KUNJUNGAN INDUSTRI
PT PETROKIMIA GRESIK - Gresik
PT AMERTA INDAH OTSUKA - Pasuruan
Disusun Oleh:
Bunga Ajeng Tri Wahyuni 171.01.1006
Nurajmi Laili Solot Laot 171.01.1020
Annissa Sophie Laduni 171.01.1021
Muhammad Alwan Al-Azhar 171.01.1022
Muhammad Masato 171.01.1027
Disusun Oleh:
Bunga Ajeng Tri Wahyuni 171.01.1006
Nurajmi Laili Solot Laot 171.01.1020
Annissa Sophie Laduni 171.01.1021
Muhammad Alwan Al-Azhar 171.01.1022
Muhammad Masato 171.01.1027
i
LAPORAN RESMI
KUNJUNGAN INDUSTRI
PT PETROKIMIA GRESIK - Gresik
PT AMERTA INDAH OTSUKA – Pasuruan
Disusun Oleh:
Bunga Ajeng Tri Wahyuni 171.01.1006
Nurajmi Laili Solot Laot 171.01.1020
Annissa Sophie Laduni 171.01.1021
Muhammad Alwan Al-Azhar 171.01.1022
Muhammad Masato 171.01.1027
Disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Mengetahui, Disetujui,
Ketua Jurusan Teknik Kimia Pembimbing
Penulis menyadari laporan ini tidak luput dari berbagai kekurangan. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan dan
perbaikannya sehingga akhirnya laporan ini dapat memberikan manfaat bagi
bidang pendidikan dan penerapan di lapangan serta bisa dikembangkan lagi lebih
lanjut.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.......................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................ii
KATA PENGANTAR....................................................................................iii
DAFTAR ISI...................................................................................................iv
DAFTAR TABEL...........................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR......................................................................................vii
INTISARI........................................................................................................viii
vii
INTISARI
viii
PT PETROKIMIA GRESIK
BAB I
PENDAHULUAN
1
PT Petrokimia Kayaku diresmikan pada 30 Juli 1977 sebagai
perusahaan yang berstatus Penanaman Modal Asing (PMA). Jenis produk-
2
produk yang telah dihasilkan adalah insektisida, fungisida,
herbisida, rodentisida, akarisida, moluskisida, fumigan, zat pengatur
tumbuh, surfaktan, termitisida, atraktan, pupuk pelengkap cair, pupuk
hayati, dekomposer, probiotik ikan dan ternak.
2. PT Petrosida Gresik
PT Petrosida Gresik didirikan pada tahun 1984 dengan status
Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan berlokasi di Gresik Jawa
Timur. PT Petrosida Gresik adalah produsen utama bahan aktif untuk
perlindungan tanaman dan produk formulasi. Selain itu PT Petrosida
Gresik juga sebagai distributor Pupuk.
2
3. Memperkenalkan sejarah singkat berdirinya sebuah industri.
4. Memperkenalkan hasil produksi pada masyarakat luas.
3
BAB II
DISKRIPSI PROSES
4
2.3. PUPUK ZK (KALIUM SULFAT)
Dalam pembuatan pupuk ZK, bahan utamanya adalah kalium klorida
(KCl) yang direaksikan dengan asam sulfat dari pabrik asam sulfat. Reaksi
pembentukan pupuk ZK:
Tahap I: Pembentukan kalium sulfat
2KCl( l )+ H2SO4( l) K2SO4( l)+2 HCl( g )
Tahap II: Pengkristalan kalium sulfat cair menjadi pupuk ZK ( Kalium
padat)
K2SO4( l ) K2SO4 ( S )
5
cara di crusher dengan mesin crusher atau dengan cara manual di cangkul dan
di ayak/ disaring. Bahan yang telah halus ditimbang sesuai dengan formula
yang telah ditetapkan. Setelah dilakukan penimbangan bahan dicampur
dengan mixtro, suplemen dan air di plan granulator. Bahan yang telah
tercampur akan membentuk granule/ butiran. Hasil granula kemudian
didiamkan selama 2-3 hari untuk menurunkan kadar air yang terdapat dalam
hasil granula. Setelah setengah kering kemudian dilakukan pengeringan.
