Tn.V umur 40 tahun di rawat di rumah sakit jiwa sudah 2 minggu yang lalu, pada
tanggal 17-10-19. Tn.V dirawat di ruang epsilon. Alamat pasien tinggal di kenali
asam bawah blok 72.saat ditanya perawat pasien merupakan pasien
ulangan,pernah dirawat 2 tahun yang lalu, karena pasien tidak terratur minum obat
sehingga kambuh lagi,pasien pernah memukul orang sampai babak belur karena
habis minum alcohol,. Saat perawat melakukan pengkajian Tn.V banyak
diam,lesu,suka menyendiri,tidak punya teman,klien berkali-kali mengatakan
sepi,bosan,klien merasa tidak aman berada dengan orang lain menjawab
pertanyaan dengan singkat,yaitu “ya” atau “Tidak” sedengan pelan2. Menyendiri
dalam ruangan,sering melamun,sikap mematung atau melakukan gerakan secara
berulang-ulang,Apatis (kurang acuh terhadap lingkungan,Ekspresi wajah
datar,kontak mata kurang atau tidak ada dan sering menunduk tidak atau kurang
sadar terhadap lingkungan sekitarnya,pasien mengatakan ibunya pernah menderita
seperti pasien,merasa gelisah,suka marah tidak jelas,dan tidak pernah diobati
karena tidak ada uang.pasien mengatakan pernah ditipu oranglain saat membeli
barang,dan pernah mendapat dikatain dengan kasar oleh kakaknya,pengalaman itu
sangat berbekas sampai sekarang.
Lampiran 1
FORMAT PENGKAJIAN
A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn.v (L)
Umur : 40 Tahun
No. CM : 315441
Tanggal MRS : 17-10-2019
Tanggal Masuk
Ruang I : 17-10-2020 ruang epsilon
Ruang II : 17-10-2020 ruang epsilon
Ruang III : 17-10-2020 ruang epsilon
Tanggal pengkajian :18-10-2020 ruang epsilon
Alamat : kenali asam bawah blok 72
C. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu?
YA
TIDAK
2. Pengobatan sebelumnya?
Jelaskan:
Disebabkan karena pasien habis minum alcohol
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan pertumbuhan dan perkembangan.
2. Perubahan proses keluarga.
3. Respons pascatrauma.
4. Risiko tinggi kekerasan.
Gejala :
pasien,merasa gelisah,suka marah tidak jelas
Riwayat pengobatan :
tidak pernah diobati karena tidak ada uang
Masalah Keperawatan:
1. Koping keluarga inefektif: ketidakmampuan koping.
2. Koping keluarga inefektif: gangguan koping.
3. Potensial untuk pertumbuhan koping keluarga.
D. PEMERIKSAAN FISIK
1. Tanda Vital
TD : 120/80 mmHg
HR : kali / menit
S :36.5 oC
RR : 12 kali / menit
2. Ukur
BB :63 Kg
TB :168 cm
3. Keluhan fisik
Tidak terkaji
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi perubahan suhu tubuh.
2. Hipotermia.
3. Hipertermia.
4. Defisit volume cairan.
5. Kelebihan volume cairan.
6. Perubahan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh.
7. Perubahan nutrisi: lebih dari kebutuhan tubuh.
8. Perubahan nutrisi: potensial lebih dari kebutuhan tubuh.
9. Kerusakan menelan.
10. Perubahan eliminasi feses.
11. Perubahan pola eliminasi urine.
E. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
Genogram 3 Generasi
VGenogram
Jelaskan :
