tentang
OLEH :
KOL INF I MADE RIAWAN, S.Psi.
PENGATURAN WAKTU
1. PKL 10.00 - 10.30 WIB
A. PEMBAHASAN SLIDE NO. 9
- Kedudukan dan Stratifikasi Doktrin Pertahanan Negara.
SLIDE 1
PEMBUKAAN
Assalamu’alaikum Wr. Wb, Selamat Pagi dan Salam Sejahtera Untuk Kita
Semua, Salom, Om Swasti Astu.
SLIDE 2
BIODATA DOSEN PENGAMPU
RAHASIA
RAHASIA
3
PERKENALAN DOSEN
SLIDE 3
PROLOG/APERSEPSI/PENGANTAR KE JUDUL MP
SLIDE 4
Ada dua kata penting dalam difinisi Doktrin yaitu : Percaya dan Terbaik
Menurut Sun Tzu (Dalam Art Of War)
SLIDE 5
SLIDE 6
RUANG LINGKUP
1. Pendahuluan
2. Hakekat, Kedudukan dan Landasan
3. Perjuangan Bangsa Indonesia
4. Hakikat Ancaman
5. Esensi Pertahanan Negara
RAHASIA
RAHASIA
4
SLIDE 7
BAB I : PENDAHULUAN
SLIDE 8
HAKIKAT, KEDUDUKAN DAN LANDASAN
RAHASIA
RAHASIA
5
SLIDE 9
2. Kedudukan dan Stratifikasi Doktrin Pertahanan Negara.
RAHASIA
RAHASIA
6
SLIDE 10
9. Landasan Doktrin Hanneg
a. Landasan Idiil.
Pancasila adalah Ideologi dan Dasar Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Sebagai ideologi negara, Pancasila merupakan
falsafah dan pandangan hidup bangsa Indonesia yang mengandung
nilai-nilai moral, etika dan cita-cita luhur serta tujuan dan kepentingan
nasional yang hendak dicapai bangsa Indonesia. Pengejawantahan
Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dituangkan dalam
butir-butir Pancasila yang mengandung nilai-nilai Ketuhanan,
Kemanusiaan, Persatuan dan Kesatuan, Permusyawaratan dan Keadilan
Sosial. Sebagai dasar negara, Pancasila juga merupakan sumber dari
segala sumber hukum nasional NKRI
b. Landasan Historis.
c. Landasan Yuridis.
1) UUD NRI Tahun 1945 Pasal 27 ayat (3) dan Pasal 30 ayat 2.
Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan negara, tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut
serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara, dilaksanakan
melalui Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta oleh
Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik
RAHASIA
RAHASIA
7
RAHASIA
RAHASIA
8
d. Landasan Konsepsional.
SLIDE 11
BAB III : PERJUANGAN BANGSA INDONESIA
2. Jati Diri Bangsa. Jati diri bangsa adalah pandangan hidup yang
berkembang didalam masyarakat yang menjadi kesepakatan bersama,
berisi konsep, prinsip, dan nilai dasar yang diangkat menjadi dasar
negara sebagai landasan statis, ideologi nasional, dan sebagai landasan
dinamis bangsa dalam menghadapi segala permasalahan.
RAHASIA
RAHASIA
9
6. Nilai–Nilai Bela Negara. Setiap warga negara berhak dan wajib ikut
serta dalam upaya bela negara yang diwujudkan dalam penyelenggaraan
pertahanan negara. Upaya bela negara adalah sikap dan perilaku warga
negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD NRI 1945
dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara.
SLIDE 12
BAB IV : Hakikat Ancaman.
RAHASIA
RAHASIA
10
bangsa. Ancaman saat ini dan ke depan dapat digolongkan menjadi tiga
jenis yaitu ancaman militer, ancaman nonmiliter dan ancaman hibrida.
SLIDE 13
Penggolongan Ancaman.
Ancaman Militer.
RAHASIA
RAHASIA
11
SLIDE 14
ANCAMAN NON MILITER
keselamatan segenap bangsa, berasal dari luar negeri dan dalam negeri
yang dilakukan oleh aktor negara maupun non negara.
SLIDE 15
DIMENSI ANCAMAN NON MILITER
RAHASIA
RAHASIA
13
RAHASIA
RAHASIA
14
RAHASIA
RAHASIA
15
SLIDE 16
ANCAMAN HIBRIDA
SLIDE 17
BAB- V: ESENSI PERTAHANAN NEGARA
RAHASIA
RAHASIA
16
SLIDE 19
2. Tujuan Pertahanan Negara.
SLIDE 20
RAHASIA
RAHASIA
17
SLIDE 21
RAHASIA
RAHASIA
18
SLIDE 23
RAHASIA
RAHASIA
19
SLIDE 24
7. Pandangan Tentang Perang dan Damai.
RAHASIA
RAHASIA
20
SLIDE 25
SLIDE 26
9. Pertahanan Pulau-Pulau Besar.
RAHASIA
RAHASIA
21
daya manusia, sumber daya alam dan buatan, dan sarana prasarana
yang mampu menyelenggarakan pertahanan secara mandiri.
SLIDE 27
10. Pengamanan Perbatasan dan Pulau-Pulau Kecel Terluar/Terdepan.
SLIDE 28 - 29
11. Penyelenggaraan Peperangan.
SLIDE 30
BAB VI : PENNYELENGGARAAN HANNEG
RAHASIA
RAHASIA
23
SLIDE 31
1. Sistem Pertahanan Negara.
SLIDE 32
2. Pembangunan dan Pembinaan Kemampuan Pertahanan Negara.
SLIDE 33
RAHASIA
RAHASIA
24
SLIDE 34
BAB - VII: PENGELOLAAN SISTEM HANNEG
SLIDE 35
RAHASIA
RAHASIA
25
SLIDE 36
SLIDE 37
a. Presiden.
b. Menteri Pertahanan.
SLIDE 38
d. Panglima TNI.
RAHASIA
RAHASIA
28
SLIDE 39
BAB VIII - PENUTUP
1. PEMBERLAKUAN
- Doktrin pertahanan negara RI merupakan landasan
penyelenggaraan pertahanan negara yang harus dipahami
dan dipedomani oleh semua pihak yang terlibat sesuai
dengan tugas dan fungsinya masing-masing.
- Doktrin pertahanan negara merupakan dasar dalam
2. PETUNJUK AKHIR
mengembangkan strategi pertahanan negara.
- Pembangunan postur pertahanan negara dan penyusunan
- PENGHAYATAN DAN
kebijakan PENGAMALAN
pertahanan ISI DOKTRIN PERTAHANAN NEGARA
negara
DIWUJUDKAN DALAM POLA PIKIR, POLA SIKAP DAN POLA TINDAK PARA
PENYELENGGARA PERTAHANAN NEGARA, SERTA SEGENAP PIHAK YANG
TERKAIT DALAM PENYELENGGARAAN PERTAHANAN NEGARA, GUNA
MENJAMIN TETAP TEGAKNYA NKRI YANG BERDASARKAN PANCASILA DAN
UUD NRI 1945
SLIDE 40
SEKIAN DAN TERIMAKASIH
Dosen Pengampu
RAHASIA