Pengeringan dilakukan pada mesin dryer dengan kapasitas 7- 10 ton perhari.
Dari mesin dryer dilakukan pengayaan pada mesin screen sehingga granula
yang diayak bisa sama besarnya. Dari mesin screen kemudian di packing
dengan karung 20 kg.
6
BAB III
UTILITAS
7
2. Polyelectrolite
Sebagai koagulan untuk mempercepat proses pengendapan dengan
membentuk flok lebih cepat dan lebih besar, sehingga
menyempurnakan pengendapan lumpur.
3. Kapur
Sebagai pengatur pH.
e. Klarifikasi
Tahap ini dilakukan dengan memakai alat pulsator untuk mendapatkan
flok yang terbentuk pada proses flokulasi dan koagulasi pada zona-zona
pengendapan di alat tersebut.
f. Filtrasi
Tahap ini dilakukan dengan menggunakan saringan pasir silika (sand
filter) untuk menyaring padatan tersuspensi. Makin banyak partikel
padatan tertahan di filter, pressure drop akan semakin besar. Hal ini
menyebabkan naiknya level air. Pada batas tertentu filter perlu dibersihkan
agar operasi berlangsung normal. Pembersihan filter dilakukan dengan
backwash.
g. Penampungan
Tahap penampungan dan pemompaan dilakukan dengan pompa
centrifugal.
8
9
Gambar 1. Unit Penyediaan Listrik
10
bekerja secara parrarel. Auxiliary Boiler mempunyai kapasitas maksimum 52
t/hour, steam dengan tekanan 35 Kg/cm² dan temperature 405° C. Kebutuhan
steam pada 100 % plant capacity sebesar 128.285 t/hour. 91 t/hour disupply
dari Sulfuric Acid plant sisanya dari Auxiliary-Boiler . Pada saat start up
kebutuhan steam untuk Heater Fuel Oil dam Melting Belerang disediakan 1
unit back up boiler dengan kapasitas 5 t/hour, tekanan 5 Kg/cm² dan
temperature 158°C. bahan bakar untuk boiler B-6201 dan B-6202 digunakan
HFO yang ditampung di Storage Tank.
Boiler Feed Water yang berupa demin water dan kondensat dimasukkan
ke dalam De Aerator untuk dinaikkan temperaturnya sampai 105°C dan
sebagian uap dibuang ke atmosfer untuk mengeluarkan kandungan O2 dan
CO2. Oksigen merupakan salah satu penyebab korosi di dalam boiler.
Selanjutnya dengan Boiler Feed Pump didistribusikan ke:
1. B-6201 Boiler yang mempunyai kapasitas NCR 41 ton steam/jam
2. B-6203 Boiler yang mempunyai kapasitas NCR 70 ton steam/jam
3. B-6202 Back Up Boiler yang mempunyai kapasitas 5 ton steam/jam.
Boiler ini dioperasikan hanya untuk steam heater belerang cair di melter/
SA plant dan apabila B-6201 dan B-6203 shut down.
Produk yang dihasilkan oleh boiler B-6201 dan Boiler B-6203, yaitu :
1. High Pressure Steam, dengan tekanan 35 kg/cm² dan temperature 400°C.
2. Low Pressure Steam, dengan tekanan 10 kg/cm² dan temperature 270° C.
steam ini digunakan untuk keperluan berbagai unit, antara lain:
a. Unit Asam Sulfat untuk steam heater pencairan belerang dan steam
jacket.
b. Unit asam Phospat untuk steam heater, steam ejector dan evaporator
c. Unit Gypsum untuk membantu proses filter purified gypsum dan
granulator CR
d. Unit AlF3 untuk crystallizer dan washing cloth centrifuge SiO2/ AlF3
e. Unit ZA II untuk steam heater, steam ejector dan evaporator.
