Anda di halaman 1dari 5

NOTULEN DISKUSI KELOMPOK 3

 Tema diskusi : Teks Akademik dan Non Akademik


 Hari/Tanggal diskusi : Kamis, 04 Maret 2021
 Tempat Diskusi : Kelas Fisika Dik A’19 (Via Google Meet)
 Waktu diskusi : 08.00-09.40 WIB
 Anggota Kelompok : 3 (Tiga)
1. Bintama Sihotang (4192421023)
2. Ayu Masytah Dewi (4191121012)
3. Lailu Suja (4193121015)
4. Mita Suryani Daulay (4193121045)
5. Wuri Cahyaningrum (4193121007)
 Moderator : Bintama Sihotang (4192421023)
 Notulis : Ayu Masytah Dewi (4191121012)
 Peserta : Mahasiswa/i Fisika Dik A’19
 Jumlah : 30 Orang

A. Pertanyaan Dan Tanggapan


1. Ruth Ramayani Pasaribu
Ruth Ramayani Pasaribu_4193121044_ Menurut kelompok penyaji, apa yang
membuat karya ilmiah populer lebih menarik daripada karya ilmiah? Kaitkan alasan
yang kalian berikan dengan ciri karya ilmiah populer. Terimakasih
Tanggapan Oleh Wuri Cahyaningrum
Kita ketahui bahwa karya tulis ilmiah populer merupakan suatu karya yang ditulis
dengan menggunakan bahasa yang populer sehingga mudah dipahami oleh
masyarakat dan menarik untuk dibaca. Karya tulis ilmiah populer merupakan karya
ilmiah yang bentuk, isi, dan bahasanya menggunakan kaidah-kaidah keilmuan, serta
disajikan dalam bahasa yang santai dan dipahami oleh masyarakat awam.
Ciri-ciri Karya Ilmiah Populer pada umumnya: Tema yang diangkat berupa fakta
objektif, bahasa yang digunakan tidak baku, karena karya ilmiah populer lebih
mengutamakan pemahaman masyarakat awam terhadap karya tersebut, cara penulisan
yang sistematis, namun tidak berdasar kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah yang
mencakup bahasan bab per bab.
Perbedaan antara ilmiah populer dengan murni (skripsi, tesis, desertasi, dll) terletak
pada bahasa penyampaian yang digunakan. Karya tulis ilmiah murni ditampilkan
dalam bahasa baku dan sangat terikat dengan kaidah bahasa indonesia resmi.
Sedangkan ilmiah populer ditampilkan dengan bahasa yang lebih luwes, serta dapat
dipahami masyarakat umum. Dari segi topik bahasan, tulisan ilmiah populer
cenderung membahas permasalahan yang berkaitan dengan masyarakat disekitar nya.
Berbeda dengan karya tulis ilmiah murni yang lebih sering berkutat dalam bidang
ilmiah yang jauh dari jangkauan masyarakat awam.
Berdasarkan pernyataan tersebut maka dari itu karya ilmiah populer lebih banyak
diminati dari berbagai kalangan.
Tanggapan / tambahan Oleh Mita Suryani Daulay
Disini, saya akan menambahi jawaban atas pertanyaan Ruth.
Adapun ciri yang melekat dalam teks karya populer ini antara lain sebagai berikut;
Judul teks harus informatif dengan bahasa sederhana sehingga maknanya mudah
ditangkap oleh pembaca. Sehingga tidak menimbulkan imaji atau pembaca tidak eprlu
berpikir dua kali saat melihat judulnya.Teks populer disajikan secara argumentatif dan
deskriptif. Dengan bahasa yang santai teks populer biasanya berisi deskripsi mengenai
gagasan-gagasan yang ingin disampaikan penulis dengan tampilan yang sederhana
namun menarik.Teks populer disajikan dengan bahasa yang populer ada di
masyarakat. Artinya bahasa yang dipakai tidak perlu dengan hasa keilmiahan cukup
bahasa yang sederhana dan komunikatif yang bisa dipahami oleh pembaca.Gagasan
yang dituliskan dalam teks populer tidka memancing pernyatan-pernyataan yang
memancing pembaca bertanya-tanya atau berpikir dua kali.Penjelasan yang
terkandung dalam teks populer dibuat dengan metode bercerita bukan dengan cara
langsung pada inti permasalhannya. Terutama untuk tema-tema yang bukan mengenai
pengetahuan alam.Teks populer juga didesain agar pembaca ikut merasakan secara
langsung dan ikut melihat serta mengalami permasalahan yang sedang dibahas.

