Perencanaan :
1. Monitor keadaan umum dan vital sign klien
2. Pantau status pernapasan klien
3. Pantau adanya retraksi otot intercosta
dengan status
Pelaksanaan :
1. Memonitor keadaan umum dan vital sign klien
2. Memantau status pernapasan klien
3. Memantau adanya retraksi otot intercosta
dengan status
Evaluasi (SOAP):
S:-
O: Keadaan umum lemah, kesadaran soporocoma dengan vital sign : TD
140/88, HR 126x/menit, SaO2 100%, dan Suhu 38.2 ⁰C, GCS :
E1M2VET, pupil miosis 2mm, reflek pupil terhadap cahaya +/-, Masih
terpasang ventilator P SIMV, VT 465, RR 34, 70%, PEEP + 5, Sekret di
mulut dan ET berkurang, Masih terdapat retraksi otot intercosta, RR
34x/menit, Hasil BGA : PH 7,334; pCO2 27;pO2 236,9;HCO3 16,3; BE
-10,2 dengan interprestasi Asidosis Metabolik terkompensasi sebagian,
Masih ada suara ronkhi basah di basal paru kanan, Tidak terjadi tanda-
tanda peningkatan TIK
A : Dx. 1 : Masalah teratasi sebagian
Dx. 2 : Masalah belum teratasi
Dx. 3 : Masalah belum teratasi
Dx. 4 : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan dan optimalkan kembali intervensi dengan tetap memantau
KU dan vital sign serta status pernapasan klien serta kolaborasi untuk
rencana koreksi bicnat, nebulizer untuk jaga siang dan usulkan untuk extra
pamol
b. Airway : Pada jalan napas terpasang ET, ada akumulasi sekret di mulut
dan selang ET, lidah tidak jatuh ke dalam dan tidak terpasang OPA.
Diagnosa keperawatan: Bersihan jalan napas tidak efektif
Perencanaan :
1. Monitor adanya akumulasi secret dan warnanya di jalan napas (ET dan
mulut)
2. Auskultasi suara napas klien
3. Monitor status pernapasan klien
dengan status
Evaluasi (SOAP) :
S:-
O: Keadaan umum lemah, kesadaran soporocoma dengan vital sign : TD
140/88, HR 126x/menit, SaO2 100%, dan Suhu 38.2 ⁰C, GCS :
E1M2VET, pupil miosis 2mm, reflek pupil terhadap cahaya +/-, Masih
terpasang ventilator P SIMV, VT 465, RR 34, 70%, PEEP + 5, Sekret di
mulut dan ET berkurang, Masih terdapat retraksi otot intercosta, RR
34x/menit, Hasil BGA : PH 7,334; pCO2 27;pO2 236,9;HCO3 16,3; BE
-10,2 dengan interprestasi Asidosis Metabolik terkompensasi sebagian,
Masih ada suara ronkhi basah di basal paru kanan, Tidak terjadi tanda-
tanda peningkatan TIK
A : Dx. 1 : Masalah teratasi sebagian
Dx. 2 : Masalah belum teratasi
Dx. 3 : Masalah belum teratasi
Dx. 4 : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan dan optimalkan kembali intervensi dengan tetap memantau
KU dan vital sign serta status pernapasan klien serta kolaborasi untuk
rencana koreksi bicnat, nebulizer untuk jaga siang dan usulkan untuk extra
pamol
d. Disability : Kesadaran : soporokoma, GCS : E1M2VET, reaksi pupil +/-,
pupil miosis, dan besar pupil 2 mm.
Diagnosa keperawatan : Gangguan perfusi jaringan serebral
Perencanaan :
1. Monitor status neurologi
2. Pantau tanda-tanda vital tiap jam
3. Evaluasi pupil, refleks terhadap cahaya
4. Pantau adanya peningkatan TIK
5. Posisikan kepala lebih tinggi 30-45⁰
6. Pertahankan oksigenasi adekuat melalui ventilator
a. Anamnesa :
b. Pemeriksaan Fisik :
1. Kepala : Bentuk Mesochepal, tidak ada luka dan jejas, rambut hitam,
tidak ada oedem
2. Mata : Mata simetris kanan dan kiri, sclera tidak ikterik, konjungtiva
anemis, kedua pupil miosis, reflek pupil +/-.
