KURIKULUM 2013
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran diharapkan siswa mampu :
1. Meyakini adanya Allah Swt. Yang Maha Mematikan, Mahahidup, Maha Berdiri Sendiri
dan Maha Esa;
2. Meyakini adanya Mengenal Kitab-Kitab Allah SWT sebagai implementasi rukun iman;
3. Menunjukkan sikap berani, peduli, mandiri dan teguh pendirian sebagai implementasi
dari pemahaman makna al-Asmā'u al-¦usnā: al-Mumīt,al-Hayyu, al-Qayyūm, dan al-
Ahad;
4. Menunjukkan sikap percaya diri sebagai implementasi dari pemahaman makna
diturunkannya Mengenal Kitab-Kitab Allah SWT;
5. Memahami makna al-Asmā'u al-¦usnā: al-Mumīt, al-Hayyu, alQayyūm, dan al-Ahad;
6. Memahami makna diturunkannya kitab-kitab suci melalui rasul-rasulnya sebagai
implementasi rukun iman;
7. Membaca al-Asmā'u al-¦usnā: al-Mumīt, al-Hayyu, al-Qayyūm, dan alAhad; dan
menunjukkan makna diturunkannya Mengenal Kitab-Kitab Allah SWT sebagai
implementasi rukun iman.
D. Materi Pembelajaran
E. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Tanya jawab, diskusi, Cooperative Learning, demonstrasi.
Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
Model Pembelajaran : Snowball Throwing
G. Sumber Pembelajaran
1. Al-Qur’an dan Terjemahan
2. Buku Guru Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti Kelas V, Kemendikbud, Revisi
2017.
3. Buku Siswa Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti Kelas V, Kemendikbud, Revisi
2017.
4. Buku referensi lain yang relevan
5. Lingkungan setempat
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan
Orientasi 30 menit
1. Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar dan
mengecek kehadiran siswa.
2. Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh salah seorang
siswa. Siswa yang diminta membaca doa adalah siswa
yang hari itu datang paling awal (Menghargai
kedisiplinan siswa)
3. Siswa diingatkan untuk selalu mengutamakan sikap
disiplin setiap saat dan manfaatnya bagi tercapainya cita –
cita.
4. Menyanyikan salah satu Lagu Wajib/Lagu Nasional. Guru
memberikan penguatan tentang pentingnya menanamkan
semangat Nasionalisme.
5. Siswa diminta untuk memeriksa kerapian diri dan
kebersihan kelas
6. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan,
manfaat dan aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan.
7. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap
disiplin, kerja sama, dan mandiri yang akan
dikembangkan dalam pembelajaran.
Apersepsi
8. Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya.
9. Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan
bertanya.
10. Mengajukan pertanyaan tentang kitab-kitab Allah SWT
Motivasi
11. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
tentang kitab-kitab Allah SWT
12. Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik
dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi sesuai tema
13. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan
yang berlangsung
14. Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
15. Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas
yaitu tentang kitab-kitab Allah SWT
16. Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung
17. Pembagian kelompok belajar
18. Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 =
400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun
agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih
dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan
format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih
dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Tida Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya
k Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi,
2 setiap anggota mendapatkan 50
250 62,50 C
kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
2. Pengetahuan
- Tertulis Pilihan Ganda (lihat lampiran)
- Tertulis Uraian(lihat lampiran)
- Tes Lisan / Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
Skala
Aspek yang Jumlah Skor Kode
No 5
Dinilai 25 75 100 Skor Sikap Nilai
0
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
- Penugasan(lihat lampiran)
Tugas Rumah
a) Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b) Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c) Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
untuk mendapatkan penilaian
3. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Bai Kurang Tidak
No Aspek yang Dinilai Baik k Baik Baik
(100) (75) (50) (25)
4 Pelafalan
Kemampuan menyelesaikan
4
masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
4. Pembelajaran Remedial
Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan
perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan
pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan
media pembelajaran.