Pengolahan air untuk boiler/ ketel uap dilakukan secara:
a. Mekanis atau External Treatment
11
Pengolahan ini terdiri dari sedimentasi , flokulasi-koagulasi, filtrasi
(Water Intake Gunungsari Suabaya dan Babad ), ion exchanger dan de
aerasi (Demin Plant)
b. Kimiawi atau Internal Treatment
Pengolahan ini bertujuan untuk mengurangi kemungkinan terbentuknya
unsure penyebab kerak dan korosi. Cara pengolahan yaitu bahan kimia
dimasukkan ke boiler feed water untuk merubah unsure yang berpotensi
penyebab kerak menjadi sludge halus yang terdispersi dan mudah
dikeluarkan melalui blow down. Unsure penyebab korosi O2 terlarut
dirubah menjadi senyawa sulfat yang tidak korosif. Reaksinya:
NaSO3 + O2 Na2SO4
Masalah-masalah yang dihadapi dalam boiler water, yaitu:
1. Korosi, yaitu rusaknya metal karena elektrokimia yang dapat
mengakibatkan tube bocor. Korosi ini disebabkan kandungan O 2
terlarut dalam Boiler Feed Water > 40 ppb karena proses De Aerasi
kurang optimal atau PH BFW rendah yaitu lebih kecil dari 4.
2. Scale/kerak, yaitu deposit atau endapan silikat mengakibatkan
berkurangnya heat transfer antara panas api dengan boiler water. Kerak
ini disebabkan kandungan SiO2 dalam Boiler Feed Water > 4.
Untuk menghilangkan masalah-masalah tersebut dapat ditambahkan bahan-
bahan kimia antara lain:
a) PO4 berfungsi sebagai scale inhibitor (penghambat kerak)
b) Na2SO4 berfungsi sebagai corrotion inhibitor (penghambat korosi)
c) Anionik Polymer berfungsi sebagai dispersant
d) Amine C4H8OnH berfungsi sebagai pengatur pH.
12
Decarbonator Tower (D-6403 A/B), Anion Tower (D-6405 A/B), dan Storage
Tank (TK-6401).
Proses yang digunakan pada unit demineralisasi ini adalah “ Counter
Flow” (Hi-Flow Type), dimana water treatment flow berlawanan arah dengan
regeneration flow. Aliran air dari bawah, sedangkan regenerasi dari atas. Hi-
Flow ini mempunyai beberapa keuntungan , yaitu:
Menghemat pemakaian bahan kimia untuk regenerasi
Water pressure kecil
Bisa menghemat pemakaian air untuk washing
Waktu regenerasi relative pendek
Air yang diolah pabrik I yaitu Lime Treated Water dialirkan masuk
bagian atas dari Activated Carbon Filter (D-6401 A/B). Active carbon
berfungsi menyerap mikroorganisme, suspended solid dan klor (Cl 2) yang
terkandung di dalam air. Data pengoperasiannya adalah sebagai berikut:
Tekanan operasi : 4 kg/cm²
Temperatur Operasi : 32°C
Running Time : 23 jam/cycle
Back wash time : 35 menit
Keluar dari Activated Carbon Filter (D-6401 A/B) menuju bagian
bawah Cation Tower (D-6402 A/B). Di bagian ini ditambahkan resin “
Lewatit S-100 WS” (RSO3H) untuk mengikat mineral-mineral yang
bermuatan positif. Reaksi-reaksi penyerapan kation yang terjadi, yaitu :
1. Ca(HCO3)2 + RSO3H (RSO3)2Ca + H2CO3
Mg(HCO3)2 + RSO3H (RSO3)2Mg + H2CO3
NaHCO3 + RSO3H RSO3Na + H2CO3
2. CaCl2 + RSO3H (RSO3)2Ca + HCl
MgCl2 + RSO3H H(RSO3)2Mg + HCl
NaCl + RSO3H (RSO3)2Na + HCl
3. CaSO4 + RSO3H (RSO3)2Ca + H2SO4
MgSO4 + RSO3H (RSO3)2Mg + H2SO4
NaSO4 + RSO3H RSO3Na + H2SO4
4. NaSiO3 + RSO3H RSO3Na + H2SiO3
13
Air kation (outlet D-6402 A/B) bersifat asam dengan PH 2,8-3,5.
Jenuhnya resin kation ditandai dengan lolosnya ion-ion Na+ yang akan
dideteksi pada outlet Anion Tower. Untuk regenerasi pada Cation Tower (D-
6402 A/B) digunakan dengan ion H+ yang diambil dari asam sulfat.
Reaksinya adalah :
H2SO4 + (RSO3)2Ca RSO3H + CaSO4
H2SO4 + ( RSO3)2Mg RSO3H + MgSO4
H2SO4 + (RSO3)2Na RSO3H + NaSO4
Data pengoperasian dari activated Carbon Filter (D-6401 A/B) adalah sebagai
berikut:
Tekanan operasi : 4 Kg/cm²
Temperatur operasi : 32° C
Regenerasi time : 83 menit
Running time : 10,5 jam/cycle
Resin loses : 200 liter (5 %)/ tahun/ unit
Air hasil Cation Tower (D-6402 A/B) dikeluarkan lewat bgian atas dan
masuk ke decarbonator tower (D-6403 A/B) yang berisi net ring. Di samping
itu udara di blower masuk ke bagian bawah Decarbonator Tower (D-6403
A/B) untuk menghilangkan CO2 yang menyebabkan garam-garam karbonat.
Penghilangan CO2 ini bertujuan untuk meringankan kerja dari Anion Tower
(D-6405 A/B).
Reaksi yang terjadi yaitu:
H2CO3 H2O + CO2
Setelah air bebas dari garam-garam asam karbonat, air dipo dari bagian
atas. Di dalam Anion Tower (D-6405 A/B) dari bagian atas. Di dalam Anion
Tower ini terjadi proses penyerapan ion-ion negatif (Cl -, SO42-, SiO2, HCO3-)
oleh resin anion.
Resin yang digunakan adalah “ Lewatit AP 246 WS “ (R=N-OH).
14
BAB IV
PENGOLAHAN LIMBAH
14
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil setelah melakukan kunjungan industri
di PT Petrokimia Gresik antara lain
1. PT Petrokimia Gresik merupakan pabrik pupuk terlengkap di Indonesia,
yang pada awal berdirinya disebut Proyek Petrokimia Surabaya.
2. PT Petrokimia Gresik memilki 3 unit produksi, yaitu Unit Produksi I
yang menghasilkan dua macam pupuk nitrogen (ZA dan Urea). Unit
Produksi II yang menghasilkan pupuk TSP/SP-36, pupuk DAP, pupuk
majemuk (NPK), dan Phonska. Serta Unit Produksi III yang
menghasilkan asam fosfat, asam sulfat, semen retarder, pupuk ZA, dan
alumunium florida.
5.2. Saran
Saran yang dapat kami berikan adalah penjelasan proses produksi lebih
diperjelas lagi ketika mobilisisasi ke lingkungan perusahaan. Kemudian
mahasiswa bisa lebih aktif lagi ketika dibuka sesi pertanyaan.
15
PT AMERTA INDAH OTSUKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kebutuhan akan minuman atau makanan yang sangat baik bagi
kesehatan semakin meningkat dari hari ke hari. Munculnya minuman
isotonik sebagai pengganti ion tubuh yang hilang semakin diminati oleh
masyarakat Indonesia. Pocari Sweat, merupakan minuman isotonik yang
diproses dengan menggunakan teknologi aseptik yang lebih baru dan lebih
bersih. Komposisi minuman ini mirip dengan cairan tubuh dengan
kandungan elektrolit yang seimbang, sehingga dapat diserap lebih cepat dan
lebih baik dibandingkan air minum biasa, sehingga dapat mencegah
terjadinya dehidrasi berat. Selain itu, dengan kelebihan tersebut, minuman
ini dapat mengembalikan cairan tubuh secara menyeluruh sehingga
membuat tubuh terasa lebih segar dan sehat. Banyaknya minat terhadap
produk Pocari Sweat, membuat perusahaan asal Jepang Otsuka
Pharmaceutical Co., Ltd melebarkan sayapnya dengan investasi di Indonesia
(Bachriansyah, 1997).
