OLAHAN BANDENG
“ BONGGOLAN BONGBASTIS ”
DOSEN PEMBIMBING :
BU AWLIYA
RENNY LISTYANIRMALA
( 101170684)
1 DESKRIPSI UMUM
Dan Seperti yang kita ketahui kebanyakan makanan di Indonesia tidak terlepas
dengan penggunaan sambel. Ada berbagai macam sambel yang ada di Indonesia yang
memiliki keunikan rasa, aroma, dan tampilan yang menggiurkan. Salah satu sambal yang
paling digemari dan dijumpai dalam beberapa makanan Indonesia adalah sambal kacang.
Sambal kacang terbuat dari kacang tanah yang memiliki banyak kandungan gizi dan
memiliki rasa yang enak saat dinikmati. Hal ini dapat menembangkan ide inovasi produk
untuk mengkolaborasikan makanan bonggolan khas Gresik dengan sambel saus kacang,
agar dapat melestarikan makanan khas Gresik di era Modern ini.
3 TUJUAN, POTENSI, DAN RENCANA PENCAPAIAN BISNIS
Bisnis yang baik, selalu memberi manfaat sebesar-besarnya dan seluas-luasnya
kepada berbagai pihak dan komunitas yang terdampak. Kami tidak hanya ingin
menjawab kebutuhan konsumen, kami juga ingin memanfaatan sumberdaya yang ada.
Peluang usaha yang sangat menjanjikan karena belum ada produk serupa yang telah
beredar di Indonesia, serta kondisi masyarakat Indonesia yang telah diterangkan
sebelumnya, membuat kami yakin: “Bonggolan Bandeng Hits (BONGBASTIS) buatan
dalam negeri ini dapat diterima dan berkembang luas. Bahan utama produk yaitu ikan
bandeng, mudah didapat didaerah Gresik.
Pengembangan usaha tentu tidak dapat dilakukan tanpa perencanaan. Riset awal
perlu dilakukan untuk mengetahui jenis bahan baku berkualitas serta bentuk kemasan
“Bonggolan Bandeng Hits (BONGBASTIS)” akan dibuat semenarik mungkin. Agar
dapat menarik para konsumen.
Riset awal perlu dilakukan untuk mengetahui jenis bahan baku yang sesuai dan
desain produk yang memenuhi standar kebutuhan konsumen, juga pemantapan sistem
produksi, distribusi, dan pemasaran, serta inovasi yang tidak berhenti agar semakin
banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat dan konsumen. 1 tahun
dibutuhkan untuk riset awal, dan 2 tahun untuk memulai perjalanan awal bisnis dengan
sistem yang telah dirancang. Kami optimis, 5 tahun usaha ini akan dapat menebar
manfaat ke seluruh kota-kota besar Indonesia.
Potential Marketing : Pelajar, Mahasiswa, Pekerja dan ibu rumah tangga kelas
medium hingga menengah keatas di daerah manyar
Tren terkini dan tren masa depan untuk inovasi olahan bandeng telah kami analisis
yang pada akhirnya menghasilkan “Bonggolan Bandeng Hits (BONGBASTIS)” Beberapa
tren dan fakta pada pasar yang mendukung produk kami yaitu:
1. pada zaman ini, masyarakat lebih memilih produk cemilan homemade tanpa bahan
pengawet karena lebih sehat dan enak
2. desain simple, minimalis dan elegan merupakan pilihan yang sedang marak di pasar
3. membantu perekonomian masyarakat disekitar yang umumnya perkerja tambakan
2.3 KOMPETISI
Berdasarkan data yang didapat dari penelusuran internet, pasar kuliner makanan
tradisional di Gresik dikuasai oleh oleh produsen olahan ikan yaitu Ikan bandeng dan
telur ikan laut sebanyak 35% dan 25%, dan disusul oleh kepiting gencar sebesar 19%
serta olahan udang sebesar 10%. 9% pangsa pasar diisi oleh berbagai produsen olahan
ikan lain.
Udang
10%
Ikan bandeng
35%
Telur Ikan
25%
Kepiting
35%
Keunggulan yang terdapat dalam produk kami mampu mengisi pangsa pasar sebesar
35%. Sebagai bisnis permulaan pangsa pasar tersebut memungkinkan untuk diekspansi
dalam waktu dekat.
Dengan target pembeli adalah anak anak remaja dan mahasiswa hingga orang
dewasa dengan rentang usia 3-35 tahun, kami memutuskan untuk menjual produk ini
pada kios-kios warung kopi ataupun warung penjual sayur . Lebih lanjut, ketika produk
olahan bandeng ini sudah mulai dikenali oleh masyarakat, kami berencana untuk
memiliki toko berbagai olahan bandeng sendiri di GKB.
BAB III
PELAKSANAAN BISNIS
3.1 LOKASI
Sumber bahan baku bambu didapatkan dari daerah Mengare, Kecamatan Manyar.
Daerah ini merupakan salah satu pemasok bandeng terbesar untuk wilayah Gresik.
selain itu, wilayah ini dipilih juga karena lokasinya yang berdekatan laut. Sehingga ikan
bandeng yang dihasilkan lebih gurih dan tidak bau tanah.
Lokasi pembuatan olahan bandeng ini tidak terlalu jauh dengan lokasi distributor
penjual ikan bandeng sehingga harga pengiriman bandeng dari penjual ke lokasi
pembuatan produk lebih terjangkau.
.Tempat produksi yang berada di daerah Manyar tepatnya didesa Leran akan
mempermudah distribusi bandeng dalam ukuran banyak karena terletak di daerah
Mengare dua desa yang dipisahkan oleh Bengawan Solo. Hal ini juga menekan ongkos
ditribusi bambu mentah dari pemasok ke tempat produksi karena jaraknya yang cukup
dekat. Tempat produksi bandeng ini juga dapat dimanfaatkan sebagai media promosi
agar publik khususnya masyarakat Gresik mengenal produk kami.
3.3 AKSES TRANSPORTASI
Jalan Manyar merupakan salah satu jalan protokol di Kota Gresik, sehingga untuk
masalah transportasi dari pemasok menuju tempat produksi ataupun tempat penjualan
tidak menjadi suatu masalah. Sepanjang jalan ini, dapat ditemui berbagai jenis
transportasi umum seperti bus, taksi, dan angkutan kota, jalan juga dapat diakses
menggunakan kendaraan angkut seperti pick-up dan kendaraan pribadi. Akses distribusi
ke beberapa pusat penjualan juga cukup mudah mengingat lalu lintas di Jalan Manyar
sangat memungkinkan untuk dilewati truk dengan muatan maksimum (JBB) 12 ton.