5. Pembelajaran Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik,
alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
Mahasiswa Magang III
Muhtarom, S.Ag
NIP. 19610707 198405 1 005
Mengetahui,
MEDIA PEMBELAJARAN
Kelas/Semester :V/1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Materi : Mengenal Kitab-Kitab Allah SWT
Pembelajaran ke : Minggu 4
BAHAN AJAR
Kitab-kitab yang dimaksud dalam ayat di atas berisi peraturan, ketentuan, perintah dan
larangan yang dijadikan pedoman bagi umat manusia dalam menjalankan kehidupan agar
tercapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat. Kitab-kitab Allah swt. diturunkan pada
masa yang berlainan, namun di dalamnya terkandung ajaran pokok yang sama, yaitu ajaran
tauhid atau ajaran tentang keesaan Allah swt. Yang berbeda hanyalah dalam hal syariat yang
disesuaikan dengan zaman dan keadaan umat pada waktu itu.
Taurat asli yang berisikan akidah dan hukum-hukum syariat sudah tidak ada lagi. Yang
beredar di kalangan orang-orang Yahudi saat ini bukanlah Taurat asli, melainkan palsu.
Sebab, mereka telah melakukan perubahan-perubahan isinya (ajarannya). Para ulama
pun sepakat bahwa taurat yang murni sudah tidak ada lagi. Taurat yang beredar saat
sekarang lebih tepat dikatakan sebagai karangan atau tulisan orang-orang Yahudi pada
waktu dan masa yang berbeda.
Allah berfirman:
ِ ِمنَ الَّ ِذ ْينَ هَا ُدوْ ا يُ َحرِّ فُوْ نَ ْال َكلِ َم ع َْن َم َوا
( 75 :ض ِع ِه…(النساء
Artinya: “Yaitu orang-orang Yahudi mereka mengubah perkataan dari tempat-
tempatnya.”(Qs. An-Nisa’46).
b. Kitab Injil
Kitab Injil diwahyukan oleh Allah swt. kepada Nabi Isa a.s. Kitab Injil yang asli
memuat keterangan-keterangan yang benar dan nyata yaitu perintah-perintah Allah
SWT agar manusia mengesakannya dan tidak menyekutukan-Nya dengan suatu apapun,
juga menjelaskan bahwa di akhir zaman akan lahir Nabi yang terakhir.
Kitab Injil yang beredar sekarang hanyalah hasil pikiran manusia bukan wahyu Allah .
Misalnya Kitab Injil matius, Injil lukas dan Injil Johanes. Antar Injil tersebut banyak
terdapat perbedaan dan bahkan bertentangan. Menurut para ahi, isi dari kitab Injil
adalah biografi Nabi isa a.s. dan keyakinan yang ada di dalam ajarannya merupakan
pikiran paulus, bukan pendapat orang-orang harawi (pengikut-pengikut nabi isa a.s.) .
Ada juga yang dinamakan Injil Bernabas, oleh para ulama dianggap sesuai dengan
ajaran tauhid. Namun Injil jenis ini tidak dipakai oleh orang-orang Kristen (Nasrani).
Dengan demikian, yang wajib dipercayai oleh umat islam hanyalah Injil yang
diturunkan Allah SWT.kepada nabi isa a.s.
Firman Allah swt.:
( 46 : َوأَتَ ْينَهُ ْا ِإل ْن ِج ْي َل فِ ْي ِه هُدَى َّونُوْ رٌ…(المائدة
Artinya: “Dan Kami telah memberikan kepadanya (Isa) kitab Injil sedang didalamnya
(ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi)” …(al-Maidah 46)
c. Kitab Zabur
Kitab zabur diwahyukan Allah swt. Kepada nabi Daud a.s. Nabi Daud hanya
diperintahkan oleh Allah SWT untuk mengikuti syariat Nabi Musa. Maka pokok ajaran
kitab Zabur berisi tentang zikir, nasehat dan hikmah tidak memuat syariat.
