Petugas Farmasi menerima resep obat dari perawat atas nama Tn.
Panji berumur 50thn ,
kemudian mentransaksikan obat high alert sesuai instruksi. Setelah selesai petugas Farmasi memberikannya kepada petugas pengemasan untuk di kaji terlebih dahulu. Petugas kemas menyiapkan obat dengan obat high alert sesuai dengan perintah, dengan mengambil di tempat khusus. Obat tersebut juga sudah diberikan stiker High Alert agar dapat membedakannya. Setelah itu petugas kemas memberikan etiket sesuai dengan resep dokter. Perawat meminta obat kepada farmasi dengan memberikan penjelasan nama identitas pasien agar tidak terjadi Kesalahan saat melakukan nya. Setelah itu perawat dengan perawat penanggung jawab melakukan check terhadap obat yang tadi di berikan untuk memastikan agar obat yang nanti akan diberikan kepada pasien benar dan tepat. Perawat: selamat pagi mbak saya perawat dari ruang mawar ingin megambil obat atas nama Tn. Panji apakah sudah bisa saya ambil ? Apoteker: iya, pagi sus, oh... Atas nama Tn. Panji ya sudah kok sus. Kita cocokkan dulu ya sus, sesuai atau tidaknya dengan resep dokter Perawat: iya mbak ..... (Perawat dan apoteker mencocokkan obat dan resep dokter) Apoteker: oh ini sus obatnya sudah sesuai dengan resep dari dokter Perawat: iya terima kasih mbak, kalau begitu saya permisi dulu ya (Perawat membawa obat ke ruang perawatan) Perawat : suster ini obatnya sudah saya ambil dari petugas farmasi Perawat penanggung: oh iya sus, mari bawa kesini biar kita cek ulang lagi takutnya ada yang keliru Perawat : iya sus Perawat penanggung: baik sus.. ternyata semuanya sudah benar dan tepat. Nah obatnya sudah bisa di bawa dan diberikan kepada Tn. Panji Perawat : baik sus, terima kasih kalau begitu saya permisi Perawat penanggung: iya