IDENTITAS BUKU
Penerjamahan :
Cetak : PERTAMA,2020
TENTANG PENGARANG
TENTANG BUKA
Media adalah saluran komunikasi yang digunakan dalam penyampaian pesan, meliputi
pemilihan terhadap media yang akan digunakan untuk meyampaikan pesan. (Sri Widyastuti
2017:21)
Menurut Effendy “komunikasi adalah suatu proses dalam menyampaikan pesan dari
seseorang kepada orang lain dengan bertujuan untuk memberi tahu, mengeluarkan pendapat,
mengubah pola sikap atau perilaku baik langsung maupun tidak Dari definisi tersebut , kita
mengetahui bahwa seseorang akan membeli dipengaruhi oleh persepsinya terhadap situasi
yang dihadapinya, sedangkan apa yang dipersepsikan seseorang dapat cukup berbeda dari
kenyataan yang objektif. (Dr. M. Anang Firmansyah, S.M., M.M 2020:116)
Komponen dasar komunikasi ada lima yaitu: pengirim pesan, pesan, saluran,
penerima pesan dan balikan. (Ismawati Doembana, Abdul Rahmat, Muhammad farhan
2017:39)
Proses Komunikasi:
Source (sumber)
Komunikator
Channel (saluran)
Communication (komunikan= penerima pesan)
Effect (hasil) (Ismawati Doembana, Abdul Rahmat, Muhammad farhan 2017:31)
Proses komunikasi dimulai dari pesan personal yaitu komunikasi dua arah antara dua
pihak, sehingga pada impersonal communication yakni pesan yang disampaikan hanya satu
arah dan umumnya mempunyai target kepada lebih dari satu orang. (Sri Widyastuti
2017:120)
Menurut Seiler (1988), ada empat prinsip dasar dari komunikasi yaitu suatu proses,
suatu sistemik, interaksi dan transaksi, dimaksudkan atau tidak dimaksudkan. (Ismawati
Doembana, Abdul Rahmat, Muhammad farhan 2017:41)
Tjipta Lesma mensitir Julia T. Wood (2004) mengaskan manfaat (values) mempelajari
komunikasi (ilmu) ada tiga, yakni: academic value, professional value, dan personal value.
(Dr.Redi Panuju, M.Si. 2019:23)
Jenis komunikasi
Komunikasi persona, yang berlangsung antara dua orang individu atau lebih.
Komunikasi kelompok, berlangsung antara beberapa orang
Komunikasi massa, berlangsung secara tatap muka antara individu dengan massa
(Ismawati Doembana, Abdul Rahmat, Muhammad farhan 2017:3)
Saat ini blog memiliki tampilan dan tatanan yang sangat Pada dasarnya blog memiliki
struktur standar, berikut beberapa struktur standar pada sebuah blog:
1) Header: Header berisi tentang judul blog, deskripsi blog dan menu blog.
2) Navbar:Fungsi dari Navbar untuk mempermudah editor/pemilik blog dalam
mengelola blog nya.
3) Main blog:Disinilah tempat dimana postingan blog berada. Pada Main Blog juga
terdapat struktur seperti Judul, tanggal, nama penulis serta kolom komentar.
4) Sidebar: Pada elemen ini biasanya terdapat Popular Post, Archive. Anda juga dapat
menambahkan widget lainya 131 seperti kalender, jam dan widget menarik lainnya.
5) Footer: Biasanya terdapat informasi singkat pemilik blog, kontak atau form subscribe
untuk diisikan alamat email.
Sejarah Blog
Cikal bakal blog dimulai pada tahun 1994 oleh Justin Hall yang membuat jurnal
pribadi online dengan nama links.net. Tampilan blog Justin sangat sederhana, hanya laman
dengan background warna putih polos yang diisi tulisan. Sampai sekarang pun Anda masih
bisa mengakses blog Justin. pada tahun 2004 The New York Times Magazine menobatkan
Justin Hall sebagai The Founding Father of Personal Blogger.
Tahun 1997, Jorn Barger memperkenalkan istilah weblog yang merupakan gabungan
dari kata web dan log. Jorn Barger memutuskan untuk menggunakan istilah tersebut untuk
menggambarkan aktivitas internetnya, yaitu “logging to the web” yang berarti mencatat di
web dalam Bahasa Indonesia.