Pocari Sweat diterima oleh masyarakat di Indonesia. Hal tersebut
membuat Pocari sweat semakin dikenal sehingga berdirilah pabrik anak
cabang dari Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd., yang tersebar di penjuru
Indonesia. Semua pabrik yang berdiri di Indonesia memakai sistem yang
lebih baik untuk terus meningkat kualitasnya demi kepuasan konsumen
Indonesia. Pabrik yang bertama berlokasi di daerah Sukabumi, Jawa Barat
dengan Nama PT. Amerta Indah Otsuka. Seiring dengan meningkatnya
permintaan produk, maka PT Amerta Indah Otsuka membuka pabrik di
Kejayaan, Pasuruan, Jawa Timur. Dengan peroperasinya pabrik di Pasuruan
tersebut memungkinkan PT. Amerta Indah Otsuka dalam menjamin
ketersediaan produk Pocari Sweat untuk pasar dalam negeri. Pembukaan
pabrik yang terletak di Jawa Timur juga merupakan bagian dari komitmen
(Bierley, A.W, R. J. Heat and M.J.Scoot, 1998).
16
Studi ekskursi yang dilaksanakan oleh Teknik Kimia Institut Sains &
Teknologi Akprind Yogyakarta ini merupakan salah satu upaya untuk
meningkatkan Sumber Daya Manusia yang kreatif agar nantinya dapat
17
bersaing secara sehat di dunia kerja khususnya dalam bidang
pangan. Dengan adanya kunjungan industri ke PT Amerta Indah Otsuka ini
diharapkan antara mahasiswa dan perusahaan dapat saling bertukar
informasi sehingga dapat menjalin hubungan yang saling menguntungkan
baik bagi pihak kampus maupun pihak PT Amerta Indah Otsuka
1.2. Tujuan
Kunjungan Industri ke PT Amerta Indah Otsuka ini memiliki beberapa
tujuan diantaranya untuk:
1. Dapat memahami dan mengenal produk olahan pangan secara lebih
dekat.
2. Mengetahui gambaran yang realistis dalam merancang pendirian sebuah
pabrik minuman isotonik yang terkemuka.
3. Mengetahui proses-proses, mesin-mesin, cara pengemasan, sistem
majanemen, dalam suatu pabrik Industri minuman isotonik seperti PT
Amerta Indah Otsuka ini.
4. Menambah pengetahuan dan informasi tentang dunia kerja
1.3. Tinjauan Pustaka
Pocari Sweat merupakan salah satuminuman ringan dan minuman
olahraga terpopuler di Jepang, diproduksi oleh Otsuka Pharmaceutical Co,
Ltd. Minuman ini pertama kali dijual pada tahun 1980. Di luar Jepang juga
dijual pada daerah Asia Timur, Asia Tenggara dan Timur Tengah.Pocari
Sweat mempunyai rasa ringan, relatif ringan, minuman manis berkarbonasi
dan diiklankan sebagai "minuman pengganti ion dalam tubuh". Memiliki
rasa jeruk ringan dengan sedikit sensasi. Bahan komposisinya adalah
air,gula, asam sitrat, natrium sitrat, natrium klorida, kalium klorida, kalsium
laktat,magnesium karbonat dan rasa. Serta dijual dalam bentuk cairan, dapat
dalam bentuk aluminium dan botol plastik namun ada juga yang dalam
bentuk serbuk. Bagian pertama dari nama,Pocari, tidak memiliki arti apa
pun; kata itudiciptakan untuk perkataan yang jelas. Kata "sweat" (keringat)
dapat berarti cairan tubuh yang dihasilkan darikeringat, dalam bentuk
minuman cenderung memiliki rasa humor tertentu dengan penempatan
tertutup atau konotasi untuk penutur asli bahasa Inggris. Namun, nama yang
17
telah dipilih oleh produsen awalnya untuk tujuan pemasaran produk sebagai
minuman olahraga di Jepang,di mana masyrakat pada umumnya tidak
mementingkan penerjemahan nama-nama yang muncul dalam bahasa
Inggris dan karenanya tidak terganggu oleh konotasinya sendiri. Hal ini
sebagian besar berasaldari gagasan tentang apa yang dimaksudkan untuk
memasok ke peminum semua nutrisi dan elektrolit hilang ketika berkeringat
(Suyitno. 1990).
