I. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. A
Umur : 86 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku : Sunda
Agama : Islam
Pendidikan : Sekolah Rakyat (SR)
Status Perkawinan : Janda mati
Tanggal Masuk Panti Wredha : 09 Desember 2013
Alamat : Cibeuti Kawalu
V. TINJAUAN SISTEM
1. Keadaan Umum
a. Penampilan umum : Sakit sedang, penampilan bersih
b. Kesadaran : Compos mentis
c. Tanda-tanda vital : T = 180/110 mmHg
N = 85 x/mnt
R = 21 x/mnt
S = 36,5 ºC
2. Sistem Integumen
Kulit bersih, tidak ada lesi, elastisitas kulit menurun, tidak ikterik, kulit kering, kuku jari
bersih, clubbing finger tidak ada, suhu 36,5 ºC.
3. Sistem Hemopetik (Darah)
Tidak ada perdarahan baik dari hidung, mulut maupun tanda-tanda perdarahan yang lain.
4. Kepala
Rambut hitam dan beruban, kulit kepala bersih, rambut tidak bau, ketombe tidak ada,
distribusi merata.
5. Mata
Bentuk kedua mata simetris, pupil bulat isokor, sklera tidak ikterik, conjungtiva tidak
anemis, rangsangan cahaya +/+, penglihatan jelas.
6. Telinga
Bentuk telinga simetris kanan dan kiri, serumen tidak ada, fungsi pendengaran baik klien
dapat menjawab dengan jelas.
7. Mulut dan Tenggorokan
Mukosa bibir tampak kering, tidak ada stomatitis, gigi ompong, fungsi pengecapan baik,
fungsi reflek menelan dan menguyah baik, warna lidah merah muda, tidak ada pembesaran
tonsil.
8. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening, pergerakan leher bebas dan tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid.
9. Payudara
Bentuk payudara simetris kiri dan kanan, tidak ada benjolan dan nyeri tekan,
pembengkakan tidak ada, konsistensi payudara lembek dan laktasi tidak ada.
10. Sistem Pernafasan
Pergerakan dada simetris kiri dan kanan, bunyi nafas vesikuler kiri dan kanan, sesek nafas
tidak ada whezzing (-), ronchi (-), CRT < 2 detik, respirasi 21 x/mnt.
11. Sistem Kardiovaskuler
Bunyi jantung S1 dan S2 reguler, tidak ada bunyi jantung tambahan seperti mur-mur dan
gallop, cianosis (-), CRT < 2 detik, tensi 180/110 mmHg.
12. Sistem Gastrointestinal
Bentuk abdomen cembung, tidak ada pembesaran hepar, bising usus 8 x/mnt, tidak ada
nyeri tekan dan lepas, tidak ada distensi, asites (-).
13. Sistem Perkemihan
Tidak teraba pembesaran ginjal, nyeri tekan pada blas tidak ada, tidak ada distensi kandung
kemih.
14. Sistem Genitorinaria (Pria/Wanita)
BAB dan BAK lancar, tidak ada keluhan dalam eliminasi dan genital.
15. Sistem Muskuloskeletal
Atas : Simetris, kedua tangan kebas, pergerakan bebas kekuatan otot 5
Bawah : simetris, kedua kaki terasa pegal, linu dan kesemutan, pergerakan bebas,
tidak menggunakan alat bantu berjalan, kekuatan otot 5
kekuatan otot 5 5
5 5
16. Sistem Persarafan
NI : Klien masih mampu membedakan bau, merasakan bau, terbukti klien
dapat membedakan minyak angin dan kayu putih.
N II : Penglihatan klien masih jelas, untuk membaca dan menulis klien tidak
menggunakan kaca mata, dan klien juga masih bisa melihat benda atau
orang dalam jarak 5 meter.
N III,IV,VI : Respon pupil terhadap cahaya positif, pergerakan bola mata baik.
NV : Wajah simetris, klien mampu mengedipkan mata
N VII : Klien dapat tersenyum dan menyeringai
N VIII : Klien tidak dapat berjalan lurus
N IX,X : Klien mampu menelan tanpa gangguan, klien dapat membedakan rasa
manis, asam, pahit.
N XI : Klien dapat menggerakkan kepala dan mengangkat bahu.
NXII : Pergerakan lidah baik, klien dapat menggerakkan lidah ke kanan dan ke
kiri juga ke depan.
17. Sistem Endokrin
Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid, klien mengatakan tidak menderita penyakit gula
(DM).
Jumlah : 1 porsi
Jumlah : ± 1000 ml
9 Mengenakan pakaian 10
Konsisten : lembek
Warna : jernih
Jenis : senam
∑ = 10 ∑=0
Total score : B = 10
S=0
Interpretasi Hasil : Fungsi Intelektual Utuh
D. Identifikasi Aspek Kognitif Dari Fungsi Mental Dengan Menggunakan MMSE (Mini
Mental Status Exam)
NO ASPEK NILAI NILAI KRITERIA
KOGNITI MAKSIMA KLIEN
F L
Tahun
Musim
Tanggal
Hari
Bulan
Negara Indonesia
Kota …..Tasikmalaya
PSTW ….