3. Telinga : Kedua telinga simetris, tidak ada jejas, bersih, dan tidak ada
serumen
7. Thoraks
a. Jantung
- Perkusi : Pekak
b. Paru-paru
- Inspkesi : Paru kanan dan kiri simetris, terdapat retraksi
interkosta, tidak ada penggunaan otot bantu napas, RR
38x/menit
c. Abdomen
- Inspeksi : Datar
- Perkusi : Timpani
8. Ekstremitas : Tidak ada jejas, tidak ada oedem, kekuatan otot 1/1 /1/1
9. Genitalia : Bentuk penis normal, skrotum bentuk dan ukuran normal,
tidak ada jejas
A. PENGKAJIAN
Tanggal Pengkajian : 24 Maret 2020
Ruang/Kelas : ICU
Nomor Register : 1718
Diagnosa Medis : CVA Haemoragik
1. Identitas Klien
Nama Klien : Tn. C
Jenis kelamin : Laki-laki
Usia : 53 Tahun
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Suku bangsa : Betawi
Pendidikan : SMA
Bahasa yang digunakan: Indonesia
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Paku Haji, Tangerang
Sumber biaya (Pribadi, Perusahaan, Lain-lain) : Pasien
Sumber Informasi (Klien / Keluarga) : Keluarga
2. Riwayat Keperawatan :
3. Pengkajian Fisik :
b. Sistem Penglihatan :
1) Sisi mata : (√ ) Simetri ( ) Asimetris
c. Sistem Pendengaran :
1) Daun telinga : (√) Normal ( ) Tidak,
Kanan/kiri……………
2) Karakteristik serumen (warna, kosistensi,
bau) : ........................................
3) Kondisi telinga tengah: (√) Normal ( ) Kemerahan
( ) Bengkak ( ) Terdapat lesi
4) Cairan dari telinga : (√) Tidak ( ) Ada,……
( ) Darah, nanah dll.
5) Perasaan penuh di telinga : ( ) Ya (√) Tidak
6) Tinitus : ( ) Ya ( ) Tidak
7) Fungsi pendengaran : (√) Normal ( ) Kurang
( ) Tuli, kanan/kiri …..….
8) Gangguan keseimbangan : (√ ) Tidak ( ) Ya,…………….
9) Pe makaian alat bantu : ( ) Ya (√) Tidak
Sistem Kardiovaskuler :
1) Sirkulasi Peripher
a) Nadi 87 x/menit : Irama : (√) Teratur ( )Tidak teratur
Denyut : ( ) Lemah ( ) Kuat
b) Tkanan darah : 140/70 mm/Hg
c) Distensi vena jugularis : Kanan : ( ) Ya ( ) Tidak
Kiri : ( ) Ya ( ) Tidak
d) Temperatur kulit (√ ) Hangat ( ) Dingin
e) Warna kulit : (√) Pucat ( ) Cyanosis ( ) Kemerahan
f) Pengisian kapiler : 3 detik
g) Edema : ( ) Ya,………. ( ) Tidak
( ) Tungkai atas ( ) Tungkai bawah
( ) Periorbital ( ) muka
( ) Skrotalis ( ) Anasarka
2) Sirkulasi Jantung
a) Kecepatan denyut apical : ………… x/menit
b) Irama : ( √ ) Teratur ( ) Tidak teratur
c) Kelainan bunyi jantung : ( ) Murmur ( ) Gallop
d) Sakit dada : ( ) Ya (√ ) Tidak
1) Timbulnya : ( ) Saat aktivitas ( ) Tanpa aktivitas
2) Karakteristik : ( ) Seperti ditusuk-tusuk
( ) Seperti terbakar ( ) Seperti tertimpa
benda berat
3) Skala nyeri : ………………
Sistem Hematologi
Gangguan Hematologi :
1) Pucat : ( √ ) Tidak ( ) Ya
2) Perdarahan : (√ ) Tidak ( ) Ya, …..:
( ) Ptechie ( ) Purpura ( ) Mimisan
( ) Perdarahan gusi ( ) Echimosis
i. Sistem Pencernaan
Keadaan mulut :
1) Gigi : ( √) Caries ( ) Tidak
2) Penggunaan gigi palsu : ( ) Ya ( √ ) Tidak
3) Stomatitis : ( √) Ya ( ) Tidak
4) Lidah kotor : ( √) Ya ( ) Tidak
5) Salifa : (√ ) Normal ( ) Abnormal
6) Muntah : (√ ) Tidak ( ) Ya,……..….
a) Isi : ( ) Makanan ( ) Cairan ( ) Darah
b) Warna : ( ) Sesuai warna makanan ( ) Kehijauan
( ) Cokelat ( ) Kuning ( ) Hitam
c) Frekuensi : ……………….X/hari
d) Jumlah :………………..ml
7) Nyeri daerah perut : ( ) Ya,………………. ( √ ) Tidak
8) Skala Nyeri : ……………………
9) Lokasi dan Karakter nyeri :
( ) Seperti ditusuk-tusuk ( ) Melilit-lilit
( ) Cramp ( ) Panas/seperti
terbakar
( ) Setempat ( ) Menyebar
( ) Berpindah-pindah ( ) Kanan atas
( ) Kanan bawah ( ) Kiri atas ( ) Kiri
bawah
10) Bising usus : 12 .x / menit.
