Anda di halaman 1dari 2

Menghafal Kimia Unsur dengan Metode Make A Match

Dwis Aprillia C., S.Pd


(Guru Kimia SMAN 1 Wonotunggal)

Pendidikan adalah sesuatu yang bersifat dinamis karena selalu menuntut adanya
perbaikan secara terus menerus. Siswa dituntut untuk aktif dalam proses pembelajaran sedangkan
guru berperan sebagai fasilitator untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Salah satu faktor
yang mempengaruhi dalam keberhasilan proses pembelajaran siswa adalah penggunaan model
atau metode pembelajaran yang tepat. Pendekatan dan strategi pembelajaran harus
dikembangkan sesuai dengan materi ajar dan kemampuan siswa agar dapat meningkatkan
kualitas pembelajaran.

Kimia sebagai salah satu cabang dari ilmu pengetahuan alam merupakan mata pelajaran
ilmu pasti yang sebagian besar kompetensi dasarnya menyajikan perhitungan-perhitungan yang
menuntut siswanya untuk mempunyai kemampuan berhitung yang bagus. Hanya sebagian kecil
kompetensi dasar ilmu kimia yang menyajikan materi hafalan, salah satunya adalah kompetensi
dasar tentang kimia unsur yang diberikan di kelas XII IPA semester 1.

Materi kompetensi dasar tentang kimia unsur meliputi gas mulia, halogen, alkali, alkali
tanah, unsur periode III, dan unsur transisi dimulai dari nama unsur-unsur per golongan sampai
dengan sifat fisik dan sifat kimia. Para siswa dituntut untuk dapat menghafal seluruh materi
kimia unsur yang tidak sedikit tersebut dalam alokasi waktu yang sedikit. Hal ini menjadi
kendala tersendiri bagi sebagian siswa yang kurang antusias untuk membaca dan menghafal.
Untuk itu perlu metode yang bagus dan menarik untuk menyampaikan materi kimia unsur
tersebut.

Salah satu metode yang bisa dipakai adalah metode ‘make a match’ dengan
menggunakan kartu. Pada awalnya guru akan membuat 15 daftar pertanyaan dan jawaban.
Pertanyaan dituliskan di kartu pertanyaan, jawaban ditulis di kartu jawaban sehingga pertanyaan
dan jawaban ditulis di kartu terpisah Jumlah jawaban dibuat lebih banyak dari jumlah soal agar
menjadi pengecoh.
Lalu di dalam satu kelas yang terdiri dari 32 orang siswa, dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok pertama terdiri dari 15 siswa dan kelompok kedua terdiri dari 17 siswa. kelompok
pertama dengan jumlah siswa yang lebih sedikit akan bertugas menjadi kelompok pemberi
pertanyaan dan kelompok lainnya menjadi kelompok yang menjawab. Pada saat siswa di dalam
kelompok ‘penanya’ membacakan pertanyaan maka siswa dalam kelompok ‘penjawab’ yang
memegang jawaban harus siap-siap untuk memasangkannya.

. Materi kimia unsur merupakan materi yang membosankan, oleh karena itu dalam
mengajarkan materi ini harus dengan menggunakan metode yang bervariasi seperti metode
‘make a match’ . Salah satu metode yang tepat karena terbukti siswa sangat antusias dan hasil
ulangannya menjadi lebih bagus.

Dengan menggunakan metode ‘make a match’ ternyata siswa lebih antusias dalam proses
belajar mengajar karena metode ini memberikan kesan bermain dan santai tetapi pada dasarnya
tetap belajar. Dan metode ini sangat pas untuk diterapkan pada siswa SMA N 1 Wonotunggal.
Kelebihan metode ini selain santai tetapi serius adalah siswa sudah terbiasa dengan latihan soal
dan guru tidak perlu terlalu banyak menerangkan dengan metode ceramah.

Anda mungkin juga menyukai