Objek tas
Objek pensil
Objek buku
86
79
72
65
Jam tangan
Pensil
Lipat dua
Taruh di lantai
Perintahkan pada klien untuk hal berikut (bila
aktifitas sesuai perintah nilai 1 poin)
Tutup mata Anda
Menyalin gambar
Total Nilai 30
1 Perubahan posisi atau - Bangun dari tempat Tidak bangun dari tempat 1
gerakan keseimbangan duduk dengan mata duduk dengan sekali
terbuka gerakkan tetapi usila
mendorong tubuhnya ke atas
atau bergerak ke bagian
depan kursi terlebih dulu,
tidak stabil pada saat berdiri
pertama kali
Menjatuhkan diri ke kursi,
- Duduk ke kursi roda
tidak duduk di tengah kursi
dengan mata
terbuka Tidak bangun dari tempat
duduk dengan sekali
- Bangun dari tempat
gerakkan, akan tetapi usila 0
duduk dengan mata
mendorong tubuhnya ke atas
tertutup
dengan tangan atau bergerak
ke bagian depan kursi terlebih
dahulu, tidak stabil pada saat
0
berdiri pertama kali
Menjatuhkan diri ke kursi,
tidak duduk di tengah kursi
- Duduk ke kursi
dengan mata Pemeriksa mendorong
tertutup sternum perlahan-lahan
sebanyak 3 kali, klien
- Menahan dorongan
menggerakkan kaki,
pada sternum (mata
memegang objek untuk
terbuka)
dukungan, kaki tidak
menyentuh sisi-sisinya
Pemeriksa mendorong 0
sternum perlahan-lahan
sebanyak 3 kali, klien
menggerakkan kaki,
- Menahan dorongan
memegang objek untuk
pada sternum (mata
dukungan, kaki tidak 1
tertutup)
menyentuh sisi-sisinya
Menggerakkan kaki,
memegang objek untuk
dukungan kaki : vertigo,
pusing atau keadaan tidak
- Perputaran leher stabil
Tidak mampu untuk
menggapai sesuatu dengan
bahu fleksi sepenuhnya
sementara berdiri pada ujung-
- Gerakkan ujung jari kaki, tidak stabil 1
menggapai sesuatu memegang sesuatu dukungan
Tidak mampu membungkuk
untuk mengambil objek-objek
kecil (misal pulpen) dari
lantai, memegang objek
untuk bias berdiri lagi dan
- Membungkuk
memerlukan usaha-usaha
keras untuk bangun
- Penyimpanan jalur
Tidak berjalan dalam garis 0
pada saat berjalan
lurus, bergelombang dari sisi
ke sisi
- Berbalik
Berhenti sebelum mulai
berbalik, jalan sempoyongan,
bergoyang, memegang objek
0
untuk dukungan
Total score : 4
Interpretasi hasil : Resiko jatuh rendah
ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
- Suhu : 36,5 ºC ↓
- Klien mengatakan sudah lama merasa kesemutan dan linu pada kakinya
- Klien mengatakan rasa kesemutan dan linu bertambah jika terkena dingin dan berkurang
setelah minum obat.
DO:
- TD :180/110 mmHg
- Nadi : 85 x/menit
- Suhu : 36,5 ºC
- Respirasi : 21 x/menit
- Klien tampak memegangi kakinya
2. Kurang pengetahuan tentang rematik berhubungan dengan keterbatasan kognitif, ditandai
dengan :
DS:
- Klien mengatakan tidak mengerti tentang penyakit rematik, makanan pantangan dan cara
pengobatan untuk rematik
DO:
- Klien tampak bertanya tentang rematik, makanan pantangan dan cara pengobatan rematik
INTERVENSI
NO TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
DX
1 Setelah dilakukan 1) Anjurkan klien untuk mandi 1) Membantu dalam
tindakan selama 2 x 24 air hangat, kompres sendi- menentukan kebutuhan
jam, nyeri pada kedua sendi yang sakit dengan manajemen nyeri dan
kaki berkurang atau kompres hangat keefektifan program.
hilang dengan kriteria :
- Rasa kesemutan dan 2) Berikan masase yang lembut 2) Panas meningkatkan
ngilu berkurang relaksasi otot dan
mobilitas, menurunkan
- Klien dapat rasa sakit.
beraktifitas tanpa
rasa ngilu dan 3) Meningkatkan relaksasi/
kesemutan. mengurangi tegangan
3) Ajarkan teknik relaksasi dan otot
distraksi
4) Meningkatkan relaksasi,
memberikan rasa kontrol
dan mungkin
4) Kolaborasi pemberian obat meningkatkan
sesuai indikasi yang kemampuan koping.
diberikan
5) Memudahkan untuk ikut
serta dalam terapi dan
mengurangi tegangan
otot / spasme.
5) Kaji keluhan yang dirasakan
klien, catat faktor yang
mempercepat dan tanda-
tanda rasa sakit non verbal.