Dari genogram diatas yang diberi panah adalah Tn.v dan ibu nya pasien
tinggal serumah dengan ayah dan ibunya ibu pasien pernah mengalami
gejala yang sama pada Tn.v
Masalah Keperawatan: 4
19 9
1. Koping keluarga inefektif: ketidakmampuan koping.
2. Koping keluarga inefektif: gangguan koping.
3. Potensial untuk pertumbuhan koping keluarga.
Konsep Diri:
a. Citra Tubuh :
Tidak terkaji
b. Identitas :
Tidak terkaji
c. Peran :
Tidak terkaji
Ideal Diri :
Tidak terkaji
Harga Diri :
Tidak terkaji
Masalah Keperawatan:
1. Gangguan konsep diri: harga diri rendah kronis.
2. Gangguan konsep diri: harga diri rendah situasional.
2. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti
Ibu pasien
Masalah Keperawatan:
1. Kerusakan komunikasi.
2. Perubahan kinerja peran.
3. Kerusakan interaksi sosial.
3. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan
Agama yang dianut klien agama islam
b. Kegiatan ibadah
Klien sering melasanakan sholat 5 waktu
Masalah Keperawatan:
1. Distres spiritual.
F. STATUS MENTAL
1. Penampilan
Bagaimana penampilan klien dalam hal berpakaian, mandi, toileting,
dan pemakaian sarana / prasarana atau instrumentasi dalam mendukung
penampilan, apakah klien:
Tidak rapi
Penggunaan pakaian tidak sesuai
Cara berpakaian tidak seperti biasanya
Jelaskan :
Cara berpakaian klien tidak rapi seperti biasanya
2. Pembicaraan
Cepat Apatis
Keras Lambat
Gagap Membisu
Inkoherensi Tidak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan
Klien kurang acuh terhadap lingkungan
Masalah Keperawatan:
1. Kerusakan komunikasi.
3. Aktivitas motorik
Lesu Tik
Tegang Grimasem
Gelisah Tremor
Agitasi Kompulsif
Jelaskan :
Klien mengatakan merasa sepi,bosan,klien merasa tidak aman
berada dengan orang lain
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi terhadap cedera.
2. Intoleransi aktivitas.
3. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah.
4. Alam perasaan
Sedih Khawatir
Ketakutan Gembira berlebihan
Putus asa
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi terhadap cedera.
2. Ansietas.
3. Ketakutan.
4. Ketidakberdayaan.
5. Ketidakmampuan.
6. Risiko tinggi membahayakan diri.
5. Afek
Datar Labil
Tumpul Tidak sesuai
Jelaskan:
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi terhadap
cedera.
2. Kerusakan
komunikasi.
3. Perubahan peran.
Masalah Keperawatan:
1. Kerusakan
komunikasi.
2. Perubahan peran.
3. Kerusakan interaksi
sosial.
4. Risiko tinggi
membahayakan diri.
5. Risiko tinggi
kekerasan.
7. Persepsi - Sensorik
Halusinasi / Ilusi ?
Ada / Tidak ?
Pendengaran Pengecapan
Penglihatan Penghidu
Perabaan
Jelaskan
Data Subjektif
Isi Halusinasi :
Tidak terkaji
Frekuensi :
Tidak terkaji
Waktu :
Tidak terkaji
Respon pasien :
Tidak terkaji
Data Objektif :
Tidak terkaji
Masalah Keperawatan:
Gangguan Persepsi-sensori: pengelihatan / pendengaran / kinetik /
pengecap / perabaan / penciuman.
8. Isi pikir
Obesi Depersonalisasi
Waham :
Phobia Ide yang terkait
Hipokondria Pikiran magis
Agama Nihilistik
Somatik Sisip pikir
Kebesaran Siar pikir
Curiga Kontrol pikir
Jelaskan :
Tidak terkaji
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan isi pikir
9. Proses pikir
Circumstansial Flight of idea
Tangensial Blocking
Kehilangan asosiasi Pengulangan
pembicaraan/ perseverasi
Jelaskan:
Klien tampak tidak mau diajak bicara ketika diajak bicara
klien merasa tidak aman berada dengan orang lain menjawab pertanyaan nya
dengan singkat“ya” atau “Tidak” sedengan pelan2.
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan proses pikir.
Mudah beralih
Tidak mampu berkonsentrasi
Tidak mampu berhitung sederhana
Jelaskan :
Tidak terkaji
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan proses pikir.
2.Kerusakan interaksi sosial.
Gangguan ringan
Gangguan bermakna
Jelaskan :
Klien acuh terhadap lingkungan ketika diajak interaksi
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan proses pikir.