Istilah weblog bertahan selama dua tahun, sampai Peter Merholz, seorang desainer
website memperkenalkan istilah “blog” sebagai kependekan dari weblog. Tahun 1999 masih
menjadi tahun penting bagi sejarah blog. LiveJournal menjadi platform blog pertama yang
didirikan pada tahun tersebut oleh Brad Fitzpatrick. Pyra Labs yang digawangi oleh Evan
Williams dan Meg Hourihan menyusul LiveJournal pada Agustus 1999 dengan platform blog
bernama Blogger. Kemudian dilanjutkan dengan kehadiran platform blog ketiga, yaitu
Xanga.Tahun 2003 menjadi tahun penting dalam sejarah blog. Pada Februari 2003, Google
resmi mengakuisisi Pyra Labs, pembuat Blogger. Akuisisi tersebut menandakan bisnis blog
memiliki masa depan cerah.
Di tahun yang sama, pesaing utama Blogger, yaitu WordPress resmi
diluncurkan,Dalam 15 tahun perjalanannya, WordPress berkembang tidak hanya menjadi
platform penyedia blog. WordPress juga dapat digunakan untuk membuat berbagai macam
website, dari toko online hingga website perusahaan. Bahkan WordPress menguasai market
share CMS website dengan angka 51.09 persen, sedangkan Blogger harus puas dengan
market share sebesar 2 persen. (Dr. M. Anang Firmansyah, S.M., M.M 2020:133)
C. Komunikasi Massa
Komunikasi massa (mass communication) juga bisa disebut sebagai komunikasi media
massa (mass media communication). Maka dari itu, komunikasi massa jelas berarti sebuah
cara berkomunikasi atau penyampaian informasi yang dilakukan melalui media massa
(communicating with media). Ciri khas dari komunikasi massa adalah jenis komunikasi yang
ditujukan kepada orang banyak atau masyarakat luas melalui perantara media massa.
Komunikasi yang memiliki pesan yang bersifat umum dan actual digolongkan dalam
jenis komunikasi massa. (Ismawati Doembana, Abdul Rahmat, Muhammad farhan 2017:4)
Komunikasi massa berperan sebagai cara yang efektif untuk menyampaikan informasi
antara pihak yang ingin menyampaikan informasi, dengan pihak yang ingin diberikan
informasi.
E. Pengolahan Informasi
Pengolahan informasi pada konsumen terjadi ketika salah satu pancaindera konsumen
menerina input dalam bentuk stimulus Engel, Blackwell and Miniard (2000) dalam
Sumarwan (2004) menyatakan ada 5 tahap pengolahan informasi yaitu :
1) Exposure
Pemaparan adalah kegiatan yang dilakukan oleh para pemasar untuk menyampaikan
stimulus kepada konsumen. Stimulus adalah input apapun yang datang dari pemasar
yang disampaikan kepada konsumen melalui berbagai media.
2) Attention
Dua faktor utama yang mempengaruhi perceptual selection adalah faktor pribadi dan
faktor stimulus. Faktor pribadi adalah karakteristik konsumen yang muncul dari
dalam diri konsumen. Faktor stimulus bisa dikontrol dan dimanipulasi oleh pemasar
dan pengiklan dengan tujuan untuk menarik perhatian konsumen.
3) Perception
Tahap ini merupakan usaha konsumen untuk mengartikan atau menginterpretasikan
stimulus. Pada tahap ini konsumen melakukan “perceptual organization”, yaitu
dengan pengelompokan stimulus sehingga memandangnya sebagai satu kesatuan.
4) Acceptable
Setelah konsumen melihat stimulus, memperhatikan, dan memahami stimulus tersebut
maka sampailah kepada suatu kesimpulan mengenai stimulus atau objek tersebut.
5) Retention
Merupakan proses memindahkan informasi ke memori jangka panjang (Long Therm
Memory). (Dr. M. Anang Firmansyah, S.M., M.M 2020:144)
Komentar:
Buku ini memiliki beberapa kelebihan salah satunya yaitu bahasa dalam buku ini mudah
dimengerti. Dalam buku ini banyak menyajikan teori-teori dari beberapa ahli, factor-faktor, serta
gambar yang dapat meyakinkan teori-teori yang ada dalam buku tersebut dan tentunya dapat
dipahami. Keunggulan lain dalam buku ini juga banyak membahas hal-hal secara terperinci yang
tentunya belum banyak yang mengetahuinya.