Latihan Soal Ukom Ruanggizi - Id
Latihan Soal Ukom Ruanggizi - Id
ID
1. Ny. DA, usia 29 tahun, TB 160 cm, BB 45 kg. Sudah menikah 3 tahun
tetapi belum memiliki keturunan. Seorang karyawati. Tidak suka sarapan
pagi, dan jarang memasak karena kesibukan di kantornya. Makan siang
yang sering dengan pangsit dan bakso, karena itu yang paling dekat
dijual dari ruangan kantornya. Untuk mendapatkan berat badan ideal,
Ny. DA harus meningkatkan berat badannya berapa kg?
a. 7 kg
b. 8 kg
c. 9 kg
d. 10 kg
e. 11 kg
a. Life expenditure
b. Life expectancy
c. Life experience
d. Life existence
e. Life exclusive
a. 12 kg
b. 10 kg
c. 8 kg
d. 6 kg
e. 15 kg
a. Single 24 h recall/record
b. FFQ
c. SQ-FFQ
d. Pengulangan recall/record
e. Dietary history
a. Escheria coli
b. Lactobacillus bulgarius
c. Saccharomyces cerevisiae
d. Salmonela thypii
e. Staphylococcus aureus
a. Chilling injury
b. Frezer injury
c. Freezing injury
d. Cold injury
e. Cooling injury
10. Angka Kecukupan Gizi (AKG) dibuat sesuai dengan kelompok umur
dengan mempertimbangkan proporsi tubuh rata-rata orang Indonesia.
Data apakah yang dicantumkan dalam AKG tersebut ?
11. Seorang ibu S mengeluh mata sering berkunang-kunang dan cepat lelah
selama 1,5 bulan terakhir, ibu S mempunyai kebiasaan minum teh
setelah maka dan tidak suka mengkonsumsi lauk hewani. Apa penyebab
gejala yang dirasakan ibu S?
a. Asupan zat besi rendah dan penghambatan absorbs zat besi oleh
asam fitata
b. Asupan protein rendah dan asupan zat besi yang tidak adekuat
c. Asupan protein rendah dan penghambatan absorbs zat besi oleh asam
fitat
d. Asupan protein rendah dan penghambatan absorbs zat besi oleh tannin
e. Asupan zat besi rendah dan penghambatan absorbs zat besi oleh
tannin
12. Seorang ahli gizi di rumah sakit akan melakukan penyimpanan bahan
makanan yang terdiri dari beras, daging sapi, tempe, gula pasir, mie, roti
kering, kentang, umbi, dan telur. Agar penyimpanan bahan tersebut tidak
keliru maka harus dikelompokkan berdasarkan golongannya. Kelompok
bahan makanan yang pertama yang akan disimpan adalah semi perisable
food. Bahan makanan apa sajakah yang akan disimpan terlebih dahulu?
15. Beberapa tahun terakhir marak sekali iklan susu formula yang
menggemborkan adanya kandungan DHA pada produk mereka.
Berkaitan dengan hubungan DHA sebagai komponen membran sel.
Bagaimana hubungan DHA dengan tingkat kecerdasan balita?
16. Suatu Rumah Sakit memiliki beberapa ruang rawat inap yang berada cukup jauh
dari ruang produksi makanan.Untuk sampai di ruang ruang rawat inap tersebut
jalan yang dilalui naik turun. Namun, ada juga ruang rawat inap yang dekat
dengan dapur utama Ahli gizi ruangan yang dimiliki juga sangat terbatas. Apa
cara distribusi makanan yang tepat ?
a. Sentralisasi
b. Desentralisasi
c. Semi sentralisasi
d. Semi desentralisasi
e. Sentralisasi dan desentralisasi
a. Protein
b. Purin
c. Logam berat
d. Kolesterol
e. Lemak
18. RSUD Kabupaten X melayani pasien dari kelas III sampai kelas VIP.
Instalasi gizi sudah menetapkan tarif pelayanan makanan,sehingga
biayanya sudah terpisah dari paket perawatan. Bagaimana analisismu
tentang paradigma Instalasi Gizi di Rumah Sakit tersebut?