Makanan Transportasi
Keamanan Tempat tinggal
Perawatan Kesehatan Uang
Pakaian
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan pertumbuhan dan perkembangan.
2. Perilaku mencari bantuan kesehatan.
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan pertumbuhan dan perkembangan.
2. Perubahan eliminasi feses.
3. Perubahan pola eliminasi urine.
4. Defisit aktivitas hiburan.
5. Risiko tinggi perubahan fungsi pernapasan.
Nutrisi
Apakah anda puas dengan pola makan anda?
Ya
Tidak
Frekuensi makan sehari : .......... kali
Frekuensi kedapan sehari : .......... kali
Nafsu makan :
Meningkat Berlebihan
Menurun Sedikit – sedikit
Berat badan :
Meningkat
Menurun
BB terendah : 63 Kg BB tertinggi : 65 Kg
Jelaskan :
Klien ada perubahan nafsu makan dari nafsu kurang mau makan
menjadi mau makan
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi terhadap infeksi.
2. Perubahan nutrisi: lebih dari kebutuhan tubuh.
b. Tidur
Apakah ada masalah tidur ? YA / TIDAK
Apakah merasa segar setelah bangun tidur ? YA / TIDAK
Apakah ada kebiasaan tidur siang? YA / TIDAK
Lama tidur siang : 4 Jam
Apa yang menolong tidur ?
c. Penggunaan Obat
Bantuan minimal Bantuan total
Jelaskan:
Klien meminta bantuan keluarga untuk meminum obat
d. Kemampuan pasien dalam: Ya Tidak
Mengantisipasi kebutuhan sendiri
Membuat keputusan berdasarkan keinginan sendiri
Mengatur penggunaan obat
Melakukan pemeriksaan kesehatan (follow up)
Jelaskan :
Klien sudah ada perubahan dalam meminum obat dengan teratur dan
sedikit bantuan keluarga ketika meminum obat
Masalah Keperawatan:
1. Penatalaksanaan regimen terapeutik inefektif.
2.Ketidakpatuhan.
3. Konflik pengambilan keputusan.
e. Pasien memiliki sistem pendukung: Ya Tidak
Keluarga
Profesional/terapis
Teman sejawat
Kelompok sosial
Jelaskan: klien mulai bisa diajak berinteraksi
Ya Tidak
Perawatan lanjutan
Sistem pendukung
Jelaskan: klien melakukan
H. MEKANISME KOPING
Adaptif: Maladaptif:
Bicara dengan orang lain Minum alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/berlebih
Teknik relokasi Berkerja berlebihan
Aktivitas konstruktif Menghindar
Olah raga Menciderai diri
Lainnya: ............................ Lainnya:........................
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan pertumbuhan dan perkembangan.
2. Perilaku mencari bantuan kesehatan.
3. Perubahan pola eliminasi urine.
4.Ketidakberdayaan.
5. Ketidakmampuan.
6. Gangguan konsep diri.
7. Konflik peran orang tua.
8. Sindroma stres relokasi.
K. ASPEK MEDIS
Diagnosis medis :
Skizofrenia
Terapi medis :
Terapi pada pasien isolasi sosial
L. DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1. Isolasi sosial
2. Harga diri rendah
19 0ktober 2019
Perawat
FORMAT
Diagnosa
Tujuan Intervensi
Keperawatan
1.Isolasi
Sosial TUM : Klien mampu
berinteraksi dengan
orang lain
TUK 3 :
Klien dapat menilai
kemampuan yang
dapat digunakan 1.beri kesempatan klien untuk
mencoba kegiatan yang
direncanakan
2.beri pujian atas keberhasilan
klien
3.diskusikan kemungkinan
pelaksanaan dirumah
TUK 6 :
Klien dapat
memanfaatkan sistem
pendukung yang ada
Lampiran 3
ANALISA DATA
Umur : 40 Th Ruangan :I
No.RM : 315441
1. ISOLASI SOSIAL
Data
DS:
Klien Do:
2.
Data
Ds:
Do: