerintah akan menyusun peraturan-
peraturan tentang pembebasan lahan yang seperti diketahui saat ini belum ada
peraturan yang dinilai efektif dan efisien sehingga sektor ini terhambat.
Sejak tahun 2012 sampai tahun 2013, terdapat beberapa perusahaan besar yang
ada di Kabupaten Tuban sudah mendapat izin Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan (AMDAL).
Yang terakhir adalah PT. Multi Baja Industri, memperoleh izin AMDAL
tertanggal 18 juli 2013, dengan penanggung jawab Chang Eng Thing sebagai
Dirut, kegiatan pembangunan pabrik pengolahan Biji Nikel Smelter Feronikel dan
15
terminal khusus, yang berada di Desa Purworejo dan Desa Temaji, Kecamatan
Jenu, Kabupaten Tuban.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan/atau kegiatan yang
68
kaidah ilmiah.
3. Persetujuan KA.
1. Kelengkapan administrasi