19. Ny.Z, umur 58 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan kejang,
denyut nadi cepat namun lemah, hipotensi dan pusing, hasil
pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar natrium dalam serum 165
mEq/L dan kadar natrium dalam urin 225 mEq/L/24 jam, dan diketahui
pasien memiliki riwayat penyakit diabetes dan banyak melakukan
aktivitas olahraga yang berlebihan untuk menurunkan berat badan.
Masalah gizi apa yang terjadi pada pasien Ny.Z ?
a. Hipernatremia
b. Hiponatremia
c. Hiperkalemia
d. Hipokalemia
e. Hiperkalsemia
20. Kepala Instalasi Gizi Rumah Sakit X diberi tugas Direktur untuk mengitung Tarif
pelayanan makanan di kelas VIP. Bila Unit cost di VIP sebesar Rp 40.000,-,
kemudian ditetapkan margin yang diinginkan sebesar 25 % dan jasa pelayanan
sebesar 20 %. Berapa tarif yang diusulkan oleh Kepala Instalasi Gizi kepada
Direktur?
a. Rp. 60.000,-
b. Rp. 59.000,-
c. Rp. 58.000,-
d. Rp. 57.000,-
e. Rp 56.000,-
21. Ny.D umur 38 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan lemah, dan
haus. pada pemeriksaan fisik di dapat tekanan darah 60/65 mmhg, nadi
120 x/m lemah dan dalam mukosa mulut kering. Hasil pemeriksaan
laboratorium didapatkan kadar: kalium: 2,9 mEq/liter , natrium : 127
mEq/ liter. Bagaimana keadaan pasien tersebut?
a. Rehidrasi
b. Overhidrasi
c. Dehidrasi
d. Gangguan pernapasan
e. Shock
22. Instalasi Gizi Rumah Sakit Budi Asih akan menghitung biaya asuhan gizi
rawat jalan dan rawat inap. Yang manakah pernyataan di bawah ini yang
termasuk biaya baku untuk kasus di atas ?
23. Jenis beras yang paling banyak dikonsumsi di Indonesia adalah beras
padi dan beras ketan. Beras mengandung banyak pati, dimana pati
tersusun dari rangkaian unit glukosa yang terdiri dari amilopektin dan
amilosa. Seperti yang kita tahu bahwa beras ketan memiliki sifat yang
lebih pulen dibandingkan dengan beras padi. Jenis pati apa yang
menyusun dua jenis beras tersebut?
25. Seorang wanita berusia 28 tahun datang ke ahli gizi, memiliki tinggi
badan 160 cm dan berat badan 80 kg. Dari hasil wawancara kebiasaan
makan didapatkan data sebagai berikut: Minum teh 2 kali sehari, suka
cemilan kripik dan gorengan. Pola makan 3 kali sehari dan 2 kali
selingan. Wanita ini hanya tinggal sendiri dengan seorang
pembantunya.Wanita ini bermaksud ingin menurunkan berat badannya
dengan cara mengatur pola makannya. Memperhatikan kondisi wanita
tersebut, berapakah pengurangan kalori sehari yang sebaiknya
diterapkan?
a. 250 kkal
b. 500 kkal
c. 750 kkal
d. 1000 kkal
e. 1500 kkal
a. Kesukaan konsumen
b. Modal /dana
c. Jenis Menu
d. Besar porsi
e. Cara pengolahan
27. Seorang wanita menyusui berusia 27 tahun, saat ini bayinya berusia 8
bulan, memiliki tinggi badan 155 cm dan berat badan 48 kg. Dari hasil
wawancara kebiasaan makan didapatkan data sebagai berikut: Pola
makan 3 kali sehari dan 2 kali selingan. Memperhatikan status gizi
wanita tersebut, berapakah penambahan kalori sehari yang sebaiknya
diterapkan?
a. 100 kkal
b. 250 kkal
c. 300 kkal
d. 500 kkal
e. 550 kkal
28. Indikator daya terima makan pasien terhadap makanan rumah sakit dapat
dilihat dari persepsi pasien terhadap makanan dan sisa makanan.
