Disusun oleh :
Afninda Nafariska (P1337420617081)
A. BIODATA
1. Biodata Pasien
a. Nama : Ny. R
b. Umur : 68 tahun
c. Alamat : Bringin, Kabupaten Semarang
d. Pendidikan : SD
e. Pekerjaan : Petani
f. Tanggal masuk : 14 Juli 2018
g. Diagnosa medis : Stroke dd stroke infark
h. Nomor registrasi : RBI-18-07-0619
B. KELUHAN UTAMA
Pasien merasa berat pada daerah ekstremitas kanan serta sulit untuk digerakkan.
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien datang pada 14 Juli 2018 pukul 16.00 WIB di IGD RSUD Ambarawa, kemudian
pada pukul 17.00 WIB pasien dibawa ke ruang teratai untuk mendapatkan perawatan.
Pasien datang dengan keluhan tangan kanan dan kaki kanan terasa berat dan sulit untuk
digerakkan, serta merasa nyeri di kepala. Pasien baru kali ini dirawat dengan penyakit
seperti yang diderita saat ini.
2. Riwayat Kesehatan Dahulu
Pasien mengatakan sebelum ini pasien tidak pernah dirawat di rumah sakit. Pasien
memiliki riwayat penyakit hipertensi.
Pengkajian ABCD
A (Antropometri) :
Tinggi badan : 145 cm
Berat badan : 45 kg
Lingkar Lengan Atas : 21 cm
IMT : BB/(TB dalam m)2
45/(1,45)2 = 21,4 (normal)
B (Biochemical)
Kadar Hb : 12,8 g/dL
Albumin : 3,5 g/dL
C (Clinical Sign)
Turgor kulit baik (kembali < 2 detik)
Keadaan rambut hitam disertai uban karena sudah lanjut usia
Konjunctiva anemis
D (Diet Intake)
Pasien tidak mempunyai riwayat alergi pada makanan. Pasien hanya tidak
diperbolehkan makan makanan yang memiliki kandungan lemak jenuh dan lainnya
yang dapat meningkatkan tekanan darah pasien.
3. Pola Eliminasi
a. Sebelum sakit
Pola eliminasi pasien, baik BAB maupun BAK, lancar dan tidak memiliki
gangguan yang terkait dengan pola eliminasi. Pasien BAK 4-5 kali sehari dengan
warna urin kuning dan bau khas. Sedangkan untuk BAB sehari sekali dengan
konsistensi lunak berwarna kuning kecoklatan.
b. Pada waktu sakit
Pasien mengatakan BAK lancar, dalam sehari pasien BAK 3-4 kali dengan warna
urin kuning dan bau khas. Sedangkan untuk BAB, pasien mengatakan BAB sehari
sekali dengan konsistensi lunak, warna normal, dan keluhannya sebah.
Atas 5 5
Bawah 5 5
Atas 3 5
Bawah 3 5
Pada ekstremitas bagian kanan yaitu kaki dan tangan kanan kekuatan ototnya 3, jadi
mampu bergerak dengan luas gerak sendi penuh dan melawan gravitasi tetapi tidak
bisa menahan beban, serta pada ekstremitas bagian kiri yaitu kaki dan tangan kiri
kekuatan ototnya normal (5), jadi mampu bergerak dengan luas gerak sendi penuh,
melawan gravitasi, dan melawan tahanan maksimal.
