KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang kiranya patut kami
ucapkan. Karena atas berkat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan laporan
ini.

Dalam laporan ini kami menjelaskan mengenai PEMBUATAN ABON AYAM.

Laporan ini dibuat untuk menambah wawasan.

Kami menyadari dalam pembuatan laporan ini masih banyak kesalahan, hal ini
disebabkan terbatasnya kemampuan, pengetahun dan pengalaman yang kami
miliki. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran , demi perbaikan dan
kesempurnaan laporan ini di waktu yang akan datang.

Semoga laporan ini dapat bermanfaat.

Penulis

Anggota Kelompok

1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................

DAFTAR ISI................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................

1. LATAR BELAKANG...........................................................................

2. TUJUAN...............................................................................................

BAB II ISI....................................................................................................

1. BAHAN...............................................................................................

2. ALAT..................................................................................................

3. CARA PEMBUATAN........................................................................

BAB III PENUTUP......................................................................................

1. KESIMPULAN....................................................................................

2. SARAN...............................................................................................

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................

2
 BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Abon ayam merupakan salah satu produksi pangan kering yang diolah melalui
proses penggorengan dan penambahan bumbu-bumbuan. Beberapa keuntungan
dari proses pembuatannya ialah mudah dilakukan. Produk yang dihasilkan
memiliki aroma dan rasa yang khas serta dapat dikembangkan sebagai salah satu
usaha baik dalam skala industri kecil maupun menengah.

Adapun jenis bahan dasar yang digunakan dalam pembuatan abon dapat berupa
daging sapi, kerbau, ayam dan jenis ikan. Salah satu bahan yang juga dapat
digunakan untuk abon adalah ayam afkir. Untuk mendapatkan abon yang
berkualitas tinggi, diperlukan pengolahan yang baik. Proses pengolahan yang
dilakukan dalam produk abon adalah pemasakan, lama pemasakan yang tepat
dalam pengolahan daging ayam akan menentukan kegurihan dan kelezatan abon.

2. TUJUAN PRAKTIKUM

Menambah wawasan para pembaca mengenai proses pembuatan Abon ayam. Dan
para pembaca juga akan tahu bahwa Abon bisa dibuat dari berbagai daging
hewan. Dan untuk mengetahui bahwa abon merupakan salah satu pengawetan
pangan. Juga berguna untuk mengetahui macam-macam dari pengolahan daging,
dan juga untuk memenuhi tuntutan tugas mata pelajaran Prakarya dan
Kewirausahaan.

3
 BAB II

ISI

1. BAHAN

Bahan-bahan:

• 500 gram dada ayam, rebus sampai matang

• 1 sachet santan instan.

• Air ± 200 ml

• 1 serai di geprek

• 3 lembar daun salam

• 3 lembar daun jeruk

Bahan yang dihaluskan:

• 5 siung bawang putih

• 4 siung bawang merah

• 3 sdm gula/sesuai selera

• Penyedap rasa

• 1/2 sdt merica bubuk

• 1 sdt ketumbar

• 1/4 sdt kunyit bubuk

• 1 potong gula merah

4
2. ALAT

Alat:

• Pisau

• Cobek + ulegan

• Sendok teh

• Sendok makan

• Kompor

• Baskom plastik

• Piring

• Gelas

• Wajan

• Teflon panci

• Sosrok/serok dkk

3. CARA PEMBUATAN:

• Bersihkan ayam

• Rebus ayam yang telah dibersihkan, saat direbus air rebusan diberi sendok
aluminium supaya cepat matang.

• Setelah direbus angkat ayam lalu tiriskan, rendam dalam air dingin supaya
panasnya hilang.

• Setelah ditiriskan daging ayam disuir-suir lalu ditumbuk di cobek sampai

berupa serat-serat halus.

5
• Haluskan bumbu

• Setalah bumbu halus, bumbu disangrai dengan sedikit minyak, lalu

tambahkan daun salam dan daun jeruk.

• Setelah harum, masukkan air lalu aduk-aduk sampai mendidih.

• Masukkan santan instan sedikit demi sedikit sampai santan habis, lalu
diaduk-aduk sampai mendidih.

• Setelah mendidih masukkan ayam lalu diaduk-aduk sampai bumbunya

meresap dan kecoklatan.

• Setelah itu ditiriskan.

• Bersihkan wajan, lalu masukkan minyak goreng.

• Masukkan ayam yang telah ditiriskan dan aduk-aduk sampai minyak

habis.

• Setelah itu tekan adonan ayam sampai minyak yang masih tersisa terperas
habis.

• Lalu angin-anginkan adonan abon ayam.

• Dan jadilah abon ayam tersebut.

6
 BAB III

PENUTUP

1. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengamatan pada abon yang dibuat secara tradisional dan
modern dapat disimpulkan bahwa secara uji hedonik dan mutu hedonik abon yang
dibuat secara tradisional memilki kecenderungan lebih disukai dibandingkan abon
yang dibuat secara modern. Untuk pengusahaan pembuataan abon dalam skala
besar perlu dipertimbangkan lagi penggunaan metode tradisional terkait dengan
efektivitas penggunaan tenaga kerja dan biaya produksi.

Dalam pembuatan abon juga dibutuhkan langkah-langkah yang harus dilakukan

untuk mendapatkan abon yang enak dan dengan tekstur yang baik, pengorengan
tidak membutuhkan suhu yang begitu besar sehingga tidak terjadinya hangus pada
abon, dibutuhkan juga takaran yang sesuai untuk mencampurkan bumbu-bumbu
untuk mendapatkan rasa yang pas.

2. SARAN

Seharusnya dalam praktek ini pada waktu perebusan ayam kurang lama, sehingga
abon yang dihasilkan sedikit keras. Dan juga pada waktu penggorengan
seharusnya tidak usah lama-lama, supaya abon tidak gosong/hangus.

7
 DAFTAR PUSTAKA

https://youtu.be/dMmRHr7H7b0.
http://hafsahamii.blogspot.com/2015/01/laporan-praktikum-pembuatan-abon-
ayam.html?m=1