Apakah faktor internal yang dapat berpengaruh pada pernyataan diatas ?
a. cita rasa
b. penampilan
c. besar porsi
d. alat penyajian
e. kebiasaan makan
29. Wanita berusia 40 tahun datang ke ahli gizi, dengan berat badan 40 kg,
tinggi badan 159 cm, post op sectio caesaria 1 bulan yang lalu. Hasil
pemeriksaan diperoleh: TD 120/90 mmHg, nyeri pada bekas luka
operasi, luka belum juga kering. Pasien mengaku menghindari konsumsi
lauk hewani dan kacang- kacangan karena khawatir malah
memperburuk lukanya. Berdasarkan gejala klinis di atas, bagaimana
diagnosa gizi yang paling tepat?
a. Estetika
b. Kesukaan konsumen
c. Kebutuhan gizi
d. Sosial budaya
e. Sosial ekonomi
31. Seorang pasien Congestive Heart Failure (CHF) dirawat di RST Dr.
Soepraoen dengan keadaan umum lemah, sesak nafas +, berdebar-
debar, odema +, nafsu makan minum (-). Hasil pemeriksaan
menunjukkan tekanan darah 160/100 mm/hg, hasil lab sebagai berikut :
SGOT ↑, SGPT N, Na ↑. Hasil pengukuran antropometri menunjukkan
hasil IMT 25. Dilakukan recall 24 jam dengan hasil asupan energi
sebesar 70% AKG, dan protein 70%, lemak 50%, dan karbohidrat 55%
kebutuhan. Mengapa pada pasien dengan gagal jantung harus
mendapat diet rendah garam ?
a.Terjadi kompensasi vasokuntruksi oleh hormone rennin angiotensin
b.Terjadi mekanisme kompensasi peningkatan aktivitas saraf simpatis
c.Terjadi kompensasi retensi cairan dan natrium oleh hormone
aldosteron
d.Terjadi mekanisme kompensasi dilatasi otot jantung
e.Terjadi mekanisme kompensasi peningkatan ambilan end diastolic
volume
32. Instalasi gizi RS X melakukan penyimpanan bahan makanan kering
untuk mempertahankan kualitas bahan yang disimpan. Apakah yang
harus diperhatikan pada kasus tersebut ?
a. Food weighing
b. Dietary history
c. Food frequency
d. 24 hour-food recall
e. Semi Quantitative Food Frequency
34. Dari hasil pemantauan sisa makanan di satu Rumah Sakit selama satu
bulan diketahui sisa nasi berkisar 15%, sisa lauk hewani 10%, sisa lauk
nabati 18% dan sisa sayur sebesar 40% dan sisa buah 25%. Dari data
tersebut jenis hidangan yang harus didahulukan ketika akan melakukan
penelitian sisa makanan di RS tersebut adalah ?
35. Seorang anak usia 2,5 tahun, dirujuk ke rumah sakit dengan gejala klinis
mengalami edema pada punggung kaki, tangan, dan perut, moonface,
rambut kemerahan dan mudah dicabut, apatis, anoreksia, dan
mengalami pengecilan otot (hipotrofi). Berdasarkan gejala klinis di atas,
apakah yang diderita oleh anak tersebut?
a. Gizi buruk
b. Marasmus
c. Kwashiorkor
d. Marasmic kwashiorkor
e. Kurang energi protein
36. Bahan makanan seperti minyak, kecap, gula pasir perlu disimpan dalam
gudang kering agar setiap digunakan dalam keadaan baik. Berapakah
suhu yang tepat pada kasus tersebut ?
a. 5 – 10 derajat Celcius
b. 10 – 15 derajat Celcius
c. 15 –19 derajat Celcius
d. 19 – 20 derajat Celcius
e. 20 –25 derajat Celcius
a. 2225 kkal
b. 2229 kkal
c. 2226 kkal
d. 2227 kkal
e. 2228 kkal
a. Makanan biasa
b. Makanan saring
c. Makanan cair kental
d. Makanan lunak
e. Makanan cair jernih
39. Berdasarkan kasus nomor 37. Berapa nilai IMT dan menurut standar
Kemenkes 2003, termasuk dalam kategori status gizi apa pasien
tersebut?
40. Seorang remaja putri datang ke klinik gizi. BB 90 kg, TB 148 cm. status
gizi obesitas, mengeluh karena sulit BAB. selain itu remaja tersebut
merasa tidak percaya diri sehingga ingin menurunkan BB secara drastis.
Bagaimana ahli gizi memberikan saran untuk kasus tersebut?
a. Diet kaya akan serat dan olahraga
b. Diet defisit kalori
c. Diet tinggi karbohidrat dan olahraga
d. Diet gizi seimbang dan olahraga
e. Diet gizi seimbang dan kaya akan serat
41. Ny. F berusia 23 tahun hamil 2 bulan, BB 37 kg, TB 155 cm, LILA 21,3
cm, masuk RS dengan keluhan utama mual, muntah lebih dari 6 kali
sehari, sebelumnya tidak pernah mengalami seperti ini, diagnosa dokter
hiperemesis berat. Bentuk makanan seperti apa yang disarankan untuk
kasus tersebut?
42. Penanganan gizi pada anak gizi buruk terbagi dalam tahap stabilisasi,
transisi dan rehabilitasi. Pada masa stabilisasi prinsipnya memenuhi
kebutuhan energi anak cukup untuk metabolisme basalnya saja,
menghindari refeeding syndrome serta mencegah komplikasi yang lebih
buruk. Bagaimanakah tujuan pemberian diet yang tepat pada masa
stabilisasi ?
44. Seorang pasien post op usia 62 tahun dengan gejala pusing dan merasa
letih. Hasil tes GDP 120 gr/dl, Kolesterol 175 gr/dl, Hb 14 gr/dl, TD
120/90 mmHg. Nafsu makan menurun, pasien hampir selalu
menyisakan setengah dari makanannya. Pola makan 3 x sehari dengan
2 x selingan berupa makanan ringan. BB 63 kg, TB 171 cm. Data
apakah yang menentukan bahwa pasien diatas berisiko malnutrisi?
a. Status gizi
b. Data biokimia
c. Data klinis-fisik
d. Riwayat makan
e. Data keluarga
45. Kepala Instalasi Gizi suatu rumah sakit ingin meningkatkan kontrol
produksi, keamanan dan efisiensi biaya bahan makanan dan tenaga
kerja. Apa sistem pengeluran bahan makanan yang paling cocok
dipakai?
a. Perpetual inventory
b. Physical inventory
c. Sistem tradisional
d. Sistem sentralisasi
e. Sistem desentralisasi
49. Seorang laki-laki, usia 59 tahun, menderita penyakit gagal ginjal kronik
dan telah rutin menjalani terapi hemodialisa 1 minggu 2x. Berat badan
post HD adalah 54,9 kg, dan tinggi badan adalah 161 cm. Terapi diet
apakah yang paling tepat dianjurkan kepada pasien tersebut?
a. Golongan A
b. Golongan B
c. Golongan C
d. Golongan D
e. Golongan E
53. Seorang pasien dengan riwayat CVA datang ke poli gizi RSUD Koji
Jakarta Utara dengan keluhan anggota tubuh bagian kiri mulai terasa
berat dan sulit digerakkan, sering pusing. Hasil pemeriksaan
menunjukkan tekanan darah 190 mm/hg, hasil lab sebagai berikut :
Kolesterol 300 gr/dl, HDL 25, LDL 200. Hasil pengukuran antropometri
menunjukkan hasil IMT 26. Dilakukan recall 24 jam dengan hasil asupan
energi sebesar 110% AKG, dan protein 95%, lemak 97%, dan
karbohidrat 112% kebutuhan. Tujuan diit apa yang pertama dilakukan
kepada pasien tersebut?
a. Energi
b. vitamin C
c. zat besi
d. seng
e. protein
55. Sering ada keluhan dari pasien rumah sakit dengan adanya batu kerikil di
nasi dan bunga pada sayur bayam. Dalam kasus tersebut faktor
pengawasan mutu makanan manakah yang kurang mendapat perhatian
?
56. Seorang wanita hamil usia 30 tahun dengan umur kehamilan 7 bulan.
Hasil pemeriksaan laboratorium: kadar Hb 11 gr%, pengukuran LILA
22,2 cm. Bagaimana status gizi ibu hamil tersebut ?
a. Gizi baik
b. Gizi kurang
c. Normal
d. Kurang energi kronis
e. Kurang energi protein
a.Kader
b. Guru SD
c. Ibu rumah tangga
d. Seluruh warga desa
e. Anak SD
58. Agar program perbaikan gizi dapat terlaksana dengan baik sehingga
tujuan program tercapai, maka perlu kerjasama yang baik dengan sektor
terkait. Salah satu cara yang dapat dilakukan ahli gii adalah upaya
memperoleh dukungan politis dari stakeholder (bupati, ketua DPRD dll).
Melalui kegiatan komunikasi apakah dukungan tersebut dapat
diperoleh?
a. Negosiasi
b. Lokakarya
c. Advokasi
d. Seminar
e. Interpersonal komunikasi
59. Menu hari pertama untuk kelas VIP di satu RS adalah capcai. Ketika
melakukan pemasakannya, suhu yang digunakan tinggi namun dalam
waktu singkat. Apa tujuan dari metode pemasakan tersebut?
a. Parenteral
b. Cair Kental
c. Saring
d. Lunak
e. Biasa
a. Normal
b. Normal panjang
c. Gemuk pendek
d. Normal pendek
e. Gemuk panjang
62. Seorang ahli gizi puskemas kutabumi akan melakukan penyuluhan gizi
kepada ibu balita di Posyandu dengan topik praktek pemberian MP-ASI.
Apa langkah awal yang harus dipersiapkan?
a. Menyusun rencana
b. Menyiapkan media
c. Menyiapkan evaluasi
d. Menentukan metodologi
e. Menyiapkan contoh MP-ASI
a. 1,6
b. 1,7
c. 1,8
d. 1,9
e. 2,0
a. Identifikasi masalah
b. Melakukan pendataan
c. Menyusun rencana intervensi
d. Analisis penyebab
e. Menentukan besar masalah
65. Prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia hingga saat ini masih
tergolong tinggi (sekitar 40%). Pola makan masyarakat Indonesia
tergolong tinggi fitat, konsumsi pangan hewani rendah, dan
bioavailabilitas mayoritas bahan makanan Indonesia rendah. Program
manakah paling efektif untuk menurunkan prevalensi masalah gizi di
atas?
a. Suplementasi Fe + folat
67. Prevalensi anemia defisiensi besi pada ibu hamil trimester 2 di wilayah
Puskesmas Kutajayi adalah 41%. Sebanyak 45% Ibu mengaku tidak
meminum suplemen Fe lagi karena selalu mual/muntah setelah minum
suplemen Fe pada pagi/siang hari, 5% mengaku minum tablet Fe
bersama denga teh manis, 15% tidak meminum karena lupa dan 5%
tidak meminum karena takut tidak bisa BAB atau BAB menjadi hitam.
Apakah penyebab paling dominan untuk kasus di atas?
68. Perempuan, usia 37 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan perut sakit
dan setiap kali makan muntah, diagnosa medis dipastikan gastritis kronik,
saat ini telah dilakukan operasi pemotongan pada lambung. Pengawasan
pascaoperasi menunjukkan tidak ada komplikasi. Diagnose gizi adalah
perubahan fungsi saluran cerna yang berhubungan dengan operasi
lambung ditandai dengan adanya gastrectomy.. Apakah jenis karbohidrat
yang tepat diberikan ke pasien?
a. Polisakarida
b. Dektrin
c. Oligosakarida
d. Disakarida
e. Monosakarida
70. Rumah sakit Fatmaw merupakan rumah sakit yang baru berdiri sejak 6
bulan yang lalu. Tingkat produksi makanan di instalasi gizi cenderung
lambat sehingga waktu distribusi makan pasien sering mengalami
kemunduran waktu. Oleh karena itu, ahli gizi berusaha melakukan
analisis penyebab hal tersebut. Jika dilihat dari jumlah tenaga kerja
sudah memenuhi, namun arus kerja perlu diperbaiki. Sebagai seorang
ahli gizi arus kerja apa yang akan kalian rekomendasikan?
73. Dalam proses produksi makanan instalasi gizi A di kota Magelang sering
mengalami kelebihan makanan, namun jika dilihat dari taksiran jumlah
produksi sudah tepat. Sebagai ahli gizi apa yang perlu anda lakukan
untuk mengatasi hal tersebut?
74. Perempuan umur 30 tahun didiagnosa medis gastritis akut, setiap kali
makan pasien mual muntah, didiagnosa oleh ahi gizi, Kurangnya oral
intake berhubungan dengan penyakit dan intake kurang dari kebutuhan
ditandai dengan asupan oral hanya 60 % dari kebutuhan. Dan diberikan
diet dengan tujuan Memberikan asupan energy 95 % dari kebutuhan.
Apakah prinsip dan syarat dari diet yang akan diberikan terhadap pasien
?
75. Satu bulan yang lalu instalasi gizi rumah sakit C melakukan
pemeriksaan laboratorium cemaran makanan sebagai tahap
pemeriksaan uji kelaikan fisik hygiene sanitasi, hasil dari pemeriksaan
tersebut didapatkan residu detergen pada alat produksi. System
pencucian diinstalasi gizi menggunakan 1 bak pencuci. Apa yang akan
dilakukan sebagai tindak lanjut hasil pengujian tersebut?
a. Tinggi lemak
b. Rendah sisa
c. Rendah lemak
d. Tinggi zat besi
e .Tinggi energy
77. Dalam proses produksi makanan di instalasi gizi X masih sering dijumpai
karyawan yang berbicara dan tidak menggunakan pakaian kerja yang
terstandart. Sebagai ahli gizi apa yang harus anda lakukan?
78. Anak perempuan, usia 5 tahun, dirawat di rumah sakit karena sindroma
nefrotik. Pemeriksaan fisik menunjukkan adanya udem anasarka, anak
rewel, tidak nafsu makan sehingga asupan kurang. Pemerksaan
laboratorium kadar albumin 2,7 gram/dl. Apa tujuan dietnya?
79. Zat besi (Fe) merupakan trace element yang dibutuhkan tubuh dalam
jumlah sedikit namun memiliki peranan yang penting bagi tubuh. Salah
satu fungsinya adalah membantu proses pembentukan eritrosit di
sumsum tulang. Kekurangan mineral ini menyebabkan eritrosit yang
dihasilkan berbentuk kecil dan kandungan Hb dalam sel tersebut kurang
(hipokromik mikrositik). Bahan makanan sumber Fe diantaranya daging,
ikan, hati, susu dan sayuran hijau. Mengapa sumber Fe yang berasal
dari sumber hewani lebih baik daripada Fe dari sumber nabati?
a. 175 gram
b. 200 gram
c. 225 gram
d. 250 gram
e. 275 gram
82. Seorang wanita menyusui berusia 25 tahun, saat ini bayinya berusia 5
bulan, memiliki tinggi badan 165 cm dan berat badan 58 kg. Dari hasil
wawancara kebiasaan makan didapatkan data sebagai berikut: Pola
makan 3 kali sehari dan 2 kali selingan. Memperhatikan kondisi wanita
tersebut, berapakah penambahan kalori sehari yang sebaiknya
diterapkan?
a. 550 kkal
b. 500 kkal
c. 750 kkal
d. 700 kkal
e. 1000 kkal
83. Seorang anak perempuan usia 10 tahun dirawat di rumah sakit karena
mengeluh lelah dan lesu yang berkepanjangan serta pingsan saat di
sekolah. Diagnosis penyakit DM tipe 1. Dokter memberikan terapi insulin
untuk menurunkan kadar gula darahnya. Bagaimana prinsip dietnya?
84. Suatu program KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) terpadu sedang
diselenggarakan oleh LSM di Desa Petungsewu. Di desa ini angka
kematian ibu masih tergolong tinggi, capaian ASI eksklusif juga sangat
rendah. Hal ini dikarenakan masih banyak masyarakat desa yang lebih
mempercayai dukun bayi saat melahirkan. Kurangnya higiene sanitasi
serta praktek MP-ASI dini sering terjadi. Sebenarnya sudah sering
dilakukan edukasi oleh tenaga kesehatan setempat sehingga
pengetahuan masyarakat sebenarnya sudah baik namun masih saja
mempercayakan dukun bayi saat melahirkan. Metode edukasi apa yang
tepat digunakan pada masyarakat ini ?
a. Ceramah
b. Role play
c. Focus group discussion
d. Konsultasi
e. Demonstrasi
85. Suatu program “Gerakan Mencuci Tangan” sedang dilakukan oleh LSM
di SDN 01 siang. Sasaran program adalah anak SD kelas 1-6. Hal ini
didasarkan pada kasus penyakit infeksi seperti cacingan dan diare yang
masih tinggi. Metode edukasi apa yang tepat digunakan dalam kasus ini
?
a. Ceramah
b. Konsultasi
c. Demonstrasi
d. Role play
e. Focus group discussion
87. Pasien D ibu hamil kurang energi kronis dengan anemia defisiensi besi.
Ibu D beragama Hindu. Tidak mengkonsumsi ayam ataupun ikan karena
trauma saat masa kecil. Ahli gizi diminta melakukan konseling terhadap
Ibu D. Apa yang bisa disampaikan ahli gizi saat konseling untuk
menyampaikan empati?
a. “Menurut saya Ibu ini aneh ikan dan daging ayamkan enak”
b. “Saya paham, Ibu harus mencoba dulu ikan dan daging ayam agar
sehat”
c. “Saya mengerti, tidak nyaman bagi Ibu, jika mengkonsumsi ikan”
d. “Saya mengerti, Ibu tidak boleh pilih – pilih makanan kalau mau sehat”
e. “Tidak enak ya Bu beragama Hindu, tidak bisa konsumsi daging sapi”
88. Seorang ahli gizi ingin mengetahui apakah ibu hamil yang menderita
KEK pada trimester III melahirkan bayi BBLR. Penelitian dimulai dengan
mengumpulkan data LILA ibu hamil di suatu wilayah Puskesmas dan
diikuti sampai melahirkan. Rancangan penelitian apa yang paling
sesuai?
a. Cross sectional
b. clinical trial
c. eksperimen
d. kasus control
e. kohort
89. Seorang pasien perempuan dengan usia 45 tahun dating untuk konsultasi
dengan ahli gizi. BB 59kg, TB 154cm. Sebelumnya, pasien diukur
tekanan darahnya didapat hasil 160/90 mmHg. Berapakah berat badan
ideal pasien tersebut?