E. PEMERIKSAAN FISIK
a. Tekanan darah : 200/100 mmHg
Suhu : 36,5˚C
Nadi : 80x/menit
RR : 20x/menit
F. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
INSTALASI LABORATORIUM, pada tanggal 15 Juli 2018
a. Hasil Pemeriksaan Kimia Klinik
Parameter
Hasil Satuan Nilai Normal
Pemeriksaan
PDW 9,7 % 10-18
Glukosa puasa 116 mg/dL 82-115
Glukosa 2 jam PP 91 mg/dL < 120
Ureum 23,2 mg/dL 10-50
Creatinin 0,68 mg/dL 0,45-0,75
SGOT 14 U/L 0-35
SGPT 17 IU/L 0,35
Asam urat 4,66 mg/dL 2-7
Kolesterol 282 mg/dL < 200
Trigliserida 137 mg/dL 70-140
HDL direct 62,28 mg/dL 37-92
LDL kolesterol 192,0 mg/dL < 150
b. Hasil Pemeriksaan Hematologi
Parameter
Hasil Satuan Nilai Normal
Pemeriksaan
Eritrosit 4,91 x 106 3,8-5,2
Leukosit 7,0 x 106 3,6-11,0
Hemoglobin (Hb) 12,8 g/dL 11,7-15,5
Hemotokrin (Ht) 39,9 % 35-47
Albumin 3,5 g/dL 3,4-5,0
Trombosit 385 x 103 150-400
MCV 81,2 fL 82-98
MCH 26,1 Pg 27-32
MCHC 32,2 g/dL 32-37
RDW 14,1 % 10-16
MPV 8,6 mikro m3 7-11
Limfosit 1,41 103/mikro 1,0-4,5
Monosit 0,43 103/mikro 0,2-1,0
Eosinofil 0,04 103/mikro 0,04-0,8
Basofil 0,01 103/mikro 0-0,2
Neutrofil 5,12 103/mikro 1,8-7,5
Limfosit % 20,1 % 25-40
Monosit % 6,2 % 2-8
Eosinofil % 0,6 % 2-4
Basofil % 0,2 % 0-1
Neutrofil % 72,9 % 50-70
PCT 0,332 % 0,2-0,5
G. PROGRAM TERAPI
Program terapi yang dibutuhkan pasien adalah,
1. Infus asering 20 tpm
2. Injeksi piracetain 4x3 gr
3. Injeksi citicolin 2x500 mg
4. Injeksi ranitidin 2x1 A
5. Injeksi manitol 2x125 mg
6. Herbeser CD 1x200 g
ANALISIS DATA
DO:
- Pasien hanya mampu
berbaring di tempat
tidur
- Kekuatan otot pasien
Kanan Kiri
Atas 3 5
Bawah 3 5
Pada ekstremitas
bagian kanan yaitu kaki
dan tangan kanan
kekuatan ototnya 3,
jadi mampu bergerak
dengan luas gerak sendi
penuh dan melawan
gravitasi tetapi tidak
bisa menahan beban.
Pada eksremitas bagian
kiri yaitu kaki dan
tangan kiri kekuatan
ototnya 5 (normal), jadi
mampu digerakkan
dengan luas gerak sendi
penuh, melawan
gravitasi, dan melawan
tahanan maksimal.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Diagnosa Perencanaan
No Tgl/Jam Intervensi TTD
Keperawatan Tujuan Kriteria Hasil
1. 16 Juli Hambatan Setelah 1. Pasien mampu 1. Kaji
2018/ mobilitas fisik dilakukan untuk bisa kemampuan
17.00 berhubungan tindakan bergerak bebas di mobilisasi
WIB dengan keperawatan tempat dengan pasien
gangguan 3x24 jam, atau tanpa alat 2. Lakukan
neuromuskuler diharapkan bantu latihan ROM
(stroke) pasien tidak 2. Pasien mampu pasif (dengan
mengalami menggerakkan bantuan) dan
hambatan ekstremitasnya ROM aktif,
mobilitas dengan ROM sesuai
fisik aktif (inisiatif indikasi
sendiri) ataupun 3. Berikan
dengan bantuan motivasi dan
3. Pasien fasilitas
menunjukkan secara teratur
peningkatan kepada
dalam Range Of pasien
Motion (ROM) selama
latihan
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Diagnosa
No Tgl/Jam Implementasi Respon TTD
Keperawatan
1. 17 Juli Hambatan 1. Mengkaji kemampuan DS : Pasien mengatakan
2018/ mobilitas fisik mobilisasi pasien tangan dan kaki sebelah
14.30 berhubungan kanan terasa berat
WIB dengan DO : Tangan dan kaki
gangguan sebelah kanan pasien
neuromuskuler kaku
(stroke)
14.40 2. Lakukan latihan ROM DS : Pasien mengatakan
WIB pasif (dengan sulit untuk
bantuan) dan ROM menggerakkan tangan
aktif, sesuai indikasi dan kaki sebelah kanan
DO : Pasien tampak
kesulitan dan meminta
bantuan untuk
digerakkan