Firman Allah swt.:
( 55 : َواَتَ ْينَا دَا ُو َد زَ بُوْ رًا (االءسراء
Artinya: “Dan kami berikan Zabur kepada Daud a.s“(al-Isra’ : 55)
d. Kitab al-Quran
Al-Quran diturunkan Allah swt.kepada Nabi Muhammad saw. Melalui malaikat Jibril
itu tidak sekaligus, melainkan secara berangsur-angsur, yang waktu turunnya selama 22
tahun 2 bulan 22 hari. Terdiri dari 30 juz, 144 surat, 6666 ayat, 74.437 kalimat, dan
325.345 huruf. Turunnya al-Quran disebut Nuzulul Quran. Wahyu pertama berupa surat
Al-‘Alaq ayat 1-5, diturunkan pada malam 17 Ramadhan tahun 610 m. Di Gua Hira
ketika Nabi Muhammad sedang berkhalwat. Pada saat itu pula Nabi Muhammad saw.
dinobatkan sebagai Rasulullah atau utusan Allah swt. untuk menyampaikan risalahNya
kepada seluruh umat. Sedangkan ayat yang terakhir turun adalah surat al-Maidah ayat 3,
ayat tersebut turun pada tanggal 9 Dzulhijjah tahun 10 hijriyah di padang ‘Arafah ketika
beliau sedang menunaikan haji wada’ (haji perpisahan), karena beberapa hari sesudah
menerima wahyu tersebut nabi Muhammad saw wafat. Al-Quran diwahyukan kepada
Nabi Muhammad saw. Sebahagian isinya menghapus sebahagian syari’at yang tertera
dalam kitab-kitab terdahulu dan melengkapinya dengan hukum yang sesuai dengan
hukum syariat yang sesuai dengan perkembangan zaman. Al-Quran merupakan kitab
suci terlengkap dan abadi sepanjang masa , berlaku bagi semua umat manusia sampai
akhir zaman, serta pedoman dan petunjuk bagi manusia dalam menjalankan kehidupan
di dunia agar tercapai kebahagiaan di akhirat. Oleh karena itu,sebagai muslim kita tidak
perlu meragukannya sama sekali. Firman Allah:
َّ ك فِى
( َما ِء (رواه ابن ماجهQQQQQQQQQالس ِ ْك فِى ْاألَر
َ QQQQQQQQQَ ُر لQQQQQQQQQض َو ُذ ْخ َ َّوْ ٌر لQQQQQQQQQُرْ أَنَ فَإِنَّهُ نQQQQQQQQQُك بِتِالَ َو ِة ْالق
َ QQQQQQQQQَْعلَي
Artinya: “atas engkau membaca al-Quran adalah cahaya bagimu dibumi dan
simpananmu dilangit.”(HR. Ibn Majah)
5. Menjadikan al-Quran sebagai sumber hukum dan pedoman dalam kehidupan
sehari-hari.
Dalam kehidupan sehari-hari banyak problem kehidupan yang tidak dapat diatasi oleh
manusia.sepertinya:
a. Berbagai macam jenis penyakit timbul tanpa diketahui cara pengobatannya,
b. terjadinya bencana yang tidak disangka-sangka,
c. terjadinya gejolak sosial,dsb
Semuanya itu merupakan dampak sikap sikap manusia yang meninggalkan al-Quran.
Padahal Rasulullah saw. Telah berpesan dalam sabdanya yang berbunyi:
SOAL EVALUASI
NAMA :
KELAS :
i. Kunci Jawaban
1. c. Ketiga
2. d. 4
3. a. Seorang Nabi
4. a. Pedoman hidup
5. b. Taurat
6. c. Isa AS
7. a. Taurat
8. b. Mesir
9. d. Mekah dan Madinah
10. a. Zikir, nasihat dan hikmah
B. JAWABAN
1. Wajib
2. Muhammad SAW
3. Yerussalem atau Palestina
4. Pembeda
5. Bani Israil
6. Al-Qur’an
7. 22 tahun 2 bulan 2 hari
8. Makkiyyah
9. Injil
10. Al-Qur’an
Cara penilaian:
Skor maksimal
LEMBAR PENILAIAN KOGNITIF
Uraian Total
Pilihan Ganda
No. Nama skor
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5
1. Muhammad Ridwan
Narendra
2. Abdul Kholiq
5. Anggi Maharani
7. Annisa Zahra
8. Aulia Pratiwi
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
4. Andini Pratiwi
5. Anggi Maharani
7. Annisa Zahra
7. Aulia Pratiwi