Nutraceutical Research Institut adalah salah satu dari 20 pusat
penelitian yang dimiliki oleh Otsuka Pharmaceutical Co.,Ltd.Japan. Disini
diteliti mengenai cairan tubuh, komposisi cairan tubuh dan apa
pengaruhnya jika tubuhkekurangan cairan. Berdasarkan hasil penelitian
bertahun-tahun inilah diciptakan konsep produk POCARI SWEAT,
sebagai minuman pengganti ion tubuh. Pabrik POCARI SWEAT, PT
Amerta Indah Otsuka, terletak di jalan Raya Gedangan Surabaya ,Jawa
Barat, kira-kira 100km dari Denman ketinggian 400m diatas permukaan
laut. Diatas lahan seluas 74,650 m2 inilah dibangun fasilitas untuk
memproduksi POCARI SWEAT untuk kemudian dipasarkan secara
nasional, bahkan juga untuk di tujuan ekspor. 60 % berat badan kita adalah
cairan, terdiri dari air dan elektrolit. Elektrolit adalah uraian dari garam
mineral yang secara alami sudah ada dalam tubuh kita. Elektolit adalah
gabungan dari ion positif (kation) & ion negatif (anion), berguna untuk
membantu kelancaran fungsi cairan tubuh. POCARI SWEAT mengandung
elektrolit dengan komposisi mirip dengan cairan tubuh.
PT Amerta Indah Otsuka berbentuk Perseroan Terbatas yang
merupakan anak perusahaan Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd., yaitu sebuah
perusahaan yang bergerak di bidang farmasi yang sudah terkenal di Jepang.
Struktur organisasi yang disusun dengan baik dan jelas akan membantu
melaksanakan pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas dan tegas
antara suatu bagian dengan bagian lainnya, baik padatingkat manajemen atas,
menengah, maupun tingkat bawah. Suatu perusahaan harus memiliki struktur
organisasi yang sesuai dengan sifatdan jenis usahanya.
18
BAB II
DESKRIPSI PROSES
19
5) sesuai dengan standar pocari sweat sehingga produk yang tidak
sesuai tersebut dapat disingkirkan.
6) Mesin auto caser, mesin pengemas yang digunakan untuk mengemas
dan menata produk pocari sweat jadi ke dalam karduskemasan pocari
sweat.
20
2.3. Pemasaran dan Distribusi
PT. Amerta Indah Otsuka dengan kapasitas produksi sebesar 600
botol/menit dan jam kerja selama 23 jam per hari, jumlah produk Pocari
Sweat tentunya sangat banyak. Pabrik Pocari Sweat di Kejayan merupakan
sub induk dari Perusahaan Otsuka Asia Pasifik yang memproduksi minuman
isotonik Pocari Sweat. Sehingga selain memenuhi permintaan Pocari Sweat
dalam negeri, produk akan diekspor ke Hongkong, Singapura,Malaysia,
Arab Saudi dan Mesir.
2.4. Pengemasan
Proses pengemasan merupakan bagian akhir dari sebuah proses
produksi yang ada di PT. Amerta Indah Otsuka. Pengemasan merupakan
salah satu cara untuk melindungi atau mengawetkan produk pangan maupun
non pangan. Pengemasan mempunyai peranan dan fungsi yang penting
dalam menunjang distribusi produk terutama yang mudah rusak mengalami
kerusakan. Proses pengemasan dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan oleh perusahaan, sehingga efektifitas dan efisiensi kerja dapat
terwujud dengan baik. Pada PT. Amerta Indah Otsuka ada dua tahap proses
pengemasan yaitu pengemasan primer dan pengemasan sekunder.
a. Pengemasan Primer
Dengan menggunakan peralatan yang berteknologi canggih serta
bahan baku plastik yang lebih ringan serta proses produksi disuhu ruang
dalam lingkungan pabrik yang bersih ini akan menghasilkan eco bottle
yang ramah lingkungan karena dapat mengurangi emisi karbon ke
lingkungan. Bahan kemasan primer yang digunakan kemasan pocari
sweat yaitu polietilen tereptalat (PET). PET memiliki sifat yang
transparan, jernih, dan kuat.Biasanya dipergunakan sebagai botol
minuman (air mineral, jus, softdrink, minuman olah raga) tetapi tidak
untuk air hangat atau panas. Polietilena tereftalat adalah suatu resin
polimer plastik termoplast dari kelompok poliester. PET banyak
diproduksi dalam industri kimia dan digunakan dalam serat sintetis, botol
minuman, wadah makanan, dan aplikasi thermoforming serta
dikombinasikan dengan serat kaca dalam resin teknik.
