PERTEMUAN II

PENGERTIAN PENDEKATAN, STRATEGI,

MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan pembelajaran: Pendekatan pembelajaran dapat
diartikan titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses
pembelajaran. Istilah pendekatan merujuk pada terjadnya suatu
proses yang sifatnya masih sangat umum. Oleh karena itu,
strategi dan metode pembelajaran yang digunakan tergntung dari
pendekatan tertentu (yang dipilih).
Contoh: Pendekatan Saintifik, Pendekatan CBSA, Pendekatan
pembelajaran berpusat pada guru, Pendekatan pembelajaran
berpusat pada siswa, dan lain-lain.

Strategi pembelajaran: pendekatan dalam mengelola kegiatan

dengan mengintegrasikan urutan kegiatan, cara
mengorganisasikan materi pelajaran dan siswa, peralatan dan
bahan, media pembelajaran serta waktu yang digunakan dalam
proses pembelajaran.

Model pembelajaran : suatu rencana atau pola yang dapat kita

gunakan untuk merancang tatap muka dikelas atau pembelajaran
tambahan diluar kelas untuk menyusun materi pembelajaran .
Contoh : Model pembelajaran kooperatif (Coopetive Learning),
Project Basrd Cooperative Learning (PjBCL), Project Base
Learnig (PBL), Model Pembelajaran Simulasi (role playing),
Model Pembelajaran Berbasis Masalah, dll.

Metode Pembelajaran: cara menyampaikan materi pelajaran

kepada siswa yang sedang belajar.
Contoh : Ceramah, diskusi, tanya-jawab, demonstrasi,
pemberian tugas, latihan, dll .

24
Teknik mengajar : cara yang dilakukan oleh seorang guru
dalam rangka mengimplementasikan suatu metode
pembelajaran.

Taktik mengajar : gaya seseorang dalam melaksanakan suatu

teknik atau metode tertentu .

PERTIMBANGAN DALAM MENENTUKAN

STRATEGI PEMBELAJARAN
1. Tujuan pembelajaran
a. Apakah berkenaan aspek kognitif , afektif , dan
psikomotorik
b. Apakah kompleksitas tinggi atau rendah
c. Apakah memerlukan keterampilan akademis

2. Bahan atau materi pembelajaran

a. Apakah memerlukan prasyarat tertentu
b. Apakah tersedia buku buku

3. Siswa
a. Apakah sesuai dengan tingkat kematangan siswa
b. Apakah sesuai minat,bakat, dan kondisi siswa
c. Apakah sesuai gaya belajar siswa

4. Pertimbangan lain
a. Apakah cukup satu strategi
b. Apakah satu satunya strategi yang dapat diterapkan
c. Apakah memiliki nilai efektifitas dan efisiensi

25
UPAYA UNTUK MEMBANGKITKAN
MOTIVASI BELAJAR SISWA
1. Memperjelas tujuan yang ingin dicapai

2. Membangkitkan minat siswa :

a. Hubungkan bahan pembelajaran yang akan diajarkan
dengan kebutuhan siswa
b. Sesuaikan materi pelajaran dan tingkat pengalaman
dan kemampuan siswa
c. Gunakan berbagai model dan strategi pembelajaran

3. Ciptakan suasana yang menyenangkan :

a. Bebas dari rasa takut
b. Lakukan hal hal yang lucu
c. Bebas dari rasa tegang

4. Beri pujian yang wajar terhadap keberhasilan siswa :

a. Dengan kata-kata
b. Tatapan mata
c. DLL

5. Berikan penilaian :
a. Beri nilai supaya siswa cepat mengetahui nilainya
b. Nilai bagus memberi motivasi

6. Berilah komentar terhadap hasil kerjanya :

a. Komentar positif (bagus, dll)

7. Ciptakan persaingan dan kerja sama

26
PERAN GURU DALAM PROSES
PEMBELAJARAN
1. Guru sebagai sumber belajar
Sebagai sumber belajar hendaknya guru :
Memiliki bahan referensi lebih banyak dibanding
siswa, menunjukkan sumber belajar yang harus
dipelajari oleh siswa,d an melakukan pemetaan
tentang materi pembelajaran

2. Guru sebagai fasilisator

a. Guru memahami berbagai jenis media dan sumber
belajar
b. Memiliki keterampilan dalam merancang suatu
media
c. Mampu mengorganisasikan berbagai jenis media dan
dapat memanfaatkan sebagai sumber belajar
d. Memiliki kemampuan dalam berkomunikasi dan
berinteraksi dengan siswa

3. Guru sebagai pengelola

Guru berperan dalam menciptakan iklim belajar yang
memungkinkan siswa belajar secara nyaman . melalui
pengelolaan kelas yang baik,guru dapat menjaga kelas
agar tetap kondusif untuk terjadinya proses belajar
seluruh siswa.

4. Guru sebagai demonstrator

27
 Peran guru sebagai dmonstrator adalah
mempertunjukkan kepada siswa segala sesuatu yang
dapat membuat siswa lebih mengerti dan memahami
setiap pesan yang disampaikan .

5. Guru sebagai pembimbing

Siswa adalah individu yang unik . perbedaan siswa yang
menuntut guru berperan sebagai guru pembimbing.

6. Guru sebagai motivator

Dalam proses pembelajaran motivasi merupakan suatu
aspek dinamis yang sangat penting . sering terjadi siswa
yang kurang berprestasi bukan disebabkan
kemampuannya yang kurang, akan tetapi dikarenakan
tidak adanya motivasi untuk belajar.

7. Guru sebagai evaluator

Sebagai evaluator guru berpera untuk mengumpulkan
data atau informasi tentang kebehasilan pembelajaran
yang telah dilakukan . peran sebagai evaluator :
a. Untuk menentukan keberhasilan siswa dalam
mencapai tujuan yang telah ditentukan atau
menentukan keberhasilan siswa dalam menyerap
materi kurikulum
b. Untuk menentukan keberhasilan guru dalam
melaksanakan seluruh kegiatan yang telah
diprogramkan.

28
Daftar Pustaka

Sanjaya, Wina. (2008). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta:

Kencana Prenada Media Gorup.

Suyatno dan Djihad Asep. (2013). Calon Guru dan Guru

Profesional. Yogyakarta: Multi Pressindo.
Anonim. (2018). Strategi Pembelajaran. Modul 5. Bahan ajar
PPG daring.

29