2. Putri Amaliyah
Putri Amaliyah_4193121019_Telah dijelaskan di bagian Ciri-Ciri Teks Akademik
bahwa terdapat perbedaan pada penggunaan "adalah" dan "merupakan". Saya pribadi
masih belum menerapkan dengan benar penggunaan adalah/merupakan. Nah pada
saat kapan kita gunakan suatu kalimat dengan adalah/merupakan? Terimakasih
Tanggapan Oleh Lailu Suja
Sebenarnya penggunaan kata adalah atau merupakan itu tidak ada menggunkaan
waktu yang benar-benar spesifik, hanya saja penggunaanya itu dapat berbeda sesuai
dengan apa yang inginm kita katakan. Penggunaan kata adalah lebih pada saat kita
ingin mendefinisikan sesuatu, sedankan penggunaan kata merupakan itu untuk
mendeskripsikan.
Kalimat definisi menjelaskan gambaran yang umum, sedangkan kalimat deskripsi
menggambarkan sesuatu yang lebih spesifik dan ditangkap oleh panca indera.
Contohnya seperti:
 Ir. H. Joko Widodo atau Jokowi adalah Presiden ke-7 Indonesia yang mulai
menjabat sejak 20 Oktober 2014.
 Ir. H. Joko Widodo atau Jokowi merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang
Terpilih dalam Pemilu Presiden 2014, Jokowi menjadi Presiden Indonesia
pertama sepanjang sejarah yang bukan berasal dari latar belakang elite politik
atau militer Indonesia.

3. Afrida Khairani Rangkuti


Afrida Khairani Rangkuti_4192421002_Seperti yang kita ketahui bahwa Artikel
Ilmiah/Jurnal termasuk kedalam Teks Akademik. Bagaimana menurut kalian jika
terdapat di artikel tersebut beberapa tulisan/kata dalam bentuk tulisan non akademik.
Apakah hal tersebut dapat mengurangi kualitas penulisan dari artikel ilmiah tersebut
dan apakah masih dikatakan sebagai teks akademik dengan adanya kecacatan
penulisan nya itu? Terimakasih.
Tanggapan Oleh Bintama Sihotang
Karya ilmiah dikatakan sebagai karta ilmiah jika dalam penulisannya sesuai dengan
kaidah penulisan sebuah artikel ilmiah. Dalam penggunaan teks non akademik, tidak
akan mempengaruhi kuliatas karya ilmiah tersebut, asalkan dalam penggunaan
kalimatnya sesuai dengan hasil penelitian dan tidak menurut pendapat pribadi dan
dalam penulisannya artike ilmiah tersebut merupakan hasil penelitian. Misalkan saja
dalam artikel ilmiah dalam bidangn sastra, pasti ada di salin sebuah karya ilmiah non
akademik sepeti puisi atau cerita. Namun karya ilmiah non akademik yang dikutip
tersebut hanya sebagai pembantu penulis dalam menjelaskan penelitian yang
dilakukannya. Sehingga dalam karya ilmiah jika ada kalimat non akademik yang
disajikan, bukan berarti akan merusak karya ilmiah tersebut, namun hanya sebagai
pendukung dari penelitian yang dilakukan.

B. Pertanyaan Yang Belum Ditanggapi


1. Mery Cintia Sitinjak
Mery Cintia Afrilya Sitinjak_419121035_Penyaji telah memaparkan manfaat teks non
akademik. Lalu untuk teks akademik, siapa yang dituntut untuk menghasilkan teks
akademik, dan siapa saja yang memanfaatkan teks akademik?
2. Indah Ramadhani
Indah Ramadhani_4191121010_saya ingin bertanya mengenai perbedaan kata dalam
teks akademik dan non akademik, dimana teks non akademik mengubah verba
menjadi nomina dan teks akademik dengan verba, sedangkan yang seperti aku sering
baca bahwa novel memiliki bahasa yang baku dan lebih sering menggunakan verba
dibandingkan nomina, oleh karna itu Indah mau bertanya untuk penjelasannya lebih
lanjut mengapa novel (teks non akademik) mengubah verba menjadi nomina?
3. Nur Jana
Saya nurjana_4191121002. ingin bertanya di bagian pertama saya kurang paham.
Coba penyaji menjelaskan dengan contoh kata dengan gaya sendiri dan cara awam
agar di pahami. Terimakasih
4. Putri Pratiwi
Putri Pratiwi_4191121005_Apa perbedaan dan persamaan dari artikel ilmiah, jurnal,
proposal, makalah, dan paper. Terimakasih
5. Novita Nabila
Novita Nabilla_4191121008_Terdapat berbagai perbedaan antara teks akademik dan
Non-akademik. Menurut kelompok penyaji teks yang mana yang lebih baik
digunakan dalam keadaan formal dan informal, dan mengapa mohon dijelaskan.
Terimakasih
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai