1. Demografi Pasien
Nama : D
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 22 bulan
Puskesmas : Curug
2. Status Medis
Anamnesa
Keluhan Utama
Tidak mengalami kenaikan berat badan selama beberapa bulan terakhir, nafsu
makan berkurang.
Berikut adalah makanan apa saja yang dimakan beberapa saat terakhir
Hari sebelumnya :
Siang : susu
Malam : tidak makan
Hari ini :
Pagi : nasi uduk + tempe goreng + susu (tapi tidak dihabiskan)
6. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Tampak lesu, kurus
Tanda Vital
Blood Pressure : 120/80 mmHg
Heart Rate : 80x/menit
Respiratory Rate : 20x/menit
Mata : ikterik (-), anemia (-)
Bibir : pecah-pecah
Jantung : bunyi jantung normal
Paru-paru : bunyi paru normal
Apakah ada penyakit yang mendasari dengan risiko malnutrisi atau apakah
ada pembedahan besar? Ya=2 poin
Apakah pasien dalam status gizi buruk berdasarkan pemeriksaan kliniks
-
secara subjektif? Ya=1 poin
Risiko rendah – Tidak ada intervensi gizi yang diperlukan. Periksa berat
badan secara teratur dan evaluasi risiko gizi setiap minggu (atau menurut
kebijakan rumah sakit).
Kesimpulan :
Berdasarkan hasil skrining, didapatkan total poin sebanyak 1. Hal itu menunjukkan
bahwa pasien tersebut beresiko sedang untuk mengalami malnutrisi. Konsultasikan kepada
dokter untuk diagnosis lengkap. Pertimbangkan intervensi gizi dengan dietisien. Periksa berat
badan 2x/minggu dan evaluasi risiko gizi tiap minggu. Bila perlu konsultasikan pada dokter
spesialis untuk diagnosis lengkap
Usia : 65 Tahun
Kesimpulan : Dari hasil skrining dengan menggunakan MNA, didapat total skor
sebanyak 7. Hal itu menunjukkan bahwa pasien tersebut beresiko mengalami malnutrisi
dan perlu dilakukan langkah-langkah PAGT selanjutnya.