a. 54 kg
b. 59,4 kg
c. 48,6 kg
d. 46,8 kg
e .45,8 kg
91. Prevalensi ibu hamil dengan Hb < 11 mg/dl di Kecamatan Ilir pada tahun
2013 adalah sebesar 28%, karakteristik sebagian besar ibu hamil adalah
pendidikan rendah (s.d tamat SMP) dan ekonomi rendah dengan
pekerjaan sebagian besar membantu suami bertani, padahal cakupan
tablet Fe di daerah tersebut sebesar 90%. Jika ingin mengetahui
penyebab masalah di kasus, jenis penelitian dan metode pengambilan
data apa yang paling tepat dilakukan
a. Deskriptif
b. Case control
c. Cross sectional
d. Quasi eksperimen
e. Randomized controlled trial
93. Instalasi gizi di bagian unit kerja di RSUD dr. C melakukan pengadaan
makan untuk orang sakit dan petugas, asuhan gizi rawat inap dan rawat
jalan, dukungan gizi serta tempat pendidikan, pelatihan, dan penelitian
gizi yang berkualitas dengan tujuan meningkatkan derajat kesehatan
bagi masyarakat. Apakah yang perlu dilakukan tenaga penjamah
makanan terkait tugasnya dalam persiapan bahan makanan untuk
mencegah defisiensi vitamin larut air?
94. Perempuan, ibu rumah tangga, usia 49 tahun, dating ke klinik gizi atas
rujukan dokter. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan kolesterol
320 g/dl, HDL 31 g/dl dan LDL 255 g/dl, IMT 22,9 kg/m2, selalu makan
yang bersantan, ngemil gorengan setiap hari, dan sangat suka makan
kulit ayam goreng. Apa masalah gizi yang dihadapi pasien tersebut?
a. Hiperkolesterolemia
b. Kegemukan
c. Kurang aktifitas fisik
d. Asupan lemak berlebih
e. Asupan serat kurang
95. Instalasi gizi di bagian unit kerja di RSUD dr. X melakukan pengadaan
makan untuk orang sakit dan petugas, asuhan gizi rawat inap dan rawat
jalan, dukungan gizi serta tempat pendidikan, pelatihan, dan penelitian
gizi yang berkualitas dengan tujuan meningkatkan derajat kesehatan
bagi masyarakat. Apakah yang perlu dilakukan ahli gizi diruang rawat
inap ketika ada pasien baru supaya makanan yang disajikan kepada
pasien tepat?
96. Seorang wanita menyusui berusia 29 tahun, saat ini bayinya berusia 3
bulan, memiliki tinggi badan 160 cm dan berat badan 55 kg. Dari hasil
wawancara kebiasaan makan didapatkan data sebagai berikut: Pola
makan 3 kali sehari dan 2 kali selingan. Memperhatikan status gizi
wanita tersebut, berapakah penambahan kalori sehari yang sebaiknya
diterapkan?
a. 100 kkal
b. 250 kkal
c. 300 kkal
d. 500 kkal
e. 550 kkal
97. Seorang Ibu rumah tangga, usia 49 tahun, dating ke klinik gizi karena 1
bulan yang lalu sudah mendapat konsultasi gizi untuk menurunkan kadar
kolesterol nya tapi tidak berhasil. Dari anamnesa diperoleh TB 152 cm,
BB 50 kg informasi asupan gizi sehari hari; energi 1740 Kcal/hari, lemak
40 gram/hari dan kholesterol 350 mg/hari. Apa tujuan intervensi gizi
untuk klien tersebut?
a. Mengurangi asupan energy
b. Menurunkan berat badan
c. Menurunkan asupan kolesterol
d. Menurunkan kadar lemak
e. Mengurangi asupan lemak
98. Perempuan 57 tahun datang ke ahli gizi dengan keluhan sering kencing
dan bak. Dari hasil pemeriksaan, didapatkan: GDP 135 mg/dl, GDA 250
mg/dl. Berat badan 85 kg dengan tinggi badan 171 cm. Pola makan 3 x
sehari dengan 2 x selingan berupa pisang goreng dan teh manis. Data
apakah yang menentukan bahwa pasien diatas berisiko metabolik
sindrome?
a. Status Gizi
b. Data Biokimia
c. Data Klinis-fisik
d. Riwayat makan
e. Data keluarga
a. > 90 cm
b. >80 cm
c. < 90 cm
d. <80 cm
e. 80 cm