11) Diare : (√ ) Tidak ( ) Ya,………….
a) Lamanya : …………….. Frekuensi : ……………..x / hari.
b) Warna faeces : ( ) Kuning ( ) Putih seperti air cucian beras
( ) Cokelat ( ) Hitam ( ) Dempul
c) Konsistensi faeces: ( ) Setengah padat ( ) Cair ( ) Berdarah
( ) Terdapat lendir ( )
Tidak ada kelainan
12) Konstipasi : ( √) Tidak ( ) Ya,………….
lamanya : ………….. hari
13) Hepar : ( ) Teraba ( ) Tak teraba
14) Abdomen : ( ) Lembek ( ) Kembung ( ) Acites
( ) Distensi
j. Sistem Endokrin
Pembesaran Kelenjar Tiroid : ( √ ) Tidak ( ) Ya,
( ) Exoptalmus ( ) Tremor
( ) Diaporesis
Nafas berbau keton : ( ) Ya ( √) Tidak
( ) Poliuri ( ) Polidipsi ( ) Poliphagi
Luka Ganggren : ( √ ) Tidak ( ) Ya,
Lokasi……………
Kondisi Luka………………
k. Sistem Urogenital
Balance Cairan : Intake……………ml; Output………….ml
Perubahan pola kemih : ( ) Retensi ( ) Urgency ( ) Disuria
( ) Tidak lampias ( ) Nocturia ( ) Inkontinensia
( ) Anuria
B.a.k : Warna : ( ) Kuning jernih ( ) Kuning
kental/coklat
( ) Merah ( ) Putih
Distensi/ketegangan kandung kemih : ( ) Ya ( ) Tidak
Keluhan sakit pinggang : ( ) Ya ( ) Tidak
Skala nyeri : ……………
Sistem Integumen
Turgor kulit : (√) Baik ( ) Buruk
Temperatur kulit : ………………..
Warna kulit : ( ) Pucat ( ) Sianosis ( ) Kemerahan
Keadaan kulit : (√ ) Baik ( ) Lesi ( ) Ulkus
( ) Luka, Lokasi…………..
( ) Insisi operasi, Lokasi
…………………………...
Kondisi……………………….…………
( ) Gatal-gatal ( ) Memar/lebam
( ) Kelainan Pigmen
( ) Luka bakar, Grade………..
Prosentase…………
( ) Dekubitus, Lokasi………….
Kelainan Kulit : ( ) Tidak ( ) Ya, Jenis…………………….
Kondisi kulit daerah pemasangan Infus :……………………………
Keadaan rambut : - Tekstur : (√ ) Baik ( ) Tidak ( ) Alopesia
- Kebersihan : (√ ) Ya ( ) Tidak, …….
m. Sistem Muskuloskeletal
Kesulitan dalam pergerakan : ( √ )Ya ( ) Tidak
Sakit pada tulang, sendi, kulit : ( ) Ya ( √) Tidak
Fraktur : ( ) Ya ( ) Tidak
Lokasi : …………………………………….
Kondisi:…………………………………….
Kelainan bentuk tulang sendi : ( ) Kontraktur ( ) Bengkak
( ) Lain-lain, sebutkan : …………
Kelaianan struktur tulang belakang:( )Skoliasis ( ) Lordosis
( ) Kiposis
Keadaan Tonus otot : ( ) Baik ( ) Hipotoni
( ) Hipertoni ( )
Atoni
Kekuatan Otot :
6. Resume (Ditulis sejak klien masuk rumah sakit sampai dengan sebelum
pengkajian dilakukan meliputi : data fokus, masalah keperawatan, tindakan
keperawatan mandiri serta kolaborasi dan evaluasi secara umum)
ANALISA DATA
Nama : Tn. Ch No CM : 01014680
Usia : 53 tahun DM : CVA Haemoragik
GCS E1M2VET
Pupil miosis
Sekret di ET dan mulut berkurang Lakukan positioning miring kanan dan kiri
24x/menit) Kolaborasi :
Suara ronkhi berkurang atau hilang Berikan nebulizer tiap 8 jam dengan perbandingan b
18 tetes : 16 tetes : 1 cc
2 Pola napas tidak efektifSetelah dilakukan tindakan Mandiri :
berhubungan dengankeperawatan selama 3x 24 jam Monitor keadaan umum dan vital sign klien
depresi pusatdiharapkan pola napas klien dapat Pantau status pernapasan klien
pernapasan(infark efektif dengan kriteria hasil : Pantau adanya retraksi otot intercosta
serebri pada batang otak Napas adekuat spontan (16- Pertahankan head of bed (30-45⁰)
KU dan VS stabil Lakukan personal dan oral care setiap hari
Kloaborasi :
Berikan antibiotic sesuai indikasi
Pantau hasil foto thorak
klien A:
Mengobservasi adanyaDx. 1 : Masalah teratasi sebagian
akumulasi secret di mulut danDx. 2 : Masalah belum teratasi
ET, suara gargling sertaDx. 3 : Masalah belum teratasi
mengauskultasi bunyi napasDx. 4 : Masalah teratasi sebagian
klien P:
Melakukan suction di mulutLanjutkan dan optimalkan kembali
dan ET P:
Mengauskultasi bunyi napasLanjutkan dan optimalkan kembali
klien intervensi, nebulizer lanjut/8 jam,
Kolaborasi Memberikan terapilasik lanjut 20 mg/jam, insulin