21
b. Pengemasan Sekunder
Kemasan sekunder merupakan tahapan selanjutnya dari pengemasan
primer. Produk yang berasal dari ruang pengemas primer selanjutnya
dibawa ke ruang pengemas sekunder. Produk yang telah masuk keruang
pengemas sekunder selanjutnya dikemasoleh para packer. Produk
dikemas dalam karton yang merupakan pengemas sekunder. Karton
dilewatkan pada mesin karton sealer yang secara otomatis akan menutup
rapat karton baik dari bawahmaupun dari atas. Pada kemasan sekunder
juga terdapat informasi tentang produk, namun tidak selengkap informasi
yang terdapat pada kemasan primer.
2.5. Sistem Sanitasi
Sistem sanitasi merupakan kegiatan yang terencana terhadap
lingkungan produksi, bahan baku, peralatan dan pekerja untuk mencegah
kontaminasi terhadap hasil olahan, kerusakan hasil olah, mencegah
terlanggarnya nilai estetika konsumen serta mengusahakan lingkungan kerja
yang bersih, aman dan nyaman. Sistem sanitasi yang dilakukan olehPT.
Amerta Indah Otsuka adalah sebagai berikut:
a. Sanitasi Bahan Dasar
Sanitasi bahan dasar yang dimaksudkan agar bahan baku berupa susu dan
bahan-bahan pembantu bersih dari kontaminan.
b. Sanitasi lingkungan Pabrik
Sanitasi lingkungan produksi yang dilakukan meliputi pembersihan
bangunan (lantai, dinding, atap dan langit-langitserta ventilasi). Setiap
hari perlakuan sanitasi yang dilakukan oleh PT.Amerta Indah Otsuka
meliputi lantai disapu dan dipel setiap pergantianshift. Pembersihan atap,
langit-langit dan ventilasi dilakukan setiap satubulan sekali.
c. Sanitasi ruang produksi
Sanitasi ruang produksi dilakukan terhadap semua komponen bangunan
ruangan produksi meliputi langit-langit, lantai, kaca dandinding. Sanitasi
ruang produksi memiliki perlakuan hampir samadengan sanitasi di
lingkup ruangan lainnya selain ruang produksi. Langit-langit ruang
produksi dibersihkan setiap 1 bulan sekali.
22
d. Sanitasi pengolahan limbah
1) Limbah cairan pocari sweat, limbah cair ini diolah dengan sistem
wash water treatment plan. Selain itu limbah cairan pocari juga
diterapkan untuk penyiraman tanaman dan pengisian air pada kolam
ikan di sekitar pabrik.
2) Limbah padat, limbah padat dari produk pocari sweat yang berupa
botol pocari sweat. Limbah botol ini sebelum di daur ulang dilakukan
penghancuran botol oleh pihak pabrik yang dilakukan di luar pabrik.
23
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
PT Amerta Indah Otsuka merupakan pabrik yang bergerak di bidang
bisnis minuman isotonik dan makanan ringan rendah lemak dengan produk
yang dihasilkan minuman ion pocari sweat dan cemilan sehat soyjoy.
Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan minuman isotonik pocari
sweat adalah air arthesis, gula, dan garam dengan ditambah bahan pengemas
(botol) yang bahan bakunya berasal dari Jepang. Proses produksi yang
dilakukan dalam pengolahan pocari sweat ini semuanya dilakukan dengan
peralatan dan mesin yang modern dan dalam pengolahannya sudah sangat
steril dan meminimalisir campur tangan manusia.
Dengan kapasitas produksi sebesar 600 botol/menit dan jam kerja
selama23 jam per hari produk pocari sweat dengan bermacam-macam
kemasan ini sudah dipasarkan ke Indonesia, Hongkong, Singapura, Malaysia,
Arab Saudi dan Mesir.
3.2. Saran
Saat melalukan perjalanan untuk melihat proses produksi Pocari Sweat
seharusnya diperlihatkan secara langsung bagaimana proses produksi PT
Amerta Indah Otsuka dengan memilih waktu kunjungan yang tepat
24
DAFTAR PUSTAKA
25
LAMPIRAN
26